cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kab. sleman,
Daerah istimewa yogyakarta
INDONESIA
Jurnal Studi Pemuda
ISSN : 22529020     EISSN : 25273639     DOI : -
Jurnal Studi Pemuda is a pioneer of youth studies journal in Indonesia. Jurnal Studi Pemuda aims to facilitate academic, practical, and policy discussions on youth issues from a variety of perspectives. Jurnal Studi Pemuda aims to raise critical and alternative discourse in youth studies in Indonesia and at the global level.
Arjuna Subject : -
Articles 155 Documents
Mobilitas dan Pembentukan Infrastruktur Baru Partisipasi dalam Praktik Budaya Media Kontemporer Nuraini Juliastuti
Jurnal Studi Pemuda Vol 4, No 1 (2015): PEMUDA KEWARGAAN DAN TIK
Publisher : Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (608.58 KB) | DOI: 10.22146/studipemudaugm.36720

Abstract

Tulisan ini adalah ringkasan dari hasil sebuah penelitian yang bertujuan untuk memahami secara kritis serta menciptakan pengetahuan baru, tentang bagaimana makna dan praktik sosial terbangun di sekitar handphone. Ia menggambarkan wilayah serta momen, dimana mobilitas muncul sebagai konsep dan pengalaman yang dibayangkan, bertransformasi menjadi beragam bentuk infrastruktur lain, dan tertangkap sebagai bagian dari taktik dalam relasi baru antara teknologi dan penggunanya. Hasil penelitian menunjukkan pembentukan infrastruktur komunikasi baru baik, muncul dalam bentuknya yang konvensional, maupun agen teknologi informasi, ruang-ruang intimasi dimana bahasa dan kosakata yang termediasi oleh teknologi komunikasi diciptakan, maupun kecanggungan dan kepanikan ketika berhadapan dengan logika jarak, waktu, dan kedekatan, yang berbeda. Semuanya mengindikasikan produksi budaya baru dimana beragam moda keterlibatan dan partisipasi dibayangkan ulang.
Bergaya di Mall: Studi Etnografi Gaya Anak Muda Pasca Konflik di Ambon Hatib Abdul Kadir
Jurnal Studi Pemuda Vol 1, No 1 (2012): Pemuda, Agensi dan Reformasi
Publisher : Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/studipemudaugm.32073

Abstract

Tulisan ini adalah kajian tentang bagaimana pemuda Ambon saling berkomunikasi dalam sebuah ruang publik yakni Ambon Plaza, atau sering disingkat dengan Ampas, yang berdiri sejak 1995. Ini adalah pusat perbelanjaan yang secara signifi kan berubah pasca konflik di Ambon tahun 1999-2003. Di pusat per belanjaan, pengunjung dapat melakukan hubungan yang interaktif, tidak hanya dengan pengunjung lain tetapi juga dengan penjajanya. Amplaz memiliki peran yang penting untuk mempertemukan orang-orang dari agama yang berbeda. Ini adalah tempat di mana kelompok Kristen dan Islam dapat bertemu tanpa rasa takut. Di tempat ini, gaya hidup baru dirayakan, sehingga Amplaz lebih terlihat sebagai arena untuk menunjukkan gaya hidup modern, dibandingkan sebagai karena konflik.
Agency dan Resilience dalam Perdagangan Seks: Gadis-gadis Remaja di Pedesaan Indramayu Atsushi Sano
Jurnal Studi Pemuda Vol 1, No 2 (2012): Ragam Transisi Pemuda : Pengalaman Bertumbuh di Indonesia
Publisher : Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/studipemudaugm.32064

