cover
Contact Name
Epa Elfitriadi
Contact Email
jurnaldiklatandragogi@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
jurnaldiklatandragogi@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota tangerang selatan,
Banten
INDONESIA
Andragogi: Jurnal Diklat Teknis Pendidikan dan Keagamaan
ISSN : 26205009     EISSN : 26231190     DOI : -
Core Subject : Education,
Andragogi Jurnal Diklat Teknis Pendidikan dan Keagamaan (p-ISSN 2620-5009, e-ISSN 2623-1190) is a periodical journal published by Pusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan (Center of Education and Religious Technical Training), under The Ministry of Religion Affairs, Republic of Indonesia. The journal is aimed to disseminate information including scientific developments within the scope of education and religious. Andragogi was first published in printed form in 2013. It is published frequently twice a year, on June and December. In 2019 this journal is published twice a year with Open Journal System (OJS) based.
Arjuna Subject : -
Articles 130 Documents
Efektivitas Metode Delphi dalam Pengembangan Instrumen Supervisi Manajerial Nana Umar Sumarna
Andragogi: Jurnal Diklat Teknis Pendidikan dan Keagamaan Vol 5 No 1 (2017): Andragogi: Jurnal Diklat Teknis Pendidikan dan Keagamaan
Publisher : Pusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (414.417 KB)

Abstract

Penelitian eksperimen ini ingin mengetahui apakah metode Delphi efektif dalam mengembangkan instrumen supervisi manajerial pada diklat teknis fungsional pembentukan jabatan calon pengawas madrasah di Balai Diklat Keagamaan (BDK) Bandung pada tahun 2015. Untuk keperluan ini, peneliti menggunakan desain Randomized Control-Group Postest Only. Teknik analisa data yang digunakan adalah uji t, suatu teknik yang dilakukan untuk menguji perbedaan rata-rata dari dua atau lebih populasi yang sama atau berbeda. Populasi yang dibandingkan bersifat independent (saling bebas) satu sama lain. Hasil perhitungan SPSS memperlihatkan bahwa hasil uji F menunjukan bahwa F hitung untuk nilai postes dengan asumsi kedua varians sama (Equal variance assumed) adalah 8,225 dengan probabilitas 0,006 dan hasil uji t menunjukan bahwa t hitung untuk nilai postes dengan asumsi kedua varians sama pada kedua sisi adalah 5,906 dengan probabilitas 0,00. Kriteria pengujiannya, tolak H0 jika probabilitas < 0,05. Dari hasil perhitungan kedua probabilitas uji F (0,006) dan uji t (0,00) < 0,05 sehingga H0 di tolak, sehingga dapat dikatakan memang kedua varians populasi kelompok eksperimen dan kelompok kontrol berbeda. Sehingga dapat disimpulkan bahwa metode Delphi efektif dalam pengembagan instrumen supervisi manajerial.
Model dan Strategi Pembelajaran Diklat Agus Mukhtar Rosyidi
Andragogi: Jurnal Diklat Teknis Pendidikan dan Keagamaan Vol 5 No 1 (2017): Andragogi: Jurnal Diklat Teknis Pendidikan dan Keagamaan
Publisher : Pusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (478.552 KB)

