cover
Contact Name
Nurul Aziza
Contact Email
teknika@ft.umaha.ac.id
Phone
+628121603276
Journal Mail Official
teknika@ft.umaha.ac.id
Editorial Address
Publisher : Faculty of Engineering, Universitas Maarif Hasyim Latif Address : LPPM UMAHA Jl. Ngelom Megare, Taman, Sidoarjo 61257 031-7884034, Fax. 031-7884034 e-mail : teknika@ft.umaha.ac.id URL : https://e-journal.umaha.ac.id/index.php/teknika
Location
Kab. sidoarjo,
Jawa timur
INDONESIA
Teknika: Engineering and Sains Journal
ISSN : 25804146     EISSN : 25795422     DOI : -
The focus and scope of TESJ is a periodic scientific publications in the field of computer engineering, mechanical engineering, industrial engineering, informatics and visual communication design to accommodate the research for lecturers and researchers, who want to publish the results of his scientific work
Articles 88 Documents
MODEL SIMULASI PENGEMBANGAN PERANGKAT LUNAK MENGGUNAKAN RATIONAL UNIFIED PROCESS (RUP) Tuti Karen Tia; Wahyu Andhyka Kusuma
Teknika: Engineering and Sains Journal Vol 2, No 1 (2018): Juni 2018
Publisher : Universitas Maarif Hasyim Latif

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51804/tesj.v2i1.226.33-40

Abstract

Rekayasa Perangkat Lunak menyajikan prosedur yang digunakan untuk pengembangan  proyek perangkat lunak. Software Development Life Cycle (SDLC) adalah  proses atau metodologi untuk pengembangan proyek yang memiliki tahapan tertentu sesuai dengan tujuan dan sasaran proyek. Setiap SDLC memiliki tahapan yang berbeda-beda. Salah satu model SDLC yang akan dibahas pada penelitian ini adalah Rational Unified Process (RUP). Terdapat empat fase dalam RUP, yaitu inception, elaboration, construction dan transition.  Seringkali pengembangan perangkat lunak tidak sesuai dengan perkiraan awal yang sudah ditentukan. Sehingga hal tersebut berpengaruh pada hasil dan kualitas dari perangkat lunak yang dihasilkan. Oleh karena itu perencanaan pada awal pengembangan proyek sangat penting untuk dilakukan, mulai dari penentuan jumlah tim, biaya dan waktu pengembangan proyek. Karena terdapat berbagai jenis proyek pada pengembangan perangkat lunak yaitu, proyek skala kecil, proyek skala menengah dan proyek skala besar. Setiap jenis proyek memiliki kebutuhan sumber saya yang berbeda. Pada penelitian ini mengusulkan sebuah model simulasi untuk pengembangan proyek menggunakan Rational Unified Process. Simulasi dilakukan untuk membantu manajer proyek dalam menentukan jumlah sumber daya yang optimal dengan waktu minimum agar produktivitas perusahaan dapat meningkat. Pembuatan model simulasi dilakukan pada komputer dengan menggunakan alat bantu simulator yaitu Simphony.NET.
PEMANFAATAN SOFTWARE OPENSOURCE UNTUK VISUALISASI DIGITAL ANGKA METER LISTRIK ANALOG BERBANTUAN GADGET PADA SYSTEM MBSS DI ERA REVOLUSI INDUSTRI 4.0 Ahsan Muafa; Asri Dwi Puspita
Teknika: Engineering and Sains Journal Vol 3, No 2 (2019): Desember 2019
Publisher : Universitas Maarif Hasyim Latif

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51804/tesj.v3i2.453.57-62

Abstract

Tuntutan pada era revolusi industri 4.0 adalah semua data dapat diakses secara cepat dan daring. Salah satu alat yang dapat dimanfaatkan adalah smartphone. Dengan bantuan smartphone, kita bisa mengakses data secara cepat dan daring. Smartphone juga banyak digunakan orang untuk menunjang aktifitas sehari-hari. Smartphone banyak digunakan untuk memonitor dan update di media sosial seperti whatsapp, facebook, telegram, istagram dan lain-lain. Salah satu media sosial yang mulai banyak digunakan adalah telegram. Dengan telegram, kita bisa mengirimkan dan menerima pesan secara cepat berupa teks, audio bahkan video. Telegram juga dilengkapi telegram bot (robot telegram). Telegram bot memungkinkan kita mengatur penerimaan dan pengiriman data. Tujuan penelitian ini adalah membuat sebuah desain sistem pelaporan pemakaian energi listrik melalui telegram. Data berupa pemakaian energi listrik dapat diakses oleh pelanggan secara daring melalui media sosial telegram. Metode penelitian yang dipakai adalah penelitian pengembangan. Penelitian dilakukan untuk melihat tingkat keberhasilan desain dalam menjalankan fungsinya. Langkah yang ditempuh antara lain membuat telegram bot yang berperan sebagai robot dalam melayani penyimpanan dan pengiriman data pemakaian listrik pelanggan. Setelah telegram bot tercipta, dilanjutkan dengan pembuatan program untuk meminta telegram bot mengupdate dan memposting kembali data pemakaian listrik yang tersimpan pada server. Data kemudian dikirim ulang oleh telegram bot melalui telegram ke setiap pelanggan yang membutuhkan
ANALISIS KARAKTERISTIK PARKIR DI SATUAN RUANG PARKIR PASAR LARANGAN SIDOARJO Riyadlus Sholikhin; Sri Wiwoho Mudjanarko
Teknika: Engineering and Sains Journal Vol 1, No 2 (2017): Desember 2017
Publisher : Universitas Maarif Hasyim Latif

