Al-Qalam
Vol 20, No 1 (2014)

HISTORIOGRAFI ISLAM DI KERAJAAN BANTAENG

La Sakka (Balai Penelitian dan Pengembangan Agama Makassar)



Article Info

Publish Date
09 Jan 2016

Abstract

Penelusuran data informasi dalam penelitian ini dimulai dari proses pencarian arsip, buku-buku,naskah/lontara dokumen-dokumen lainnya maupun informasi lisan. Penelitian ini menunjukkanbahwa di Kerajaan Bantaeng adalah kerajaan besar yang memiliki 7 kampung atau disktrik yakni: Onto,Bissampole (Karatuang), Sinewa (Kambittana), Gantarang Keke, Mamampang (Bungaya), Lawi-lawi(Mangngepong), Katapang (Ulu Galung). Proses islamisasi di Kerajaan Bantaeng dimulai Pada akhirtahun 1607 sewaktu kerajaan Bantaeng di perintah oleh seorang karaeng yang bernama Penelitian inidilakukan untuk mengetahui eksistensi kerajaan di kabupaten Bantaeng melalui Sombaya KaraengMa’jombea (raja ke XIV), Dengan penjelasan di atas maka dapat dipastikan bahwa islamisasi diBantaeng berada dalam kaisaran priode awal abad XVII M. Meskipun agak terlambat dibandingkanpusat-pusat perkembangan agama Islam di Kerajaan lainnya. Proses islamisasi yang terjadi di Bantaengkemungkinan besar dibawa oleh muballigh atau misionaris Kerajaan Gowa, jadi bukan dilakukan olehDatuk ri Tiro (Khatib Bungsu) yang mengislamkan Karaeng Tiro (Bulukumba), sebagaimana pendapatbeberapa pihak. Besar kemungkinan adalah syech Nurun Baharuddin Nasabadiyah sebagai muballighyang sengaja dikirim oleh Raja Gowa Sultan Alauddin.

Copyrights © 2014






Journal Info

Abbrev

Alqalam

Publisher

Subject

Religion

Description

Al-Qalam Jurnal Penelitian Agama dan Sosial Budaya adalah jurnal ilmiah yang diterbitkan 2 edisi dalam setahun oleh Balai Penelitian dan Pengembangan Agama Makassar. Terbit sejak tahun 1990. Fokus Kajian Jurnal berkaitan dengan penelitian Agama dan Sosial Budaya. Lingkup Jurnal meliputi Bimbingan ...