cover
Contact Name
Jurnal Media Analis Kesehatan
Contact Email
mediaanalis@poltekkes-mks.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
mediaanalis@poltekkes-mks.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kota makassar,
Sulawesi selatan
INDONESIA
Jurnal Media Analis Kesehatan
ISSN : 20871333     EISSN : 26219557     DOI : -
Core Subject : Health, Science,
Jurnal Media Analis Kesehatan merupakan jurnal ilmiah berkalah yang diterbitkan oleh Politeknik Kesehatan Kemenkes Makassar Jurusan Analis Kesehatan dengan pISSN : 2087-1333, dan e-ISSN : 2621-9557. Media Analis Kesehatan merupakan merupakan jurnal ilmiah yang memuat tulisan ilmiah yang berkaitan dengan bidang ilmu analis kesehatan atau teknologi laboratorium medik. Keberadaan jurnal ini memberikan ruang bagi para tenaga analis kesehatan dan tenaga teknologi laboratorium medis untuk mempublikasikan tulisan ilmiahnya dalam jurnal yang lebih spesifik dengan mudah dan berkelanjutan. Sirkulasi media analis kesehatan poltekkes Makassar terbit setiap dua kali setahun.
Arjuna Subject : -
Articles 128 Documents
STUDI TINGKAT PENGETAHUAN PEMANFAATAN LAYANAN PITC (PROVIDER INITIATED TESTING AND COUNSELING) PADA PASIEN BERESIKO Human Immunodeficiency Virus (HIV) DI PUSKESMAS PANAMBUNGAN KOTA MAKASSAR nurlia naim
Jurnal Media Analis Kesehatan Vol 8, No 2 (2017): JURNAL MEDIA ANALIS KESEHATAN
Publisher : Poltekkes Kemenkes Pakassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (388.765 KB) | DOI: 10.32382/mak.v8i2.833

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini berlatarbelakang semakin tingginya angka kesakitan dan kematian yang disebabkan oleh HIV/AIDS saat ini, serta diperlukan peranan klinik bimbingan dan penyuluhan serta uji secara sukarela untuk membantu setiap individu mendapatkan akses pelayanan, informasi, edukasi, dan dukungan psikososial khususnya terhadap individu yang beresiko maupun yang telah terinfeksi oleh HIV/AIDS. Permasalahannya adalah sejauh manakah tingkat pengetahuan tentang pemanfaatan layanan PITC terhadap masyarakat khususnya bagi individu yang rentan dan beresiko terhadap HIV/AIDS. Adapun tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui tingkat pengetahuan pemanfaatan. Jenis penelitian yang dilakukan menggunakan pendekatan observasional (pengamatan) dan merupakan jenis penelitian deskriptif. Populasi penelitian ini adalah semua pasien konseling yang berkunjung kelaboratorium PITC. Sampel adalah semua dari jumlah dan karakteristik  yang dimiliki oleh populasi, yaitu sebanyak 20 orang pasien. Dari hasil penelitian ini ditarik kesimpulan dengan jumlah responden sebanyak 20 orang dengan tingkat pengetahuan pemanfaatan layanan PITC sebanyak 2 responden (10%) yang berpengetahuan kurang baik dan 18 responden (90%) yang berpengetahuan baik.
PENGARUH VARIASI VOLUME PENGGUNAAN REAGENSIA TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH METODE GOD-PAP (GLUKOSA OXIDASE PEROKXIDASE AMINOANTIPYRINE PHENOL) Muhammad Nasir; A Rasdiana
Jurnal Media Analis Kesehatan Vol 10, No 1 (2019): JURNAL MEDIA ANALIS KESEHATAN
Publisher : Poltekkes Kemenkes Pakassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (365.043 KB) | DOI: 10.32382/mak.v10i1.981

