Articles
179 Documents
Search results for
, issue
"Vol 6, No 2 (2022): April Pages 1500- 3199"
:
179 Documents
clear
Pengaruh Media Booklet Terhadap Hasil Belajar IPS pada Siswa Sekolah Dasar
Fajar Wulandari;
Sri Wahyuni;
Rini Setyowati
Jurnal Basicedu Vol 6, No 2 (2022): April Pages 1500- 3199
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/basicedu.v6i2.1594
Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mengetahui pengaruh kelas eksperimen yang menggunakan model kooperatif tipe group investigasi berbantu media booklet dengan kelas kontrol yang menggunakan model konvensional pada siswa kelas IV SDN 05 Twi Mentibar; 2) Mengetahui seberapa besar pengaruh media pembelajaran Booklet terhadap hasil belajar IPS siswa kelas IV SDN 05 Twi Mentibar. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan metode penelitian eksperimen. Desain penelitian yang digunakan adalah nonequivalent control group design dengan bentuk pre-test dan post-test. Teknik yang digunakan dalam pengambilan sampel adalah purposive samplingdan terpilih kelas IVA (kelas kontrol) dan IVB (kelas eksperimen). Kelas eksperimen menggunakan media pembelajaran booklet dan kelas kontrol menggunakan model pembelajaran konvensional. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji t dua sampel untuk mengetahui perbedaan dari kedua kelas dan selanjutnya menggunakan rumus effect size untuk melihat seberapa besarapa besar pengaruh model pembelajaran yang digunakan. Hasil penelitian menunjukkan (1) terdapat pengaruh media booklet terhadap hasil belajar dibanding kelas yang menggunakan model pembelajaran konvensional, jika dilihat dari hasil perhitungan terhadap hasil belajar kelas eksperimen dengan menggunakan uji T dua sampel menunjukkan bahwa thitung = 2,4861 > ttabel = 2,00856 dengan taraf signifikan 5%, artinya Ha diterima dan Ho ditolak; (2) media pembelajaran booklet berpengaruh tinggi terhadap hasil belajar IPS siswa dengan menggunakan rumus effect size dengan nilai 1,00.
Upaya Membangun Kedisplinan melalui Media Wordwall dalam Pembelajaran Daring pada Siswa Sekolah Dasar
Yunita Margareta Sinaga;
Robert Harry Soesanto
Jurnal Basicedu Vol 6, No 2 (2022): April Pages 1500- 3199
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/basicedu.v6i2.1617
Sikap indisipliner siswa merupakan salah satu masalah yang timbul akibat dari kemajuan teknologi pada pembelajaran daring. Ditemukan beberapa bentuk sikap indisipliner siswa berdasarkan pengamatan yang dilakukan di salah satu sekolah di Jakarta pada kelas 3 SD yang ditunjukkan dengan tidak menaati peraturan yang berlaku di kelas selama pembelajaran daring. Dalam mengatasi hal tersebut, media pembelajaran berbasis teknologi menjadi salah satu upaya membangun kedisiplinan siswa. Dengan demikian, tujuan penulisan ini adalah untuk mendeskripsikan upaya membangun kedisiplinan melalui media wordwall dalam pembelajaran daring pada siswa kelas 3 SD. Mengacu pada metode yang digunakan yakni deskriptif kualitatif, penerapan media wordwall memberi dampak pada perilaku siswa. Siswa menjadi lebih teratur dan terbiasa patuh akan peraturan sehingga menghasilkan kebiasan baik yang pada akhirnya membentuk karakter disiplin. Penerapan media wordwall merupakan cerminan dari sikap bertanggung jawab atas perintah Tuhan untuk mengelola segala sesuatu termasuk teknologi dengan bijaksana. Oleh karena itu, kiranya media wordwall dapat digunakan secara maksimal karena fitur-fitur yang menarik sudah tersedia dan tidak memungut biaya apapun.
