cover
Contact Name
Mohammad Fauziddin
Contact Email
Mohammad Fauziddin
Phone
+6282285580676
Journal Mail Official
jurnalobsesi@gmail.com
Editorial Address
Jalan Tuanku Tambusai Nomor 23 Bangkinang Kota Kabupaten Kampar Riau
Location
Kab. kampar,
Riau
INDONESIA
Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini
ISSN : 23561327     EISSN : 25498959     DOI : https://doi.org/10.31004/obsesi
Core Subject : Education,
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini is an peer-reviewed journal dedicated to interchange for the results of high quality research in all aspect of early childhood educatuion. The journal publishes state-of-art papers in fundamental theory, experiments and simulation, as well as applications, with a systematic proposed method, sufficient review on previous works, expanded discussion and concise conclusion. As our commitment to the advancement of science and technology, the Jurnal Obsesi follows the open access policy that allows the published articles freely available online without any subscription.
Articles 1,677 Documents
Memfungsikan Jari Jemari melalui Kegiatan Mozaik sebagai Upaya Peningkatan Motorik Halus Anak Usia Dini Dara Gebrina Rezieka; Erni Munastiwi; Na’imah Na’imah; Asyiful Munar; Aknes Aulia; Abda Billa Faza Muhammadkan Bastian
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 6, No 5 (2022)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v6i5.2501

Abstract

Proses pengembangan diri anak harus mendapat perhatian khusus untuk dikembangkan. Salah satunya perkembangan motorik halus anak. Penelitian ini mendeskripsikan kemampuan motorik halus pada anak usia dini melalui kegiatan mozaik. Melalui metode deskriptif kualitatif peneliti ingin menganalisis secara induktif tentang dilakukan motorik halus pada anak usia dini dilakukan melalui observasi, dokumentasi, dan wawancara untuk menemukan temuan akhir hasil penelitian yang bermakna. Hasil penelitian menunjukkan bahwa setelah dilakukan tiga rangkaian kegiatan mozaik, secara bertahap keseluruhan anak usia dini mampu menggunakan jari jemarinya dengan terampil. Intruksi kognitif anak mampu direfleksikan melalui fungsi jari jemari anak, yang menunjukkan peningkatan motorik halus. Peningkatan motorik halus juga ditunjukkan pada kemampuan otot-otot kecil yang mampu menggerak dan mengolah benda-benda kecil. Meskipun, jari jemari yang paling meningkat adalah ibu jari, jari telunjuk dan jari tengah
Analisis Pengenalan Edukasi Seks pada Anak Usia Dini Fidya Ismiulya; Raden Rachmy Diana; Na'imah Na'imah; Siti Nurhayati; Nurazila Sari; Nurma Nurma
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 6, No 5 (2022)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v6i5.2582

Abstract

Edukasi tentang seks penting diberikan untuk anak sejak dini. Pendidikan seks diberikan sebagai pemahaman dasar untuk anak mengenai seks sejak awal mereka mengenal orang lain, hingga mengenal karakteristik laki-laki dan perempuan secara baik untuk melindungi dirinya secara prefentif. Penelitian ini ialah penelitian kulaitatif dengan tujuan untuk mendiskripsikan persoalan-persoalan yang penting yang berkaitan dengan edukasi seks untuk anak berusia dini. Wawancara, observasi dan dokumentasi merupakan teknik pengumpulan data dalam penelitian ini. Analisis dilakukan dengan mereduksi dan memferivikasi. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa; (1) kemampuan anak  mengenal pendidikan seks masih dalam kategori rendah; (2) pemahaman orang tua tentang cara pemberian edukasi seks pada anak masih kurang; (3) Minimnya metode dan media pembelajaran mengakibatkan kurangnya pemahaman anak tentang pendidikan seks. Oleh karenanya diperlukan strategi, metode dan inovasi media baru dalam mengenalkan pendidikan seks dengan memperhatikan tahapan perkembangan anak di TK Tirmi Ara Aceh Tengah
Solusi Pembentukan Perilaku Nilai Moral Anak Usia Dini Melalui Pendidikan Islam Zainuddin Zainuddin; Sulaiman W.; Musriaparto Musriaparto; Muhammad Nur
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 6, No 5 (2022)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v6i5.2606

Abstract

Kegelisahan orang tua terhadap perilaku moral anak yang tidak mencerminkan nilai agama selalu saja terjadi, sehingga menjadi wacana hangat yang terus didiskusikan. Karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mencari solusi bagaimana pembentukan perilaku nilai moral anak melalui pendidikan Islam. Penelitian ini berbentuk kualitatif kepustakaan (Librari Research) dengan menggunakan content analysis. Kesimpulan penelitian ini adalah; Pendidikan Islam melihat bahwa solusi dalam pembentukan perilaku nilai moral agama bagi anak usia dini terdiri dari lima tahap. Pertama pilihlah pasangan yang kuat agamanya, sebagai calon orang tua anak. Kedua didiklah perilaku anak mulai dari dalam kandungan dengan melakukan hal yang baik. Ketiga setelah lahir segera azankan, karena kalimat azan mengandung pendidikan nilai moral agama yang tinggi. Keempat berikan nama yang baik, karena panggilan nama yang baik adalah do’a bagi anak. Kelima berikan pendidikan di lingkungan yang baik, karena lingkungan sangat mewarnai perilaku moral agama anak
Keterampilan Pengasuhan Orang Tua terhadap Anak Usia Dini selama Pandemi Alif Mu'arifah; Riana Mashar
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 6, No 5 (2022)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v6i5.2226

