cover
Contact Name
Fadhilaturrahmi
Contact Email
arkhan88fadhila@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
arkhan88fadhila@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kab. kampar,
Riau
INDONESIA
Jurnal Basicedu
ISSN : 25803735     EISSN : 25801147     DOI : -
Core Subject : Education, Social,
Jurnal Basicedu merupakan jurnal yang dikelola oleh Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Ilmu Pendididkan dibawah Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masayarakat (LPPM) Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai. Jurnal Basicedu sudah memiliki p-ISSN 2580-3735 dan versi online e-ISSN 2580-1147.
Arjuna Subject : -
Articles 39 Documents
Search results for , issue "Vol 3, No 1 (2019): January Pages 1-262" : 39 Documents clear
PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS 5 SD MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TEAMS GAMES TOURNAMENT Rochmad Ari Setyawan; Firosalia Kristin; Indri Anugraheni
Jurnal Basicedu Vol 3, No 1 (2019): January Pages 1-262
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (593.985 KB) | DOI: 10.31004/basicedu.v3i1.100

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui peningkatan keaktifan dan hasil belajar IPA siswa kelas 5 SD N Karangduren 02 melalui penerapan model pembelajaran Teams Games Tournament dengan langkah-langkah secara umum yaitu penyajian kelas (class precentation), belajar dalam kelompok (Teams), permainan (games), pertandingan (tournament), dan penghargaan kelompok (Teams recoqnition). Penelitian ini menggunakan jenis penelitian tindakan kelas atau PTK. Subjek penelitian yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 28 siswa di kelas 5 SD Negeri Karangduren 02. Penelitian ini dilaksanakan dalam 2 siklus. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah teknik tes dan nontes dengan analisis data berupa analisis kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian ini adalah dapat meningkatkan kekatifan dan hasil belajar siswa kelas 5 SD Negeri Karangduren 02 dengan menggunakan langkah-langkah model pembelajaran Teams Games Tournament. Hal tersebut dibuktikan dengan data meningkatnya rata -rata keaktifan pra siklus sebesar 16,10 dengan kategori kurang aktif, siklus I rata-rata keaktifan meningkat menjadi 17,10 dengan kategori cukup aktif, dan siklus II rata-rata keaktifan meningkat menjadi 29,64 dengan kategori aktif. Untuk hasil belajar juga mengalami peningkatan dengan KKM yang ditentukan adalah 70, pada tahap prasiklus rata-rata hasil belajar siswa adalah 64,72 dengan frekuensi tuntas adalah 5 siswa dengan persentase17,86% dan frekuensi tidak tuntas 23 siswa dengan persentase 82,14%. Pada siklus I rata-rata hasil belajar siswa meningkat sebanyak  5,77 menjadi 70,49 dengan frekuensi siswa tuntas sebanyak 17 siswa dengan persentase 60,71% dan frekuensi 11 siswa tidak tuntas dengan persentase 39,29%. Siklus II hasil belajar siswa kembali mengalami peningkatan sebanyak 19,51 menjadi 90,00 dengan frekuensi siswa tuntas sebanyak 26 siswa dengan persentase 92,86% dan frekuensi 2 siswa tidak tuntas dengan persentase 7,14%.
PENGEMBANGAN INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP TOLERANSI DALAM PEMBELAJARAN TEMATIK SISWA KELAS IV SD Nada Naviana Simarmata; Naniek Sulistya Wardani; Tego Prasetyo
Jurnal Basicedu Vol 3, No 1 (2019): January Pages 1-262
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (478.773 KB) | DOI: 10.31004/basicedu.v3i1.101

