cover
Contact Name
Karto Wijaya
Contact Email
lppm@universitaskebangsaan.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
lppm@universitaskebangsaan.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kota bandung,
Jawa barat
INDONESIA
ENSAINS JOURNAL
Published by Universitas Kebangsaan
ISSN : 26216604     EISSN : -     DOI : -
ENSAINS JOURNAL merupakan media penyebarluasan informasi hasil pemikiran dari peneliti dan praktisi yang memuat seluruh bidang penelitian yang bersifat umum. Jurnal ini diterbitkan Tiga kali dalam setahun oleh LPPM UNIVERSITAS KEBANGSAAN.
Arjuna Subject : -
Articles 67 Documents
POLA KOMUNIKASI BISNIS ETNIS SUNDA DI BANDUNG Hasim Hasim
ENSAINS JOURNAL Vol 1, No 1 (2018): ENSAINS Journal Mei 2018
Publisher : UNIVERSITAS KEBANGSAAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (0.272 KB) | DOI: 10.31848/ensains.v1i1.50

Abstract

Bisnis merupakan kegiatan yang terencana untuk melakukan aktifitas guna mendapatkan keuntungan secara materi, dengan demikian usaha untuk mencapai tujuan tersebut dibutuhkan suatu cara yang tepat. Penelitian ini dilatarbelakangi adanya keingintahuan penulis mengenai individu etnis sunda dalam menjalin hubungan bisnis dengan relasinya.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pola komunikasi bisnis etnis sunda di Bandung. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Yang menjadi subjek dalam penelitian ini yaitu orang sunda yang berdomisili di Bandung dan mempunyai kegiatan usaha,dan yang menjadi objek penelitian ini adalah pola komunikasi bisnis etnis sunda di Bandung. Teknik wawancara menjadi salah cara untuk mendapatkan data dari pelaku bisnis dan observasi terhadap beberapa subjek penelitian serta studi pustaka melalui buku referensi, jurnal komunikasi, dan website/ internet yang terkait dengan penelitian. Penelitian ini dalam memilih informan menggunakan metode purposive sampling, informan ini dipilih dengan mempertimbangkan beberapa aspek satu diantaranya mempunyai kegiatan bisnis baik dibidang jasa maupun produksi barang serta informan memahami dunia bisnis. Teknik ini dilakukan untuk membatasi jumlah informan karena luasnya wilayah Bandung dan terbatasnya waktu penelitian. Hasil penelitian ini mengungkapkan adanya perbedaan dan persamaan pola komunikasi etnis sunda, Komunikasi dibangun dan dikembangkan dalam bentuk komunikasi antar pribadi, komunikasi kelompok kecil, komunikasi secara verbal dan non verbal. Penelitian Pola Komunikasi Bisnis Etnis Sunda di Bandung menghasilkan sebuah konsep dan pemahaman secara nyata menganai konsep dan teori dalam berbisnis khususnya etnis Sunda yang bermukim di Bandung.
KUALITAS PELAYANAN e-KTP ELEKTRONIK DI KECAMATAN CIMENYAN KABUPATEN BANDUNG Purwadi Purwadi
ENSAINS JOURNAL Vol 1, No 1 (2018): ENSAINS Journal Mei 2018
Publisher : UNIVERSITAS KEBANGSAAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (0.272 KB) | DOI: 10.31848/ensains.v1i1.56

