cover
Contact Name
Mohammad Rizki Fadhil Pratama
Contact Email
mohammadrizkifadhilpratama@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
vnovrianti@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota palangkaraya,
Kalimantan tengah
INDONESIA
Media Ilmiah Teknik Sipil
ISSN : 02161346     EISSN : 24073857     DOI : -
Core Subject : Engineering,
The publication of Media Ilmiah Teknik Sipil certainly participates in disseminating the results of research and review of science and technology development conducted by lecturers and researchers especially from UM Palangkaraya and other universities. This edition contains 8 articles consisting of civil engineering topics.
Arjuna Subject : -
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol 4 No 2 (2016): Media Ilmiah Teknik Sipil" : 5 Documents clear
Analisis Derajat Kepadatan Lapangan Cement Treated Recycling Base Methode Sand Cone (Studi Kasus Peningkatan Jalan Lingkar Luar Muara Teweh) Bambang Raharmadi
Media Ilmiah Teknik Sipil Vol 4 No 2 (2016): Media Ilmiah Teknik Sipil
Publisher : ​Institute for Researches and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1031.174 KB) | DOI: 10.33084/mits.v4i2.334

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perkerasan jalan lama/existing yang distabilisasi dengan semen 7% (CTRB) agar dapat digunakan sebagai lapis pondasi perkerasan jalan dan untuk mengetahui derajat kepadatan lapangan yang sesuai dengan syarat teknik. Prosedur yang dilakukan dalam penelitian ini adalah mencampur bahan material jalan lama/existing dengan kadar semen 7% terhadap berat kering untuk mengetahui sifat-sifat fisik dan mekanik dengan melakukan penguji gradasi butiran, batas-batas Atterberg, pemadatan modified di laboratorium dan percobaan pemadatan lapangan serta pengujian kepadatan lapangan dengan Sand Cone pada sta. 0+250 s/d sta. 0+270, sta. 0+270 s/d sta. 0+290 dan sta. 0+290 s/d sta. 0+310. Hasil uji material Cement Treated Recycling Base (CTRB) terhadapi uji gradasi ukuran butir menunjukkan kesesuaian terhadap syarat yang diijinkan yaitu : agregat kasar 57,84%, agregat sedang 26,08%, agregat halus 16,09% dengan yang tertahan # no. 200 = 11,93% dan lolos # no. 200 = 4,16%, termasuk kelompok CL-ML yaitu lanau tak organik, lempung kepasiran dengan plastisitas rendah berdasarkan klasifikasi tanah sistem USCS sedangkan menurut klasifikasi tanah sistem AASHTO termasuk pada kelompok A-4 yaitu tanah lempung lanau dengan plastisitas rendah dengan batas-batas Atterberg yaitu : batas cair 17,20 %, batas plastis 10,91 % dan indek plastisitas 6,29% ≤ 10% syarat yang ditentukan. Kepadatan CTRB laboratorium dengan berat volume kering maksimum (gdmax) CTRB 1,995 t/m3, dengan kadar semen 7 % dan kadar air optimum (Wopt) 9,50 % .
Analisis Balok Beton Mutu Normal Berdasarkan Balok Jarak Antar Sengkang Yetro Bayano
Media Ilmiah Teknik Sipil Vol 4 No 2 (2016): Media Ilmiah Teknik Sipil
Publisher : ​Institute for Researches and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (3434.408 KB) | DOI: 10.33084/mits.v4i2.341