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51804/tesj.v1i2.150.145-150

Abstract

Perparkiran merupakan masalah yang sering dijumpai, apalagi di daerah yang mempunyai aktivitas tinggi seperti pasar, yang sering kali menimbulkan kemacetan di jalan. Salah satu hal yang perlu dilakukan untuk meminimalkan masalah tersebut yaitu dengan analisa perparkiran pada lahan tersebut. Berdasarkan pada latar belakang tersebut di atas, maka hal yang perlu dianalisa adalah karakteristik parkir yaitu dengan melakukan perhitungan dan analisa terhadap durasi parkir, akumulasi parkir, tingkat pergantian (parking turn over), volume parkir, kapasitas parkir, indeks parkir, okupansi. Berdasarkan hasil analisis diperoleh kesimpulan bahwa karakteristik parkir jenis sepeda motor di badan jalan pada hari libur 1.104 kendaraan dengan akumulasi tertinggi 133 kendaraan dan rata-rata durasi parkir 128,52 menit/kendaraan. Nilai turn over tertinggi 7,63 dan tingkat penggunaan parkir tertinggi 190,34 %. Jumlah petak parkir yang tersedia saat ini yaitu 150 petak parkir sehingga kapasitas ini tidak mampu menampung pengguna parkir saat jam puncak. Sementara untuk karakteristik parkir jenis mobil adalah volume parkir mobil 194 kendaraan dengan akumulasi tertinggi 33 kendaraan dan rata-rata durasi parkir 108,34 menit/kendaraan. Nilai turn over tertinggi 8,08 dan tingkat penggunaan parkir tertinggi 54,31 %. Jumlah petak parkir yang tersedia saat ini yaitu 33 petak parkir. Sehingga kapasitas ini masih dapat menampung permintaan parkir saat jam puncak sebesar 194 kendaraan yaitu pada pukul 10.00-10.30 WIB. 
E-BUSINESS COOPERATION DALAM PEMANFAATKAN MEDIA MIT APP INVENTOR DAN WEB BOOTSTRAP SEBAGAI PLATFORM UNTUK MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN MASYARAKAT PROBOLINGGO Moh. Ainol Yaqin; Abdullah Al Anis
Teknika: Engineering and Sains Journal Vol 3, No 1 (2019): Juni 2019
Publisher : Universitas Maarif Hasyim Latif

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51804/tesj.v3i1.401.13-18

Abstract

Lapangan pekerjaan pada zaman sekarang sangat sulit didapat sehingga beberapa orang atau kelompok membuat usaha sendiri atau disebut berwirausaha, penerapan kegiatan ini banyak diwadahi dalam bentuk Industri Kecil Menengah (IKM), Usaha Kecil dan Menengah (UKM) dan Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK). Akan tetapi kesulitannya adalah dalam segi pemasaran, produk yang unik dan bagus tidak banyak tahu sehingga daya jualnya minim dan laba tidak besar, produk tersebut merupakan potensi lokal yang tidak terjajah dan perlu dikembangkan. Dari permasalahan tersebut, dibuatlah aplikasi E-business Cooperation dengan Multi Produsen berbasis MIT App Inventor dan Web bootstrap, yang dapat membantu dan mempermudah dalam mewadahi produk untuk dikenalkan ke daerah-daerah di luar bahkan bisa go Internasional.. Aplikasi ini menggunakan dua media yaitu website diimplementasikan dengan Web Bootstrap dan berbasis android mobile dengan menggunakan MIT App Inventor. Dengan menggunakan dua media ini, dapat menyentuh segala aspek masyarakat yang sesuai dengan kebutuhan zaman globalisasi. Formulasi konsep teknologi ini, memberikan kemudahan pada pengguna, yaitu dapat mengelolah produk-produk tersebut dan mengetahui produk-produk yang sudah dibeli oleh konsumen. Dengan adanya aplikasi tersebut memberikan kemudahan pada pihak kedua yaitu multi-produsen dalam memasarkan dan mengontrol barang tersebut dengan mudah dan efektif, karena sistem menggunakan E-business Cooperation saling menguntungkan, membantu dan sama-sama meningkatan produk pada setiap multi-produsen.
PENENTUAN LOKASI FASILITAS CROSSDOCK PADA KOTA METROPOLIS DENGAN PENDEKATAN CENTER OF GRAVITY Moch. Anshori; Ahmad Fatih Fudhla; Agus Hidayat
Teknika: Engineering and Sains Journal Vol 1, No 2 (2017): Desember 2017
Publisher : Universitas Maarif Hasyim Latif