Abstract

Penelitian ini berlatar belakang pada metode pemeriksaan yang tidak sesuai dengan prosedur pemeriksaan yang ada, salah satunya adalah pemeriksaan glukosa darah.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat pengaruh Variasi Volume penggunaan Reagensia pada pemeriksaan glukosa darah metode GOD-PAP( Glukosa Oxidase Peroksidase Aminoantypyrine Phenol).Penelitian ini bersifat ekperimen semu dengan menggunakan teknik pengambilan sampel yaitu  Accidental sampling dengan besar sampel 9 sampel.Data disajikan dengan uji Anova.Hasil analisa data dengan menggunakan uji Anova diperoleh Fhitung(6,74 ) > Ftabel (3,40),sehinggah dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh Variasi penggunaan reagensia pada pemeriksaan glukosa darah metode GOD-PAP.Untuk melakukan pemeriksaan glukosa darah variasi volume reagen warna harus tepat,tidak boleh ada pengurangan volume reagen.Kata Kunci  : Variasi Volume Penggunaan Reagensia, Pemeriksaan Glukosa Darah
ANALISIS HUBUNGAN GRADASI BASIL TAHAN ASAM DENGAN INDEKS ERITROSIT PADA PENDERITA TUBERCULOSIS DI BALAI KESEHATAN PARU MASYARAKAT MAKASSAR mursalim ahmad; Jhonny angky
Jurnal Media Analis Kesehatan Vol 8, No 2 (2017): JURNAL MEDIA ANALIS KESEHATAN
Publisher : Poltekkes Kemenkes Pakassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (419.801 KB) | DOI: 10.32382/mak.v8i2.1052

Abstract

Tuberculosis dapat menimbulkan kelainan hematologi, baik sel-sel hematopoiesis maupun komponen plasma. Kelainan-kelainan tersebut sangat bervariasi dan kompleks. Kelainan hematologis ini dapat merupakan bukti yang berharga sebagai petanda diagnosis, pentunjuk adanya komplikasi atau merupakan komplikasi obat anti tuberculosis (OAT). Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah seberapa besar indeks eritrosit pada penderita tuberculosis, apakah ada hubungan basil tahan asam 1+ dengan indeks eritrosit, apakah ada hubungan basil tahan asam 1+ dengan indeks eritrosit, Apakah ada hubungan basil tahan asam 3+ dengan indeks eritrosit, dan apakah ada hubungan gradasi basil tahan asam dengan indeks eritrosit. Jenis penelitian ini adalah penelitian bersifat analisis yang bertujuan untuk mengetahui hubungan gradasi basil tahan asam dengan indeks eritrosit rata-rata pada penderita tuberculosis diagnosis awal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah indeks eritrosit pada penderita tuberculosis di BBKPM Makassar yaitu pada tabel 4.4 yaitu dengan rerata MCV sebanyak 79,55, MCH 29,05, dan MCHC 30,72, pada tabel 4.6 Ada hubungan indeks eritrosit pada penderita tuberculosis dengan gradasi 1+, pada tabel 4.8 ada hubungan indeks eritrosit pada penderita tuberculosis dengan gradasi 2+, pada tabel 4.10 ada hubungan indeks eritrosit pada penderita tuberculosis dengan gradasi 3+ dan pada tabel 4.11 ada hubungan indeks eritrosit pada penderita tuberculosis dengan gradasi basil tahan asam. Oleh karena itu disarankan pada penelitian selanjutnya dilakukan penelitian tentang sejauh mana pengaruh indeks eritrosit khususnya anemia terhadap penderita TB dan jenis Anemianya. Kata Kunci: Gradasi BTA, Indeks eritrosit, MCV, MCH, MCHC
ANALISIS KADAR NITRIT (NO2) PADA AIR SUMUR BOR DI DAERAH PERSAWAHAN DESA TO’E KECAMATAN TIROANG KABUPATEN PINRANG nuradi nuradi; Tri Wahyuni Sam
Jurnal Media Analis Kesehatan Vol 10, No 1 (2019): JURNAL MEDIA ANALIS KESEHATAN
Publisher : Poltekkes Kemenkes Pakassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (350.54 KB) | DOI: 10.32382/mak.v10i1.1007

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi kemungkinan adanya kadar nitrit (NO2) pada air sumur bor yang diakibatkan karena penggunaan pupuk yang berlebihan dan dapat mencemari air tanah. Maksud penelitian ini yaitu untuk mengetahui kadar nitrit yang terkandung dalam air sumur bor, yang menggunakan Spektrofotometer UV-Vis dengan panjang gelombang 523 nm dan dilakukan dengan analisis kuantitatif. Sampel yang diperiksa sebanyak 5 dan pengambilan sampel dilakukan secara acak (random). Dari hasil analisis kuantitatif maka diperoleh kandungan rata-rata kadar nitrit (NO2) dalam masing-masing sampel yaitu 0,0010; 0,0016; 0,0077; 0,0042 dan 0,0102 ppm. Dari hasil yang diperoleh tersebut disimpulkan bahwa semua sampel yang telah diperiksa memenuhi syarat yang telah ditetapkan dalam Peraturan Menkes RI No.907/MENKES/SK/VII/2002, yakni kadar nitrit (NO2) dalam air tidak lebih dari 3 ppm sehingga tidak membahayakan kesehatan serta dapat dikonsumsi oleh masyarakat. Disarankan kepada peneliti selanjutnya agar meneliti unsur-unsur kimia lain dalam air sumur bor.Kata kunci : Nitrit, Air Sumur Bor
ANALISIS MPN (MOST PROBABLE NUMBER) COLIFORM PADA AIR SUMUR GALI PENDUDUK YANG BERMUKIM DI SEKITAR KANAL KELURAHAN MATAALLO KECAMATAN BAJENG KABUPATEN GOWA sitti hadijah
Jurnal Media Analis Kesehatan Vol 8, No 2 (2017): JURNAL MEDIA ANALIS KESEHATAN
Publisher : Poltekkes Kemenkes Pakassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (280.699 KB) | DOI: 10.32382/mak.v8i2.843

