Jurnal Ilmu Komunikasi
Vol 11, No 2 (2014)

Korupsi dalam Film Indonesia

Vebrynda, Rhafidilla (Unknown)



Article Info

Publish Date
12 Jan 2015

Abstract

Abstract: Corruption has been rooted and institutionalized in our smallest environment. The campaign to fight corruption comes from various organizations through numerous varieties of means. This study looks at the Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) campaign through a film entitled “Kita Versus Korupsi”. This study uses narrative analysis by looking at the elements of narrative, narrative structure, the analysis model of aktan and the Greimas’ semiotic square. It is found that the film narrates corruption as trouble and resistor. The various forms of corruption are narrated using the combination of techniques scene, dialogue and flashback.Abstrak: Korupsi sudah mengakar dan melembaga hingga lingkungan terkecil kita. Kampanye untuk melawannya datang dari berbagai pihak melalui beragam sarana. Penelitian ini melihat kampanye Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melalui film “Kita Versus Korupsi”. Menggunakan metode analisis naratif dengan melihat unsur naratif, struktur naratif, analisis model aktan dan oposisi segi empat Algirdas Greimas, penelitian ini menemukan bahwa korupsi dinarasikan sebagai gangguan dan penghambat. Film tersebut selalu menghadapkan pelaku korupsi dengan pihak yang tidak korupsi secara langsung. Latar belakang pengetahuan tokoh utama tentang korupsi berpengaruh dalam pengambilan keputusannya. Berbagai bentuk korupsi dinarasikan dengan teknik penggabungan scene, dialog dan flashback.

Copyrights © 2014






Journal Info

Abbrev

jik

Publisher

Subject

Languange, Linguistic, Communication & Media

Description

urnal ILMU KOMUNIKASI has been published since 2004 by Program Studi (Prodi) Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), Universitas Atma Jaya Yogyakarta. The publisher only accepts an original work, which has not been published elsewhere. The article should be submitted through ...