cover
Contact Name
Jurnal Media Analis Kesehatan
Contact Email
mediaanalis@poltekkes-mks.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
mediaanalis@poltekkes-mks.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kota makassar,
Sulawesi selatan
INDONESIA
Jurnal Media Analis Kesehatan
ISSN : 20871333     EISSN : 26219557     DOI : -
Core Subject : Health, Science,
Jurnal Media Analis Kesehatan merupakan jurnal ilmiah berkalah yang diterbitkan oleh Politeknik Kesehatan Kemenkes Makassar Jurusan Analis Kesehatan dengan pISSN : 2087-1333, dan e-ISSN : 2621-9557. Media Analis Kesehatan merupakan merupakan jurnal ilmiah yang memuat tulisan ilmiah yang berkaitan dengan bidang ilmu analis kesehatan atau teknologi laboratorium medik. Keberadaan jurnal ini memberikan ruang bagi para tenaga analis kesehatan dan tenaga teknologi laboratorium medis untuk mempublikasikan tulisan ilmiahnya dalam jurnal yang lebih spesifik dengan mudah dan berkelanjutan. Sirkulasi media analis kesehatan poltekkes Makassar terbit setiap dua kali setahun.
Arjuna Subject : -
Articles 128 Documents
STUDI HASIL INDEKS ERITROSIT PADA PENDERITA STROKE ISKEMIK DAN STROKE HEMORAGIK Syahida Djasang; nurul hikma
Jurnal Media Analis Kesehatan Vol 9, No 2 (2018): JURNAL MEDIA ANALIS KESEHATAN
Publisher : Poltekkes Kemenkes Pakassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (105.182 KB) | DOI: 10.32382/mak.v9i2.687

Abstract

Stroke adalah penyakit yang ditandai oleh penurunan fungsi otak yang tejadi karena sumbatan, penyempitan, pecahnya pembuluh darah dan terhentinya alirah darah ke otak. Hemoglobin, hematokrit dan eritrosit berperan penting terhadap derajat klinis stroke karena terkait dengan oksigenasi di jaringan otak yang mengalami infark.Salah satu yang berperan penting dalam proses oksigenasi dalam aliran darah ialah eritrosit. Berkurangnya hemoglobin dalam darah akan menyebabkan kurangnya suplai oksigen ke otak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran hasil indeks eritrosit pada penderita stroke iskemik dan stroke hemoragik. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Hematologi Rumah Sakit dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar pada bulan Maret sampai dengan Mei 2018. Jenis penelitian ini adalah penelitian descripitive. Analisa data secara analitik dilakukan uji labotaorium untuk mengetahui gambaran hasil indeks eritrosit pada penderita stroke iskemik dan stroke hemoragik. Hasil penelitian yang diperoleh pada penderita stroke iskemik didapatkan nilai MCV, MCH dan MCHC yang rendah, Terdapat 5 penderita dengan nilai MCV rendah, 6 penderita dengan nilai MCH rendah dan 8 penderita dengan dilai MCHC rendah. Pada penderita stroke hemoragik didapatkan nilai MCV, MCH dan MCHC yang rendah,  Terdapat 1 penderita dengan nilai MCV rendah, 5 penderita dengan nilai MCH rendah dan 8 penderita dengan dilai MCHC rendah Kata Kunci : Stroke, Indeks eritrosit
ANALISIS KADAR KALSIUM (Ca) PADA CEKER AYAM KAMPUNG DAN CEKER AYAM POTONG DENGAN METODE SPEKTROFOTOMETRI SERAPAN ATOM nuradi nuradi; Evi Jayanti Budiman
Jurnal Media Analis Kesehatan Vol 9, No 2 (2018): JURNAL MEDIA ANALIS KESEHATAN
Publisher : Poltekkes Kemenkes Pakassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (199.72 KB) | DOI: 10.32382/mak.v9i2.689