Abstract

Artikel ini menelaah resiliensi dan perilaku bertahan (coping behavior) gadis-gadis remaja dari pedesaan Indramayu (Jawa Barat) yang masuk (juga yang menolak masuk) ke dalam dunia perdagangan seks. Mengeksplorasi bagaimana mereka memandang dan mengalami penindasan, artikel ini juga mengidentifi kasi aspek-aspek kemampuan mereka menghadapi keadaan sulit. Artikel ini berpandangan bahwa kecenderungan mengkategorikan anak anak di bawah umur dalam perdagangan seks sebagai kelompok korban sosial homogen yang agensinya sepenuhnya lenyap mengaburkan pemahaman lebih baik tentang kondisi kehidupan mereka yang sesungguhnya.
Transisi Agraria dan Ketenagakerjaan Pedesaan: Studi Kasus Akuisisi (Perampasan) Tanah untuk Pangan-Energi dan Peluang Bekerja Pemuda di Pedesaan Indonesia Muhammad Yusuf
Jurnal Studi Pemuda Vol 2, No 1 (2013): Pemuda Diantara Ruang Transisi
Publisher : Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/studipemudaugm.32055

Abstract

Indonesia merupakan salah satu negara di dunia dengan laju perubahan tata guna lahan yang cukup tinggi. Kondisi tersebut ditandai dengan laju deforestrasi baik disebabkan oleh pemberian konsesi penebangan hutan maupun pembangunan perkebunan sawit skala luas. Proses akuisisi tanah dan penyingkiran petani tidak hanya disebabkan oleh prosesproses pelibatan investasi korporasi namun dapat terjadi di tingkat komunitas. Dari hasil pengkajian di salah satu desa di Sulawesi Tengah menunjukkan proses akumulasi lahan saat terjadi booming kakao menyebabkan perbedaan status ekonomi semakin melebar antar warga dalam satu desa. Praktik perkebunan menunjukkan penyerapan rendah terhadap tenaga kerja lokal sekitar perkebunan. Hal ini menjadikan petani sekitar putus hubungan dengan tanah menjadi tenaga kerja bebas. Selain itu juga tidak terintegrasinya ekonomi warga dengan sistem ekonomi perkebunan dan pada saat yang bersamaan tekanan akan kebutuhan pekerjaan berbasis tanah kian mendorong petani menggarap areal perkebunan. Fakta menurunnya minat pemuda pedesaan yang bekerja di pertanian muncul karena semakin jauhnya pengetahuan pertanian, penurunan kualitas pertanian dan kehidupan di desa, perampasan lahan oleh korporasi besar dan sulitnya akses terhadap lahan.Kata Kunci: lahan,desa,pemuda.
Partisipasi Pemuda Dalam Masyarakat Digital Holy Rafika Dhona
Jurnal Studi Pemuda Vol 4, No 1 (2015): PEMUDA KEWARGAAN DAN TIK
Publisher : Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (486.144 KB) | DOI: 10.22146/studipemudaugm.36736

Abstract

-
Politik Identitas Anak Muda Minoritas: Ekspresi Identitas Anak Muda Tionghoa melalui Dua Organisasi Anak Muda Tionghoa di Surakarta Pasca Orde Baru Yosafat Hermawan Trinugraha
Jurnal Studi Pemuda Vol 2, No 2 (2013): Pemuda, Identitas, dan Pertarungan Ekspresi
Publisher : Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/studipemudaugm.32046

Abstract

Tulisan ini mengkaji tentang dinamika identitas anak muda Tionghoa yang terepresentasikan melalui dua organisasi anak muda Tionghoa di Kota Surakarta. Solo Youth Club (SYC) dan Hoo Hap Youth club (HYC) adalah dua organisasi yang muncul pasca Orde Baru. Dalam tulisan ini terlihat bahwa melalui berbagai kegiatan yang dilakukan oleh dua organisasi tersbut, tampak sebuah usaha untuk memunculkan identitas lain dari yang selama ini dikonstruksi dan dilabelkan kepada etnis Tionghoa secara umum. Politik identitas yang dilakukan oleh SYC dan HYC antara lain terepresentasikan lewat kegiatan-kegiatan sosial yang secara umum berusaha mencairkan dan mendekatkan jarak sosial dengan kelompok masyarakat non Tionghoa. Namun demikian, berbagai paradoks pun hadir bersamaan dengan usaha-usaha tersebut, seperti pola karitatif yang berpotensi akan menjebak dan melanggengkan stereotype yang selama ini ada. Selain juga memungkinkannya terjadinya relasi kuasa antara generasi tua dengan generasi muda di kalangan etnis Tionghoa dalamdua organisasi Tionghoa tersebut.Kata Kunci: politik Identitas, anak muda, etnis Tionghoa
Global Youth?: Hybrid Identities, Plural Worlds Oki Rahadianto
Jurnal Studi Pemuda Vol 1, No 1 (2012): Pemuda, Agensi dan Reformasi
Publisher : Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/studipemudaugm.32078

