cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota medan,
Sumatera utara
INDONESIA
JOURNAL OF ARCHITECTURE AND URBANISM RESEARCH
Published by Universitas Medan Area
ISSN : 20856601     EISSN : 25024590     DOI : -
Core Subject : Engineering,
Architecture is an art done by every individual to imagine themselves and the science in designing the building. In a broader sense, the architecture includes designing and building the entire built environment, ranging from the macro level of urban planning, urban design, landscape architecture, to the micro level of building design, furniture design and product design. Architecture also refers to the results of the design process.
Arjuna Subject : -
Articles 159 Documents
Perancangan Medan Islamic Center dengan Tema Arsitektur Modern Afridah, Afridah; Suprayitno, Suprayitno; Muflih, Aulia
JOURNAL OF ARCHITECTURE AND URBANISM RESEARCH Vol 2, No 2 (2019): JAUR APRIL
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (911.15 KB) | DOI: 10.31289/jaur.v2i2.2282

Abstract

Medan Islamic Center dengan penekanan pada Arsitektur Modern adalah pusat pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan dakwah islam  yang digunakan untuk aktifitas keagamaan. Perencanaan Islamic Center ditujukan untuk menampung beberapa kegiatan penunjang keislaman yang terdiri dari kegiatan mu’amalah,dakwah dan ta’lim keislaman yang mengikuti kemodrenan jaman meliputi pengetahuan teknologi yang berkembang saat ini. Pembangunan bidang agama yang telah dilaksanakan sejak Indonesia merdeka telah memberikan dampak seperti meningkatnya pemahaman keagamaan masyarakat, semaraknya kegiatan-kegiatan sosial keagamaan atau meningkatnya jumlah tempat-tempat ibadah serta meningkatnya jumlah jamaah haji. Keberadaan Medan Islamic Center ini dilatar belakangi adanya tuntutan terhadap pemenuhan sarana yang lebih baik seiring dengan perkembangan kegiatan keagamaan di Medan, sehingga dengan  adanya fasilitas Islamic Center ini diharapkan dapat menjembatani kehidupan sosial masyarakat dengan kaidah-kaidah Islam dalam perubahan dinamika sosial budaya di era sekarang ini. Islamic Center yang merupakan tempat pemusatan aktifitas dan pengembangan Islam, maupun pengembangan  masyarakat yang kreatif dan berakhlak mulia, selain itu diharapkan dapat meningkatkan aspirasi serta citra dan arsitektur di Indonesia, khususnya di Kota Medan.
Kontruksi Bambu Pada Restoran Kapal Bambu Di Bahorok walid, hibnul
JOURNAL OF ARCHITECTURE AND URBANISM RESEARCH Vol 2, No 2 (2019): JAUR APRIL
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (880.595 KB) | DOI: 10.31289/jaur.v2i2.2284

Abstract

Indonesia yang dikaruniai sumber daya alam berlimpah, memanfaatkan sumber daya alam menjadi produk baru yang bernilai baik bagi kehidupan manusia. Rumpun pohon bambu merupakan salah satu sumber daya alam yang memiliki banyak jenis. Sebagai kawasan wisata bukit lawang juga memiliki tempat khusus kebutuhan wisata salah satunya adalah restoran.  Restoran Kapal Bambu adalah salah satu restoran baru di Bukit Lawang, Bahorok dengan mengembangkan potensi daerah di bidang pariwisata dengan memanfaatkan bambu sebagai bahan bangunan pada Restoran Kapal Bambu. Dalam penelitian ini, yang ingin dicapai seluk beluk konstruksi restoran kapal bamboo di Bahorok. Peneltian ini dengan mengambil dan mengumpulkan data primer dari hasil wawancara dan observasi langsung ke daerah di sekitar tapak terpilih, data sekunder dari pustaka dan jurnal tentang bambu. 
Perencanaan Medan Wedding Centre Dengan Tema Arsitektur Modern barky, neneng yulia
JOURNAL OF ARCHITECTURE AND URBANISM RESEARCH Vol 2, No 2 (2019): JAUR APRIL
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1011.478 KB) | DOI: 10.31289/jaur.v2i2.2285