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51804/tesj.v1i2.111.83-88

Abstract

Untuk memenuhi kebutuhan pasokan barang pada kota metropolis yang padat penduduk, kendaraan angkut besar tidak bisa langsung masuk ke dalam kota, karena adanya batasan kelas jalan. Penentuan lokasi fasilitas cross dock menjadi sangat vital karena akan sangat berpengaruh pada seberapa responsif pasokan barang dari titik pasokan ke semua retail yang ada di dalam kota. Sebagai study kasus, di dalam penelitian ini dilakukan  pemilihan lokasi terbaik diantara beberapa alternatif lokasi fasilitas cross dock  untuk menyokong kebutuhan logistik retail modern di Surabaya.  Berdasarkan Focus Group Discussion (FGD) Didapatkan 4 alternatif lokasi yang bisa digunakan untuk fasilitas cross dock.  Dengan menggunakan metode Center of Gravity (CoG) didapatkan Lokasi fasilitas cross dock yang paling kecil cost-nya adalah lokasi alternatif dengan TC : sebesar 43.359,2 yang berada di daerah Surabaya Timur.
RANCANG BANGUN MESIN ROLL BENDING PORTABLE Yusuf Eko Nurcahyo; Mario Sariski Dwi Ellianto
Teknika: Engineering and Sains Journal Vol 2, No 2 (2018): Desember 2018
Publisher : Universitas Maarif Hasyim Latif

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51804/tesj.v2i2.275.109-114

Abstract

Revolusi Industri 4.0 menuntut Industri kecil bidang perbengkelan dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia dan teknologinya dengan penggunaan mesin–mesin canggih pada proses produksi yang bertujuan meningkatkan efisiensi dan efektifitas produksi. Pada kenyataannya, sebagian besar IMKM perbengkelan saat ini masih menggunakan teknologi konvensional dan sederhana dalam menghadapi perkembangan Revolusi Industri 4.0. Maka perlu dilakukan upgrading teknologi agar IMKM bisa bersaing. Salah satu contoh proses produksinya yaitu proses bending yang dilakukan secara manual, sehingga hasil produk kurang memenuhi standar yang diinginkan baik secara kualitas dan waktu proses yang relatif cukup lama. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, maka diperlukan inovasi pada proses bending tersebut dengan menggunakan mesin roll bending portable yang memakai penggerak mesin bubut atau jenis mesin motor penggerak lainnya. Dengan penggunaan mesin roll bending portable tersebut, diharapkan IMKM perbengkelan mampu bertahan dan menghadapi Revolusi Industri 4.0 melalui proses produksi semi otomatis. Dari hasil penelitian didapatkan mesin roll bending portable dengan spesifikasi dimensi; 350 x 250 x 560 mm; penggerak utama yaitu mesin bubut dengan bantuan cross joint; mekanisme penekan : tuas ulir linier; sistem transmisi : gear box reducer 1:60, 2 buah gear sprocket rs 40 (36:36), rantai rs 40. Berdasarkan hasil uji coba mesin didapatkan proses pengerolan pipa galvanis diameter 1 inch dengan panjang mula-mula 580mm dengan hasil radius 195mm dengan waktu 20 menit dan pipa galvanis diameter 1 inch dengan panjang mula-mula 1200 mm dengan hasil radius 980mm dengan waktu 30 menit. 
PENGGUNAAN ALGORITMA TRANSFORMASI HOUGH UNTUK PROTOTYPE APLIKASI MOBILE PERHITUNGAN JUMLAH PIPA PADA BAGIAN GUDANG PT SPINDO Tbk Moch. Hatta; Moh. Mahmudi
Teknika: Engineering and Sains Journal Vol 3, No 2 (2019): Desember 2019
Publisher : Universitas Maarif Hasyim Latif