Abstract

Dampak Perilaku Seks Berisiko terhadap Kesehatan Reproduksi dan Upaya Penanganannya (Studi tentang Perilaku Seks Berisiko pada Usia Muda di Aceh) Fajri Kasim
Jurnal Studi Pemuda Vol 3, No 1 (2014): EDISI KHUSUS: Kesehatan Reproduksi dan Seksualitas Anak Muda
Publisher : Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/studipemudaugm.32037

Abstract

Artikel ini membahas tentang keterkaitan antara perilaku seks berisiko dengan isu kesehatan reproduksi di Aceh. Hal ini menjadi menarik mengingat Aceh adalah sebuah daerah di Indonesia yang menggunakan pendekatan syariat islam yang mungkin tidak serupa dengan daerah lainnya meskipun dalam satu negara yang sama. Studi ini banyak menggunakan sumber data dari observasi dan wawancara langsung maupun tidak langsung yang kemudian dilengkapi dengan penelusuran (tracking) media dan dokumentasi. Hasil kajian ini menunjukkan bahwa praktik seks berisiko di Aceh yang tertinggi terjadi di Kota Lhokseumawe, dengan tingkat keterlibatan pelajar mencapai 70 persen. Lhokseumawe menduduki peringkat pertama terbanyak pelaku seks pra-nikah di kalangan pelajar, menyusul Banda Aceh sebanyak 50 persen di ikuti oleh kabupaten/kota lainya. Dampak dari seks berisiko adalah kasus kehamilan tidak diinginkan, penyakit kelamin menular, HIV/AIDS, serta aspek psikologi dan sosial lainya.Kata Kunci: perilaku seks berisiko, dampak bagi generasi muda aceh, upaya penanggulangannya.
Mengenal Konsep Space, Memahami Negosiasi Pemuda Subando Agus Margono
Jurnal Studi Pemuda Vol 1, No 2 (2012): Ragam Transisi Pemuda : Pengalaman Bertumbuh di Indonesia
Publisher : Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/studipemudaugm.32069

Abstract

Wirausaha Muda Membangun Desa: Dinamika Partisipasi Pembangunan Desa Dewi Cahyani Puspitasari
Jurnal Studi Pemuda Vol 4, No 2 (2015): PEMUDA DAN NEW ENTREPENEURSHIP
Publisher : Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/studipemudaugm.36817

Abstract

Potret pembangunan desa mengalami perubahan yaitu paska adanya Undang-Undang Desa yang memunculkan visi dan komitmen baru terhadap desa. Harapan baru perubahan pembangunan bagi desa menjadi fokus para pihak termasuk pemuda. Beragam inisiatif pemuda muncul di beberapa wilayah Indonesia yang dapat memberikan kontribusi positif dalam proses perubahan sosial di desa. Kajian ini bertujuan untuk; pertama, mendeskripsikan  ragam peran dan kapasitas pemuda dalam proses membangun desa dan; kedua, menganalisis potensi dan kapasitas pemuda dalam membangun jejaring untuk keberlanjutan peran pemuda dalam membangun desa. Tinjauan teoritis pembangunan desa, kewirausahaan dan partisipasi pemuda menjadi bagian pembahasan analitis dari kajian ini. Hasil kajian menunjukkan bahwa para wirausaha muda desa ini memiliki kesediaan untuk menjadi bagian dari solusi terhadap permasalahan sosial seperti kemiskinan, minimnya tenaga kerja pertanian maupun rendahnya kualitas pelayanan sosial di desa. Kapasitas pemuda dalam memobilisasi elemen masyarakat desa menjadi bagian penting dalam proses menggerakkan partisipasi warga untuk membangun desa. Implikasinya adalah adanya nilai tambah bagi desa yang muncul dari kemampuan kolektif untuk mendayagunakan potensi maupun aset lokal di desa.

Page 5 of 16 | Total Record : 155