Abstract

Penelitian ini di latar belakangi oleh meningkatnya kejadian diare beberapa tahun terakhir. Dimana Gambaran fisik sumur yang ada di Kelurahan Mataallo Kecamatan Bajeng Kabupaten Gowa yaitu sumur berdekatan dengan  wc, septik tank dan kanal. dimana jarak sumur < 5 meter dari pembuangan tinja dan < 11 meter dari kanal. sehingga air yang digunakan untuk keperluan sehari-hari seperti untuk minum, memasak, mencuci dan mandi dapat di cemari oleh berbagai jenis bakteri penyebab penyakit. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menentukan jumlah MPN Coliform pada air sumur gali penduduk yang bermukim di sekitar kanal Kelurahan Mataallo Kecamatan Bajeng Kabupaten Gowa. Jenis penelitian ini merupakan penelitian observasi laboratorik dengan teknik pengambilan sampel secara purposive sampling sebanyak 10 sampel. Hasil penelitian menunjukkan nilai yang bervariasi yaitu 110 MPN/100 ml, 180 MPN/100 ml, 280 MPN/100 ml, 350 MPN/100ml, 920 MPN/100 ml dan 1600 MPN/100 ml air. Dan kesimpulannya adalah air sumur gali penduduk yang bermukim disekitar kanal Kelurahan Mataallo Kecamatan Bajeng Kabupaten Gowa tidak memenuhi standar yang telah dikeluarkan oleh permenkes No.492/MenKes/PER/IV/2010 yaitu 0/100 ml air. Kata Kunci : MPN (Most Probable Number), Air sumur Gali
STUDI ANALISIS KADAR BILIRUBIN TERHADAP LAMA WAKTU KONSUMSI OBAT ANTI TUBERKULOSIS (OAT) PADA PENDERITA TUBERKULOSIS PARU Cindy Yunita; Novi Utami Dewi
Jurnal Media Analis Kesehatan Vol 10, No 1 (2019): JURNAL MEDIA ANALIS KESEHATAN
Publisher : Poltekkes Kemenkes Pakassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (3730.083 KB) | DOI: 10.32382/mak.v10i1.862

Abstract

Tuberkulosis merupakan penyakit yang disebabkan oleh berbagai strain mikobakteria, umumnya Mycobacterium tuberculosis. Pengobatan penyakit tuberkulosis paru yang dilakukan selama berbulan-bulan ini, dikhawatirkan dapat mengganggu beberapa fungsi organ terutama organ hati sehingga dapat mempengaruhi mekanisme kerja hati. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran kadar bilirubin terhadap lama waktu konsumsi obat anti tuberkulosis (OAT) pada penderita tuberkulosis  paru. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan teknik pengambilan sampel purposive sampling. Besar sampel pada penelitian ini adalah 28 sampel. Spesimen serum dari sampel penelitian diperiksa dengan metode spektrofotometri. Penelitian ini dilaksanakan di laboratorium RSUD Labuang Baji Makassar pada tanggal 22 Februari s/d 09 Mei 2018. Data hasil penelitian dianalisis secara deskriptif, berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan tentang analisis kadar bilirubin terhadap lama waktu konsumsi obat anti tuberkulosis pada penderita tuberkulosis paru yaitu kadar bilirubin total pada bulan kedua dan kelima normal (100%) dan terjadi peningkatan pada bulan ketiga (28,57%) dan bulan keempat (14,29%), kadar bilirubin direk pada bulan kedua sampai dengan bulan keempat terjadi peningkatan (28,57%) dan bulan kelima (14,29%) serta kadar bilirubin indirek bulan kedua dan bulan kelima normal (100%) dan terjadi peningkatan pada bulan ketiga dan bulan keempat (14,29%). Oleh karena itu,  pemeriksaan kadar bilirubin total,direk dan indirek perlu dilakukan sebagai salah satu tes pemantauan fungsi hati penderita tuberkulosis yang menjalani pengobatan.
PENENTUAN KADAR KALSIUM PADA WANITA MENOPAUSE Kalma kalma
Jurnal Media Analis Kesehatan Vol 8, No 2 (2017): JURNAL MEDIA ANALIS KESEHATAN
Publisher : Poltekkes Kemenkes Pakassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (271.024 KB) | DOI: 10.32382/mak.v8i2.835