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51804/tesj.v3i2.797.89-94

Abstract

Dalam perusahaan pipa baja, ujung dari pipa berbentuk lingkaran, untuk itu dibutuhkan suatu aplikasi agar dalam proses perhitungan jumlah pipa dapat lebih efektif. Dalam sistem ini dibutuhkan suatu citra RGB dari pengambilan ujung pipa yang terdapat objek lingkaran, kemudian diubah menjadi citra grayscale dan selanjutnya diikuti 4 proses lainnya yaitu : operasi morfologi dengan teknik dilasi agar objek lingkaran dapat terlihat lebih jelas, deteksi tepi menggunakan metode canny untuk memperbaiki detail dari citra yang blur serta mengurangi noise, selanjutnya deteksi lingkaran menggunakan algoritma transformasi hough agar objek lingkaran dalam citra dapat terdeteksi berdasarkan nilai minimal radius dan maksimal radius yang sudah diatur, dari deteksi tersebut menghasilkan sebuah identifier yang diinisialisasikan menjadi variabel untuk digunakan dalam proses perhitungan jumlah objek lingkaran pipa menggunakan looping. Hasil dari sistem ini berupa citra awal, citra hasil deteksi dan jumlah pipa yang terdeteksi. Nilai rata-rata dari deteksi objek lingkaran pipa tersebut adalah 87,36%.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN SELF DIRECTED LEARNING DAN SMALL GROUP DISCUSSION TERHADAP NILAI MAHASISWA MATERI MEKATRONIK Wiji Lestariningsih; Ahsan Muafa
Teknika: Engineering and Sains Journal Vol 2, No 1 (2018): Juni 2018
Publisher : Universitas Maarif Hasyim Latif

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51804/tesj.v2i1.216.67-72

Abstract

Penelitian ini mempunyai tujuan menganalisis penilaian sikap, penilaian pengetahuan dan penilaian keterampilan pada materi Mekatronik  mahasiswa meggunakan model pembelajaran self directed learning (SDL) dan mahasiswa menggunakan model small group discussion (SGD). Metode yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan jenis quasi eksperimental design. Penelitian ini menggunakan control group discussion pretest-postest design. Dari penelitian yang sudah dilakukan memperoleh hasil penilaian bahwa mahasiswa yang diajarkan dengan model SDL nilai rata-rata pengetahuan 81,53; nilai rata-rata keterampilan sebesar 81,76. Sedangkan pada mahasiswa yang diajarkan menggunakan SGD nilai rata-rata pengetahuan 77,25; nilai rata-rata mahasiswa keterampilan sebesar 72,97.
Front Cover : TESJ 3(2) editor editor
Teknika: Engineering and Sains Journal Vol 3, No 2 (2019): Desember 2019
Publisher : Universitas Maarif Hasyim Latif

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

STRATEGI PENGEMBANGAN SENTRA INDUSTRI KECIL MENENGAH PRODUKSI KRUPUK M. Adhi Prasnowo; Arif Khomaruddin; Khoirul Hidayat
Teknika: Engineering and Sains Journal Vol 1, No 1 (2017): Juni 2017
Publisher : Universitas Maarif Hasyim Latif

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51804/tesj.v1i1.64.17-24

Abstract

Pengembangan ekonomi kerakyatan merupakan strategi pembangunan yang menempatkan sector ekonomi rakyat sebagai sasaran utama pembangunan. Landasan ekonomi dalam negeri dengan sendirinya dapat terbangun dari perekonomian Indonesia akan mampu lebih mandiri, kokoh dan tidak tergantung dengan perekonomian luar negeri. Sesuai dengan pemikiran dan strategi di atas, maka arah kebijaksanaan ekonomi nasional perlu ditujukan pada sektor-sektor yang sarat dengan kepentingan rakyat, terkait dengan potensi dan kapasitas rakyat, serta sekaligus sesuai dengan sumber-sumber lokal sendiri yang tersedia. Dalam konteks ini sektor industri kecil merupakan salah satu alternatif yang dapat dipilih dan merupakan salah satu langkah untuk membangun ekonomi kerakyatan. Industri pembuatan kerupuk merupakan salah satu produk unggulan di Sidoarjo yang mempunyai potensi besar untuk dikembangkan. Hal ini dimungkinkan karena pembuatan kerupuk berdasarkan identifikasi dan pemilihan Klaster pengembangan ekonomi lokal (KPEL) mempunyai peranan yang benar dalam menciptakan kesempatan kerja, mengentaskan kemiskinan, dan distribusi pendapatan. Dari hasil penelitian yang ditunjukkan pada matriks QSPM yang didasarkan pada tiga alternatif strategi yang muncul pada tahap pencocokan (matching stage) yaitu penetrasi pasar, pengembangan pasar dan pengembangan produk dapat diketahui bahwa nilai tertinggi terletak pada strategi “meningkatkan kapasitas produksi“ yaitu sebesar 7,380. Strategi meningkatkan kapasitas produksi ini agar bisa mencukupi kebutuhan pasar yang mengalami peningkatan, serta bisa menjaga persaingan yang semakin ketat.