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang Analisis Kadar Kalsium (Ca) Pada Ceker Ayam Kampung Dan Ceker Ayam Potong Dengan  Metode Spektrofotometri Serapan Atom. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar kalsium (Ca) pada ceker ayam kampung dan ceker ayam potong yang dianalisis dengan metode Spektrofotometri Serapan Atom. Dari hasil analisis kadar kalsium (Ca) pada ceker ayam kampung diperoleh hasil untuk ceker ayam kampung 1 (1,31976 mg/kg) dan ceker ayam kampung 2 (1,20849 mg/kg) dengan kadar kalsium rata-rata 1,26412 mg/kg. Pada ceker ayam potong, sampel ceker ayam potong 1 (1,22166 mg/kg) dan ceker ayam potong 2 (1,17481 mg/kg) dengan kadar kalsium rata-rata 1,198235 mg/kg.Kata kunci : Kalsium, Ceker Ayam Potong, Spektrofotometri Serapan Atom
PENGARUH MASA MENSTRUASI TERHADAP KADAR HEMOGLOBIN DAN MORFOLOGI ERITROSIT sitti hadijah; Hasnawati Hasnawati; Masyita Putri Hafid
Jurnal Media Analis Kesehatan Vol 10, No 1 (2019): JURNAL MEDIA ANALIS KESEHATAN
Publisher : Poltekkes Kemenkes Pakassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (290.912 KB) | DOI: 10.32382/mak.v10i1.861

Abstract

Menstruasi merupakan proses fisiologi pelepasan endometrium yang banyak terdapat pembuluh darah dan terjadi setiap satu bulan sekali. siklus menstruasi normalnya 25 sampai 32 hari. Pengeluaran darah selama menstruasi menunjukkan kehilangan simpanan zat besi secara cepat sesuai dengan banyaknya darah yang keluar sedangkan semakin lama wanita mengalami menstruasi maka semakin banyak pula darah yang keluar dan semakin banyak kehilangan timbunan zat besi. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan Kadar Hemoglobin dan morfologi eritrosit pada wanita yang mengalami masa menstruasi. Penelitian ini dilakukan di laboratorium RSUD Pangkep menggunakan 20 sampel wanita yang sedang menstruasi. Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu (quasi experimental). Data diolah dengan menggunakan statistik uji rata-rata (mean) dan uji Spearman correlation dengan tingkat kemaknaan α 0.05. Berdasarkan hasil penelitian pada wanita dalam masa menstruasi menunjukkan kadar hemoglobin kurang dari normal, sehingga masa menstruasi berpengaruh terhadap kadar hemoglobin dan Masa Menstruasi berpengaruh terhadap Morfologi Eritrosit. Uji Statistik menggunakan  Uji Correlation Spearman menunjukkan bahwa Rs hitung  > Rs tabel maka Ha diterima dan Ho di tolak. Kata Kunci : Masa Menstruasi, Kadar Hemoglobin, Morfologi Eritrosit
PREVALENSI PENYAKIT KECACINGAN DAN HUBUNGANNYA DENGAN ANEMIA PADA ANAK SEKOLAH DASAR YANG ADA DI KOTA MAKASSAR prawansa amran
Jurnal Media Analis Kesehatan Vol 8, No 2 (2017): JURNAL MEDIA ANALIS KESEHATAN
Publisher : Poltekkes Kemenkes Pakassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (278.968 KB) | DOI: 10.32382/mak.v8i2.839

