cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kab. sukoharjo,
Jawa tengah
INDONESIA
IJMS - Indonesian Journal on Medical Science
ISSN : 24431249     EISSN : 23551313     DOI : -
Core Subject : Health,
Arjuna Subject : -
Articles 224 Documents
Pembangunan Sistem Informasi Penjualan Obat Pada Apotek Punung Utami, Tri; Eka Purnama, Bambang; ., Sukadi
IJMS - Indonesian Journal on Medical Science Vol 1, No 1 (2014): IJMS - 2014
Publisher : IJMS - Indonesian Journal on Medical Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (563.106 KB)

Abstract

ABSTRACTTop of Form: Pacitan pharmacy is one that regulates pharmacies in the conventional management, and not an optimal use of computer technology. Based on the observation of the writer in Pharmacy Punung is by asking questions directly to the pharmacy staff about the issues they face in processing the data in Punung pharmacy, pharmacy personnel difficulties in data processing in the conventional process. Such, the drug sales transactions conducted on a piece of paper before being put into book reports. Possible bad that can happen is when the paper is out before the transaction data entered into the book reports. In addition to the problems faced by the officer takes a long time to monitor the availability of drugs, and officers are also difficulties in making a report to the leadership.Intention of this research is yield the information system of sale medicinize as one of effort improve the efektifitas in including data medicinize and look for the data medicinize so that can water down in sale transaction. Method of data collecting in this research that is observation method, interview the, book, analyse the data and system, making program the, examination program and implementation program. This application is developed by using Java and MYSQL. Information system thisSaleprovide some facility which can be used by consumer, covering : input of data and report.Keywords  :  Information Systems, Pharmacy, Punung ABSTRAKSI: Apotek Punung merupakan merupakan salah satu apotek yang mengatur manajemen secara konvensional, dan belum memanfaatkan teknologi komputer secara optimal. Berdasarkan hasil observasi penulis di Apotek Punung yaitu dengan mengajukan pertanyaan secara langsung kepada petugas Apotek tentang masalah yang mereka hadapi dalam pengolahan data di Apotek Punung, petugas Apotek kesulitan dalam proses pengolahan data secara konvensional. Seperti, transaksi penjualan obat dilakukan di atas secarik kertas sebelum dimasukkan ke dalam buku laporan. Kemungkinan buruk yang bisa terjadi adalah jika kertas tersebut hilang sebelum data transaksi di masukkan ke dalam buku laporan. Selain hal tersebut permasalahan yang dihadapi adalah petugas membutuhkan waktu yang lama untuk memantau ketersediaan obat, dan petugas juga kesulitan dalam membuat laporan kepada pimpinan.Tujuan dari penelitian ini adalah menghasilkan sistem informasi penjualan obat sebagai salah satu usaha meningkatkan efektifitas dalam memasukkan data obat dan mencari data obat sehingga dapat mempermudah dalam transaksi penjualan. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu metode observasi, wawancara, pustaka, analisis data dan sistem, pembuatan program, pengujian program dan implementasi program. Aplikasi ini dikembangkan dengan menggunakan Java dan MYSQL. Sistem informasi penjualan ini menyediakan beberapa fasilitas yang dapat digunakan oleh pengguna, meliputi : input data dan laporan.Kata Kunci : Sistem Informasi, Apotek, Punung 
Hubungan antara Persepsi Keseriusan, Persepsi Kerentanan, dan Sanitasi Lingkungan terhadap Kejadian Kecacingan Ariwati, Valentina Dili; Prabandar, Anggraeni Sih; Pradistya, Raka; - Program Studi Diploma Tiga Analis Kesehatan Politeknik Katolik Mangunwijaya, Maria Margareta Sekar
IJMS - Indonesian Journal on Medical Science Vol 5, No 2 (2018): IJMS 2018
Publisher : IJMS - Indonesian Journal on Medical Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (274.203 KB)

