Penyakit Kaki Gajah (Lymphatic Filariasis) yang selanjutnya disebut filariasis adalah penyakit menular menahun yang disebabkan oleh cacing filaria yang menyerang saluran kelenjar getah bening. Data Dinas Kesehatan Kabupaten Ende menunjukan hingga tahun 2015 tercatat 233 kasus filariasis dengan jumlah tertinggi terdapat di wilayah puskesmas welamosa kecamatan wewaria yaitu sebanyak 67 orang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran pemberian obat masal pencegahan kaki gajah di wilayah kerja Puskesmas Welamosa Kecamatan Wewaria Kabupaten Ende tahun 2011-2015. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan desain cross sectional menggunakan teknik stratified random sampling dengan jumlah sampel 380 sampel. Hasil penelitian menunjukan bahwa masyarakat yang minum obat masal pencegahan kaki gajah tahun 2011 sebesar 51%, tahun 2012 sebesar 52%, tahun 2013 sebesar 56%, tahun 2014 dan 2015 masing-masing sebesar 62%. Masyarakat yang tidak minum obat lebih disebabkan karena tidak mendapat obat dan tidak mau minum obat. Warga yang mendapat obat namun tidak meminumnya lebih disebabkan tidak ada niat/kemauan untuk minum dibandingkan karena faktor efek samping obat/alergi sedangkan warga yang tidak mendapat obat lebih disebabkan karena tidak kemauan/keinginan untuk mengambil obat.
Copyrights © 2017