Abstract

Penyakit kecacingan termasuk salah satu faktor yang dapat mempengaruhi kualitas sumber daya manusia karena penyakit tersebut akan mempengaruhi gizi, daya kognitif dan produktifitas kerja. Dalam rangka Indonesia sehat 2020, pembangunan kesehatan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari pembangunan nasional, yang bertujuan untuk mewujudkan manusia yang sehat, produktif dan mempunyai daya saing yang tinggi. Salah satu ciri bangsa yang maju adalah bangsa yang mempunyai derajat kesehatan yang tinggi dengan mutu kehidupan yang tinggi pula. Di Indonesia masih banyak penyakit yang merupakan masalah kesehatan, salah satu diantaranya adalah penyakit anemia dan kecacingan. Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui Prevalensi penyakit kecacingan dan kejadian Anemia pada anak sekolah dasar serta menghubungkan penyakit kecacingan dengan kejadian anemia. Penelitian yang dilakukan merupakan observasi laboratorik yakni melakukan uji laboratorium untuk mengetahui prevalensi penyakit kecacingan dan kejadian Anemia serta hubungannya dengan Anemia pada anak Sekolah Dasar yang ada di Kota Makassar. Berdasarkan tujuan penelitian untuk mengatahui prevalensi Penyakit kecacingan ditemukan Anak Sekolah yang ada di Kota Makassar mengalami penyakit kecacingan adalah 18 siswa atau 18 %, Laki-Laki 8 % dan perempuan 105, sedangkan Prevalensi kejadian Anemia pada Anak Sekolah Dasar adalah 35 siswa atau 35 % , Laki-Laki 19 % dan perempuan 16 % data tersebut diperoleh dari 100 siswa yang dijadikan sampling yang diambil dari 3 (tiga) lokasi Sekolah Dasar yang ada di Kota Makassar. Semua Anemia yang ditemukan pada anak sekolah dasar masih kategori anemia ringan. Penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan kasus kecacingan dan kejadian anemia di Makassar masih meningkat berdasarkan laporan dari Riskesda  yang melaporkan bahwa kejadian anemia tahun 2013 sebesar 26,4 %. Kejadian Penyakit Kecacingan dengan Kejadian Anemia dalam penelitian ini  ditemukan ada hubungan antara Penyakit Kecacingan dengan Kejadian Anemia. Kata Kunci (Prevalensi Kecacingan, Anemia)
IDENTIFIKASI FORMALIN PADA IKAN ASIN YANG DIPERJUAL BELIKAN DI PASAR DAYA MAKASSAR mawar jangga
Jurnal Media Analis Kesehatan Vol 8, No 2 (2017): JURNAL MEDIA ANALIS KESEHATAN
Publisher : Poltekkes Kemenkes Pakassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (251.922 KB) | DOI: 10.32382/mak.v8i2.840

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi formalin pada ikan asin yang diperjual belikan di Pasar Daya Makassar. Jenis penelitian ini adalah penelitian obsevasional, yakni pengamatan terhadap ada-tidaknya formalin pada ikan asin yang diperjualbelikan di Pasar Daya Makassar. Penelitian  dilakukan pada bulan Agustus 2017 yang dilaksanakan di laboratorium Jurusan Analis Kesehatan Poltekkes Kemenkes Makassar. Sampelnya adalah 8 jenis ikan asin yang diperjual belikan di Pasar Daya Makassar. Hasil penelitian menunjukan bahwa 2 dari 8 sampel ikan asin yang diperjualbelikan di Pasar Daya mengandung formalin
STUDI HASIL PEMERIKSAAN UREUM DAN ASAM URAT PADA PENDERITA TUBERKULOSIS PARU YANG MENGONSUMSI OBAT ANTI TUBERKULOSIS (OAT) FASE INTENSIF Syahida Djasang; meli saturiski
Jurnal Media Analis Kesehatan Vol 10, No 1 (2019): JURNAL MEDIA ANALIS KESEHATAN
Publisher : Poltekkes Kemenkes Pakassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (453.342 KB) | DOI: 10.32382/mak.v10i1.985