Abstract

Abstract : The incidence of helminth infection in Indonesia spread across rural and urban areas with the percentage of 45-60% of the 220 million population. The percentage incidence higher in areas with poor sanitation, i.e. 80%. As much as 21% helminth infection’s sufferer was elementary school age children. This research aimed to analyze the factors that influence the incidence of helminth infection in elementary school children. Research conducted in 3 Elementary Schools: SD PL Servatius Gunung Brintik, SD and SD Kanisius Pekunden, and SD Theresiana 02. The sample in this study was 104 elementary school children. The analysis used in this study was path analysis using STATA program assistance 13. The value of AIC = 229.3937 and BIC = 250.5488 so the path analysis model presented could be analyzed. The results showed that there was a positive relationship between perceived of susceptibility with the perceived seriousness (b = 0.33; CI 95% = 0.20 sd 0.47; p = < 0.001). There was a positive association between perceived seriousness with environmental sanitation ((b = 4.4; CI 95% = 2.10 sd 6.76; p < 0.001). There was a positive association between perceived susceptibility with environmental sanitation (b = 3.8; CI 95% = 1.13 sd 6.43; p =  0.005). There was a negative association between environmental sanitation with helminth infection. Conclusion: there was an indirect association between the perceived seriousness and perceived susceptibility with helminth infection. There was a direct relationship between environmental sanitation and helminth infection.Keyword : Environmental sanitation, helminth infection, perceived seriousness, perceived susceptibility.  Abstrak : Kejadian kecacingan di Indonesia tersebar di wilayah pedesaan dan perkotaan dengan presentase sebesar 45-60 % dari 220 juta penduduk. Persentase kejadian kecacingan lebih tinggi pada daerah dengan sanitasi buruk, yaitu 80%. Sebanyak 21% penderita kecacingan adalah anak usia sekolah dasar (SD). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian kecacingan pada anak sekolah dasar. Penelitian dilakukan di 3 SD: SD PL Servatius Gunung Brintik, SD Kanisius Pekunden dan SD Theresiana 02. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 104 anak sekolah dasar. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis jalur dengan menggunakan bantuan program STATA 13. Nilai AIC = 229.3937 dan BIC = 250.5488 sehingga model analisis jalur yang diajukan dapat dianalisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif antara persepsi kerentanan dengan persepsi keseriusan (b = 0.33; CI 95% = 0.20 sd 0.47; p = < 0.001). Terdapat hubungan positif antara persepsi keseriusan dan sanitasi lingkungan (b = 4.4; CI 95% = 2.10 sd 6.76; p < 0.001). Terdapat hubungan positif antara persepsi kerentanan dengan sanitasi lingkungan (b = 3.8; CI 95% = 1.13 sd 6.43; p =  0.005). Terdapat hubungan negatif antara sanitasi lingkungan dengan kejadian kecacingan (b = -2; CI 95% = -3.52 sd -0.42; p = 0.013). Kesimpulan: terdapat hubungan tidak langsung antara persepsi keseriusan dan persepsi kerentanan dengan kejadian kecacingan. Terdapat hubungan langsung antara sanitasi lingkungan dan kejadian kecacingan.Kata kunci:  Sanitasi lingkungan, kecacingan, persepsi keseriusan, persepsi kerentanan
Aktivitas Analgetik Ekstrak Etanol Daun Sligi (Phyllanthus Buxifolius Muell .Arg ) terhadap Mencit Galur Balb/C (Analgesic Activity Of Ethanol Extract Seligi Leaves (Phyllanthus Buxifolius Muell .Arg) to Mice Balb/C) Hastuti, Siwi
IJMS - Indonesian Journal on Medical Science Vol 2, No 1 (2015): IJMS - 2015
Publisher : IJMS - Indonesian Journal on Medical Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (273.733 KB)