Abstract

Berdasarkan hasil analisis model balok dengan analisis model elemen hingga menggunakan ANSYS Ed.9.0 Nilai beban ultimit pada model dengan jarak antar sengkang ditengah bentang 40, 80 dan 120 mm, nilainya turun berturut–turut pada rasio 1.0000; 0.9621; 0.9242 menjadi sebesar 29.7000; 28.5750; 27.4500 kN. Nilai beban ultimit pada model dengan jarak antar sengkang ditengah bentang 150; 125; 100; 75; dan 50 mm, nilainya naik berturut–turut pada rasio 1.0000; 1.0256; 1.0351; 1.0586; 1.0628 menjadi sebesar 42.2250; 43.3350; 43.7400; 44.7300; 44.9100 kN. Nilai daktilitas kurvatur pada model dengan jarak antar sengkang ditengah bentang 40, 80 dan 120 mm, nilainya turun berturut–turut pada rasio 1.0000; 0.8667; 0.6842 menjadi sebesar 15.3864; 13.3333; 10.5263. Nilai daktilitas kurvatur pada model dengan jarak antar sengkang ditengah bentang 150; 125; 100; 75; dan 50 mm, nilainya naik berturut–turut pada rasio 1.0000; 1.1081; 1.1714; 1.2424; 1.3667 menjadi sebesar 4.8780; 5.4054; 5.7143; 6.0606; 6.6667. Dari hasil analisis diperoleh beberapa persamaan untuk menentukan perilaku balok akibat variasi jarak antar sengkang didaerah tekan yaitu persamaan daktilitas kurvatur–dan jarak antar sengkang, dimana μφ=- 2.10-5S3+0.005.S2-0.688.S+30.58; dengan nilai μφ adalah daktilitas kurvatur, satuan dalam 1/mm dan S adalah jarak antar sengkang ditengah bentang, satuan dalam mm, serta persamaan beban dan deformasi pada kondisi ultimit akibat variasi jarak antar sengkang didaerah tekan, dimana = 0,002Δ2+0,817Δ; dengan nilai P adalah beban yang terjadi pada balok, satuan dalam kN dan Δ adalah deformasi yang terjadi pada balok, satuan dalam mm.
Pemilihan Rute Terpendek Dengan Menggunakan Software POM QM For Windows 3 (Studi Kasus Jalan Sangga Buana 2- Universitas Muhammadiyah Palangkaraya) Yulnalisa Isabella
Media Ilmiah Teknik Sipil Vol 4 No 2 (2016): Media Ilmiah Teknik Sipil
Publisher : ​Institute for Researches and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (314.427 KB) | DOI: 10.33084/mits.v4i2.342

Abstract

Berdasarkan penelitian dan analisa yang dilakukan untuk pemilihan rute terpendek dari Jalan Sangga Buana 2 menuju Universitas Muhammadiyah Palangka Raya dengan menggunakan Softwate POM QM FOR WINDOWS 3 maka dapat diambil kesimpulan: Waktu tempuh tercepat untuk Jalan Sangga Buana 2 menuju Universitas Muhammadiyah Palangka Raya pada jam puncak: a.Pada Pagi hari, jam 06.00-07.00 WIB, dengan melewati rute 1 yaitu Jalan Sangga Buana 2-Jalan Krakatau-Jalan Yos Sudarso-Jalan M.H. Thamrin-Jalan Williem A.S-Universitas Muhammadiyah Palangka Raya maka akan menempuh waktu 7,4 menit (7 menit 24 detik) dengan jarak tempuh 2,7 Km. b.Pada siang hari, jam 12.00-13.00 WIB, dengan melewati rute 1 yaitu Jalan Sangga Buana 2-Jalan Krakatau-Jalan Yos Sudarso-Jalan M.H. Thamrin-Jalan Williem A.S-Universitas Muhammadiyah Palangka Raya maka akan menempuh waktu 6,5 menit (6 menit 30 detik) dengan jarak tempuh 2,7 Km. c.Pada siang hari, jam 17.00-18.00 WIB, dengan melewati rute 2 yaitu Jalan Sangga Buana 2- Jalan Lawu-Jalan Yos Sudarso-Jalan M.H. Thamrin-Jalan Williem A.S-Universitas Muhammadiyah Palangka Raya maka akan menempuh waktu 6 menit dengan jarak tempuh 2,7 Km.
Pengaruh Ukuran Sampel Terhadap Model Bangkitan Perjalanan Kota Palangka Raya Nirwana Puspasari
Media Ilmiah Teknik Sipil Vol 4 No 2 (2016): Media Ilmiah Teknik Sipil
Publisher : ​Institute for Researches and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (11264.053 KB) | DOI: 10.33084/mits.v4i2.343

