cover
Contact Name
Kaspul Anwar
Contact Email
kaspulanwar.as@unja.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
sosio.lppm@unja.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kota jambi,
Jambi
INDONESIA
Jurnal Sains Sosio Humaniora
Published by Universitas Jambi
ISSN : 25801244     EISSN : 25802305     DOI : -
Jurnal Sains Sosio Humaniora (JJSH) |E-ISSN: 2580-2305|P-ISSN: 2580-1244|is an open-access published by Research institutions and community service (LPPM), Universitas Jambi, Indonesia. receives research-based and conceptual articles in the fields of humanities and social science which have not been previously published, nor is it under review or consideration for a book chapter or journal publication elsewhere.
Arjuna Subject : -
Articles 366 Documents
EKSISTENSI SISTEM JAMINAN RESI GUDANG DALAM PERKEMBANGAN INDUSTRI DI PROVINSI JAMBI BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 9 TAHUN 2011 TENTANG RESI GUDANG Dwi Suryahartati; Arsyad Arsyad; Dicky Azwan
Jurnal Sains Sosio Humaniora Vol. 1 No. 2 (2017): Jurnal Sains Sosio Humaniora
Publisher : LPPM Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (160.461 KB) | DOI: 10.22437/jssh.v1i2.4294

Abstract

Hak Jaminan atas Resi Gudang adalah hak jaminan yang dibebankan pada Resi Gudang untuk pelunasan hutang, yang memberikan kedudukan untuk diutamakan bagi penerima Hak jaminan terhadap kreditur yang lain. Barang yang dimaksudkan dalam sistem resi gudang adalah benda bergerak yang apat disimpan dalam jangka waktu tertentu dan diperdagangngkan secara umum. Berdasarkan Peraturan Menteri Perdagangan No. 26/M-DAG/PER/6/2007 telah menetapkan delapan komoditas pertanian sebagai barang yang disimpan di gudang dalam penyelenggaraan sistem resi gudang. Provinsi Jambi adalah salah satu Provinsi di Indonesia yang kaya akan hasil produksi komoditi ketahanan pangan, baik dari sektor pertanian maupun perkebunan. Setidaknya Komoditi Kopi, Karet, Beras. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis bagaimana mekanisme penjaminan dengan sistem Resi Gudang, dan kendala apa yang dihadapi dalam melaksanakan Sistem resi gudang. Metode Penelitian ini adalah Yuridis Normatif dengan pendekatan Konseptual dan Perundang-undagan, tentunya juga mempertimbangan fakta hukum yang menyebabkan adanya issu hukum. Hasil penelitian ini adalah bahwa mekanisme sistem Resi Gudang melibatkan beberapa pihak yang terintegrasi. Kealpaan salah satu pihak menyebabkan tidak berjalannya sistem. Di Propinsi Jambi penjaminan sistem resi Gudang ini belum dapat eksis sebagaimana yang dikendaki oleh Undang-undang. Kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan sistem Resi gudang ini di Propinsi Jambi adalah persoalan komoditi dan harganya kurang stabil karena tidak ada pengaturan secara Nasional dalam jangka yang baik,an belum ada Perdaturan Daerah yang mengatur mengenai Resi Gudang secara di limitatif untuk bekerjanya regulasi.
ANALISIS YURIDIS PENERAPAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN YANG BAIK SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN TINDAK PIDANA KORUPSI DI PEMERINTAHAN DAERAH KABUPATEN SAROLANGUN Ivan Fauzani Raharja; Hafrida Hafrida
Jurnal Sains Sosio Humaniora Vol. 1 No. 2 (2017): Jurnal Sains Sosio Humaniora
Publisher : LPPM Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (182.381 KB) | DOI: 10.22437/jssh.v1i2.4295