Abstract

Abstract: Sligi (Phyllanthus buxifolius Muell. Arg) is native to Indonesia, which has long been traditionally used as a medicine society dislocated joint pain and sligi leaves steeping water is used to treat rheumatism. Not many scientific studies conducted on this plant. This reseaarch present to investigate the analgesic activity of ethanol extract of sligi leaves to male mice strain Balb / c using acetic acid induce writhing. Research methods using chemical stimuli done by observing the number of stretching of hind limb induce by the injection of acetic acid. The number of mice were used to determine the movement of an analgesic activity of  aethanol extract of sligi leaves. Data were tested by Kolmogorov Smirnov normality, when the normal data one way ANOVA followed. Doses of aethanol extract of leaves sligi used to test the analgesics activity in mice was 250 mg / kg, 500 mg / kg and 1000 mg / kg given orally. Positive control used was aspirin dose 55 mg / kg. As the solvent is coconut oil. Aethanol extract of sligi leaves in 250, 500 and 1000 mg / kg have analgesic activity, respectively for (18.38 ± 0.81), (26.47 ± 0.19) and (55.64 ± 0.16)%. While aspirin dose 55 mg / kg have analgesic greater power that is (80.88 ± 0.13)%. Statistical analysis, the data were normally distributed and have analgesic power significantly different for each treatment.The ethanol extract of sligi leaves have analgesic activity against strains of male mice balb / c acetic acid induced. This study opens the opportunity for the development of the aethanol extract of the sligi leaves as a source of compounds with analgesic activity.Key word: analgesic, Phyllanthus buxifolius, Sligi, chemical response, writhing response Abstrak: Sligi  (Phyllanthus buxifolius Muell. Arg) merupakan tanaman asli Indonesia yang sejak lama secara tradisional digunakan masyarakat sebagai obat nyeri pada sendi terkilir dan air seduhan daun sligi digunakan untuk mengobati rematik. Belum banyak penelitian ilmiah yang dilakukan terhadap tanaman ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui daya analgetik ekstrak etanol daun sligi  dapat mempunyai terhadap mencit jantan galur balb/c yang diinduksi asam asetat. Metode penelitian menggunakan metode rangsang kimia yang dilakukan dengan mengamati jumlah geliat mencit setelah diinduksi asam asetat secara peritoneal. Jumlah geliat mencit digunakan untuk mengetahui daya analgetik ekstrak etanol daun sligi. Data penelitian diuji normalitasnya dengan uji Kolmogorov smirnov, apabila data normal dilanjutkan uji ANOVA satu jalan. Dosis ekstrak etanol daun sligi yang digunakan untuk uji daya analgetik pada mencit adalah 250 mg/kgBB, 500 mg/kgBB dan 1000 mg/kgBB yang diberikan secara oral. Kontrol positif yang digunakan adalah asetosal dosis 55 mg/kgBB. Sebagai pelarut adalah mimyak kelapa.Estrak etanol daun sligi dosis 250,500 dan 1000 mg/kgBB memiliki daya analgetik berturut-turut sebesar (18,38 ± 0,81), (26,47 ± 0,19) dan (55,64 ± 0,16)%. Sedangkan asetosal dosis 55 mg/kgBB mempunyai daya analgetik lebih besar yaitu (80,88 ± 0,13)%. Analisis statistik, data terdistribusi normal dan mempunyai daya analgetik yang berbeda secara signifikan untuk setiap perlakuan. Ekstrak etanol daun sligi mempunyai daya analgetik terhadap mencit jantan galur balb/c yang diinduksi asam asetat. Penelitian ini membuka peluang untuk pengembangan ekstrak etanol daun sligi sebagai sumber senyawa dengan aktivitas analgetik.Kata kunci : Analgetik, Phyllanthus buxifolius, Sligi, rangsang kimia, geliat mencit
Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Tablet Penambah Darah Dengan Kejadian Anemia Di Puskesmas Sragen Pamungkas, Sarifah; ., Wahyuni; Dayaningsih, Sri
IJMS - Indonesian Journal on Medical Science Vol 1, No 2 (2014): IJMS - 2014
Publisher : IJMS - Indonesian Journal on Medical Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (153.517 KB)

Abstract

Abstact: In Sragen regency at 2013, from january – to october 2013 indicate that all of anemia expectant mother totally 121 expectant mother. From totaly all of anemia expectant mother and infected anemia with Hb < 11 gr% (DKK, 2013). One of the cause dead of a pregnant mother is anemia, prevention can be provide enough food containing iron blood tablet added by consumption.Destination: To know the relationship of the level of knowledge of pregnant mother about blood enhauncer tablets with the incidence of anemia  in Local Government Sragen.Research Methods : Observasional A nalitic, with Cross Sectional.Conclusion: The level of knowledge of pregnant mother about blood enhauncer tablet that incudes, interpretation, purpose, how consumption, side effect, symptom, cause, to know that 44 people (51,8%), have low knowledge 34 people (40%), have average knowledge 7 people (8,2%) have high knowladge.Key words : The Level of Knowledge, Pregnan Mother, Blood Enhancer tablets, Anemia. Abstaksi: Di Kabupaten Sragen tahun 2013, bulan Januari – Oktober tahun 2013 menunjukkan bahwa jumlah seluruh ibu hamil yang anemia sebanyak 121 ibu hamil. Dari keseluruhan ibu hamil anemia dan yang mengalami anemia yaitu dengan Hb < 11gr% (DKK, 2013).  Salah satu penyebab kematian pada ibu hamil adalah anemia, pencegahan bisa dengan memberikan makanan yang cukup mengandung zat besi dan dengan mengkonsumsi tablet penambah darah.Tujuan : Untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan ibu hamil tentang tablet penembah darah dengan kejadian anemia di P.uskesmas SragenMetode Penelitian : Observasional Analitic, dengan pendekatan Cross SectionalKesimpulan : Tingkat pengetahuan ibu hamil tentang tablet penambah darah yang meliputi: pengertian, tujuan, cara konsumsi, efek samping, gejala, sebab, dosis diketahui bahwa 44 orang (51,8%) memiliki pengetahuan rendah, 34 orang (40%) memiliki pengetahuan sedang, 7 orang (8,2%) memiliki pengetahuan tinggi.Kata Kunci : Tingkat Pengetahuan, Ibu Hamil, Tablet Penambah Darah, Anemia
Dukungan Anggota Keluarga dan Activity Of Daily Living (ADL) pada Penderita Post Stroke di Klinik Utama Graha Medika Salatiga Eva Rayanti, Rosiana; Pambuka Putra, Kukuh; - UKSW Salatiga, Meldy Enggelina Nenobanu
IJMS - Indonesian Journal on Medical Science Vol 5, No 1 (2018): IJMS 2018
Publisher : IJMS - Indonesian Journal on Medical Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (391.635 KB)