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) menghasilkan produk instrumen penilaian sikap toleransi dalam pembelajaran tematik siswa kelas IV SD, (2) menentukan tingkat validitas instrumen penilaian sikap toleransi dalam pembelajaran tematik siswa kelas IV SD. Jenis penelitian adalah penelitian pengembangan atau  Research and Development (R&D). Penelitian terdiri dari tiga tahap (1) studi pendahuluan, (2) pengembangan produk, (3) pengujian produk. Subjek penelitian siswa kelas IV SD. Teknik pengumpulan data adalah angket dengan instrumen skala guttman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) terdapat produk instrumen penilaian sikap toleransi dalam pembelajaran tematik kelas IV SD  (2) tingkat  validitas instrumen penilaian sikap toleransi dalam pembelajaran tematik kelas IV SD mempunyai validitas rendah sebesar 3,70%, validitas cukup 63%, dan validitas tinggi 33,3% dari 27 butir pernyataan.Saran yang diberikan kepada guru adalah guru diharapkan untuk melakukan pengukuran sikap toleransi siswa dengan menggunakan instrumen yang dihasilkan dalam penelitian ini
UPAYA PENINGKATAN KETRAMPILAN MENULIS MELALUI PS-CIRC Agnesita Sekar Arumdani; Naniek Sulistya Wardani; Tego Prasetyo
Jurnal Basicedu Vol 3, No 1 (2019): January Pages 1-262
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (553.585 KB) | DOI: 10.31004/basicedu.v3i1.102

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah peningkatan ketrampilan menulis dapat diupayakan melalui PS-CIRC dan bagaimanakah langkah-langkah PS-CIRC yang dapat meningkatkan ketrampilan menulis siswa kelas V SD. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas. Prosedur penelitian minimal 2 siklus, masing-masing siklus terdiri dari perencanaan, tindakan dan observasi serta refleksi. Teknik penelitian adalah teknik observasi dengan instrumen lembar observasi yang dilengkapi dengan rubrik ketrampilan menulis. Teknik analisis data adalah teknik persentase untuk membandingkan ketrampilan menulis antar siklus. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat peningkatan persentase ketrampilan menulis dengan klasifikasi sangat tinggi yakni sebesar 40 % dari seluruh siswa pada siklus I dan 87 %  dari seluruh siswa pada siklus II melalui pembelajaran PS-CIRC. Pembelajaran PS-CIRC  terdiri dari 10 langkah yaitu : 1) membentuk kelompok yang anggotanya terdiri dari 5 orang, 2) menyimak teks tentang tokoh Proklamasi, 3) merumuskan masalah  tentang tokoh Proklamasi,  4) menyampaikan jawaban sementara tentang tokoh Proklamasi, 5) memberi tanggapan tentang contoh sikap persatuan, 6) mengumpulkan informasi tentang peristiwa setelah Proklamasi 7) mendiskusikan tentang peristiwa setelah Proklamasi 8) menuliskan laporan tentang peristiwa setelah Proklamasi 9) mengomunikasikan hasil diskusi tentang peristiwa setelah Proklamasi 10) menyimpulkan hasil diskusi tentang peristiwa setelah Proklamasi
PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MUATAN IPS MELALUI MODEL STUDENT FACILITATOR AND EXPLAINING PADA KELAS IV-A SDN NGAGLIK 01 Dhita Fitriani; Nurwidodo Nurwidodo; Elok Catur Wilujeng
Jurnal Basicedu Vol 3, No 1 (2019): January Pages 1-262
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (418.89 KB) | DOI: 10.31004/basicedu.v3i1.108

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar muatan IPS pada materi Keragaman Sumber Daya Alam pada siswa kelas IV-A SDN Ngaglik 01, Kota Batu menggunakan model Student Facilitator and Explaining. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan jenis penelitiannya adalah penelitian tindakan kelas. Penelitian ini dilaksanakan dalam 2 siklus, dimana tiap siklus memiliki 4 tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Sumber data yang digunakan yaitu kelas IV-A SDN Ngaglik 01 Batu yang berjumlah 29 siswa. Data yang didapatkan berupa hasil belajar siswa pada muatan IPS materi Keragaman Sumber Daya Alam di Tema 6. Penelitian ini menunjukkan Student Facilitator and Explaining meningkatkan hasil belajar siswa dari tahap pratindakan dengan rata-rata hasil belajar sebesar 61.24 , pada siklus 1 sebesar 70.17 dan siklus 2 menjadi 81.72. Prosentase ketuntasan belajar pada pratindakan sebesar 48% , pada siklus 1 sebesar 55,2 % dan siklus 2 menjadi 82.8%.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TAI PADA PEMBELAJARAN TEMATIK UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN KOLABORATIF PESERTA DIDIK KELAS II SDN KUTOWINANGUN 11 Ipuk Rahmah Hayati; Yari Dwikurnaningsih
Jurnal Basicedu Vol 3, No 1 (2019): January Pages 1-262
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (460.907 KB) | DOI: 10.31004/basicedu.v3i1.109

