Saat gas mengalir pada pipa transmisi, dari titik sumber ke titik akhir alir, tekanan dan temperatur mengalami penurunan nilai. Tekanan dan temperatur dapat mempengaruhi karakteristik dari gas alam yang dialirkan. Pada penelitian ini, dibangun sistem prediksi distribusi tekanan pada pipa transmisi. Sistem prediksi yang dibangun berupa persamaan nonlinear. Solusi dari sistem persamaan diaproksimasi menggunakan metode Newton Raphson, Secant dan iterasi titik tetap. Keakuratan distribusi yang dihasilkan dari masing-masing metode, diukur berdasarkan perbandingan dengan data lapangan. Penelitian ini menunjukan bahwa dengan batasan error tertentu, solusi numerik dari iterasi titik tetap dapat dihasilkan dari jumlah iterasi yang lebih sedikit bila dibandingkan dengan solusi numerik dari Newton Raphon. Sedangkan bila Newton Raphson dibandingkan dengan Secant, solusi numeric dari Newton Raphson dihasilkan dari jumlah iterasi yang lebih sedikit bila dibandingkan dengan jumlah iterasi Secant.
Copyrights © 2016