Desain Multimedia Interaktif Berbantu Macromedia Flash 8 Untuk Siswa Kelas IV Sekolah Dasar
Yori Sri Ayunda;
Yanti Fitria
Jurnal Basicedu Vol 6, No 2 (2022): April Pages 1500- 3199
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/basicedu.v6i2.1635
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan multimedia interaktif hubungan antar garis dengan Macromedia Flash 8 untuk kelas IV SD. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan (research and development) dengan model pengembangan ADDIE. Model ADDIE mempunyai lima tahap, yaitu tahap analisis (Analysis), tahap perancangan (design), tahap pengembangan (development), tahap penerapan (implementation) dan tahap evaluasi (evaluation). Penelitian ini dilakukan di SD Negeri 12 Pisang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, diperoleh hasil tingkat kevalidan multimedia interaktif dengan jumalah nilai keseluruhan yaitu 90,34% dengan kategori sangat valid. Selanjutnya hasil uji coba praktikalitas multimedia interaktif pada angket respon guru mendapat nilai 94,54% dengan kategori sangat praktis. Sedangkan hasil praktikalitas pada angket respon peserta didik mendapat nilai 96,61% dengan kategori sangat praktis. Dengan demikian multimedia intaraktif hubungan antar garis dengan Macromedia Flash 8 untuk kelas IV SD yang dikembangkan dinyatakan sangat valid dan sangat praktis
Pengembangan e-LKPD dengan 3D Pageflip Professional Berbasis Problem Solving pada Tema Lingkungan Sahabat Kita di Sekolah Dasar
Sonia Yulia Friska;
Dodi Widia Nanda;
Maulidya Husna
Jurnal Basicedu Vol 6, No 2 (2022): April Pages 1500- 3199
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/basicedu.v6i2.1685
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan e-LKPD berbasis 3D Pageflip professional problem solving Tema lingkungan Sahabat Kita kelas V SD. Meningkatkan semangat, konsentrasi dan keunggulan siswa dalam sistem pembelajaran adalah bagian dari tujuan ini. Hasil penelitian berupa media pembelajaran berupa e-LKPD. Jenis pekerjaan penelitian adalah Research and Development (R&D), yang berencana untuk menghadirkan produk baru dari pengembangan. Metode pengembangan ini menggunakan metode lanjutan ADDIE Analyze, Design, Deveploment, Implementation, dan Evaluation). Model ADDIE merupakan komponen lima tahap atau saling terkait, cocok untuk penelitian dan pengembangan, karena modelnya bersifat universal. Berdasarkan hasil verifikasi verifikator diperoleh persentase sebesar 80,05%, hasil praktikum pendidik dan peserta didik sebesar 93,35%, dan hasil validitas sebesar 89,29%. E-LKPD dirancang untuk menghasilkan standar yang efektif, wajar dan menarik. e-LKPD berlaku untuk proses pembelajaran di sekolah. Dapat disimpulkan bahwa antusiasme, konsentrasi dan minat siswa dapat meningkatkan dan mempengaruhi hasil belajar yang efektif
Peran Orang Tua Terhadap Kemandirian Anak pada Saat Pembelajaran Daring
Atika Angriani Saragih
Jurnal Basicedu Vol 6, No 2 (2022): April Pages 1500- 3199
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/basicedu.v6i2.1986
Pandemi Covid-19 telah mengubah pola pembelajaran yang semestinya tatap muka menjadi pembelajaran jarak jauh atau biasa disebut daring. Pada situasi ini peran orang tua menjadi sangat penting dan tidak terpungkiri. Jika dokter sebagai garda terdepan dalam menangani Covid-19, maka orang tua baik ayah maupun ibu adalah garda terdepan yang mengawal anak-anaknya tetap belajar di rumah masing-masing. Tujuan dari penelitain ini adalah untuk menganalisis dan membahas permasalahan Peran Orang Tua Terhadap Kemandirian Anak Pada Saat Pembelajaran Daring. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif yang bersifat menganalisa dan mendeskripsikan suatu permasalahan berdasarkan hasil penelitian terdahulu dari beberapa pustaka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada pembelajaran konvensional peran orang tua di rumah hanya sebatas menjadi orang tua bagi anak-anaknya, dalam pembelajaran daring selain sebagai orang tua di rumah, orang tua siswa juga berperan sebagai pendidik, pembimbing, motivator, dan fasilitator. Dalam hal ini juga terdapat faktor prndukung dan penghambat selama proses pembelajaran daring yaitu masalah utamanya adalah jaringan dan pendukung utamanya adalah peran aktif orang tua dalam bekerjasama dengan guru shingga dapat mencapai tujuan yang ingin dicapai terutama untuk kemandirian anak usia dini.