Abstract

Identitas diri yang dikeluarkan oleh Disdukcapil yang berlaku di Indonesia yaitu KTP. Pelayanan pembuatan KTP elektronik pada disdukcapil sebagai pelayan masyarakat harus diberikan maksimal kepada masyarakat, karena kepuasan masyarakat adalah indikator dan pengukuran dari keberhasilan pelayanan dalam hal ini pemerintah. Seiring dengan berkembangnya pelayanan publik pada instansi terkait dapat melakukan terobosan terobosan yang mengarah pada Good Governance, Good Governance adalah ciri yang ada dalam sistem administrasi publik. Direktorat Jenderal Disdukcapil dan Kementerian Dalam Negera RI (2012) menyampaikan bahwa KTP berbasis NIK secara Nasional yang kemudian disebut KTP Elektronik, merupakan KTP yang mempunyai spesifikasi dan format KTP Nasional dengan menggunakan sistem pengamanan khusus yang berlaku sebagai Identitas resmi yang diterbitkan oleh Disdukcapil Kabupaten/Kota.
DILEMA BIROKRASI DALAM DEMOKRASI (Studi Pola Hubungan Bupati Dengan Pejabat Struktural Birokrasi Di Kabupaten Bandung Barat Tahun 2012 – 2015) Didin Sabarudin
ENSAINS JOURNAL Vol 1, No 1 (2018): ENSAINS Journal Mei 2018
Publisher : UNIVERSITAS KEBANGSAAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (0.272 KB) | DOI: 10.31848/ensains.v1i1.51

Abstract

Demokrasi sebagai komitmen dari reformasi penyelenggaraan pemerintah di Indonesia telah diimplikasikan dalam bentuk desentralisasi pada level kabupaten/kota, dengan maksud mendekatkan pelayanan dan penyelenggaraan pemerintah kepada masyarakat. Daerah otonomi baru, Kab. Bandung Barat dibentuk berdasarkan UU No. 12/2007, dimana Bupati harus dipilih langsung oleh masyarakat setelah melalui serangkaian proses dan mekanisme politik. Drs. H. Abubakar, M.Si  terpilih kembali sebagai Bupati Kab. Bandung Barat kedua kalinya pada tahun 2013.Bupati sebagai pejabat pembina kepegawaian diberikan kewenangan melakukan pengangkatan, pemindahan dan penurunan dalam jabatan struktural PNS. Untuk memperoleh gambaran bagaimana pola hubungan di antara Bupati dengan pejabat struktural terjalin, bagaimana proses tersebut, dan faktor apa yang mempengaruhinya, penulis melihatnya dengan konsep politik birokratik, dimana kebijakan pemerintahan lebih didasarkan pada bentuk dan tujuan yang bercorak birokratik.Hasil penelitian menunjukkan pola hubungan Bupati dengan pejabat struktural birokrasi tidak hanya dalam kerangka positif yang menciptakan sinergi, tetapi juga implikasinya menjadi negatif disebabkan adanya perselingkuhan di antara keduanya. Kondisi tersebut terjadi berdasarkan dua hal: Pertama, hubungan sosial politik. Birokrasi merupakan roda politik kepentingan penguasa untuk mempertahankan kekuasaan, sehingga wajah birokrasi tidak lebih sebagai abdi penguasa daripada pelayan publik. Kedua, hubungan ekonomi. Rekrutmen pejabat struktural birokrasi seringkali terdistorsi oleh kepentingan politik uang, sehingga postur kekuasaan birokrasi ditentukan oleh pertukaran balas jasa politik dan transaksi ekonomi antara Bupati sebagai patron dan birokrasi sebagai klien, dimana Bupati melakukan kesepakatan dengan pejabat dalam setiap jenjang jabatan struktural
ELEMEN PEMBENTUK RUANG TERBUKA PUBLIK ALUN-ALUN KOTA BANDUNG Gema Ramadhan; Gina Nurzuraida; Heru Wibowo; Karto Wijaya
ENSAINS JOURNAL Vol 1, No 1 (2018): ENSAINS Journal Mei 2018
Publisher : UNIVERSITAS KEBANGSAAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (0.272 KB) | DOI: 10.31848/ensains.v1i1.57