Abstract

Pembelajaran di program pelatihan atau sekolah membutuhkan variasi proses untuk mengatasi suasana yang monoton. Model dan strategi pembelajaran efektif diperlukan agar potensi pembelajar untuk berpikir dan memberi respon terhadap pengetahuan yang diberikan dapat lebih dilibatkan. Dengan menggunakan metode kajian pustaka dari beberapa buku yang berkaitan dengan model dan strategi pembelajaran efektif dapat diperoleh hal - hal sebagai berikut: (1) Model dan strategi pembelajaran yang mampu menciptakan situasi yang sarat dengan stimulus dalam pikiran peserta didik. (2) Ciri model dan strategi pembelajaran efektif: a) Rasional teoritik logis yang harus disusun oleh perancangnya, b) Tujuan pembelajaran yang akan dicapai, c) Tingkah laku mengajar yang diperlukan agar model tersebut dapat dilaksanakan dengan berhasil, d) Lingkungan belajar yang diperlukan agar tujuan pembelajaran itu dapat tercapai. (3) Perbedaan model dengan strategi pembelajaran.
Nilai Karakter pada Kearifan Lokal dalam Karya Sastra Fawziah Fawziah
Andragogi: Jurnal Diklat Teknis Pendidikan dan Keagamaan Vol 5 No 2 (2017): Andragogi: Jurnal Diklat Teknis Pendidikan dan Keagamaan
Publisher : Pusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (408.981 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai karakter pada kearifan lokal dalam karya sastra yang terdapat dalam kumpulan cerpen Bertanya Kerbau Pada Pedati, Karya A.A. Navis. Permasalahan utama adalah apa saja nilai karakter pada kearifan lokal yang terdapat dalam kumpulan cerpen karya AA Navis, dan bagaimana apresiasi pengajaran sastra untuk menguatkan nilai karakter tersebut kepada siswa. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Sumber data primer adalah cerpen-cerpen yang terdapat dalam kumpulan cerpen Bertanya Kerbau pada Pedati. Analisa data menggunakan deskriptif analitif yang berawal dari pengumpulan data, validasi data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa buku kumpulan cerpen Bertanya Kerbau pada Pedati memiliki pesan nilai karakter yang sangat kuat. Nilai karakter tersebut digali dari kearifan lokal masyarakat Minangkabau sebagai setting sosial dari cerita dalam cerpen. Hasil nilai karakter yang ditemukan dalam buku tersebut adalah karakter religiousitas, nasionalisme dan integritas. Penelitian ini juga memperlihatkan bahwa pengajaran sastra bisa menjadi medium yang tepat dalam penguatan penanaman nilai karakter kepada siswa dalam pendidikan di sekolah.
Tradisi Barzanji dalam Majlis Taklim di Betawi di Era Dunia Modern Mastanah Mastanah
Andragogi: Jurnal Diklat Teknis Pendidikan dan Keagamaan Vol 5 No 1 (2017): Andragogi: Jurnal Diklat Teknis Pendidikan dan Keagamaan
Publisher : Pusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (314.073 KB)