Pelaksanaan Penilaian Hasil Belajar Peserta Didik pada Masa Pandemi Covid-19 di Sekolah Dasar
Muhammad Sofwan;
Wintan Pareza;
Hendra Budiono
Jurnal Basicedu Vol 6, No 2 (2022): April Pages 1500- 3199
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/basicedu.v6i2.2076
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pelaksanaan penilaian hasil belajar peserta didik pada masa pandemi covid-19 di Sekolah Dasar Negeri 55/I Sridadi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian fenomenologi. Data dari penelitian ini diperoleh melalui wawancara bersama Guru kelas VA dan 5 orang peserta didik kelas VA, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menujukkan bahwa Guru kelas VA telah melaksanakan penilaian hasil belajar peserta didik pada masa pandemi covid-19: (1) Pelaksanaan penilaian sikap pada masa pandemi covid-19 oleh Guru kelas VA yaitu menggunakan buku jurnal untuk mengamati sikap spiritual dan sikap sosial peserta didik. (2) Pelaksanaan penilaian pengetahuan pada masa pandemi covid-19 oleh Guru kelas VA yaitu secara langsung melakukan penilaian berupa tes tertulis, tes lisan, dan penugasan kepada peserta didik pada saat pembelajaran tatap muka terbatas. (3) Pelaksanaan penilaian keterampilan peserta didik pada masa pandemi covid-19 oleh Guru kelas VA dengan menggunakan rubrik dan buku penilaian untuk penilaian kinerja, penilaian proyek, dan penilaian portofolio.
Inovasi Pembelajaran Abad 21 dan Penerapannya di Indonesia
Restu Rahayu;
Sofyan Iskandar;
Yunus Abidin
Jurnal Basicedu Vol 6, No 2 (2022): April Pages 1500- 3199
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/basicedu.v6i2.2082
Dalam pembelajaran Abad 21 ini sangat populer dengan membawa perubahan yaitu pesatnya perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) yang mengakibatkan perubahan paradigma pembelajaran yang ditandai dengan perubahan kurikulum, media, dan teknologi. Karena pada dasarnya pembelajaran abad 21 adalah implikasi dari perkembangan masyarakat dari masa ke masa. Sebagaimana diketahui bahwa masyarakat berkembang dari masyarakat primitif ke masyarakat agraris, selanjutnya ke masyarakat industri, dan sekarang bergeser ke arah masyarakat informatif. Masyarakat informatif ditandai dengan berkembangnya digitalisasi. Penulisan artikel ini bertujuan untuk mengetahui penerapan inovasi pembelajaran pada abad ke 21. Metode penelitian yang digunakan yaitu kajian Pustaka. Hasil dari penelitian, bahwa pendidikan abad 21 merupakan proses mengembangkan dan memberdayakan seluruh potensi peserta didik untuk membentuk karakter yang lebih baik. Ada berbagai inovasi pembelajaran abad 21 yang dapat diterapkan dalam pembelajaran di Indonesia. Salah satunya yaitu penerapan Model Blended Learning (MBL) yang sangat sesuai untuk menghadapi tantangan di Indonesia dalam Abad ke 21 dan menyiapkan lingkungan belajar untuk tercapainya kompetensi abad 21. Selain itu, perubahan yang terjadi pada masyarakat dunia kearah digitalisasi ini memaksa proses pembelajaran di sekolah-sekolah mengikuti perkembangan teknologi. Guru dan siswa dituntut melek teknologi digital.