Abstract

Menopause merupakan peristiwa alamiah dan normal terjadi pada seorang wanita, tetapi banyak menimbulkan keluhan dan gangguan yang dirasakan oleh wanita atau justru disangka sebagai gejala dari penyakit tertentu. Penurunan hormon estrogen yang terlibat dalam kehidupan wanita, terutama disebabkan oleh kehilangan fungsi ovarium yang semakin meningkat dengan bertambahnya usia wanita. Disamping itu   penyerapan kalsium usus menurun bila usia bertambah.Terkait dengan itu perlu dteliti kadar kalsium  wanita menopause. Sampel dalam penelitian ini adalah   wanita menopause yang memenuhi kriteria sampel penelitian : wanita yang berusia berkisar 45-65 tahun, tidak mengalami menstruasi salama 12 bulan berturut-turut dan bersedia berpartisipasi dalam penelitian ini. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Jurusan Analis Kesehatan Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Makassar pada tanggal 07 sampai 11 Agustus 2017. Kadar kalsium ditentukan dengan metode Cresolphthalein-complex (CPC), dengan prinsip: ion kalsim bereaksi dengan 0-cresolphthalein-complexone dalam media basa untuk membentuk kompleks warna ungu. Absorbans kompleks yang terbentuk sebanding dengan konsentrasi kalsium dalam spesimen. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa dari 20 sampel, 18 (90%) wanita menopause kadar kalsium darahnya kurang dari normal. Untuk itu disarankan memenuhi asupan kalsium harian yang dibutuhkan tubuh pada masa menopause untuk mencegah terjadinya osteoporosis yang disebabkan oleh kekurangan kalsium. Kata kunci: Kadar, Kalsium, Menopause, Wanita
ANALISIS NATRIUM BENZOAT PADA MIE INSTANT YANG DIPERDAGANGKAN DI KOTA MAKASSAR MAKASSAR Artati Artati
Jurnal Media Analis Kesehatan Vol 8, No 2 (2017): JURNAL MEDIA ANALIS KESEHATAN
Publisher : Poltekkes Kemenkes Pakassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (241.68 KB) | DOI: 10.32382/mak.v8i2.837

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh banyak jenis pengawet yang digunakan untuk mengawetkan bahan pangan salah satu bahan pengawet yang sering dipakai pada mie adalah natrium benzoat. Penambahan bahan pengawet natrium benzoate pada bahan pangan tidak dilarang pemerintah. Namun, produsen hendaknya tidak menambahkan jenis bahan pengawet ini sesuka hati, karena bahan pengawet ini akan merugikan kesehatan jika bahan pengawet ini dipakai secara berlebihan. Tujuan penelitian ini untuk menentukan kadar pengawet natrium benzoat dalam mie instan yang di perdagangkan di kota Makassar. Penelitian ini telah dilakukan pada tanggal 12 – 13 Juni 2017 di Balai Besar Laboratorium Kesehatan Makassar. Jenis penelitian ini bersifat deskriptif dimana sampel yang digunakan sebanyak 5 sampel dengan teknik pengambilan sampel secara purposive sampling. Dari hasil penelitian menunjukkan hasil analisis natrium benzoat pada mie instant sebanyak 5 sampel yang diperdagangkan di Kota Makassar. Kadar natrium benzoat yang tertinggi pada mie instant terdapat pada sampel no 5 yaitu 9.1033 mg/kg dan kadar natrium benzoate pada mie instant yang terendah pada mie instant terdapat pada sampel no 2 yaitu 0.9194 mg/kg. Disarankan kepada masyarakat untuk berhati-hati dalam memilih makanan dan tidak mengonsumsi mie instan secara berlebihan terutama mie instan yang mengandung kadar Natrium Benzoat tinggi. Kata kunci :  Kadar Natrium Benzoat, Mie Instan
PENGARUH EKSTRAK KLIKA ONGKEA (Mezzetia parviflora Becc.) TERHADAP KADAR INSULIN TIKUS WISTAR YANG DIINDUKSI STREPTOZOTOCIN Jangga Jangga; mawar mawar
Jurnal Media Analis Kesehatan Vol 10, No 1 (2019): JURNAL MEDIA ANALIS KESEHATAN
Publisher : Poltekkes Kemenkes Pakassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (574.201 KB) | DOI: 10.32382/mak.v10i1.983