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan kolaboratif peserta didik kelas II SDN Kutowinangun 11 melalui model pembelajaran Team Assisted Individually (TAI). Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Subjek penelitian yaitu peserta didik kelas II SDN Kutowinangun 11 yang berjumlah 27 anak. Teknik pengumpulan data meliputi observasi, dokumentasi, dan tes evaluasi. Analisis data yang digunakan yaitu analisis deskriptif kualitatif dan deskriptif komparatif. Hasil penelitian siklus I diperoleh data tentang keterampilan kolaboratif antara lain yaitu, dari peserta didik yang berjumlah 27 anak terdapat 8 anak (29,63%) mencapai predikat “Sangat Baik”, 12 anak (44,44%) dengan predikat “Baik”, 3 anak (11,11%) dengan predikat “Cukup Baik”, dan masih ada 4 anak (14,81%) dengan predikat “Kurang Baik”. Pembelajaran siklus II diperoleh hasil yaitu 17 anak (62,96%) mencapai predikat “Sangat Baik”, 8 anak (29,63%) dengan predikat “Baik”, dan 3 anak (11,11%) dengan predikat “Cukup Baik” dan tidak ada atau (0,00%) yang memiliki predikat “Kurang Baik”. Berdasarkan data penelitian juga didapatkan ketuntasan hasil belajar tematik pada siklus I, yaitu Bahasa Indonesia sebesar 74,07%, Matematika 66,67%, dan SBdP 66,67%. Pada siklus II pada muatan Bahasa Indonesia menjadi 96,30%, Matematika 100,00%, dan SBdP 85,19%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terjadi peningkatan keterampilan kolaboratif peserta didik melalui model pembelajaran TAI.
UPAYA PENINGKATAN SIKAP PERCAYA DIRI MELALUI PEMBELAJARAN PS-TT DI KELAS II SD Toto Pratiko; Naniek Sulistya Wardani
Jurnal Basicedu Vol 3, No 1 (2019): January Pages 1-262
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (736.772 KB) | DOI: 10.31004/basicedu.v3i1.110

Abstract

Tujuan  penelitian ini untuk mengetahui apakah peningkatan sikap percaya diri siswa kelas II SDN Sidorejo Lor 03 Kota Salatiga dapat diupayakan melalui pembelajaran PS-TT dan bagaimanakah langkah-langkah pembelajaran PS-TT yang dapat meningkatkan sikap percaya diri siswa kelas II SDN Sidorejo Lor 03 Kota Salatiga. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas dengan model C. Kemmis dan Robin Mc Taggart. Prosedur penelitian menggunakan 2 siklus, masing-masing siklus terdiri dari 3 tahap yakni, 1) perencanaan, 2) Pelaksanaan tindakan dan observasi, 3) refleksi. Subjek penelitian siswa kelas II SDN Sidorejo Lor 03 sebanyak 28 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan lembar observasi yang dilengkapi dengan rubrik pengukuran. Hasil pengukuran menunjukkan bahwa terdapat peningkatan sikap percaya diri yang diupayakan melalui pembelajaran PS-TT antar siklus, yakni sebanyak 50% dari jumlah seluruh siswa dengan klasifikasi sikap percaya diri tinggi  di siklus 1 meningkat menjadi 84% dari jumlah seluruh siswa di siklus 2. Langkah-langkah pembelajaran PS-TT yang dapat meningkatkan sikap percaya diri siswa adalah 1) Menyimak tujuan pembelajaran, (2) Membentuk kelompok kerja @4siswa (3) Menyimak penjelasan guru tentang 4 cerita dongeng, (4) Mengidentifikasi kata sapaan dalam 4 teks cerita dongeng, (5) Mengidentifikasi pecahan dalam 4 teks cerita dongeng, (6) Mencari kalimat yang mengandung kata sapaan dalam 4 teks cerita dongeng dengan percaya diri, (7) Mencari nilai pecahan dalam 4 teks cerita dongeng dengan percaya diri (8) Menganalisis hasil temuan kalimat sapaan melalui diskusi kelompok, (9) Menganalisis hasil temuan pecahan melalui diskusi kelompok, (10) Mempresentasikan hasil diskusi kelompok dengan penuh percaya diri (11) Menanggapi presentasi kalimat sapaan menggunakan kupon bicara dengan penuh percaya ciri, dan (12) Menyimpulkan hasil diskusi presentasi
UPAYA PENINGKATAN SIKAP TANGGUNG JAWAB MELALUI PSMNHT SISWA KELAS II SDN SIDOREJO LOR 03 SEMESTER II TAHUN AJARAN 2018/2019 Purwitasari Purwitasari; Naniek Sulistya Wardani
Jurnal Basicedu Vol 3, No 1 (2019): January Pages 1-262
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (398.892 KB) | DOI: 10.31004/basicedu.v3i1.111

