Pada dunia konstruksi hal yang satu ini tidak dapat bisa kita pungkiri bahwa pada pekerjaan konstruksimerupakan suatu pekerjaan yang dapat menimbulkan bahaya dan risiko cukup tinggi, dimana sangat rentanterhadap kecelakaan kerja. Risiko merupakan hal yang tidak bisa lepas dari kehidupan manusia sehari-hari, risikotidak mungkin dapat dihilangkan, namun dapat diminimalisasi dengan adanya proses manajemen risiko, dalammanajemen risiko Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) pada kontruksi ini menggunakan Metode HazardIdentification, dengan alasan metode yang dilakukan berdasarkan analisis bahaya dan operasional di lapangan.Hasil akhir dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi pekerjaan yang berisiko menimbulkan bahaya padaProyek Oil dan Gas Suban Compression, kemudian menilai tingkat risiko secara umum dan menentukanpengendalian risiko yang tepat pada proyek tersebut berdasarkan hasil kuisioner dan wawancara terhadappengawas ataupun tenaga ahli pada proyek tersebut.
Copyrights © 2018