Abstract

Alun-alun merupakan salah satu ruang publik bersejarah yang terus mengalami perubahan seiring waktu dan kebudayaan manusia yang terus berkembang. Sebagai bentuk dari ruang publik, perubahan yang terjadi pada alun-alun tak dapat dilepaskan dari peran institusi pemerintahan dan kebijakan yang diambilnya sebagai pihak yang bertanggung jawab atas kontrol terhadap kota dan ruang-ruang publiknya. Hal ini tidak lepas dari adanya pengaruh elemen pembentuk ruang yang merubah bentuk dan fungsi yang baru sesuai dengan kaidah elemen ruang terbuka publik.
RANCANGAN SIMULASI ANTRIAN KENDARAAN PADA PERSIMPANGAN JALAN BERBASIS MULTI AGENT MENGGUNAKAN LOGIKA FUZZY Suhanda Suhanda
ENSAINS JOURNAL Vol 1, No 1 (2018): ENSAINS Journal Mei 2018
Publisher : UNIVERSITAS KEBANGSAAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (0.272 KB) | DOI: 10.31848/ensains.v1i1.52

Abstract

Jurnal ini membahas dan menjelaskan tentang optimasi antrian kendaraan, khususnya pada persimpangan jalan di kota-kota besar.Hal ini  dilatar belakangi oleh pengaturan waktu nyala Lampu Lalulintas pada persimpangan jalan tersebut yang nyalanya kurang effektif.  Dengan antrian semakin panjang, yang memungkinkan  akan menyebabkan kemacetan di jalan yang dekat dengan  persimpangan tersebut. Untuk menuju kepada kelancaran antrian  tersebut, maka akan diatur waktu nyalanya Lampu Lalulintas (terutama lampu warna Hijau) secara relatif Untuk mengatur lamanya waktu  nyala Lampu Lalulintas pada suatu jalur, tergantung dari kepadatannya antrian kendaraan tersebut. Begitu pula jika jalur lain atau yang berlawanan padat antrian kendaraannya, maka waktu yang lama untuk Lampu Hijau pindah ke jalur lain, atau bisa juga kedua-duanya, Disamping  Lampu  Hijau juga diatur nyala untuk Lampu yang warna kuning, dan merah. Dimana waktu nyala Lampu merah akan berlawanan dengan Lampu warna Hijau, tergantung padatnya antrian kendaraan. Pada saat ini di persimpangan jalan, Lampu Lalulintas belum semua memakai alat pengatur waktu untuk menentukan  berapa detik  nyala  warna Hijau, Merah, dan Kuning. Walaupun ada, masih bersipat konstan, tidak  memandang  apakah  antrian panjang atau pendek. Pada pembahasan ini yang  dibuat  hanya Game Simulasi  saja. yang berbasis Multi Agent cerdas, menggunakan logika Fuzzy,yang dilengkapi dengan Algoritma Greedy  Dalam  hal ini variabel Input, adalah kepadatan pada jalur I, jalur II,dan jalur III. Sedangkan  variabel output adalah Lamanya Lampu Hijau menyala untuk satu jalur. Variabel Input diasumsikan fungsi keanggotaan tidak padat, padat, dan sangat padat. Sedangkan variabel Output diasumsikan dengan fungsi keanggotaan Cepat, Sedang,  dan Lama. Hal ini biasa juga diatur dengan software Matlab.Berdasarkan hasil penelitian dapat diperkirakan bahwa Antrian yang panjang pada persimpangan jalan, dapat menimbulkan kemacetan, dan Lampu Lalu lintas sebagai sarana untuk melayani Antrian Kendaraan kurang effektif, karena waktu nyala kurang memadai kalau dibandingkan dengan panjangnya Antrian. Simulasi Antrian Kendaraan berbasis Multi Agent ini akan mampu membantu mengurangi kemacetan dan membantu memperlancar lajunya Antrian Kendaraan, dengan cara mengatur waktu nyala Lampu Lalu lintas yang lamanya disesuaikan dengan panjangnya Antrian kendaraan. Dengan demikian Antrian kendaraan pada persimpangan jalan menjadi optimal dan kemacetan menjadi berkurang.
CA BAU KAN DAN SEJARAH PROSTITUSI BATAVIA KAJIAN PENDEKATAN SEMIOTIKA INTERTEKSTUAL (NON FIKSI) Satria Raditiyanto
ENSAINS JOURNAL Vol 1, No 1 (2018): ENSAINS Journal Mei 2018
Publisher : UNIVERSITAS KEBANGSAAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (0.272 KB) | DOI: 10.31848/ensains.v1i1.55