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah  untuk mengetahui apakah peningkatan sikap tanggung jawab siswa kelas II SDN Sidorejo Lor 03 dapat diupayakan melalui pendekatan saintifik model numbered heads together dan bagaimanakah langkah-langkah pendekatan saintifik model numbered heads together yang diupayakan dapat meningkatkan sikap tanggung jawab siswa kelas II SDN Sidorejo Lor 03 tahun ajaran 2018/2019. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas dengan model C. Kemmis dan Mc. Taggart. Prosedur penelitian menggunakan 2 siklus, masing-masing siklus terdiri dari 3 tahap yakni, 1) perencanaan; 2) pelaksanaan tindakan dan observasi; 3) refleksi. Subyek penelitian ini adalah  siswa kelas II SDN Sidorejo Lor 03  sebanyak 28 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi dengan instrumen lembar observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peningkatan sikap tanggung jawab melalui PSMNHT yakni sebanyak 54% dari seluruh siswa dengan klasifikasi sikap tanggung jawab tinggi di siklus 1 dan meningkat menjadi 89% dari seluruh siswa di siklus 2. Langkah-langkah pembelajaran PSMNHT yang dapat meningkatkan sikap tanggung jawab adalah 1) pembentukan kelompok @4 siswa; 2) menyimak gambar kebersamaan; 3) menanya tentang kebersamaan dengan teman; 4) mencoba berpikir untuk menjawab pertanyaan; 5) berdiskusi menyatukan pendapat; 6)mengkomunikasikan dengan memanggil satu nomor tertentu; 7) menanggapi jawaban nomor tertentu;  8) menyimpulkan pembelajaran yang telah dilakukan
UPAYA PENINGKATAN SIKAP TOLERANSI MELALUI PS-TGT SISWA KELAS IV SDN SIDOREJO LOR 03 SEMESTER II TAHUN AJARAN 2018/2019 Tanti Reyulita Ikaningrum; Naniek Sulistya Wardani
Jurnal Basicedu Vol 3, No 1 (2019): January Pages 1-262
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (383.479 KB) | DOI: 10.31004/basicedu.v3i1.112

