Penelitian ini dilaksanakan bertujuan dalam melihat perbandingan efek beragun aset syariah terhadap efek beragun aset konvensional dalam kegiatan terhadap memperbaiki resiko likuiditas terhadap pendanaan jangka panjang serta melihat mekanisme yang dilaksanakan pada publikasian EBA syariah maupun penerbitan EBA konvensional. Metode penelitian dilaksanakan yaitu deskriptif kualitatif terhadap analisis deskriptif dan melihat kepada pemikiran postpositiveisme. Teknik pengambilan data dilaksanakan mengunakan triagulasi. Sumber data diperoleh bermula pada data primer dengan melakukan wawancara, pengamatan serta studi dokumentasi, dengan menggunakan data sekunder didapatkan pada jurnal, skripsi, buku, undang-undang, serta referensi lain. Hasil yang didapatkan pada penelitian menghasilkan bahwa sekarang ini EBA syariah belum bisa dibandingkan dengan konvensional. Disebabkan karena EBA syariah belum dapat diterbitkan pasar modal serta sedang dilaksanakannya pengkajian. Saran yang bisa disampaikan pada permasalahan ini agar EBA syariah bisa terlaksanakan di Indonesia. Sehingga dapat membantu bank yariah untuk mengatasi permaslahan likuiditas dan menjadi cara lain dalam pendanaan jangka panjang.
Copyrights © 2018