Abstract

Stressor yang dihadapi orang tua selama masa pandemi bersifat makro dan mempengaruhi seluruh aspek kehidupan. Kondisi pandemi memberikan tantangan yang besar bagi orang tua untuk tetap dapat mengembangkan keterampilan parenting yang positif saat berinteraksi dengan anak di rumah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keterampilan pengasuhan orang tua dengan anak usia dini ditinjau dari tingkat pendidikan dan lama pernikahan selama masa pandemi. Penelitian menggunakan desain penelitian kuantitatif komparatif. Subyek terdiri dari  490 orang tua yang terdiri 449 ibu dan 41 ayah yang  memiliki anak usia 4-6 tahun, berdomisili di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta dan sekitarnya. Pemilihan subyek dilakukan secara simple random sampling. Pengumpulan data menggunakan skala keterampilan pengasuhan yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Analisis data dilakukan dengan menguji perbedaan rerata skor keterampilan pengasuhan ditinjau dari tingkat pendidikan dan lama pernikahan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan keterampilan pengasuhan yang signifikan antara orang tua yang berpendidikan tinggi dengan yang bukan berpendidikan tinggi. Tidak terdapat perbedaan keterampilan pengasuhan ditinjau dari  lama pernikahan
Penerapan Layanan PAUD Holistik Integratif di Satuan PAUD Maria Fatima Mardina Angkur
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 6, No 5 (2022)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v6i5.2587

Abstract

Taman Kanak-Kanak (TK) Negeri Timung merupakan salah satu TK yang terletak di Manggarai Raya dan sejak tahun 2019 sudah menerapkan PAUD Holistik Integratif (HI). Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan penerapan layanan PAUD HI. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Data yang dibutuhkan dalam penelitian ini adalah data yang terkait dengan penerapan layanan PAUD HI. Data tersebut diperoleh dengan menggunakan teknik pengumpulan data wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif yaitu reduksi data, display data, dan kesimpulan serta verifikasi data. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa TK Negeri Timung telah menyelenggarakan layanan PAUD HI yakni yang berkaitan dengan layanan pendidikan, layanan kesehatan, gizi dan perawatan, layanan pengasuhan, layanan perlindungan, dan layanan kesejahteraan. TK Negeri Timung juga telah menjalin kerjasama dengan berbagai pihak diantaranya tenaga kesehatan, JPIC, UNIKA Santu Paulus Ruteng, dan orang tua anak usia dini. Meskipun dalam pelaksanaannya ada yang terprogram atau dengan kata lain termuat dalam kurikulum lembaga tetapi ada juga kegiatan yang sifatnya incidental.
Upaya dan Tantangan Kepala Sekolah PAUD dalam Mengembangkan Lembaga dan Memotivasi Guru untuk Mengikuti Program Sekolah Penggerak Safuri Musa; Sri Nurhayati; Reny Jabar; Deddy Sulaimawan; Mohammad Fauziddin
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 6, No 5 (2022)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v6i5.2624

Abstract

Kepala sekolah bertanggung jawab secara penuh dalam perannya sebagai pemimpin pada upaya meningkatkan kualitas pendidikan. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan tantangan dan upaya kepala sekolah pendidikan anak usia dini dalam memotivasi para guru menjadi guru penggerak menuju sekolah penggerak yang berkualitas. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam serta observasi pada 15 kepala sekolah pendidikan anak usia dini di Jawa Barat, diperkuat dengan studi literatur dan dokumentasi. Temuan penelitian mencakup 12 Upaya yang telah dilakukan kepala sekolah PAUD dalam mengembangkan lembaga menuju sekolah penggerak. Tantangan dalam mengembangkan lembaga PAUD menuju Sekolah Penggerak mencakup 12 hal yang saling terkait dan perlu diatasi bersama dengan seluruh pihak yang terkait, dan Kepala Sekolah selama ini telah melakukan 7 upaya penting dalam rangka memupuk Semangat Guru PAUD untuk mengikuti Program Sekolah Penggerak
Hubungan Kecerdasan Interpersonal dengan Kepercayaan Diri Anak Usia 5-6 Tahun Nur Azmy Ginting; Harun Harun; Nurmaniah Nurmaniah
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 6, No 5 (2022)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v6i5.2437

