MAJALAH ILMIAH GLOBE
Vol 10, No 2 (2008)

A PRELIMINARY STUDY OF NON USE VALUE OF THE SIAK RIVER BASIN

Priyatna, Fatriandi Nur ( Research Center for Marine and Fisheries Socio-Economics)
Muliawan, Irwan (Unknown)



Article Info

Publish Date
03 May 2016

Abstract

The objective of this paper is to study the intrinsic value or non-use value of the Siak River Basin, especially the existence value and the bequest value. The research used CVM (Contingent Valuation Method), with a survey conducted to have WTP (the willingness to pay). This method used total benefit technique as a base to calculate the willingness fo pay. The results showed that socio economic profile of Siak River was noted by 31 to 40 years old respondents with low educational level (mostly unfinished elementary degree), 11 to 20 years experience, and the average of annual income was IDR 8,600,748 per respondent. While total non-use value at the Siak River Basin was IDR 320,026,519 per year, with existence value was IDR 101,129,717 per year and bequest value was IDR 218,896,802 per year. The result also showed that development in the educational sector should be taken into account as a set of resource management option. Better educational level along with better resource condition will give better perception for the resource sustainability. Meanwhile, environmental degradation level is also indicated by the low existence value.Keywords: Non Use Value, CVM, Siak River.ABSTRAKTujuan dari tulisan ini adalah menghitung nilai intrinsik sumberdaya atau non use value dari sumberdaya Sungai Siak, terutama nilai keberadaan (existence) dan nilai pelestarian (bequest) sumberdaya. Penelitian menggunakan survey dan teknik CVM (contingent valuation method) untuk mendapatkan nilai kesediaan membayar dari responden atau WTP (willingness to pay). Metode ini menggunakan teknik total manfaat sebagai dasar dalam menghitung besaran kesediaan membayar. Hasil penelitian.menunjukkan karakteristik sosial ekonomi responden, ditandai sebagian besar responden berumur antara 31 hingga 40 tahun dengan tingkat pendidikan rendah (umumnya tidak tamat sekolah dasar). Pengalaman usaha responden berkisar antara 11 hingga 20 tahun dan pendapatan rala-rata responden sebesar Rp 8.600.748 per tahun. Hasil analisis juga menunjukkan besaran total-non use value sebesar Rp 320.026.519 per tahun, terdiri dari nilai keberadaan (existence) sebesar Rp 101.129.717 per tahun dan nilai pelestarian (bequest) sebesar Rp 218.896.802 per tahun. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa pengembangan pendidikan harus menjadi salah satu bagian yang tidak terpisahkan dari opsi pengelolaan sumberdaya. Tingkat pendidikan yang lebih baik dan diiringi oleh lingkungan sumberdaya yang juga lebih baik akan memberikan persepsi yang lebih baik terhadap pentingnya keberlanjutan sumberdaya. Hal lainnya juga menjadi catatan bahwa rendahnya nilai keberadaan (existence) menjadi salah satu indikasi dari telah semakin terdegradasinya sumberdaya itu sendiri.Kata kunci : Nilai Non Use, CVM, Sungai Siak

Copyrights © 2008