cover
Contact Name
Miftakhul Muthoharoh
Contact Email
miftakhulmuthoharoh@gmail.com
Phone
+6285733591295
Journal Mail Official
miftakhulmuthoharoh@gmail.com
Editorial Address
Jl. Raya Dukun No. 21 A Dukun, Gresik 61155
Location
Kab. gresik,
Jawa timur
INDONESIA
Tasyri` : Jurnal Tarbiyah-Syari`ah-Islamiyah
ISSN : 22524436     EISSN : 26546132     DOI : -
Core Subject : Education, Social,
The scopes of the journal include the following topic areas: Teachers Education of Economy, Curriculum and Teaching, Education of Economy, Learning Media Education of Economy, Leadership and Management of Education of Economy, Information Technology, Communication and Education of Economy, Corporation and Micro, Small and Middle Business, Office Technology, Management, Business, Accounting and Finance
Articles 75 Documents
مكانة القران في دراسة اسلامية Nasiri Nasiri
Tasyri` : Jurnal Tarbiyah-Syari`ah-Islamiyah Vol 26 No 1 (2019): April 2019
Publisher : LPPM STAI Ihyaul Ulum Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29138/tasyri.v26i1.64

Abstract

Islam bukan hanya terdiri dari satu dua aspek saja, tetapi memiliki beberapa aspek, yaitu aspek teologi, ibadah, moral, filsafat, sejarah, kebudayaan, dan lain sebagainya. Semua aspek itu dtulis dan dibahas oleh para ahli sehingga melahirkan berbagai ilmu yang kemudian dikenal dengan ilmu-ilmu keislaman. Semua disiplin ilmu tersebut bersumber pada Al-Qur’an. Dan itu semua ilmu itu terbagi, sbb: ilmu tauhid (teologi), ilmu hukum, ilmu tasawuf, dan ilmu filsafat islam. Semua penjelasan itu sudah ada diatas. Sedangkan aliran-aliran yang ada dalam islam sekaligus berhubungan dalam al-Qur’an, itu sangat banyak sekali. Semua aliran tersebut hasil dari pemikiran orang islam terhadap ajaran-ajaran dasar dalam islam. Pemikiran tersebut merupakan hasl akal manusia karena manusia tidak bersifat ma’sum dan penafsiran ulama itu pun juga tidak bersifat mutalak. Di dalam agama islam, yang terpenting adalah aliran-aliran itu tidak bertentangan dalam ajaran islam yang sesuai al-Qur’an dan hadist.
Nilai-Nilai Pendidikan Kultural dalam Dakwah Susuhunan Kalijaga Puthut Waskito
Tasyri` : Jurnal Tarbiyah-Syari`ah-Islamiyah Vol 26 No 1 (2019): April 2019
Publisher : LPPM STAI Ihyaul Ulum Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29138/tasyri.v26i1.65

Abstract

The spread of Islam in Java has a unique history. This uniqueness is because the people of the interior of Java do not necessarily accept the teachings of Islam in a kaffah manner. This is because the people of the interior of Java already have a high culture in the spiritual field. Therefore, Susuhunan Kalijaga carried out an Islamic missionary mission known as jalasutra. In this mission, Susuhunan Kalijaga uses a cultural approach with a moderate and tolerant attitude towards the culture and various thoughts of the local community. There are various ways Susuhunan Kalijaga performs Islamic da'wah in the interior of Java, namely by performing shadow puppets; Sekaten gamelan performances on Islamic holidays; incorporate Islamic values ​​into Javanese kebatinan teachings; opening a place for Islamic religious education with a hermitage style; teaches mask dance; wrote sharing books of fiber, suluk, primbon, and song; preaching to state officials as an implementation of the philosophy of agomo ageming aji; perform ritual activities of tahlil, genduri, syi'iran, and gembrungan. These various methods have had a positive impact on the development of the spread of Islam in the interior of Java.
Media PowerPoint dalam Pembelajaran Miftakhul Muthoharoh
Tasyri` : Jurnal Tarbiyah-Syari`ah-Islamiyah Vol 26 No 1 (2019): April 2019
Publisher : LPPM STAI Ihyaul Ulum Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29138/tasyri.v26i1.66

Abstract

Media is a learning tool that every teacher needs to pay attention to when they want to carry out the teaching and learning process because if there is no development in the use of media in learning, the teaching and learning process will be monotonous and unpleasant, even students tend to be lazy to take part in learning. if this happens it is certain that the failure of the teaching and learning process has failed. Facing the digital era 4.0, a teacher must be really able to use various kinds of multimedia in learning, teachers are not allowed to only use student worksheets when teaching. In this era, teachers should use technology-based learning media such as the internet or use Microsoft PowerPoint as a medium when they want to deliver material to students.
Kemampuan Penggunaan Kalimat Transformasi Bahasa Indonesia dalam Karangan Siswa Sma Ma’arif NU Solokuro Kabupaten Lamongan Busyro Busyro
Tasyri` : Jurnal Tarbiyah-Syari`ah-Islamiyah Vol 26 No 1 (2019): April 2019
Publisher : LPPM STAI Ihyaul Ulum Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29138/tasyri.v26i1.67