Abstract

Abstract: Indonesia Basic Health Research Data shows that the number of stroke patients diagnosed by health care practitioner increased from 8.3/1000 (2007) to 12.1/1000 (2013). After the stroke, the patient experiences physical, psychological, and social weakness in a long-term recovery process. As a result, the patient becomes partially or even completely dependent on others in performing daily activities. The member of family would accompany and care for the patient during their recovery period. This study aims to identify the relationship between family support and activity of daily living (ADL) in post-stroke patients at Graha Medika Salatiga Clinic. Correlation bivariate quantitative with random sampling technique is used in this research. The sample size was determined by the slovin formula. Data were analyzed using Spearman Rank correlation test. The results showed that family support (0.005) and ADL (0.009) normality test was significant. Majority of family members support (53.28%) and ADL post-stroke patients (67.21%) were quite good. The relationship between the two variables above is strong with a correlation value of 0.730 and the correlation coefficient interval rs value 0.60-0.80 (strong relationship). The higher the support of family members, the more fulfilled the needs of ADL in patients with post-stroke.Keywords: Activity of Daily Living (ADL), Family Membership Support, Post-Stroke Patient Abstrak: Data Riset Kesehatan Dasar menunjukkan jumlah penderita stroke yang pernah di diagnosis oleh layanan kesehatan dan gejala meningkat dari 8,3 per1000 (2007) menjadi 12,1 per1000 (2013). Setelah mengalami stroke, penderita mengalami kelemahan fisik, psikis, dan sosial dengan proses pemulihan yang membutuhkan waktu panjang. Akibatnya, penderita menjadi sebagian atau bahkan sepenuhnya ketergantungan pada orang lain dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Keluarga adalah orang yang mendampingi dan merawat penderita selama masa pemulihan. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi hubungan antara dukungan keluarga dengan activity of daily living (ADL) pada penderita paska stroke di Klinik Utama Graha Medika Salatiga. Metode yang digunakan ialah kuantitaf  bivariat  kolerasi dengan teknik random sampling. Sampel ditentukan dengan rumus slovin. Data dianalisa dengan uji korelasi Spearman Rank. Hasil menunjukkan uji normalitas dukungan keluarga (0,005)  dan ADL (0,009) adalah signifikan. Mayoritas dukungan anggota keluarga (53,28%) dan ADL penderita paska stroke ialah (67,21%) adalah cukup baik. Hubungan antara kedua variabel di atas ialah kuat dengan nilai korelasi 0,730 dengan interval koofisien korelasi nilai rs 0,60-0,80 (hubungan kuat). Semakin tinggi dukungan anggota keluarga, maka semakin terpenuhi kebutuhan ADL pada penderita paska stroke.Kata kunci : Dukungan Anggota Keluarga,  Activity of Daily Living (ADL), Penderita Paska Stroke
Pengaruh Lingkungan Belajar Dan Kompetensi Personal Guru Terhadap Karakter Siswa Di Madrasah Salafiyyah Wustha Pondok Pesantren Al-Ukhwah (Influence Of Environmental Learning And Competence Of Teachers Personal Character Cottage Boarding School Student ., Mujiran
IJMS - Indonesian Journal on Medical Science Vol 3, No 1 (2016): IJMS - 2016
Publisher : IJMS - Indonesian Journal on Medical Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (369.315 KB)