Analisis Nilai Proaktif dalam 7 Habits Menggunakan Metode Pembelajaran Inkuiri Siswa Sekolah Dasar
Mazya Nafisa;
Rossi Iskandar
Jurnal Basicedu Vol 6, No 2 (2022): April Pages 1500- 3199
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/basicedu.v6i2.2087
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan nilai Proaktif dalam 7 habits terhadap hasil belajar IPA dengan menggunakan metode pembelajaran Inkuiri pada siswa kelas IV A SDS Yasporbi III. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV A SDS Yasporbi III sebanyak 12 orang dari 23 siswa. Hasil penelitian melalui questioner siswa menunjukkan bahwa 25% atau 3 orang siswa diantaranya lebih menyukai pembelajaran dengan menemukan pemecahan masalah dengan caranya sendiri, lalu 41,7% siswa atau 5 diantaranya lebih senang jika belajar berkelompok dengan temannya dan 33,3% atau 4 diantaranya memilih pembelajaran secara klasikal. Melalui hasi observasi,penerapan program 7 habits pada nilai proaktif dengan menggunakan metode pembelajaran Inkuiri dapat miningkatkan critical thinking pada siswa dan menjadikan siswa memiliki sikap proaktif selama proses pembelajaran serta situasi pembelajaran dalam zoom yang lebih kondusif karena siswa yang memilih untuk menjadi proaktif di dalam kelas.
Upaya Pembelajaran Abad 19-20 dan Pembelajaran Abad 21 di Indonesia
Fazrul Prasetya Nur Fahrozy;
Sofyan Iskandar;
Yunus Abidin;
Mia Zultrianti Sari
Jurnal Basicedu Vol 6, No 2 (2022): April Pages 1500- 3199
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/basicedu.v6i2.2098
Penelitian ini dilatar belakangi dengan berbagai upaya pemerintah dalam mengembangkan pendidikan di Indonesia mulai dari pembelajaran abad 19-20 sampai pembelajaran abad 21. Metode analisis yang digunakan dalam menganalisis pembahsan topik utama dengan menggunakan studi literatur ilimah yang tersedia di jurnal terindeks dengan desain dari penelitian ini adalah analisis deskriptif. Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan serta strategi pembelajaran dari masa ke masa, yang dilihat dari sejarah bangsa Indonesia itu sendiri sampai masa sekarang. Serta tentang penggunaan teknologi untuk pembelajaran yang digunakan pada masa sekarang ini. Hasil pembahasan menunjukkan bahwa upaya pembelajaran di Indonesia masih terus berkembang dan perlu adanya perhatian lebih dari berbagai pihak khususnya pemerintah dalam memenuhi kebutuhan tuntutan zaman sekarang dan upaya strategi pembelajaran yang sudah tersusun, sekolah sudah harus difasilitasi berbagai teknologi guna mendukung pembelajaran yang efektif dan efisien sesusai dengan perkembangan zaman sekarang
Analisis Instrumen Penilaian Kelas Domain Kognitif Guru Mata Pelajaran Agama Islam di Madrasah Ibtidaiyah
Ahmad Sholeh
Jurnal Basicedu Vol 6, No 2 (2022): April Pages 1500- 3199
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/basicedu.v6i2.2129
Penelitian ini bertujuan ingin mengungkap professionalisme guru agama Islam dalam melakukan penilaian pembelajaran domain kognitif di kelas dengan memfokuskan pada bagaimana model instrument dan teknik para guru mata pelajaran agama Islam dalam melakukan penilaian kognitif pembelajaran kelas serta bagaimana kualitas instrument kognitif penilaian kelas yang dilakukannya tersebut. Jenis penelitian ini adalah penelitian survey yang bersifat deskriftif ekploratif. penelitian ini dilakukan di Madrasah Ibtidaiyah Sunan Kalijaga Malang. Karena terbatasnya penelitian ini maka yang menjadi sampel adalah para guru agama Islam pada kelas 3 dan kelas 5. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan dokumentasi/lembar penilaian dan wawancara. Sedangkan untuk memecahkan permasalahan digunakan teknik analisis deskriptif. Hasilnya adalah; 1. Model dan teknik pembuatan instrumen penilaian kelas yang digunakan para guru agama Islam MI Sunan Kalijaga Malang sudah sesuai dengan aturan teoritis yang ada. 2. Masih terdapatnya soal yang dibuat oleh guru agama Islam itu perlu direvisi dan ada yang perlu dibuang. Namun kalau dilihat dari reliabilitas soal memiliki reliabilitas yang tinggi. Oleh karena itu ke depannya masih perlu digiatkan lagi pelatihan-pelatihan kepada guru agama Islam guna pembuatan instrument penilaian kelas yang baik.