Abstract

Good governance pada dasarnya adalah suatu konsep yang mengacu kepada proses pencapaian keputusan dan pelaksanaannya yang dapat dipertanggungjawabkan secara bersama. Sebagai suatu konsensus yang dicapai oleh pemerintah, warga negara, dan sektor swasta bagi penyelenggaraan pemerintahaan dalam suatu negara. Negara berperan memberikan pelayanan demi kesejahteraan rakyat dengan sistem peradilan yang baik dan sistem pemerintahan yang dapat dipertanggungjawaban kepada publik.Indonesia merupakan salah satu negara di dunia yang sedang berjuang dan mendambakan terciptanya good governance. Namun, keadaan saat ini menunjukkan bahwa hal tersebut masih sangat jauh dari harapan. Kepentingan politik, Korupsi, Kolusi dan Nepotisme, peradilan yang tidak adil, bekerja di luar kewenangan, dan kurangnya integritas dan transparansi adalah beberapa masalah yang membuat pemerintahan yang baik masih belum bisa tercapai. Untuk mencapai good governance dalam tata pemerintahan di Indonesia, maka prinsip-prinsip good governance hendaknya ditegakkan dalam berbagai institusi penting pemerintahan. Upaya preventif merupakan upaya pencegahan sebelum tindak pidana korupsi tersebut terjadi. Salah satu upaya pencegahan dalam tindak pidana korupsi adalah melalui upaya penerapan Good Governance. Demikian juga halnya di Pemerintah daerah Kabupaten Sarolangun tidak dapat melepaskan diri dari jeratan tindak pidana korupsi. Tindak Pidana Korupsi terjadi disemua aspek baik legislatif, eksekutif maupun sektor swasta. Untuk itu penellitian ini merupakan penelitian normatif yang akan fokus pada permasalahan penerapan asas Good Governance sebagai upaya pencegahan tindak pidana korupsi di Kabupaten Sarolangun.
PENGARUH DESENTRALISASI FISKAL, GOOD GOVERNANCE DAN STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAHAN TERHADAP AKUNTABILITAS KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH KOTA JAMBI: (STUDI KASUS PADA DINAS PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH KOTA JAMBI) Rita Friyani
Jurnal Sains Sosio Humaniora Vol. 1 No. 2 (2017): Jurnal Sains Sosio Humaniora
Publisher : LPPM Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (93.102 KB) | DOI: 10.22437/jssh.v1i2.4296

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk memberikan bukti empiris bahwa desentralisasi fiskal, good governance dan penerapan standar akuntansi pemerintahan berpengaruh terhadap akuntabilitas keuangan pemerintah daerah di Kota Jambi. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dan menggunakan data kuesioner. Populasi dalam penelitian ini adalah para pegawai negeri sipil di Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kota Jambi. Sampel penelitian diambil mengguankan teknik judgement sampling. Sampel pada penelitian ini adalah staf minimal golongan IIIa, kepala seksi, kepala sub bagian, kepala bidang yang bekerja dalam pelaksanaan pengelolaan keuangan dan aset daerah dan sekretaris serta kepala dinas di Dinas Pengelolaan keuangan dan aset daerah kota Jambi. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linier berganda dengan uji statistik F, uji statistik t dan koefisien determinasi.
PENGARUH KARAKTERISTIK SISTEM AKUNTANSI MANAJEMEN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL DENGAN DESENTRALISASI DAN LOCUS OF CONTROL SEBAGAI VARIABEL MODERASI: (SURVEI PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI KOTA JAMBI) Yuliana Yuliana; Rita Friyani
Jurnal Sains Sosio Humaniora Vol. 1 No. 2 (2017): Jurnal Sains Sosio Humaniora
Publisher : LPPM Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (92.215 KB) | DOI: 10.22437/jssh.v1i2.4297

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh Karakteristik sistem akuntansi manajemen terhadap Kinerja Manajerial dengan Desentralisasi dan Locus of Control sebagai variabel pemoderasi. Variabel pemoderasi adalah variabel yang memperlemah atau memperkuat hubungan lansugn antara variabel independen dengan variabel dependen. Penelitian ini dilakukan dengan metode survei pada perusahaan manufaktur yang ada di Kota Jambi. Metode survei yang digunakan adalah dengan memberikan kueioner kepada perusahaan manufaktur yang ada di Kota Jambi tersebut. Hasil kuesioner tersebut akan dianalisis menggunakan analisis regresi linier sederhana dan uji nilai selisih untuk variabel pemoderasi dengan bantuan komputer melalui program SPSS 19.00 for window.
PREDIKSI TINGKAT KEBANGKRUTAN PERUSAHAAN PERTAMBANGAN BATU BARA YANG TERDAFTAR Di BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2014-2015: (Dengan Metode Z-Score Altman Dan Z-Score Foster) Erwita Dewi
Jurnal Sains Sosio Humaniora Vol. 1 No. 2 (2017): Jurnal Sains Sosio Humaniora
Publisher : LPPM Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (231.951 KB) | DOI: 10.22437/jssh.v1i2.4298