Abstract

Dalam penelitian kajian sastra khususnya analisa kajian semiotik terdapat berbagai macam kajian pendekatan seperti: prime signifier, paradigmatik sintakmatik, metonimi, metafora, intertekstual, dan kajian pendekatan semiotika sastra lainnya.Penulis dalam membahas penelitian sastra kali ini yang menggunakan kajian analisa semiotik membahas menggunakan kajian pendekatan semiotika intertekstual non fiksi, kajian yang bersifat membandingkan isi teks dari novel Ca Bau Kan karya Remy Silado dengan teks sejarah prostitusi di Batavia oleh Lamijo. Penulis kemudian menganalisa novel Ca Bau Kan dan teks sejarah prostitusi di Batavia oleh Lamijo menggunakan kajian pendekatan semiotika intertekstual empat kunci Levi Strauss dan pendekatan kajian semiotika intertekstualitas transposisi menurut Julia Kristeva.Penulis mencari beberapa prime signifier yang tampak di dalam cerita novel Ca Bau Kan dan teks Prostitusi di Batavia dan menarik kesimpulan dari analisa tersebut.
DAMPAK KUALITAS PELAYANAN DAN BIAYA KULIAH TERHADAP KEPUASAN MAHASISWA UNIVERSITAS X BANDUNG Suharyanto Suharyanto
ENSAINS JOURNAL Vol 1, No 1 (2018): ENSAINS Journal Mei 2018
Publisher : UNIVERSITAS KEBANGSAAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (0.272 KB) | DOI: 10.31848/ensains.v1i1.33

Abstract

Abstract: The providing of higher education especially in engineering higher education is rising significantly. The management of the institution needs more accurate competitive strategies to defence and to increase student body through many methods, such as giving more services quality and competitive cost of study which satisfy students. This article discuss the research result of the effects of service quality and cost of study to students satisfaction using descriptive analysis and qualitative approach. The independent variables are service quality (including dimensions of reliability, responsiveness, assurance, empathy and physical evidence)  and cost of study. The dependent variable is student satisfaction. The data collected from questionnaires method source from 59 respondents which collected simple randomly. The analyses among research variables provided  using multiple linier regression model. The results shows that generally the service quality and the cost of study effects to students  satisfaction. The linier equation constructed is Y=0,102X1+0,376X2+2,475 or   SAT= 0,102SQ +0,376SC+2,475; where SAT: student satisfaction, SQ: service quality SC: study cost. It means that service quality and cost of study effects to students satisfaction.  Keywords: service quality, cost of study, students satisfaction, multiple linier regression Abstrak: Penyelenggaraan pendidikan tinggi khususnya pendidikan tinggi teknik meningkat secara signifikan. Pihak manajemen institusi perlu strategi bersaing ketat untuk bertahan dan meraih jumlah mahasiswa yang diinginkan menggunakan berbagai metode, seperti memberikan kualitas pelayanan yang lebih baik dan biaya kuliah yang kompetitif yang bisa memuaskan mahasiswa.    Artikel  ini mendiskusikan  hasil penelitian pengaruh kualitas pelayanan dan  biaya kuliah terhadap kepuasan mahasiswa dengan analisis deskriptif dan pendekatan kualitatif. Variabel bebas berupa kualitas pelayanan (termasuk dimensi kehandalan, kepekaan, jaminan, empati dan bukti fisik) serta biaya kuliah. Variabel terikatnya adalah kepuasan mahasiswa. Data diperoleh melalui penyebaran kuesioner sebanyak 59 responden  secara sampling acak sederhana. Hubungan antar variabel penelitian dimodelkan menggunakan analisis regresi linier ganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, secara umum kualitas dan biaya kuliah berpengaruh terhadap kepuasan  mahasiswa. persamaan regresi linier yang terbentuk adalah Y=0,102X1+0,376X2+2,475 atau   KM=0,102KP+0,376BK +2,475; dimana KM= kepuasan mahasiswa, KP= kualitas pelayanan, BK=biaya kuliah. Hal ini berarti bahwa  kualitas pelayanan dan biaya kuliah  mempengaruhi kepuasan mahasiswa. Kata kunci: kualitas pelayanan, biaya kuliah, kepuasan mahasiswa, regresi linier ganda
PENGEMBANGAN KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU SD DALAM PEMBELAJARAN TEMATIK INTEGRATIF KURIKULUM 2013 BERBASIS BUDAYA LOKAL Yenita Sandra Sari
ENSAINS JOURNAL Vol 1, No 1 (2018): ENSAINS Journal Mei 2018
Publisher : UNIVERSITAS KEBANGSAAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (0.272 KB) | DOI: 10.31848/ensains.v1i1.53