Abstract

Abstract: Terrible incident either crime or other immoralacts in Indonesia shows the failure of educational objectives, especially with regard to faith and morals. Learning environment and personal competence of teachers have a very important role. The purpose ofthe study was to determine the effect of the learning environment to students in the MSW character,to determine the effectof personal competence of teachers to students in the MSW character and to determine the effect of the learning environment and personal competence of teachers to students in the MSW character Pondok Pesantren Al- Ukhuwah Mranggen Joho Sukoharjo.This reaserch uses a quantitative approach. Population of 168 students, while the size sempelnya 50 students were taken through purposive random sampling technique.The data is taken through a questionnaire, the validity and reliability of the 15 respondents in out side population. The data were analyzed with descriptive analysis and multivariate analysis using SPSS. The results showed that: the influence ofthe learning environment to students in the MSW character is significantly, the influence ofthe personal competence of teachers to students in the MSW characteris significantly and the influence of the learning environment and personal competence of teachers to students in the MSW character Pondok Pesantren Al-Ukhuwah Mranggen Joho Sukoharjo is significantly.Keywords:     Environmental Learning, Personal CompetenciesTeachers, and Students Character  Abstrak:Kejadian yang mengerikan baik kriminalitas atau tindakan amoral lain di Indonesia ini menunjukkan gagalnya tujuan pendidikan, terutama berkaitan dengan ketaqwaan dan moral. Lingkungan belajar dan kompetensi personal guru memiliki peran yang sangat penting. Tujuan penelitian adalahuntuk mengetahui pengaruh lingkungan belajar terhadap karakter siswa di  MSW , untuk mengetahui pengaruh kompetensi personal guru  terhadap karakter siswa di  MSW serta untuk mengetahui pengaruh lingkungan belajar dan kompetensi personal guru terhadap karakter siswa di  MSW Pondok Pesantren Al-Ukhuwah Mranggen Joho Sukoharjo.Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi sebanyak 168 siswa, sedangkan ukuran sempelnya 50 siswa diambil melalui teknik purposive random sampling. Data diambil melalui angket, dengan uji validitas dan realibilitas pada 15 responden di luar populasi. Data penelitian dianalisis dengan teknik analisis deskriptif dan analisis multivariat dengan program SPSS.Hasil penelitian menunjukkan bahwa:  pengaruh lingkungan belajar terhadap karakter siswa di  MSW  signifikan, pengaruh kompetensi personal guru  terhadap karakter siswa di  MSW signifikan dan  pengaruh lingkungan belajar dan kompetensi personal guru terhadap karakter siswa di  MSW Pondok Pesantren Al-Ukhuwah Mranggen Joho Sukoharjo  signifikan.Kata-kata kunci :  Lingkungan Belajar, Kompetensi Personal Guru, dan Karakter Siswa
Pengetahuan dan Persepsi Ibu yang Menolak Pemberian Imunisasi Dasar Balita - Politeknik Kesehatan Bhakti Mulia, Dewi Wulandari; Meidiana Dwidiyanti, Meidiana Dwidiyanti
IJMS - Indonesian Journal on Medical Science Vol 4, No 1 (2017): IJMS-2017
Publisher : IJMS - Indonesian Journal on Medical Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (751.484 KB)