Abstract

This study aims to determine the financial statements prior to the bankruptcy can be used to predict the rate of bankruptcy with Altman Model and Foster on coal mining company listed on the Indonesia Stock Exchange. Model classification Altman Z score Z score> 2.90 is classified as a healthy company, while the company has a Z score <1.20 were classified as potentially bankrupt company. Furthermore, scores between 1.20 to 2.90 is classified as a company in the gray area or the gray area. While the Model Z score Foster use the "Cut-off Point" Z = 0.640, so companies that have Z < 0.640 belongs to a group of companies that go bankrupt, while if Z > 0.640 included in the group of companies that are not bankrupt. After that tested the difference between the predicted results using independent samples t test. The results of the analysis of financial ratios and Foster Altman model proved capable of predicting corporate bankruptcies coal mining sector in Indonesia Stock Exchange in 2014-2015. Results Zscore Altman bankruptcy prediction for the year 2014-2015 shows an increase in predictive companies entering bankrupt category. In 2014 by 22% (there are four companies that PT.BUMI Resources Tbk, PT.Darma Henwa Tbk, PT.Delta Dunia Makmur Tbk and PT.Perdana Karya Perkasa Tbk), and in 2015 by 44% (there are eight companies, namely PT. Adaro Energy Tbk, PT.Atlas Resources Tbk, PT. Bumi Resources Tbk, PT. Darma Henwa Tbk, PT. Delta Dunia Makmur Tbk, PT.Perdana Karya Perkasa Tbk, PT.Petrosea and PT. Golden Eagle Energy Tbk). Foster Zscore bankruptcy prediction results for the year 2014-2015 shows that there is consistency predictive companies entering bankrupt category. Year 2014-2015 by 28% (there are five companies that PT.Atlas Resources Tbk, PT.Baramulti Sukses sarana Tbk, PT. Bayan Resources Tbk, PT. Darma Henwa Tbk and PT. Perdana Karya Perkasa Tbk). Both models are Zscore Altman bankruptcy prediction and Zscore Foster in this study proved to be no different in corporate bankruptcy prediction results were proved by analysis of independent sample t test.
PENGGUNAAN METODE MENGAJAR OLEH GURU PAI PADA SDN NO. 142/VII PULAU ARO II KEC. PELAWAN KAB. SAROLANGUN Mohamad Muspawi
Jurnal Sains Sosio Humaniora Vol. 1 No. 2 (2017): Jurnal Sains Sosio Humaniora
Publisher : LPPM Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (164.666 KB) | DOI: 10.22437/jssh.v1i2.4299

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: 1). Mengetahui penggunaan metode mengajar oleh guru PAI pada SDN No. 142/VII Pulau Aro II Kec. Pelawan Kab. Sarolangun. 2). Mengetahui kendala yang dihadapi oleh guru PAI dalam penggunaan metode mengajar pada SDN No. 142/VII Pulau Aro II Kec. Pelawan Kab. Sarolangun. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang bertujuan untuk mengkaji permasalahan dan memperoleh makna yang lebih mendalam sesuai dengan latar penelitian.Teknik pengumpulan data dengan obervasi, dokumentasi, dan wawancara. Untuk mengecek validitas data digunakan ketekunan pengamatan, triangulasi, member check, audit trail. Dan untuk menganalisis data digunakan penelaahan dan reduksi data, unitisasi data, kategorisasi data, dan interpretasi data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Metode yang digunakan oleh guru PAI SDN No. 142/VII Pulau Aro II dalam mengajar antara lain: a. Metode Ceramah. b. Metode Tanya Jawab. c. Metode Penugasan.d. Demonstrasi. 2) Kendala bagi guru PAI SD No. 142/VII Pulau Aro II dalam penggunaan metode mengajar antara lain: a. Keterbatasan wawasan. b. Kurangnya media pendukung. c. Kurangnya mendapat pelatihan. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa penggunaan metode mengajar oleh guru PAI pada SDN No. 142/VII Pulau Aro II masih didominasi oleh metode ceramah, tanya jawab, penugasan, dan demonstrasi. Sedangkan kendala yang dihadapi oleh guru PAI adalah keterbatasan wawasan, media, dan pelatihan. Dengan demikian, penulis memberikan saran kepada pihak guru PAI SD No. 142/VII Pulau Aro II agar lebih kreatif dalam menggunakan metode mengajar. Kemudian kepada pihak kepala sekolah agar memberikan pelatihan mengenai metode mengajar, sehingga guru PAI memiliki wawasan yang lebih luas tentang metode mengajar. Serta melengkapi media yang dibutuhkan oleh guru PAI.
HUBUNGAN PERSEPSI SISWA TENTANG KOMPETENSI GURU DENGAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI IPS MATA PELAJARAN EKONOMI DI SMAN 2 KOTA JAMBI Fachruddiansyah Muslim
Jurnal Sains Sosio Humaniora Vol. 1 No. 2 (2017): Jurnal Sains Sosio Humaniora
Publisher : LPPM Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (80.414 KB) | DOI: 10.22437/jssh.v1i2.4300