Abstract

Tujuan penelitihan ini dilakukan adalah untuk mengetehui kemampuan siswa kelas XI SMA MA’ARIF NU Solokuro Lamongan dalam penggunaan kalimat transformasi bahasa Indonesia dalam karangan. Tujuan tersebut diuraikan sebagai berikut: (1) untuk mengetahui kemampuan penggunaan kalimat tak lengkap bahasa Indonesia dalam karangan siswa kelas XI SMA MA’ARIF NU Solokuro Kabupaten Lamongan. (2) untuk mengetahui kemampuan penggunaan kalimat luas bahasa Indonesia dalam karangan siswa kelas XI SMA MA’ARIF NU Solokuro Kabupaten Lamongan (3) untuk mengetahui kemampuan penggunaan kalimat inversi bahasa Indonesia dalam karangan siswa kelas XI SMA MA’ARIF NU Solokuro Kabupaten Lamongan (4) untuk mengetahui kemampuan penggunaan kalimat interogatif dan imperatif bahasa Indonesia dalam karangan siswa kelas XI SMA MA’ARIF NU Solokuro Kabupaten Lamongan (5) untuk mengetahui kemampuan penggunaan kalimat negatif bahasa Indonesia dalam karangan siswa kelas XI SMA MA’ARIF NU Solokuro Kabupaten Lamongan (6) untuk mengetahui kemampuan penggunaan kalimat majemuk bahasa Indonesia dalam karangan siswa kelas XI SMA MA’ARIF NU Solokuro Kabupaten Lamongan (7) untuk mengetahui kemampuan penggunaan kalimat pasif bahasa Indonesia dalam karangan siswa kelas XI SMA MA’ARIF NU Solokuro Kabupaten Lamongan.Data dikumpulkan dengan metode tes, dan metode simak. Kecenderungan kemampuan penggunaan kalimat transformasi yang paling banyak digunakan oleh siswa kelas XI SMA MA’ARIF NU Solokuro Kabupaten Lamongan adalah kalimat majemuk, sedangkan yang paling jarang digunakan adalah kalimat negatif. Akan tetapi, dilihat dari jumlah nilainya yang paling baik adalah kalimat negatif karena memperoleh skor 83 %, sedangkan yang paling jelek adalah kalimatinversi karena memperoleh skor 48 %, dan yang paling banyak kesalahannya adalah kalimat majemuk.
Eksistensi dan Paradigma Keilmuan Manajemen Pendidikan Islam Muhamad Fatih Rusydi Syadzili
Tasyri` : Jurnal Tarbiyah-Syari`ah-Islamiyah Vol 26 No 1 (2019): April 2019
Publisher : LPPM STAI Ihyaul Ulum Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29138/tasyri.v26i1.68

Abstract

Perkembangan kajian Manajemen Pendidikan pada tahun 2005 di Indonesia semakin memperlihatkan kepesatannya, hal ini berdampak pada; 1) banyaknya Program Studi Administrasi Pendidikan di beberapa perguruan tinggi yang telah melepaskan diri dari Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) yang telahbertransformasi menjadi Program Studi Manajemen Pendidikan; 2) maraknya pembukaan Program Studi Manajemen Pendidikan baik di tingkat S-1, S-2 maupun S-3, baik di perguruan tinggi swasta maupun negeri. Gejala di atas berimbas pula pada pendidikan Islam. Pada tahun 2007, Departemen Agama menitipkan 30 orang dosen Perguruan Tinggi Agama Islam untuk mengikuti program beasiswa doktor bidang Manajemen Pendidikan ke Universitas Islam Negeri Bandung.Harapannya, setelah lulus, mereka dapat memperbaiki pengelolaan pendidikan Islam. Kajian terhadap Manajemen Pendidikan Islam pun semakin sering dilakukan di hampir seluruh Pendidikan Tinggi Islam (diktis) di Indonesia. Fenomena ini mendapatkan momentumnya setelah sejumlah Institu Agama Islam Negeri (Jakarta, Yogyakarta, Malang dan Bandung), dalam rentang waktu 2004-2006, sukses mengubah bentuk kelembagaan dan pengelolaannya menjadi Universitas Islam Negeri.
Psikologi Perkembangan Masa Remaja Gatot Marwoko
Tasyri` : Jurnal Tarbiyah-Syari`ah-Islamiyah Vol 26 No 1 (2019): April 2019
Publisher : LPPM STAI Ihyaul Ulum Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29138/tasyri.v26i1.69