Abstract

Abstract: Immunization is one of the public health response is very important because it can protect infants from various diseases. However, not all sections of society are willing to accept the immunization program, including some of the mothers in the village Godog which is also the wives of local religious figures who have considerable influence. There were 14 out of 146 children (9.59%) did not receive primary immunization in Village Tulakan Godog.This figure is feared will continue to soar beyond the limits of national targets ie 10% if not addressed immediately. The purpose of this study was to determine knowledge and perceptions of mothers on basic immunization toddlers that includes understanding, purpose, benefits, types and origin of the ingredients of the vaccine. This study used a qualitative design with a phenomenological approach conducted on 6 respondents in a way to Focuss Group Discussion (FGD) in the collection of data. The results showed that these mothers understand the basic immunization of infants as germs enter our bodies in a healthy child. Immunization useless, even harmful to the health of children. The kinds of basic immunizations that they know was immunization Hepatitis, Polio, Measles, and BCG. According to them, the diseases should not be prevented by immunization, but by consuming natural ingredients and avoid artificial chemicals. They refuse immunization because of doubt the halal vaccines.Keywords: knowledge, perception, mother, refuses, basic immunizations Abstrak: Imunisasi merupakan salah satu upaya kesehatan masyarakat yang sangat penting karena dapat melindungi balita dari berbagai macam penyakit. Namun, ternyata tidak semua lapisan masyarakat bersedia menerima program imunisasi ini dengan baik, diantaranya beberapa ibu di Desa Godog yang juga merupakan istri-istri dari tokoh-tokoh agama setempat yang memiliki pengaruh cukup besar. Terdapat 14 orang dari 146 balita  (9,59%) tidak mendapatkan imunisasi dasar di Dukuh Tulakan Desa Godog. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengetahuan dan persepsi ibu mengenai imunisasi dasar balita yang meliputi pengertian, tujuan, manfaat, jenis, dan asal bahan-bahan vaksin. Penelitian ini menggunakan desain kualitatif dengan pendekatan fenomenologis dilakukan terhadap 6 responden dengan cara melakukan Focuss Group Discussion (FGD) dalam pengumpulan datanya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ibu-ibu tersebut memahami imunisasi dasar balita sebagai memasukkan kuman penyakit ke dalam tunuh anak yang sehat. Imunisasi tidak bermanfaat, bahkan berbahaya bagi kesehatan anak. Macam-macam imunisasi dasar yang mereka ketahui adalah imunisasi Hepatitis, Polio, Campak, dan BCG. Menurut mereka, penyakit-penyakit tidak harus dicegah dengan imunisasi, melainkan dengan mengkonsumsi bahan-bahan alami dan menghindari bahan-bahan kimia buatan. Mereka menolak imunisasi karena meragukan kehalalan vaksin. Kata kunci : pengetahuan, persepsi, ibu, menolak, imunisasi dasar 
Uji Aktivitas Ekstrak Etanol Daun Pepaya (Carica Papaya L) Sebagai Analgetik Prasditya, Yanuar; Rejeki, Sri
IJMS - Indonesian Journal on Medical Science Vol 1, No 2 (2014): IJMS - 2014
Publisher : IJMS - Indonesian Journal on Medical Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (132.316 KB)

Abstract

ABSTRACT: Background: Indonesian Society reaching healthy lifestyle often can’t separate with traditional medicine who given by ancestor hereditarily. The one is papaya who used to be a traditional medicine as increase the temperature when fever and disappearing menstruation siclus sickness.Objective: This research has aim to determine the analgesic activity of extract papaya leaf and compare the analgesic power of the ethanol extract of papaya leaf with asetosal.Methods:This research used an experimental research method .The sample used was old papaya leaf, leaf that have been captured green and perfectly open and located at the branch or stem that receives the perfect light, use a population of mice as test animals, and using maceration method to sum up the active compound. The subject of this research in was mice were divided into 5 groups, they were the positive control, negative control, and the ethanol extract of papaya leaf at a dose of 50 mg, 100 mg, and 200 mg, with acetic acid to cause pain in mice.Results: The results of this research were mentioned there are differences of analgesic power with asetosal, they are power ethanol extract of papaya leaf below asetosal analgesics at doses of 50 mg, 100 mg, and 200 mg and obtained best analgesic power at a dose of 200 mg.Conclusion: Based on the results of this research concluded that ethanol extract of papaya leaf has analgesic activity, and there was no significant difference between the analgesic activity of ethanol extract of papaya leaf at a dose of 200 mg aetosal given intravenously at a dose of 0.22 g / 100 ml.Keywords: mice, the amount of stretching, Extract ethanol of Papaya Leaf. ABSTRAK: Latar belakang : Masyarakat Indonesia mencapai hidup sehat seringkali tidak dapat dipisahkan dengan obat tradisional yang diwariskan nenek moyang secara turun temurun. Salah satunya daun pepaya yang memiliki manfaat sebagai obat tradisional yaitu sebagai penurun panas,mengurangi nyeri saat haid dan menghilangkan sakit.Tujuan :Penelitiaan ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui aktifitas analgetik ekstak daun pepaya dan membandingkan daya analgetik ekstrak etanol daun pepaya dengan asetosal.Metode : Penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimental. Sampel yang digunakan daun pepaya yang sudah tua,daun yang diambil dipilih yang telah membuka sempurna berwarna hijau dan terletak dibagian cabang atau batang yang menerima sinar sempurna, menggunakan populasi mencit sebagai hewan uji, dan menggunakan metode maserasi untuk menyari senyawa aktifnya.Subjek penelitian berupa mencit yang dibagi dalam 5 kelompok perlakuan yaitu kontrol positif, kontrol negatif, dan ekstrak etanol daun pepaya dengan dosis 50 mg, 100 mg, dan 200 mg. Dengan asam asetat untuk menimbulkan rasa nyeri pada mencit.Hasil :Hasil dari penelitian ini adalah menyebutkan ada perbedaan daya analgetik ekstrak etanol dengan asetosal.yaitu daya analgetik daun pepaya dibawah asetosal pada dosis 50 mg,100 mg, dan 200 mg,dan didapat daya analgetik paling baik pada dosis 200 mg.Kesimpulan : Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa, ekstrak etanol daun pepaya mempunyai aktivitas analgetik,dan tidak ada perbedaan yang signifikan aktivitas analgetik antara ekstrak etanol daun pepaya pada dosis 200 mg dengan asetosal yang diberikan secara intravenous dengan dosis 0,22 g /100 ml.Kata kunci :Mencit, jumlah geliat ,Ekstrak Etanol Daun Pepaya
Penatalaksanaan Masalah Keperawatan Nyeri Akut: Distraksi (Membaca Buku Cerita) Pada Anak Usia 3-6 Tahun Di RSUD Dr. Soehadi Prijonegoro Sragen Ramadani, Fitriah; - Poltekkes Bhakti Mulia, Ratna Setiyaningsih
IJMS - Indonesian Journal on Medical Science Vol 5, No 2 (2018): IJMS 2018
Publisher : IJMS - Indonesian Journal on Medical Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (339.249 KB)