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak klika ongkea (Mezzetia parviflora Becc.) terhadap kadar insulin tikus wistar yang diinduksi  streptozotocin. Jenis penelitian ini adalah eksperimental dengan rancangan modifikasi pretest postest randomized controlled group design,  dilaksanakan mulai bulan September sampai dengan Desember 2017, jumlah sampel sebanyak 120 ekor tikus wistar.  Pemeriksaan kadar insulin dilakukan 5 kali, yaitu 1 kali sebelum diinduksi STZ dan 4 kali setelah diinduksi STZ, yaitu hari ke-1, ke-7, ke-14, ke-21 dan ke-28, Kelompok I diberikan larutan koloidal Na. CMC 1%, kelompok II diinduksi STZ 40 mg/kgBB tikus , kelompok  III diinduksi STZ 40 mg/kgBB tikus kemudian diberikan galvus 0,9 mg/200kgBB tikus, kelompok  IV diinduksi STZ 40 mg/kgBB tikus kemudian diberikan suspensi ekstrak klika ongkea 100 mg/kgBB tikus, kelompok  V diinduksi STZ 40 mg/kgBB tikus kemudian diberikan  suspensi ekstrak klika ongkea 300 mg/kgBB tikus dan kelompok VI pada hari minus 2 diberikan suspensi ekstrak klika ongkea 300 mg/kgBB tikus kemudian  diinduksi STZ 40 mg/kgBB tikus. Masing-masing kelompok  pada hari ke-1, ke-7, ke-14, ke-21 dan ke-28  dipuasakan terlebih dahulu kemudian diobservasi masing-masing 4 ekor.  Data yang diperoleh  dianalis dengan menggunakan uji T tidak berpasangan. Hasil penelitian menujukkan bahwa pemberian ekstrak klika ongkea berpengaruh terhadap kadar insulin, dan  tidak ada perbedaan pengaruh pemberian dosis bertingkat ekstrak klika ongkea terhadap kadar insulin.Kata kunci : ekstrak klika ongkea, insulin, streptozotocin
ANALISIS HASIL PEMERIKSAAN KADAR LOW-DENSITY LIPOPROTEIN (LDL-Chol) METODE DIREK DAN INDIREK Syahida Djasang
Jurnal Media Analis Kesehatan Vol 8, No 2 (2017): JURNAL MEDIA ANALIS KESEHATAN
Publisher : Poltekkes Kemenkes Pakassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (375.376 KB) | DOI: 10.32382/mak.v8i2.846

Abstract

Low-density lipoprotein (LDL) atau kolesterol jahat apabila banyak terdapat dalam darah menyebabkan akumulasi endapan lemak (plak) dalam arteri (proses aterosklerosis), sehingga aliran darah menyempit. Pemeriksaan LDL kolesterol dapat dilakukan dengan 2 metode yaitu metode direk dan indirek. Pengukuran kadar LDL kolesterol metode direk dilakukan secara langsung pada alat sedangkan metode indirek dilakukan pemeriksaan kadar kolesterol, trigliseridadan HDL kolesterol terlebih dahulu kemudian dihitung dengan rumus friedewald. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbedaan pemeriksaan LDL kolesterol metode direk dan indirek. Jenis penelitian yaitu penelitian komparative yang dilaksanakan di laboratorium RS. Pelamonia Tk. II Makassar pada bulan Juni 2017 terhadap 10 sampel pasien rawat jalan RS. Pelamonia Tk. II Makassar. Berdasarkan hasil penelitian peneitian diperoleh hasil analisis statistik uji t dengan tingkat kemaknaan 95% (α = 0,05) diperoleh hasil LDL t hit (0,1915) < t tab(1,734) artinya tidak ada perbedaan bermakna hasil pemeriksaan LDL kolesterol metode direk dan metode indirek, disarankan pemeriksaan kadar kolesterol sebaiknya menggunakan metode direk karena dapat langsung mengukur kadar LDL kolesterol.Kata Kunci : LDL Kolesterol, direk, indirek

Page 5 of 13 | Total Record : 128