Abstract

Wedding Center merupakan sebuah wadah yang dapat menjadi alternatif bagi pasangan yang akan menikah untuk melangsungkan seluruh kegiatan pernikahan secara terpadu dan praktis dimulai dari kegiatan persiapan hingga perayaan pernikahan. Wedding Center memberikan berbagai macam hal yang berhubungan dengan acara pernikahan seperti, membantu merumuskan konsep pernikahan, memfasilitasi, negosiasi, koordinasi dengan pihak gedung/hotel serta supplier/vendor. Wedding Center ini, menggunakan tema Arsitektur Modern. Yang berarti  suatu  istilah yang diberikan kepada sejumlah bangunan dengan gaya karakteristik yang mengutamakan kesederhanaan bentuk dan menghapus segala macam ornament.Metode Perencanaan dengan menggunakan pendekatan studi literature, memiliah dan mengelompokkan data, dan menganalisa proyek. 
Community Perceptions and Adaptation Strategies Toward Floods in Pedurenan Village, Tangerang City Tresnadi, Iman; Sani Roychansyah, Muhammad
JAUR (JOURNAL OF ARCHITECTURE AND URBANISM RESEARCH) Vol 3, No 1 (19): JAUR OKTOBER
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1266.28 KB) | DOI: 10.31289/jaur.v3i1.2967

Abstract

In Indonesia, many cities located along riverbanks are prone to flood disasters. This study seeks to know the people?s perceptions of flood and their strategies to cope with floods in the study area. This study was conducted as a field survey in Tangerang city, a suburban area of Greater Jakarta. A qualitative design using a case study approach was used in this research. The study reveals that floods in a suburban area like Tangerang city can be caused by both natural and human factors. The key findings can be summarized as follows. First, people employ some local-level measures to cope with floods, especially as an effort to minimize the impact. Second, as part of flood management in Tangerang city, integrated flood management should be considered. To maintain sustainable development in a suburban area, it will be crucial to create close public and local community relationships through the strengthening of coordination and social capabilities.
Analisis Permasalahan Perumahan dan Permukiman di Kota Medan Nasution, Aulia muflih
JAUR (JOURNAL OF ARCHITECTURE AND URBANISM RESEARCH) Vol 3, No 1 (19): JAUR OKTOBER
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1339.392 KB) | DOI: 10.31289/jaur.v3i1.2908

Abstract

Satuan lingkungan permukiman adalah kawasan perumahan dalam berbagai bentuk dan ukuran dengan penataan tanah dan ruang, prasarana dan sarana lingkungan yang terstruktur. Prasarana lingkungan adalah kelengkapan dasar fisik lingkungan yang memungkinkan lingkungan permukiman dapat berfungsi sebagaimana mestinya. Perencanaan perumahan dan permukiman berupa hunian kota tidak hanya meninjau atau memikirkan keadaan atau kondisi pada saat ini, namun juga masa depan. Adanya konsep RUTRK, ataupun yang lainnya dalam suatu perencanaan harusnya menjadi fokus ataupun petunjuk dalam pembangunan perumahan dan permukiman bagi pihak pengembang atau developer. Di Kota Medan perkembangan akan pembangunan perumahan dan permukiman semakin meningkat dilihat dari meningkatnya perkembangan penduduk di Kota Medan, Beragam upaya dan program yang dilakukan, tapi masih saja banyak kita jumpai permukiman masyarakat miskin hampir disetiap sudut kota yang disertai dengan ketidaktertiban dalam hidup bermasyarakat di perkotaan. Melihat dari keterbatasan lingkungan dan pentingnya suatu wadah kebutuhan akan sarana dan fasilitas perumahan dan permukiman sehingga harus dilakukan pengembangan wilayah perkotaan yaitu kawasan perumahan dan permukiman di wilayah pinggiran Kota Medan. Penelitian ini dilakukan terhadap beberapa perumahan yang tumbuh di Kota Medan. Dengan melakukan perbandingan yang ada, maka akan dilakukan analisa terhadap permasalahan yang ada di beberapa perumahan. Hal ini dengan melakukan penelitian secara kualitatif dan kuantitatif dengan metode wawancara dan survey terhadap perumahan.
Analisis Arsitektur pada Rumah Tradisional Batak Toba di Kabupaten Toba Samosir, Balige rambe, yunita syafitri
JAUR (JOURNAL OF ARCHITECTURE AND URBANISM RESEARCH) Vol 3, No 1 (19): JAUR OKTOBER
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (539.648 KB) | DOI: 10.31289/jaur.v3i1.2912