Abstract

Abstract: pain is situation discomfort sensation very are subjective so can not be equated with others. This study aims to describe the management of the problem of nursing pain acute: distraction (read the story books) in children age 3-6 years. The type of this research is descriptive with case study design, using method of approach of nursing process. The population in this study were pediatric patients with acute pain. Samples in this study were children aged 3-6 years with acute pain, samples of 3-5 pediatric patients. Sampling technique is purposive sampling. The results of assessment: patients said pain in the stomach and head, pain as punctured-sticks, with a scale of 5-6 and perceived lost arise. The patients seen fuss, anxiety, holding stomach and head, facial expressions wince, temperature 37,6-38,9oC, pulse 85-89x/ minutes, respiration 20-22x/ minutes, there is pain press on stomach. Problem nursing: pain acute related to the agent injury biological. Action plan that will be done is distraction (read the story books). Action nursing: assessing the level of pain and vital sign, do the technique of distraction read the story books. After action nursing 1x day within 15 minutes for 3 days, the problem of nursing pain acute resolved on 5 subject. The results showed a decrease scale pain average is 4 even lost after distraction (read the story books) during 3x action in 3 days. The results showed less headache and abdominal pain, pulsating pain, with a scale of 1-2, relaxed facial expressions, the  patient was calm, temperature: 36,60C-37,40C, pulse: 78-82 x/ minutes, respiration: 18-21 x/ minutes, no tenderness.Keywords: distraction (read the story books), children age 3-6 years, pain acute Abstrak: nyeri adalah keadaan ketidaknyamanan sensasi yang sangat bersifat subjektif sehingga tidak dapat disamakan dengan orang lain. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penatalaksanaan masalah keperawatan nyeri akut: distraksi (membaca buku cerita) pada anak usia 3-6 tahun. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan rancangan studi kasus, menggunakan metode pendekatan proses keperawatan. Populasi dalam penelitian ini adalah pasien anak dengan nyeri akut. Sampel pada penelitian ini adalah anak usia 3-6 tahun dengan nyeri akut, sampel sebanyak 3-5 pasien anak. Teknik pengambilan sampel adalah purposive sampling. Hasil pengkajian: pasien mengatakan nyeri pada perut dan kepala, nyeri seperti tertusuk-tusuk, dengan skala 5-6 dan dirasakan hilang timbul. Pasien terlihat rewel, gelisah, memegangi perut dan kepala, ekspresi wajah meringis, suhu  37,6-38,9oC, nadi 85-89x/ menit, respirasi 20-22x/ menit, terdapat nyeri tekan pada perut. Masalah keperawatan: nyeri akut berhubungan dengan agen cidera biologis. Rencana tindakan yang akan dilakukan adalah distraksi (membaca buku cerita). Tindakan keperawatan: mengkaji tingkat nyeri dan TTV, melakukan teknik distraksi membaca buku cerita. Setelah dilakukan tindakan keperawatan 1x sehari dalam waktu 15 menit selama 3 hari, masalah keperawatan nyeri akut teratasi pada 5 subjek. Hasil penelitian menunjukkan penurunan skala nyeri rata-rata adalah 4 bahkan hilang setelah dilakukan distraksi (membaca buku cerita) selama 3x tindakan dalam 3 hari. Hasil penelitian didapatkan data nyeri kepala dan perut sudah berkurang, nyeri seperti berdenyut, dengan skala 1-2, ekspresi wajah rileks, pasien terlihat tenang, suhu 36,6-37,4oC, nadi 78-82x/ menit, respirasi 18-21x/ menit, tidak ada nyeri tekan.Kata Kunci: distraksi (membaca buku cerita), anak usia 3-6 tahun, nyeri akut
Pengaruh Penyuluhan Kesehatan terhadap Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) ditinjau dari Status Sosial Ekonomi (Studi Eksperimen Pada Mahasiswa Prodi DIII Keperawatan Poltekkes Bhakti Mulia Sukoharjo) Raharjo, Kukuh; Mulyoto, Mulyoto; Suryani, Nunuk -
IJMS - Indonesian Journal on Medical Science Vol 3, No 2 (2016): IJMS - 2016
Publisher : IJMS - Indonesian Journal on Medical Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (220.049 KB)