Abstract

Pembacaan barzanji dengan berbagai varian dilakukan oleh masyarakat muslim hampir di seluruh Indonesia. Namun, pada saat ini sudah mulai ada gerakan yang ‘mempurifikasi’ ajaran Islam yang salah satu isinya adalah mempertanyakan keberadaan pembacaan Maulid yang dianggap bukan bagian dari agama Islam. Selanjutnya, terlepas dari perdebatan mengenai gerakan tersebut, masyarakat Betawi yang sebagian besar memegang teguh ajaran Sunni Asy’ari, walaupun sebagian hanya taqlid kepada guru, muallim, habib yang mereka percayai kebenarannya, mereka tetap memegang teguh tradisi berzanji. Metode penelitian menggunakan penelitian lapangan dengan pendekatan kualitatif yang bertujuan lebih menekankan aspek sastra dan estetika dalam pembaca al-Barzanji dan aspek sosiologis. Hasil penelitian ditemukan bahwa tradisi barzanji ini dilakukan untuk berbagai acara (ritual) seperti acara maulid, mengadakan akad pernikahan, potong rambut untuk bayi dan lain sebagainya. Tradisi di Betawi adalah setiap ritual selain acara maulid Nabi saw, pembacaan barzanji selalu di mulai dengan bacaan surat Yasin dan tahlil, mereka menyalakan petasan, al-barzanji adalah salah satu aspek untuk mempersatukan umat Islam dan hubungan sosial antar warga, baik dari Betawi ataupun pendatang. Kesimpulan dari penelitian ini adalah al-Barzanji dengan berbagai varian yang ada sudah memberikan kontribusi kepada masyarakat Betawi dalam membentuk budaya mereka dan disarankan dengan kenyataan itu, kontroversi yang berkaitan dengan al-Barzanji merupakan hal yang wajar seperti bentuk ritualitas atau seremoni al-barzanji ternyata mampu menjaga keutuhan masyarakat.
Analisis Kualitas Instrumen Tes Hasil Belajar Aminullah Aminullah
Andragogi: Jurnal Diklat Teknis Pendidikan dan Keagamaan Vol 5 No 1 (2017): Andragogi: Jurnal Diklat Teknis Pendidikan dan Keagamaan
Publisher : Pusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (355.158 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah menjelaskan kualitas instumen tes hasil belajar buatan guru yang sudah disertifikasi sebagai bahan untuk evaluasi kebutuhan pendidikan dan pelatihan (diklat) metode penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan teknik survei. Penelitian dilakukan terhadap guru-guru Madrasah Aliyah (MA) yang sudah bersertifikasi di wilayah kota Serang yang mengembangkan tes hasil belajar. Waktu penelitian dimulai bulan Febuari dan selesai pada bulan Juni 2017. Responden dalam penelitian ini adalah berjumlah 27 orang guru IPS Madrasah Aliyah yang sudah bersertifikasi berasal dari sembilan Madrasah Aliyah di wilayah kota Serang, yaitu Kecamatan Serang, Kasemen, dan Curug. Data yang dikaji dalam penelitian ini adalah soal: (1) Ulangan Tengah Semester (UTS); (2) Ulangan Akhir Semester (UAS); (3) Ulangan Kenaikan Kelas (UKK); dan (4) Ulangan Semester (US) hasil buatan guru. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes dan wawancara. Teknik analisis data menggunakan analisis deskripsi terhadap analisis soal berdasarkan aspek materi, konstruksi, dan bahasa. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh secara umum rata-rata pemenuhan soal terhadap kaidah soal : (1) UTS adalah 96%; (2) UAS adalah 96%; (3) UKK adalah 98%; (4) US adalah 95%.
Penerapan Model Pembelajaran Berbasis Masalah (PBM) pada Diklat Cut Ummu Athiyah
Andragogi: Jurnal Diklat Teknis Pendidikan dan Keagamaan Vol 5 No 1 (2017): Andragogi: Jurnal Diklat Teknis Pendidikan dan Keagamaan
Publisher : Pusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (277.89 KB)

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pembelajaran berbasis masalah terhadap keberhasilan peserta diklat dalam mata diklat Manajemen Berbasis Madrasah. Sejumlah 30 peserta diklat Pengawas Madya Angkatan VI dijadikan kelompok eksperimen menggunakan pembelajaran orang dewasa(nadragogi) dengan model pembelajaran berbasis masalah, dan kontrol pada 30 peserta diklat Pengawas Madya Angkatan V dengan menggunakan model pembelajaran konvensional melalui metode ceramah dan diskusi. Data diambil melalui tes yang dilakukan oleh peneliti. Pada akhir kegiatan diklat ditemukan bahwa ada perbedaan yang signifikan nilai rata-rata antara kedua kelompok yang melaksanakan PBM dan tidak dalam pencapaian nilai akhir pembelajaran. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa model pembelajaran berbasis masalah dapat meningkatkan kualitas pembelajaran pada pendidikan dan pelatihan.
Pengaruh Metode Resitasi Terhadap Hasil Belajar Peserta Diklat Yurnalis Nurdin
Andragogi: Jurnal Diklat Teknis Pendidikan dan Keagamaan Vol 5 No 2 (2017): Andragogi: Jurnal Diklat Teknis Pendidikan dan Keagamaan
Publisher : Pusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (286.81 KB)