Abstract

Suku Batak adalah salah satu Kebudayan Arsitektur yang terdapat di daerah Sumatera Utara yang dalam perkembangannya telah mengalami perubahan dan pertumbuhan dalam hal kebudayaan dari masa kemasa dalam rentang waktu yang cukup lama. Keragaman agama, budaya dan bahasa yang terdapat di daerah tersebut merupakan salah satu yang biasa di jadikan referensi dari perkembangan kebudayaan tersebut. Ditinjau dari segi sejarahnya, suku Batak merupakan daerah yang sudah memiliki salah satu peradaban cukup tua di dunia.Suku Batak terdiri dari enam kelompok yang sebagian besar menempati daerah Sumatera Utara, terdiri dari Batak Karo, Simalungun, Pak-Pak, Toba, Angkola dan Mandailing. Suku Batak Toba adalah masyarakat Batak Toba yang bertempat tinggal sebagai penduduk asli disekitar Danau Toba di Tapanuli Utara, pola perkampungan pada umumnya berkelompok. Salah satu peninggalan arsitektur yang masih ada yang memiliki nilai sejarah adalah keberadaan rumah Tradisional Batak Toba yang terdapat di Kab.Toba Samosir, Balige. Dan ini merupakan lokasi penelitian. Dalam penelitian ini menggunakan Survei lapangan ini dilakukan dengan cara Observasi, untuk mendapatkan data fisik tentang rumah tinggal tradisional batak toba.
Analisis Pembentuk Ruang pada kawasan Pasar Tradisional pada Pusat Pasar dan jalan Veteran agustina, ida deliyarti
JAUR (JOURNAL OF ARCHITECTURE AND URBANISM RESEARCH) Vol 3, No 1 (19): JAUR OKTOBER
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1708.544 KB) | DOI: 10.31289/jaur.v3i1.2934

Abstract

Ruang adalah tempat dimana seseorang berinteraksi memberikan reaksi dan aksi. Reaksi ini dapat timbul akibat dari pengaruh keadaan lingkungan sekitar. Keadaan sekitar atau sekeliling lingkungan dapat diterjemahkan dalam sebuah unsure desain yang dapat memenuhi kebutuhan secara fisik dan spiritual bagi pengguna yang disebut dengan suasana. Pusat Pasar dan jalan Veteran merupakan sebuah pusat pasar dimana ini merupakan area perdagangan yang dilakukan mulai dini hari sampai dengan pagi hari. Pada penelitian ini, akan dilihat bagaimana dengan kegiatan jual beli yang dilakukan oleh masyarakat akan di pusta pasar ini, komponen apa yang menjadi pembentuk ruang pada kawasan ini. Komponen yang akan dinilai dalam pembentuk ruang meliputi ruang dan batasan ruang, sirkulasi dan penutup/atap. Lokasi penelitian  berada di jalan Pusat Pasar dan Jalan Veteran. Metodologi yang dilakukan dengan menggunakan metodologi pengambilan data kualitatif dan data kuantitatif serta melakukan wawancara terhadap pengguna.
Pelestarian Pendopo Aceh Timur Ditinjau Dari Sejarah Bangunan azmah, cut; Sari, Irma Yunita; Karsono, Bambang; Nurhaiza, Nurhaiza
JAUR (JOURNAL OF ARCHITECTURE AND URBANISM RESEARCH) Vol 3, No 1 (19): JAUR OKTOBER
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (410.624 KB) | DOI: 10.31289/jaur.v3i1.2938