Abstract

In a teaching learning process, students are expected to have high interest and enthusiasm in the classroom. Teachers who have the competencies would be able to create conditions for effective learning, fun and effective classroom management. Student perceptions of teachers in the learning process would indirectly mean that the student has had interest in these subjects. Through the perpection that teachers are teaching students to have a solid competence as a teacher and a professional will be able to evoke the spirit of learning that impact student learning outcomes in both. The purpose of this study was to determine how students perceptions of competence and its relationship to students learning outcomes.Subjects in this study are students – a class XI IPS students at SMA Negeri 2 Jambi City which is used as a sample of 50 students. In the process of data collection, carried out a total spread of 31 items questionnaire wich questions that are relevant indicators of what the objectives of this study. Then after it’s collected questionnaires analyzed by using the formula categories and the categories that have been determined. And to determine its relationship with the goal should learn, questionnaires analyzed by manual and by using the SPSS 16.0 computer applications.From the research found that student perceptions of teacher competence is highest percentage of students percepstions about the competence of the teacher’s personality which amounted to 83,5 % and categorized very well. As for the indicator of student perceptions about of competence of another teacher for : students percepstions about the competence of the teacher’s pedagogic (73,76%) students percepstions about the competence of the teacher’s professional (83%) and students percepstions about the competence of the teacher’s social (78,2%). Next, coefficient of relationship students percepstions about the competence of the teacher’s with a favorable economic study results obtained rxy = 0,511. Therefore we can conclude that there is a relationship between variables X and variables Y and is included in the interpretation.
PENGEMBANGAN SKALA KEPRIBADIAN SISWA SMA DARI TIPOLOGI KEPRIBADIAN JUNG DAN MYERS-BRIGGS Jelpa Periantalo; Saifuddin Azwar
Jurnal Sains Sosio Humaniora Vol. 1 No. 2 (2017): Jurnal Sains Sosio Humaniora
Publisher : LPPM Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (239.204 KB) | DOI: 10.22437/jssh.v1i2.4301

Abstract

The purpose of this research is to construct personality scale from Jung and Myers-Briggs personality type. Basic concept of personality type is human has four dimensional aspects. The dimensional consists of two personality type which is contrary. There are extrovert-introvert, sensing-intuition, thinking-feeling and judging-perceiving. Each human has this two contrary personality. But, one is dominant. Four combination of dominant personality aspect will make a personality type. The personality type can be used for student strategic learning, teacher teaching strategy, psychological counseling, identification of potential and recommendation for higher education program. Item format used question with two answers (a and b). Research subject was about 250 highs school students. There were 146 of 240 items which passed through selection. The final format scale uses 60 items which presents four dimensional aspects. Face, logic and construct validity were used in research. There were no correlations among four dimensional aspects of personality type. This shown good construct (discriminant) validity. Test retest reliability coefficient with one day interval was 0,91 and 0,81 for one week interval. The Scale can be used both for research and practice in psychology.
PENGARUH MOTIVASI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KOSMETIK SARIAYU MARTHA TILAAR DI KOTA JAMBI Novita Sari
Jurnal Sains Sosio Humaniora Vol. 1 No. 2 (2017): Jurnal Sains Sosio Humaniora
Publisher : LPPM Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (134.049 KB) | DOI: 10.22437/jssh.v1i2.4302

