PRABANGKARA
Vol 19 No 23 (2016): Prabangkara

Penerapan Warna Pada Interior Kamar Rawat Inap Di Rumah Sakit (Analisis Kenyamanan Dalam Proses Penyembuhan Pasien)

Mulyati, Made Ida (Unknown)



Article Info

Publish Date
20 Jun 2016

Abstract

Keberhasilan proses penyembuhan  pasien  merupakan komleksitas yang terjalin antara kondisi fisiologis dengan kondisi psikologis (inner mind). Kedua kondisi tersebut memiliki kontribusi di dalam proses penyembuhan pasien.  Untuk mendukung kondisi pisikologis yang baik terhadap pasien,  maka harus diciptakan lingkungan interior yang nyaman.Sedangkan yang dapat mendukung kenyamanan ruang salah satunya adalah penerapan warna yang tepat pada ruang-ruang perawatan terutama pada kamar rawat inap. Dengan penerapan warna yang tepat diharapkan dapat mereduksi faktor strees pada pasien terutama pasien rawat inap yang menjalani proses penyembuhan di rumah sakit. Penerapan warna pada  desain interior rumah sakit terutama pada kamar rawat inapditentukan oleh konsep ruang yang dipilih. Untuk menentukan konsep ruang yang dipilih kita harus tahu dimensi besaran ruangnya dan ketinggi plafondnya. Untuk ruang kamar rawat inap tidak terlalu luas dan memiliki ketinggian plafond yang tidak terlalu tinggi, maka kita bias mengambil konsep tenang (calm) atau konsep segar (fresh). Dalam konsep tenang(calm) dapat diterapkan warna-warna lembut yang elegan. Sedangkan untuk konsep segar (fresh) dapat diterapkan warna-warna muda yang mengambil inspirasi dari alam. Tetapi di dalam penerapan konsep ini tidak menutup kemungkinan untuk menerapkan warna-warna hangat sebagai aksentuasi supaya terkesan lebih hidup tidak terlalu moneton. Apabila kamar rawat inap memiliki besaran ruangan yang cukup luas dengan ketinggian plafond yang cukup, maka dapat mengambil konsep hangat (warm). Pada konsep ini diterapkan warna-warna hangat, tetapi tidak menutup kemungkinan dikombinasikan dengan warna-warna lembut dan alam untuk lebih memberikan kesan nyaman.

Copyrights © 2016