Abstract

Melestarikan bangunan bersejarah mempunyai arti penting untuk dapat mengingat kembali kejadian yang historis. Peristiwa perang di Aceh banyak meninggalkan benda-benda besejarah, salah satunya Pendopo di Aceh Timur. Pendopo ini berusia lebih dari 50 tahun dan mewakili gaya arsitektur di zamannya, sehingga perlu dilakukan pendokumentasian untuk pelestarian.Tujuannya melestarikan arsitektur kolonial melalui upaya pendokumentasian fisik bangunan secara terukur dengan menggunakan salah satu prinsip dari ICOMOS yaitu sejarah Bangunan. Metode yang digunakan rasionalistik-kualitatif dengan cara studi lapangan dan wawancara. pendopo mengalami bebrapa kali perubahan fungsi, terakhir fungsi gedung pendopo adalah tempat menerima tamu/berkumpul. .
Arahan Penempatan Signage di Jalur Pedestrian Jalan Iskandar Muda Kota Medan walid, hibnul
JAUR (JOURNAL OF ARCHITECTURE AND URBANISM RESEARCH) Vol 3, No 1 (19): JAUR OKTOBER
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1031.168 KB) | DOI: 10.31289/jaur.v3i1.2902

Abstract

Kota Medan sebagai Ibu Kota Provinsi Sumatera Utara mengalami kemajuan yang cukup signifikan. Hal ini terjadi seiring dengan pembangunan pusat-pusat perdagangan dan bangunan-bangunan komersil di beberapa tempat, Salah satunya di koridor Jalan Iskandar Muda. Pada umumnya bangunan-bangunan tersebut menyebar di sepanjang koridor jalan yang berfungsi sebagai kawasan komersial di kota Medan. Kondisi ini melahirkan aktivitas pergerakan orang yang cukup tinggi, salah satunya pergerakan orang yang terjadi di jalur pedestrian. hal ini mendorong  tingginya penyelenggaraan  signage dimana pejalan kaki sebagai sasaran utamanya. Signage merupakan alat komunikasi yang berfungsi untuk memberi informasi kepada orang-orang yang sedang berjalan maupun berkendaraan. Kehadiran signage di Jalan Iskandar Muda Kota Medan ternyata lebih cenderung memanfaatkan potensi ekonomi kawasan secara maksimal, sehingga terjadi pergeseran fungsi ruang kota menjadi ruang ekspresi media iklan. Hal ini terlihat dari titik-titik pemasangan signage yang terlalu banyak dan beragam serta ukuran signage yang tidak memenuhi kaidah estetika visual kota yang pada akhirnya mengganggu kenyamanan pejalan kaki dan mengurangi keindahan estetika visual pada koridor Jalan Iskandar Muda tersebut. Sebagai upaya menciptakan kenyamanan kota yang mendukung terhadap estetika visual serta tidak mengganggu kenyamanan pejalan kaki, penelitian ini menghasilkan konsep desain berupa penempatan signage sesuai zona peruntukkannya yaitu pada zona pedestrian, desain proporsi ketinggian signage terhadap lebar jalur pedestrian dengan menggunakan pendekatan skala manusia, desain dimensi panel atau bidang signage dengan menggunakan konsep golden section, serta  pengaturan titik penempatan atau persebaran signage dengan menggunakan konsep irama (rytme) dan peraturan daerah yang telah ditetapkan dengan tujuan membatasai jumlah signage pada jalur pedestrian
The Urban Warming Causes and Adaptation in Tropical Cities Siregar, M. Kali Hamzah; Roychansyah, Muhammad Sani
JAUR (JOURNAL OF ARCHITECTURE AND URBANISM RESEARCH) Vol 3, No 1 (19): JAUR OKTOBER
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (871.823 KB) | DOI: 10.31289/jaur.v3i1.2966

Abstract

Urban warming indicate that urban would be hotter than rural areas because of the urban heat island. Unfortunately, Tropical urban people are considered to be used to hot temperature. In addition, various research indicate that this condition may affect to thermal discomfort and other problems for human life. Therefore, this research will describe and explain the causes of urban warming in tropical cities and the adaptation mechanism conducted by citizen so that city government can find better solution to adapt with urban warming. To get better overview, Kuala Lumpur, Malaysia and Medan City, Indonesia become the comparison sample. The data derived from previous research result and observation using google earth satellite imagery which are analyzed descriptively and spatially. The result shows that both cities experience urban warming because of the land use and urban morphology. but, regarding with adaptation, Medan City still adapt traditionally like watering the road but in Kuala Lumpur, City government prioritize the negotiation and technological approach. 

Page 3 of 16 | Total Record : 159