Abstract

Kasus Tb Paru di Indonesia menduduki peringkat ke dua, lebih dari 95% kematian akibat infeksi yang disebabkan Mycobacterium Tuberculosis. Salah satu upaya Kemenkes RI ialah Program pengobatan Nasional untuk  pemberantasan Tb Paru dengan pengobatan Obat Aanti Tuberkulosis. OAT merupakan pengobatan jangka panjang, penggunaannya dapat mempengaruhi fungsi ginjal,  yang dapat mengakibatkan adanya penurunan fungsi ekskresi ginjal. Hal ini dapat menyebabkan meningkatnya kadar ureum dan asam urat. Akibat efek samping dari pengobatan OAT KDT pada fase intensif yang menjadi salah satu pemicu ialah kombinasi ZE, dimana menfasilitasi pertukaran ion di tubulus ginjal yang menyebabkan reabsorpsi berlebihan asam urat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran hasil pemeriksaan ureum dan asam urat pada penderita tuberkulosis paru yang mengonsumsi Obat Anti Tuberkulosis fase intensif. Penelitian ini bersifat deskriptif. Dari 30 sampel penderita tuberkulosis paru yang diambil secara purposive sampling dari tanggal 15 februari sd 9 mei 2018 di Puskesmas Jumpandang Baru dan Puskesmas Barabaraya diperoleh hasil pemeriksaan ureum yang meningkat 5 (16.67%) sampel dan 25 (83,33%) sampel menunjukan kadar ureum normal dan hasil pemeriksaan asam urat yang mengalami peningkatan kadar asam urat sebanyak 18 (60,0%) sampel dan 12 (40,0%) sampel menunjukkan kadar ureum normal. disarankan pada penderita TB paru untuk melakukan pemeriksaan laboratorium untuk parameter pemeriksaan yang lain. Kata Kunci : Tb Paru, OAT, Ureum, Asam Urat
IDENTIFIKASI AspergillusSp PADA MENTEGA CURAH YANG DIPERJUALBELIKAN DI PASAR TERONG KOTA MAKASSAR Widarti Widarti
Jurnal Media Analis Kesehatan Vol 8, No 2 (2017): JURNAL MEDIA ANALIS KESEHATAN
Publisher : Poltekkes Kemenkes Pakassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (251.055 KB) | DOI: 10.32382/mak.v8i2.836

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi dengan kebiasaan masyarakat yang sering menggunakan mentega curah sebagai salah satu bahan pangan yang biasanya digunakan sebagai olesan roti atau biskuit dan biasa digunakan  bahan untuk menggoreng. Mentega sering dijumpai di pasar-pasar tradisional, dimana pasar tradisional memiliki kondisi lingkungan yang lembab dan sanitasi yang buruk sehingga sangat potensial untuk  pertumbuhan jamur. Aspergillus sp  salah satu jamur kontaminan, terutama pada bahan makanan yang disimpan dalam kondisi yang tidak higienis.Jenis penelitian ini adalah bersifat deskriptif untuk mengidentifikasi adanya kontaminasi jamur Aspergillus sp pada sampel mentega. Penelitian dilakukan secara kultur dengan menanam pada media sabaroud agar dan diinkubasi pada suhu kamar. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Mikologi Jurusan Analis Kesehatan Politeknik Kesehatan Makassar pada bulan Juni 2017. Besar sampel dalam penelitian ini adalah 5 sampel. Data yang diperoleh dari hasil penelitian ini disajikan dalam bentuk tabel dan narasi. Hasil penelitian menunjukkan 2 dari 5 sampel positif jamur Aspergillus sp.Kata kunci : Mentega curah ,Aspergillus sp
PENGARUH VARIASI LAMA PENYIMPANAN REAGEN ENZIM 1A TERHADAP HASIL PEMERIKSAAN UREUM DARAH METODE BERTHELOT Rahmi Nur Fahisyah; Nurlia Naim; zulfian armah
Jurnal Media Analis Kesehatan Vol 10, No 1 (2019): JURNAL MEDIA ANALIS KESEHATAN
Publisher : Poltekkes Kemenkes Pakassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (385.796 KB) | DOI: 10.32382/mak.v10i1.980

Abstract

Pemeriksaan ureum dengan menggunakan reagen enzim 1a  merupakan uji yang sering digunakan oleh para klinisi, teknik laboratorium sangat berpengaruh terhadap hasil pemeriksaan ureum, namun kesalahan yang biasa dilakukan oleh para klinisi yaitu sering membuat reagen yang berlebihan sehingga mengalami penyimpanan. Penelitian ini dilaksanakan di laboratorium Kimia Klinik Analis Kesehatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh lama penyimpanan reagen enzim 1a terhadap hasil pemeriksaan ureum darah metode berthelot. Jenis penelitian ini bersifat eksperimen semu dimana sampel pemeriksaan yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 3 sampel. Data hasil penelitian dianalisa dengan menggunakan uji analysis of variance (Anova). Setelah dilakukan penelitian didapatkan hasil bahwa Fhitung ( 44,49 ) > F tabel ( 5,14 ) pada α 0.05 berarti ho ditolak dan Ha diterima, yang menunjukkan bahwa ada pengaruh yang bermakna antara lama penyimpanan reagen enzim 1a terhadap hasil pemeriksaan ureum darah metode berthelot, sehingga dapat ditarik kesimpulan bahwa lama penyimpanan reagen enzim 1a pada suhu ruangan berpengaruh terhadap hasil pemeriksaan kadar ureum. Kata Kunci : Lama Penyimpananan,  Metode Berthelod,, Reagen Enzim 1a, Ureum
UJI EFEK ANTIBAKTERI EKSTRAK DAUN WUNGU (Graptophylum pictum Griff) ASAL KABUPATEN ENRTEKANG TERHADAP PERTUMBUHAN Streptococcus mutans Rahman Rahman
Jurnal Media Analis Kesehatan Vol 8, No 2 (2017): JURNAL MEDIA ANALIS KESEHATAN
Publisher : Poltekkes Kemenkes Pakassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (373.445 KB) | DOI: 10.32382/mak.v8i2.847