Abstract

Masa remaja termasuk masa yang sangat menentukan karena pada masa ini anak-anak mengalami banyak perubahan pada psikis dan fisiknya. Terjadinya perubahan kejiwaan menimbulkan kebingungan dikalangan remaja, mereka mengalami penuh gejolak emosi dan tekanan jiwa sehingga menyimpang dari aturan dan norma-norma sosial yang berlaku dikalangan masyrakat. Dalam proses perkembangan kematangan psikologis dan biologis, remaja kerap menghadapi ketegangan, kebingungan, dan kekhawatiran. Remaja menjadi gemar coba-coba dalam emosi labil sehingga mudah terpengaruh.
Strategi Peningkatan Kecerdasan Spiritual dalam Kependidikan Islam M. Mudlofar
Tasyri` : Jurnal Tarbiyah-Syari`ah-Islamiyah Vol 26 No 1 (2019): April 2019
Publisher : LPPM STAI Ihyaul Ulum Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29138/tasyri.v26i1.70

Abstract

Kecerdasan spiritual ditengarahi mempu memperkaya khazanah berfikir dan memberikan motivasi untuk mengaktualitaskan ajaran Islam secara nyata. Kesadaran spiritual merupaka pintu masuk umat memahami masalah ritual agama dan mempraktikannya dalam kehidupan keseharian. Kesadaran tersebut memberikan kayakinan bahwa kecerdasan spiritual menjadi urgen dalam mendongkrak keberhasilan kependidiikan Islam Penelitian ini berusaha mmemahami dan kemudian menunjukkan urgensi kecerdasan spiritual dalam konteks kependidikan Islam. Pada gilirannya tulisan ini juga akan mendeskripsikan strategi yang dapat dipempuh oleh pemerhati pendidikan agama untuk lebih mencermati dan mendorong aplikasi kecerdasan spiritual dalam aktivitas mereka. Kajian ini merupakan penelitian kualitatif. Penelitian ini dijalankan dengan bertumpu pada data-data verbal yang bersumber dari litaratur-litarutur yang sesuai dengan objek penelitian. Dengan demikian kajian ini juga dijalankan dengan pendekatan kepustakaaan. Bertindak sebagai pengumpul data adalah peneliti sendiri yang menjalankannya dengan teliti dan hati-hati. Dari penelitian ini diperoleh pemahaman bahwa kecerdasan spiritual merupakan kecerdasan yang berkaitan dengan proses pemaknaan manusia terhadap setiap tindakan dan jalan hidupnya. Kecerdasan ini berguna dalam kependidikan Islam utamanya menyangkut pembentukan kesadaran hakikat manusia sebagai makhluk Allah yang memuat aspek material dan immaterial sebagai dasar spiritualitasnya. Dalam konteks kependidikan Islam, maka strategi peningkatan dan pengembangan kecerdasan spiritual manusia dapat ditempuh melalui lima komponen kecerdasan, yaitu (a) kecerdasan untuk mengimani Allah, (b) kemampuan beretos kerja tinggi dengan mengharapkan ridha Allah, c) kemampuan menjalankan perintah ibadah secara istiqamah, (d) kemampuan bersabar dalam menghadapi ujian, dan (e) kemampuan dalam menerima takdir Allah ta’ala secara ihlas.
Konsep Evaluasi dalam Pendidikan Islam Miftakhul Muthoharoh
Tasyri` : Jurnal Tarbiyah-Syari`ah-Islamiyah Vol 26 No 2 (2019): October 2019
Publisher : LPPM STAI Ihyaul Ulum Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29138/tasyri.v26i2.71

Abstract

Evaluasi merupakan proses penaksiran terhadap ada tidaknya perkembangan, untuk mengettahui kadar dan tingkat kemajuan seseorang sebagai alat untuk membantu seseorang agar merubah sikap dan tingkah lakunya dan untuk mempertimbangkan kecukupan alat yang dipakai maupun administrasi yang ada. Sasaran evaluasi dalam pendidikan islam adalah sejauh mana loyalitas dan pengabdian seorang hamba kepa Allah SWT, sejauh mana dia dapat mengaplikasikan islam ditengah masyarakat, lingkungan alam, dan bagaimana dia memposisikan dirinya di hadapan Allah dan di sisi manusia. Dasar melaksanakan evaluasi dalam pendidikan islam tidak memandang formalitas, tetapi substansi dan kualitas sebuah tindakan, sebagaimana disebutkan dalam QS. Al-Hajj: 37 bahwasanya “Daging-daging unta dan darahnya itu sekali-kali tidak dapat mencapai keridaan Allah tetapi ketakwaan dari kamulah yang dapat mencapainya”. Dalam melaksanakan evaluasi seorang evaluator harus memperhatikan prinsip-prinsip kontinuitas, komperhenship, objektifitas baik diterapkan kepada diri sendiri maupun orang lain.
Harmoni Pendidikan Islam Nusantara Mukhamat Saini
Tasyri` : Jurnal Tarbiyah-Syari`ah-Islamiyah Vol 26 No 2 (2019): October 2019
Publisher : LPPM STAI Ihyaul Ulum Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29138/tasyri.v26i2.73