Abstract

Kepercayaan diri merupakan salah satu faktor penting pada anak. Kepercayaan diri berperan besar terhadap kemampuan anak untuk bersosialisasi. Dari pengamatan awal ditemukan permasalahan dalam kepercayaan diri, yaitu masih adanya anak yang belum memunculkan perilaku percaya diri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana hubungan kecerdasan interpersonal dengan kepercayaan diri anak usia 5-6 tahun. Penelitian ini merupakan penelitian korelasional dengan teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi terstruktur. Subyek penelitian ini sebanyak 22 anak dengan menggunakan total sampling. Teknik analisis data menggunakan uji korelasi product moment dan uji hipotesis menggunakan uji regresi sederhana. Hasil penelitian menunjukkan masih rendahnya kecerdasan interpersonal anak yang berdampak pada rendahnya juga kepercayaan diri anak. Berdasarkan hasil hitung korelasi product moment antara hubungan kecerdasan interpersonal dengan kepercayaan diri anak usia 5-6 tahun diperoleh hasil rhitung rtabel (0,628 0,423) dan nilai thitung = 3,613 dengan nilai signifikansi 0,002 0,05, maka uji hipotesis signifikan dengan hasil bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara kecerdasan interpersonal dengan kepercayaan diri anak usia 5-6.
Pengaruh Permainan Plastisin Terhadap Pengenalan Nilai Agama Anak Pada Masa Pandemi Covid-19 Nurhayati Nurhayati; I Putu Suwika; Dila Saphira
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 6, No 5 (2022)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v6i5.2544

Abstract

Permasalahan dalam penelitian ini adalah nilai agama dan moral anak belum berkembang dengan  baik.  Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengembangan nilai agama dan moral anak. Metode penelitian kuantitatif dan jenis penelitian eksperimen. Subjek penelitian melibatkan 16 orang anak yang terdiri dari 9 anak laki-laki dan 7 anak perempuan. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, dokumentasi, dan wawancara. Pengolahan data dilakukan dengan teknik presentase dan uji-t. Berdasarkan hasil rekapitulasi pengembangan nilai agama dan moral anak sebelum diberikan perlakuan berupa penggunaan media plastisin, tidak terdapat anak dalam kategori BSB. Sesudah diberikan perlakuan diperoleh hasil kategori BSB ada 20,8%. Selanjutnya perhitungan data dilakukan dengan teknik uji-t. Sesuai hasil data perhitungan uji-t, dapat dijelaskan bahwa nilai t hitung sebesar -7.826 dengan signifikansi 0.000. Karena siginifikannya 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa H0 ditolak dan H1 diterima, yang berarti terdapat pengaruh permaianan plastisin terhadap pengembangan nilai agama dan moral anak pada masa pandemi covid-19 di kelompok B TK Aisyiyah Bustanul Athfal IV Palu
Model Pengasuhan Alternatif pada Dual Career Family: Studi pada Keluarga suku Batak Toba Muhammad Abrar Parinduri; Endang Haryati; Marizha Nurcahyani
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 6, No 5 (2022)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v6i5.1846

Abstract

Terbatasnya penelitian tentang model pengasuhan alternatif pada dual-career family khususnya keluarga suku batak Toba membuat peneliti tertarik untuk melakukan penelitian tentang model pengasuhan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui model pengasuhan alternatif yang dilakukan oleh ayah-ibu bekerja pada keluarga suku Batak Toba di Kabupaten Dairi Sumatra Utara. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Terdapat 3 (tiga) model pengasuhan alternatif pada suku Batak Toba antara lain: Pertama, dipalemehon oppung suhut yakni anak diasuh oleh nenek dari pihak ayah; Kedua, dipalemehon oppung bao yakni anak diasuh oleh nenek dari pihak ibu; Ketiga, parorot yakni anak diasuh oleh orang lain. Orang tua menyadari betapa pentingnya memperhatikan masa golden age bagi anak. Apapun usaha orang tua dalam memenuhi kebutuhan tumbuh kembang anak adalah mengganti waktu yang terlewatkan dengan mengajak anak bermain, jalan bersama, dan hiburan bersama keluarga
Tipe Pola Asuh Orang Tua dan Implikasinya terhadap Kepribadian Anak Usia Dini Dadan Suryana; Riri Sakti
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 6, No 5 (2022)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v6i5.1852

Abstract

Berdasarkan observasi penulis pada peserta didik di TK Ar-Rasyid Kota Payakumbuh, tipe pola asuh orang tua mempengaruhi kepribadian anak. Terdapat tiga tipe pola asuh orang tua terhadap anak, yaitu demokratis, otoriter dan permisif. Oleh sebab itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tipe pola asuh orang tua dan implikasinya terhadap kepribadian anak usia dini di TK Ar-Rasyid Kota Payakumbuh. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Populasi penelitian ini adalah semua orang tua anak usia dini di TK Ar-Rasyid Kota Payakumbuh tahun ajaran 2021/2022. Sampel berjumlah 21 orang yang dipilih melalui teknik sampel bertujuan. Instrumen penelitian berupa angket yang disebarkan melalui google form. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola asuh orang tua selalu menggunakan pola asuh demokratis 61.43%, kadang-kadang menggunakan pola asuh otoriter 29.05%, dan tidak pernah menerapkan pola asuh permisif 39.05%. Implikasi tipe pola asuh orang tua yang dominan yaitu tipe demokratis membuat kepribadian anak berkembang menjadi mudah menyesuaikan diri.

Page 86 of 168 | Total Record : 1677