Abstract

Tujuan penelitian untuk mengetahui apakah peningkatan sikap toleransi siswa kelas IV SDN Sidorejo Lor 03 Salatiga dapat diupayakan melalui pendekatan saintifik model TGT dan bagaimanakah langkah-langkah pendekatan saintifik model TGT yang diupayakan dapat meningkatkan toleransi siswa kelas IV SDN Sidorejo Lor 03 Salatiga. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas dengan model S. Kemmis dan Mc Taggart dengan prosedur penelitian minimal 2 siklus. Setiap siklus terdiri dari perencanaan, pelaksanaan & pengamatan, dan refleksi. Subjek penelitian kelas IV yang berjumlah 37 siswa. Teknik pengumpulan data adalah observasi. Instrumen penilaian yang digunakan yaitu lembar observasi. Teknik analisis data adalah teknik persentase untuk membandingkan peningkatan sikap toleransi antar siklus. Hasil penelitian menunjukkan terdapat peningkatan sikap toleransi melalui pendekatan saintifik model TGT. Hal ini dibuktikan dengan adanya peningkatan nilai pada setiap indikator ketuntasan sikap toleransi yaitu pada siklus I sebesar 70% meningkat siklus II sebesar 97%. Saran yang dapat diberikan yaitu diharapkan kegiatan pembelajaran PS-TGT dilaksanakan agar sikap toleransi siswa meningkat.
PENERAPAN MODEL TTW BERBASIS SAINTIFIK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR TEMA KEBERSAMAAN PADA SISWA KELAS II SDN KUTOWINANGUN 11 Hernawan Satya Kurnia; Yari Dwikurnaningsih
Jurnal Basicedu Vol 3, No 1 (2019): January Pages 1-262
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (313.274 KB) | DOI: 10.31004/basicedu.v3i1.113

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas II SDN Kutowinangun 11 melalui pendekatan saintifik model Think Talk Write (TTW). Siswa memiliki pegalaman belajar berfikir secara individu (think), mengomunikasikan dengan kelompok (talk), dan menuliskan hasil diskusinya (write). Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas model S. Kemmis dan Mc Taggart yang terdiri dari dua siklus. Metode penelitian yang digunakan berupa observasi, dokumentasi, dan catatan lapangan. Analisis data yang diperoleh dari 27 siswa menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar. Persentase ketuntasan hasil belajar muatan Matematika pada siklus I sebesat 51,85% dan pada siklus II sebesar 81,49%. Sedangkan persentase ketuntasan pada muatan Bahasa Indonesia pada siklus I sebesar 66,66% dan pada siklus II sebesar 92,60%. Berdasarkan data hasil belajar tersebut, penelitian model TTW berbasis saintifik dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Sehingga dapat digunakan dalam pembelajaran untuk menignkatkan hasil belajar
UPAYA PENINGKATAN BERPIKIR KRITIS MELALUI PBL SISWA KELAS IV Fitrianing Arrizalah MQ; Naniek Sulistya Wardani
Jurnal Basicedu Vol 3, No 1 (2019): January Pages 1-262
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (342.737 KB) | DOI: 10.31004/basicedu.v3i1.114

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah berpikir kritis siswa kelas IV SDN Sidorejo Lor 03 dapat ditingkatkan melalui PBLpada muatan matematika dan bagaimankah langkah PBL dapat meningkatkan berpikir kritis siswa kelas IV SDN Sidorejo Lor 03. Jenis penelitian ini adalah PTK yang dilakukan dalam dua siklus yang meliputi kegitan perencanaan, tindakan, observsi, dan refleksi pada tahun pelajaran 2018/2019 dengan 37 siswa sebagai responden. Teknik pengumpulan data yang dilakukan yaitu teknik tes dan non tes (observasi). Instrumen penilaian yang digunakan berupa butir soal dan lembar observasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini berupa deskriptif komparatif dengan mambandingkan persentase hasil pengukuran berpikir kritis siklus I dan siklus II. Hasil penelitian menunjukkan terdapat peningkatan dari siklus I ke siklus II dengan perbandingan hasil persentase yaitu 68% : 86%. Langkah pembelajaran melalui pendekatan Problem Based Learning adalah (1) orientasi masalah dalam bentuk soal bab statistika, (2) pengorganisasian belajar melalui pembentukan kelompok, (3) investigasi berupa kegiatan mengumpulkan informasi untuk menyelesaikan masalah bab statistika, (4) analisis informasi yang dibutuhkan dalam penyelesaian masalah, (5) evaluasi dengan membuat kesimpulan berupa jawaban. Penelitian ini guru diharapkan dapat mendesain pembelajaran menggunakan pendekatan Problem Based Learning untuk dapat meningkatkan berpikir kritis siswa.

Page 1 of 4 | Total Record : 39