JFM (Jurnal Farmasi Malahayati)
Vol 1, No 2 (2018): Jurnal Farmasi Malahayati

UJI EFEKTIVITAS ANTIJAMUR SABUN CAIR PEMBERSIH KEWANITAAN EKSTRAK ASETON DAUN JAMBU BIJI TERHADAP Candida albicans

Dewi Chusniasih (Universitas Malahayati)
Vida Elsyana (Universitas Malahayati)
Arini Fauziah Susanti (Universitas Malahayati)



Article Info

Publish Date
22 Apr 2019

Abstract

Kandidiasis Vulvovaginitis (KVV) adalah salah satu jenis penyakit dari kandidiasis yang menyerang selaput lendir, yaitu ditandai dengan gatal didaerah vulva dan menimbulkan flour albus. Jamur Candida albicans adalah yang paling umum ditemui pada kasus KVV dan bersifat paling patogen. Daun jambu biji terbukti memiliki daya hambat terhadap jamur Candida albicans. Penelitian ini bertujuan menentukan Konsentrasi Hambat Minimum (KHM) dari ekstrak aseton daun jambu biji terhadap pertumbuhan jamur Candida albicans dan mengetahui efektivitas sediaan sabun cair ekstrak aseton daun jambu biji terhadap jamur Candida albicans. Pengujian KHM dan efektivitas sabun cair ekstrak aseton menggunakan metode difusi sumuran. Dengan konsentrasi 12,5 mg/ml, 25 mg/ml, 50 mg/ml, 75 mg/ml dan 100 mg/ml zona hambat yang dihasilkan berturut-turut dari konsentrasi sebesar 9 mm, 11 mm, 11,6 mm, 12,6 mm, 16 mm dan zona hambat dari sabun cair ekstrak aseton sebesar 15,6 mm. Sehingga dapat disimpulkan bahwa ekstrak aseton daun jambu biji memiliki konsentrasi KHM pada 12,5 mg/ml dan sabun cair ekstrak aseton daun jambu biji memiliki daya hambat terhadap Candida albicans.

Copyrights © 2018






Journal Info

Abbrev

farmasi

Publisher

Subject

Environmental Science Medicine & Pharmacology

Description

Jurnal Farmasi Malahayati (JFM) merupakan jurnal yang berisi tentang hasil penelitian maupun review dibidang farmasi yang meliputi bidang farmasetika, kimia farmasi, biologi farmasi dan farmasi klinis ...