Abstract

Kemampuan model untuk menjelaskan variasi yang terjadi diukur dengan nilai koefisien Determinasi (Model yang sederhana dengan nilai yang tinggi akan jauh lebih baik daripada model dengan variabel yg lebih lengkap dengan nilai yang lebih rendah. Untuk ukuran sampel 100 % model terbaik adalah Y = -3,666 + 0,635.P dengan R2 = 0,998, sedangkan untuk sampel 75 % model terbaik adalah Y = -3,065+ 0,641.P dengan R2 = 0,998 dan untuk sampel 50 % model terbaik adalah Y = -2,707 + 0,645.P dengan R2 = 0,998, dimana P adalah jumlah penduduk dan Y adalah jumlah bangkitan perjalanan. Pengaruh ukuran sampel dapat dilihat dari perubahan koefisien model bangkitan perjalanan, yang menunjukan bahwa semakin kecil ukuran sampel yang diambil maka koefisien variabel bebasnya semakin besar. Perbandingan sampel 100 % dengan 75 % diperoleh nilai ha = 2,hb = 0,hbp = 2, perbandingan sampel 100 % dengan 50% diperoleh nilai h = 2,25 , h = 0, h = 0 , a b bp dan perbandingan sampel 75 % dengan 50 % diperoleh nilai ha = 2,909, hb = 0,101, hbp = 0,182 yang ternyata kurang dari h tabel = 3,841 pada taraf kepercayaan 0,95.
Kajian Pererapan Keselamatan dan Lingkungan Kerja pada Proyek Konstruksi Gedung di Palangka Raya Rida Respati
Media Ilmiah Teknik Sipil Vol 4 No 2 (2016): Media Ilmiah Teknik Sipil
Publisher : ​Institute for Researches and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (158.995 KB) | DOI: 10.33084/mits.v4i2.366

Abstract

Keselamatan dan kesehatan kerja (K3) merupakan hal yang sangat penting dalam industri jasa konstruksi, namun demikian masalah K3 sering kali luput dari perhatian pihak-pihak yang terlibat dalam proses pelaksanaan konstruksi. Tidak jarang masalah K3 oleh sebagian kalangan cenderung diabaikan dan hanya sedikit saja pihak yang ingin memperhatikan masalah ini secara sungguh-sungguh. Kita mengetahui undang-undang tentang keselamatan dan kesehatan kerja itu ada, tetapi dalam pelaksanaannya di lapangan penggunaan alat pengaman sering kali jarang digunakan hal ini dikarenakan kurangnya pengawasan. Untuk mengurangi kecelakaan kerja, di samping menggunakan alat-alat pengaman yang sesuai aturannya, kesadaran manusia itu sendiri. Perbaikan lingkungan juga salah satu upaya pencegahan terhadap kecelakaan dan penyakit akibat kerja. Di daerah khususnya Palangka Raya belum membudaya upaya perbaikan lingkungan kerja, Hal ini dapat mengakibatkan timbulnya penyakit, penurunan derajat kesehatan atau ketidaknyamanan baik pada pekerja maupun pada warga masyarakat di sekitar tempat kerja. Tujuan dari penelitian ini adalah mengkaji penerapan keselamatan dan lingkungan kerja pada proyek konstruksi gedung di Palangka Raya, di mana untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh faktor K3 yang terdiri dari peralatan kerja, alat kerja dan lingkungan kerja secara simultan dan parsial terhadap kinerja proyek di Kota Palangka Raya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini dengan membagikan kuisioner kepada para pemilik pekerjaan, kontraktor pelaksana dan konsultan pengawas, dari hasil kuisioner tersebut dianalisa dengan analisis faktor dan analisis regresi berganda. Hasil dari penelitian adalah sebagai berikut faktor peralatan kerja, alat kerja dan lingkungan kerja apabila dilaksanakan secara simultan (bersama-sama) maupun secara parsial (sendiri-sendiri) adalah signifikan signifikan terhadap kinerja proyek di Kota Palangka Raya.

Page 1 of 1 | Total Record : 5