Abstract

Konflik yang terjadi pada masyarakat Kabupaten Nganjuk berawal dari perbedaan tentang aqidah. Misalnya, pada tahun 2017 adanya penyebab konflik antara Islam mainstream dengan HTI (Hizbut Tahrir Indonesia) di Kabupaten Nganjuk Jawa Timur bermula dari aspek teologis. Kemudian, berkembang menjadi aspek politik, ekonomi, eksklusivitas tidak ada tokoh pemersatu dari kedua belah pihak. Persoalannya adalah bagaimana mendorong agar masyarakat tetap menjadikan aksi damai sebagai opsi utama mereka dalam merespon berbagai isu konflik keagamaan yang berkembang di masyarakat. Studi ini juga memperlihatkan temuan menarik menyangkut perkembangan konflik keagamaan yang terjadi di Kabupaten Nganjuk. Dari latar belakang masalah tersebut di atas, maka tujuan penelitian ini adalah Pertama, untuk menjelaskan dan mendeskripsikan konflik keagamaan di Kabupaten Nganjuk. Kedua, untuk mendeskripsikan pengembangan pendidikan Islam Nusantara, dalam mewujudkan resolusi konflik keagamaan di Kabupaten Nganjuk. Ketiga, untuk mengevaluasi, menganalisis dan merubah arah sosial keagamaan di Kabupaten Nganjuk. Dalam penelitian ini, metode yang digunakan adalah metode kualitatif-deskriptif. Maka pendekatan yang digunakan adalah pendekatan sosiologis-fenomenologis. Prosedur pengumpulan data pada penelitian ini adalah prosedur interview, observasi dan dokumentasi. Dengan demikian sumber data primer penelitian ini adalah: (1). Para pimpinan Ormas Keagamaan (Ketua PC Nahdlatul ‘Ulama, Ketua PC Muhammadiyah, Ketua PC HTI, Ketua PC Jama’ah Tabligh dan Ketua PC LDII Kabupaten Nganjuk); (2) Sejumlah Warga; (3). Serta sejumlah tokoh masyarakat sekitar Kabupaten Nganjuk. Hasil penelitian ini adalah pertama, Jumlah insiden kekerasan sebanyak 35,4%, didominasi oleh orang/ kelompok orang tidak dikenal. Adapun kelompok keagamaan terlihat mendominasi 10,6% insiden kekerasan keagamaan. Sisanya, pelaku kekerasan melibatkan kelompok pemuda/ perguruan pencak silat (2,6%), kelompok kemasyarakatan (2,2%), aparat keamanan (1,1%) dan kader partai politik (0,4%). Kedua, ormas Islam Kabupaten Nganjuk butuh pendampingan dalam menyatukan persepsi tentang keberadaan Islam Nusantara dan pengendalian potensi klonflik keagamaan di kota Nganjuk yang masih belum tergali dengan maksimal. Ketiga, pentingnya peran pemangku kebijakan yaitu Ormas/ pemerintah dan kesadaran masyarakat akan pentingnya kehidupan yang harmoni itu yang menjadi tolak ukur. Karena, harus disadari bahwa keberagamaan masyarakat Kabupaten Nganjuk itu sangat komplek dan bervariatif.
Inovasi Pembiayaan SPBU Mini Sebagai Solusi Meningkatkan Kesejahteraan Anggota Agus Wahyu Irawan
Tasyri` : Jurnal Tarbiyah-Syari`ah-Islamiyah Vol 26 No 2 (2019): October 2019
Publisher : LPPM STAI Ihyaul Ulum Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29138/tasyri.v26i2.74

Abstract

Artikel ini untuk mengetahui tentang Peran inovasi pembiayaan SPBU Mini sebagai solusi meningkatkan kesejahteraan anggota. Inovasi pembiayaan SPBU Mini diharapkan mampu memberikan manfaat lebih mensejahterakan anggota. Anggota yang awalnya kurang dalam hal finansial dan setelah diberikan pembiayaan mampu mencukupi kebutuhan setelah diberikan pembiayaan tersebut. Artikel ini Tujuan dalam penelitian ini adalah mendeskripsikan peran inovasi pembiayaan SPBU Mini sebagai solusi meningkatkan kesejahteraan anggota. Metode yang digunakan dalam tulisan ini adalah kualitatif dengan pendekatan dekriptif. Hasil penelitian ini adalah produk SPBU Mini, manajemen yang baik, kualitas SPBU Mini dan menciptakan kepercayaan SPBU Mini.