Abstract

 Pembelajaran tematik sebagai model dalam sistem terpadu pembelajaran yang diharapkan siswa baik secara individual atau kelompok dapat dengan aktif menemukan konsep dan prinsip- prinsip keilmuan holistik, memiliki makna serta autentik. Berdasarkan hal tersebut, isi dan materi pembelajaran perlu dihubungkan dengan pengalaman siswa secara langsung yakni berinteraksi dengan objek, fenomena, pengalaman dan lingkungannya. Belajar tidak hanya transfer atau menyampaikan suatu budaya maupun perwujudan budaya, namun menjadikan budaya dalam pembentukan peserta didik mampu memaknai, menembus batas imajinasi serta kreativitas demi pencapaian pemahaman yang mendalam terkait mata pelajaran yang ia pelajari. Diharapkan menghasilkan suatu metode pengembangan kompetensi pedagogik dalam pembelajaran tematik integratif kurikulum 2013 berbasis budaya lokal. Dalam penelitian ini metode untuk analisis data yakni meliputi dua tahap, yaitu: (1) pengujian persyaratan analisis dan (2) pengujian hipotesis penelitian. Pengujian persyaratan analisis data :normalitas, homogenitas, serta linieritas garis regresi parsial.
MENGOPTIMALKAN POWER PLANTS TENAGA HYBRID TURBIN ANGIN - PHOTOVOLTAIC MENGGUNAKAN HOMER GRID (Studi Kasus: Ciburial Sukarame Pacet Jawa Barat ) Cecep Deni Mulyadi
ENSAINS JOURNAL Vol 1, No 2 (2018): ENSAINS Journal September 2018
Publisher : UNIVERSITAS KEBANGSAAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (0.272 KB) | DOI: 10.31848/ensains.v1i2.101