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek antibakteri ekstrak Daun Wungu (Graptophylum pictum Griff) asal Kabupaten Enrekang terhadap pertumbuhan Streptococcus mutans. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimental laboratorium. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah daun Wungu yang bereasal dari Kabupaten Enrekang dan dibuat dalam bentuk ekstrak berbagai variasi konsentrasi yaitu 2%, 3%, 4%, dan 5%, serta kontrol positif yaitu Amoxisilin. Hasil penelitian menunjukkan bahwa daun Wungu asal Kabupaten Enrekang memiliki kemampuan menghambat pertumbuhan Streptococcus mutans. Dimana zona hambatan rata –rata untuk 2% yaitu 12,60 mm, 3% yaitu 13,73 mm, 4% yaitu 14,82 mm dan untuk 5% yaitu 16,10 mm. Untuk pembanding kontrol positif sebesar 17,70 mm dan kontrol negatif didapatkan 0 mm. Hasil uji statistik memperlihatkan adanya perbedaan yang nyata antara perlakuan dalam menghambat pertumbuhan Streptococcus mutans, dimana Fh = 366,20 lebih besar dari pada Ft untuk 0,05 = 3,11 dan 0,01 = 5,06.Kata Kunci : Ekstrak, Daun Wungu, Kab Enrekang,Streptococcus Mutans
Gambaran Asam Urat Pada Lansia Di Wilayah Kampung Selayar Kota Makassar Muhammad Nasir
Jurnal Media Analis Kesehatan Vol 8, No 2 (2017): JURNAL MEDIA ANALIS KESEHATAN
Publisher : Poltekkes Kemenkes Pakassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (264.835 KB) | DOI: 10.32382/mak.v8i2.842

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi karena pada umumnya yang sering terserang asam urat adalah seseorang yang sudah lanjut usia karena telah terjadi penurunan fungsi dari berbagai organ-organ tubuhnya.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran asam urat pada lansia laki-laki dan lansia perempuan yang memiliki hormon berbeda. Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu yang bersifat deskriptif yang menggambarkan kadar asam urat pada lansia. Sampel dalam penelitian sebanyak 20 sampel, 10 sampel lansia laki-laki dan 10 sampel lansia perempuan. Hasil penelitian menunjukkan nilai rata-rata kadar asam urat pada lansia laki-laki lebih tinggi yaitu (7,73 mg/dl) dibandingkan nilai rata-rata kadar asam urat pada lansia perempuan yaitu ( 7,24 mg/dl). Dari hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa lansia laki-laki memiliki kadar asam urat lebih tinggi dibandingkan lansia perempuan. Berdasarkan kesimpulan di atas maka disarankan untuk mengatur pola makan, mengurangi makanan tinggi purin, mengonsumsi banyak karbohidrat, mengonsumsi buah-buahan yang mengandung banyak air. Serta institusi terkait agar melakukan penyuluhan tentang asam urat. Dan bagi peneliti selanjutnya, perlu dilakukan penelitian mengenai hubungan asam urat dengan penyakit lainnya seperti diabetes mellitus, jantung, gangguan ginjal, dan oesteoporosis.Kata kunci: asam urat, lansia

Page 3 of 13 | Total Record : 128