Abstract

Kosmetik digunakan oleh semua lapisan masyarakat mulai dari berbagai latar belakang, usia dan pekerjaan. Persaingan industri kosmetik di pasar global yang sangat ketat membuat Sariayu Martha Tilaar tetap bekerja keras untuk mempertahankan konsumen. Dalam menghadapi industri kosmetik yang lain sebagai pesaing, Sariayu Martha Tilaar selalu berusaha mengembangkan tekhnologi yang mereka pakai dan juga selalu melakukan riset ke berbagai daerah di Indonesia untuk mencari dan menggali budaya serta manfaat alam yang ada di Indonesia. Semua usaha dilakukan Sariayu Martha Tilaar agar tetap mampu memberikan produk yang tepat dibutuhkan oleh kosumen. Dalam proses pengambilan keputusan, motivasi merupakan salah satu faktor psikologis yang mempengaruhi perilaku pembelian konsumen. Motivasi menjadi penting karena motivasi merupakan hal yang menyebabkan, menyalurkan dan mendukung perilaku konsumen. Motivasi memberikan kontribusi yang besar secara internal dan individual dalam menentukan keputusan pembelian. Faktor motivasi ini harus dapat dirangsang para pemasar dengan tepat, karena pada akhirnya berapa pun besar pengaruh faktor eksternal atau faktor lain dari diri konsumen mempengaruhi keputusan pembelian pada akhirnya faktor internal atau faktor dari dalam diri konsumen yang akan memutuskan pada tahap akhir melakukan keputusan pembelian atau tidak. Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif kuantitatif, dengan jumlah sampel 100 orang
PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK PRAKTIKUM VIRTUAL KIMIA SMA MENGGUNAKAN PROGRAM CHEM COLLECTIVE BERBASIS SCIENTIFIC APPROACH Aulia Sanova
Jurnal Sains Sosio Humaniora Vol. 1 No. 2 (2017): Jurnal Sains Sosio Humaniora
Publisher : LPPM Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (94.971 KB) | DOI: 10.22437/jssh.v1i2.4303

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) bagaimana mengembangkan LKPD praktikum virtual lab berbasis scientific approach; (2) kualitas LKPD praktikum virtual lab berbasis scientific approach dan (3) respon guru dan siswa terhadap LKPD praktikum virtual lab berbasis scientific approach. Penelitian ini merupakan penelitian research and development (R&D) dengan menggunakan model 4D Thiagarajan yang terdiri dari 4 tahap yaitu pendefinisian (define), perancangan (design), pengembangan (develop), dan penyebaran (dessiminate). Validasi terhadap produk dilakukan oleh tim ahli media dan tim ahli materi. Instrumen yang digunakan untuk pengambilan data adalah dengan menggunakan angket untuk mengetahui hasil kelayakan produk berdasarkan validasi ahli serta angket respon/tanggapan terhadap penggunaan LKPD yang telah dikembangkan. Untuk tahap uji coba kelompok dilakukan pada kelompok kecil. Hasil penelitian mendapatkan penilaian sangat baik dari tim validasi dengan perolehan skor dari ahli media sebesar 66 dan ahli materi sebesar 67 dari skor maksimal 75. Pada uji coba kelompok kecil di peroleh skor 41,9 dari skor maksimal 50 dengan tanggapan pada kategori baik dan menarik, sedangkan hasil respon guru juga sangat baik dengan perolehan skor sebesar 45 dari skor maksimal 50. Secara keseluruhan rata-rata penilaian LKPD, baik penilaian validasi materi, media, respon guru dan siswa, memberikan hasil penilaian dengan persentase yang sangat baik sebesar 89,83 %. Dengan demikian LKPD berbasis virtual lab dengan menerapkan konsep pendekatan keterampilan proses (scientific approach) dapat di sebarkan penggunaanya pada implementasi kelompok yang lebih luas lagi untuk meningkatkan pemahaman konsep belajar siswa SMA.

Page 2 of 37 | Total Record : 366