JFA (Jurnal Fisika dan Aplikasinya)
Vol 12, No 3 (2016)

Pembuatan Barium Strontium Titanat (Ba0,75Sr0,25TiO3) menggunakan Metode Ko-presipitasi dengan Variasi Waktu Tahan Proses Sintering

Friska Juliana Hutauruk (Jurusan Fisika, FMIPA Universitas Sebelas Maret Surakarta, Jl. Ir. Sutami No. 36 A, Surakarta 57126)
Kusumandari Kusumandari (Jurusan Fisika, FMIPA Universitas Sebelas Maret Surakarta, Jl. Ir. Sutami No. 36 A, Surakarta 57126)
Yofentina Iriani (Jurusan Fisika, FMIPA Universitas Sebelas Maret Surakarta, Jl. Ir. Sutami No. 36 A, Surakarta 57126)



Article Info

Publish Date
31 Oct 2016

Abstract

Pembuatan material feroelektrik Barium Strontium Titanat (Ba0,75Sr0,25TiO3) berhasil dilakukan menggunakan metode ko-presipitasi. Barium 0,75 strontium 0,25 dan titanium tetrabutoxide dihomogenisasikan pada temperatur ruang dan diendapkan selama kurang lebih satu malam, dikeringkan hingga sampel dibentuk bulk. Sampel BST disintering pada temperatur 900C dengan variasi waktu tahan 1 jam dan 4 jam. Variasi waktu tahan dimaksudkan untuk mengetahui pengaruhnya terhadap sifat feroelektrik Ba0,75Sr0,25TiO3. Karakterisasi dilakukan dengan alat X-Ray Diffraction (XRD), sumber radiasi Cu dengan panjang gelombang 1,5406 A° . Sampel dicocokkan dengan data base International Commision Data Diffraction (ICDD) dan dilakukan penghalusan menggunakan metode Rietvield melalui software GSAS. Outputnya berupa nilai paramater kisi a = b 6= c. Pada saat waktu tahan 1 jam a = b = 0,397930 nm dan c = 0,398525 nm sedangkan pada saat waktu tahan 4 jam a=b= 0,398440 nm dan c =0,398870 nm. Konstanta dielektrik yang dihasilkan pada saat waktu tahan 1 jam dan 4 jam adalah masing-masing 79 dan 119 pada frekuensi 100 KHz.ABSTRACTDeposition of ferroelectric materials Barium Strontium Titanate (Ba0,75Sr0,25TiO3) have been prepared succesfully by co-precipitation methods. Barium 0,75 strontium 0,25 and titanium tetrabutoxide were homogenized at room temperatures and kept overnight, filtered and made bulk sampels. BST sampels was sintered at 900C by 1 hour and 4 hours. Variation of holding times intended to determine the influence on ferroelectric characteristics of Ba0,75Sr0,25TiO3. Characterization was carried out by X-Ray Diffraction (XRD) instruments with sourceradiation Cu 1,5406 A° . Sampels were fitted in with International Commision Data Diffraction (ICDD) database and were carried out refinement with rietveld methods by GSAS. The output of refinement is lattice parameters a = b 6= c. On holding times 1 hours a = b = 0,397930 nm dan c = 0,398525 nm and on holding times 4 hours a = b = 0,398440 nm dan c = 0,398870 nm. The electrical constant was carried out on holding times 1 hours and 4 hours, respectively 79 and 119 at frequency 100 KHz .

Copyrights © 2016






Journal Info

Abbrev

jfa

Publisher

Subject

Physics

Description

JFA (Jurnal Fisika dan Aplikasinya, Abbreviation: J.Fis. dan Apl.) hanya menerbitkan artikel penelitian asli serta mengulas artikel tentang topik seputar bidang fisika (fisika teori, material, optik, instrumentasi, geofisika) dan aplikasinya. Naskah yang dikirimkan ke JFA belum pernah diterbitkan ...