JURNAL PANGAN
Vol 21, No 2 (2012): PANGAN

Etnobotani Tacca leontopetaloides (L.) O.Kuntze Sebagai Bahan Pangan di Pulau Madura dan Sekitarnya, Jawa Timur (Ethnobotany of Tacca leontopetaloides (L.) O. Kuntze as Food Material in Madura Island and Its Surrounding Areas, East Java)

Susiarti, Siti (Unknown)
Setyowati, Ninik (Unknown)
Rugayah, Rugayah (Unknown)



Article Info

Publish Date
01 Jun 2012

Abstract

Ketergantungan masyarakat terhadap beras sebagai bahan pokok yangsangat tinggi menyebabkan swasembada pangan akhir-akhir ini sulit dicapai. Oleh karenanya upaya diversifikasi bahan pangan perlu terus digalakkan. Tacca leontopetaloides (L) O. K. dipilih sebagai salah satu jenistanaman untuk penelitian diversifikasi bahan pangan pokok. Penelitian etnobotani tumbuhan Tacca leontopetaloides dilakukan di Pulau Madura dan sekitarnya dengan metode wawancara open-ended, observasi di lapangan, dan purposive sampling. Tumbuhan Tacca leontopetaloides ternyata masih belum banyak dikenal oleh masyarakat di Jawa Timur, demikian juga pemanfaatannya. Tumbuhan ini memiliki nama daerah yang berbeda di setiap lokasi penelitian, seperti di Madura dikenal dengan "Lorkong" dan "Oto'o", sedang di Jawa dikenal dengan "Kecondang". Masyarakat Sumenep telah memanfaatkan umbinya untuk pati atau tepung melalui proses tertentu. Pati tersebut digunakan sebagai bahan dasar untuk produk kudapan atau snack, misalnya: bubur, kue "Serpot", sebagai pengganti tepung terigu. Daunnya juga dimanfaatkan sebagai pakan ternak. Di lokasi penelitian, jenis Tacca ini pada umumnya masih banyak tumbuh liar, namun di desa Langsar, Saronggi tumbuhan ini sudah dibudidayakan. kataLately, the highly dependence ofthe community on rice as staple food has caused difficulty in achieving food self-sufficiency. Therefore, diversificationof foodstuffsshould be encouraged. Taccaleontopetaloides(L.) O.Kuntzeis selectedas one ofthe species forfooddiversificationresearch. Ethno botanical study of Tacca leontopetaloides in this research is conducted in Madura Island and itssurrounding areas using open-ended interview methods, field observations and purposive sampling. Taccaleontopetaloides is still neither muchknown nor utilized by the local people in EastJava. The planthasdifferentlocal names in each region, such as "Lorkong" and "Oto'o" in Madura, and "Kecondang" in Java. In Sumenepdistrict, local people use tuber of the species to extract the starch using a certain process. The starch is utilized as a substitute for wheat flour, and widely usedas an ingredient for snacks, for example: porridge, cakes "Serpot". The leavesare alsousedaslivestock feed. In the research locations, the species is commonly grown in wild, but inthe Langsar village, Saronggi, this planth as been well cultivated. 

Copyrights © 2012






Journal Info

Abbrev

pangan

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Social Sciences

Description

PANGAN merupakan sebuah jurnal ilmiah yang dipublikasikan oleh Pusat Riset dan Perencanaan Strategis Perum BULOG, terbit secara berkala tiga kali dalam setahun pada bulan April, Agustus, dan ...