Abstract

Abstract: Health education on PHBS very appropriate for school-age children as an age prone to health problems. School is a public institution that is well-organized. Health education through school children is very effective for changing behavior and healthy living habits in general. Recognizing the importance of the implementation of the Clean and Healthy Lifestyle (PHBS) in everyday life to achieve optimal health status, the researchers are encouraged to conduct research on: Effect Against Health Education Behavior Clean and Healthy Lifestyle (PHBS) Judging from the Socio-Economic Status.Quasi-experimental study with post test only control design. Independent variables of this study is health education about PHBS. Dependent Variables of this research is clean and healthy behaviors and socioeconomic status moderator variables. The population was 212 students, a sample study conducted by stratified random sampling. Group A as the control group who did not receive counseling and group B as the experimental group were given counseling.The results of  this research to know their results count 2.881   f significance 0.00 <0.05, so no influence on behavior PHBS counseling to students. f obtained count .417 with signification 0.021<0.05, so there is a socio-economic effect on the behavior of clean and healthy living.The conclusion of this study is there a statistically and significant influence between the extension services provided by the socioeconomic status of students.Keywords: Counseling, PHBS, Socio-Economic Status. Abstrak: Pendidikan kesehatan tentang PHBS sangat tepat dilakukan pada anak usia sekolah karena merupakan umur rawan terhadap masalah kesehatan. Sekolah merupakan institusi masyarakat yang terorganisir dengan baik. Pendidikan kesehatan melalui anak sekolah sangat efektif untuk merubah perilaku dan kebiasaan hidup sehat umumnya. Menyadari pentingnya pelaksanaan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dalam kehidupan sehari-hari untuk mewujudkan derajat kesehatan yang optimal, maka peneliti terdorong untuk melakukan penelitian tentang: Pengaruh Penyuluhan Kesehatan Terhadap Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Ditinjau dari Status Sosial Ekonomi Kuasi eksperimental dengan menggunakan post test only control  design. Variabel Independen penelitian ini adalah penyuluhan kesehatan tentang PHBS. Variabel Dependen penelitian ini adalah perilaku hidup bersih dan sehat dan variabel moderatornya status sosial ekonomi. Populasi penelitian ini adalah 212 mahasiswa, sampel penelitian dilakukan dengan stratified random sampling. Kelompok A sebagai kelompok kontrol yang tidak diberi penyuluhan dan kelompok B sebagai kelompok eksperimen yang diberikan penyuluhan.Hasil penelitian ini mengetahui adanya hasil f hitung 2.881 dengan signifikansi 0,00<0,05, sehingga ada pengaruh penyuluhan terhadap perilaku PHBS pada mahasiswa. didapatkan f hitung .417 dengan signifikansi 0,021< 0,05, sehingga ada pengaruh sosial ekonomi terhadap perilaku hidup bersih dan sehat.Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat pengaruh secara statistic dan signifikan antara pemberian penyuluhan dengan status sosial ekonomi mahasiswa.Kata Kunci : Penyuluhan, PHBS, Status Sosial Ekonomi.

Page 5 of 23 | Total Record : 224