Abstract

Pengunaan bahan bakar solar yang di gunakan untuk menyalakan generator yang dapat menghasilkan listrik .untuk memenuhi kebutuhan listrik yang terbatas akan di gunakan, akan  hal itu bukan lah solusi yang tepat . karenakan harga dari bahan bakar solar akan terus naik sehingga biaya listrik pun akan naik.dengan masalah tersebut solusi harus di buat pembangkit listrik dari energy terbarukan.Dengan mengabungkan tiga pembangkit listrik ini, yaitu Mengoptimalkan power plants Tenaga Hybrid turbine wind,-Photovoltaic Array and PLN dengan menggunakan HOMER grid sebagagai simulasinya dalam sebuah perancangan. HOMER grid merupakan software yang bisa di gunakan untuk menghitung biaya pembangunan ,pengunaan system pembangkit listrik dan biaya perkwh dalam suatu pembangki listrik yang mana terdapat listrik tapi kurang cukup untuk memnuhi kebutuhan listrik .Data yang di peroleh   paling optimal oleh turbin angin sebesar 74,6% pertahun,photovoltaic 1,33% dan untuk pengunaan listrik PLN 24,6 %.optimal  suatu system pembangkt listrik  adalah yang NPC-nya paling rendah dari semua simulasi yang dihitung sedangkan COE  dapat ditentukan sesuai system pembangkit yang digunakan. NPC (Net Present Cost) merupakan nilai saat  pembangkit listrik di operasikan di kurangi pendapatan selama pembangkit digunakan, dan COE (Cost of Energy) adalah biaya rata-rata per kWh pada power plants. NPC pada system ini sebesar Rp 194.473.200, dan COE sebesar Rp1749 serta biaya operasional Rp11.532.850. Kata Kunci: photovoltaic, turbin angin dan homer grid.
PERSEPSI SUKU BOTI TERHADAP LINGKUNGAN HIDUP Erna Suminar
ENSAINS JOURNAL Vol 1, No 2 (2018): ENSAINS Journal September 2018
Publisher : UNIVERSITAS KEBANGSAAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (0.272 KB) | DOI: 10.31848/ensains.v1i2.100

Abstract

Absract: Boti Tribe is one of sub-tribe of Dawan as one of oldest tribe in Timor Island in East Nusa Tenggara. Boti Tribe divided into two, Inner Boti Tribe located in Boti Kingdom and lead by usif (king) and being Halaika follower, and Outer Boti Tribe, is followed Indonesian recognized religion. Boti Tribe have believe Uis Pah (Earth Ruler) and Uis Neno (Sky Ruler). Belief of Uis Pah become central point how Boti people see nature. Because of this, this research conducted to learn their perception to carry them into how to nurture the nature where they are live. Approach of this research using qualitative descriptive. With this model, research is expected to able uncover fact in the field from a number of events and phenomenon. This research is able to give interpretation of perception in society and reality that happened also connection between them. Along with changing times, Boti Tribe survives in primitive believe and uphold their customs strictly to treat and worship nature. For them, nature is embodiment of God itself.Keywords: Halaika, Boti Tribe, Environment Abstrak: Suku Boti adalah salah satu suku dari sub Suku Dawan sebagai suku tertua di Pulau Timor di Nusa Tenggara Timur. Suku Boti terbagi menjadi dua, yakni Suku Boti Dalam yang berada di wilayah kerajaan Boti dan dipimpin oleh seorang usif (raja) dan menjadi penganut Halaika, dan Suku Boti luar, yang sudah memiliki agama resmi. Suku Boti percaya pada Uis Pah (Penguasa Bumi) dan Uis Neno (Penguasa Langit). Kepercayaan pada Uis Pah menjadi titik sentral dalam masyarakat Boti memandang alam. Atas dasar  ini, penelititian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana persepsi mereka kemudian membawa pada perilaku dalam memelihara lingkungan hidup di mana mereka berada.  Pendekatan penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif. Dengan model penelitian ini, diharapkan dapat mengungkapkan fakta yang terjadi di lapangan dari sejumlah kejadian dan fenomena-fenomena yang ada. Penelitian ini juga memberi tafsiran atas persepsi dalam sebuah masyarakat dan kenyataan yang terjadi serta hubungan di antaranya. Seiring dengan zaman yang terus berubah, Suku Boti terus bertahan dalam kepercayaan primitif, dan menjunjung luhur adat istiadat secara ketat dalam memperlakukan dan memuja alam. Karena bagi mereka, alam adalah perwujudan dari ‘Tuhan’ itu sendiri. Kata Kunci: Halaika, Suku Boti, Lingkungan Hidup