Abstract

Penelitian yang dilaksanakan ini bertujuan untuk memperoleh gambaran tentang pengaruh metode resitasi dan metode ceramah terhadap hasil belajar peserta Diklat Substantif Publikasi Ilmiah Bagi Guru PAI Pada Madrasah Angkatan I dan angkatan II Tahun 2017 untuk mata diklat “Publikasi Ilmiah Bentuk Laporan Hasil Penelitian” di Pusdiklat Teknis Pendidikan dan Keagamaan Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI Jakarta. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah metode resitasi dan ceramah, Sedangkan variable terikatnya adalah hasil belajar peserta Diklat Substantif Publikasi Ilmiah Bagi Guru PAI Pada Madrasah Angkatan I dan II di Pusdiklat Teknis Pendidikan dan Keagamaan Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI Jakarta. Metode penelitian ini adalah metode eksperimen dengan rancangan penelitiannya adalah Pretest-Posttest Control Group Design. Alat pengumpulan data yang digunakan berupa tes hasil belajar. Berdasarkan hasil Two independent sample test dengan Uji Mann Whitney nilai signifikansi adalah 0,000 < 0,05. Hal ini berarti Ha diterima dan Ho ditolak. Maka dapat diambil kesimpulan bahwa terdapat perbedaan (pengaruh) antara metode resitasi dengan metode ceramah pada hasil belajar peserta diklat.
Peningkatan Kemandirian Belajar Peserta Diklat dengan Menggunakan Lembar Kerja (LK) Terstruktur Agustantini Isana Dewi
Andragogi: Jurnal Diklat Teknis Pendidikan dan Keagamaan Vol 5 No 2 (2017): Andragogi: Jurnal Diklat Teknis Pendidikan dan Keagamaan
Publisher : Pusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (366.925 KB)

Abstract

Proses pembelajaran pendidikan dan pelatihan sangat dituntut kemandirian peserta diklat. Tetapi dilapangan yang terjadi masih ada peserta diklat yang kurang aktif dalam proses pembelajaran dan biasanya tidak bertanggungjawab dengan tugasnya. Maka tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan kemandirian belajar pada peserta Diklat Teknis Substantif Metodologi Pembelajaran Guru Madrasah Tsanawiyah melalui penggunaan lembar kerja (LK) terstruktur. Penelitian dilakukan dengan menggunakan instrumen observasi dan angket kemandirian belajar untuk mengukur tingkat kemandirian peserta diklat. Metode penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Hasil analisis observasi peserta diklat pada Diklat Teknis Substantif Metodologi Pembelajaran Guru Madrasah Tsanawiyah ada peningkatan yang cukup signifikan pada sikap kemandirian belajar peserta diklat setelah adanya tindakan pada proses pembelajaran dengan menggunakan lembar kerja (LK) terstruktur. Terbukti dengan hasil rata-rata pada lembar observasi yang dilakukan peneliti dan diisi peneliti adalah dari pertemuan pertama 69,7 % menjadi 83,70 % pada pertemuan kedua, sedangkan hasil rata-rata pada lembar angket kemadirian belajar yang diisi oleh peserta diklat pada pertemuan pertama 70,63% kemudian meningkat menjadi 81,13% pada pertemuan kedua. Berdasarkan data observasi dan lembar angket kemandirian belajar serta wawancara, serta peserta diklat diberi tugas melalui Lembar Kerja Terstruktur maka peserta diklat lebih mandiri, aktif dan berpikir inovatif juga kreatif. Peran widyaiswara sebagai fasilitator mengarahkan peserta diklat dalam tugas-tugas melalui Lembar Kerja (LK) terstruktur.
Peningkatan Keterampilan Guru Agama Islam dalam Mengimplementasikan Kurikulum 2013 dengan Pendekatan 5 M Parida Ariani
Andragogi: Jurnal Diklat Teknis Pendidikan dan Keagamaan Vol 5 No 2 (2017): Andragogi: Jurnal Diklat Teknis Pendidikan dan Keagamaan
Publisher : Pusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (398.988 KB)

Abstract

Implementasi kurikulum 2013 Guru Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti sekolah sasaran masih menimbulkan banyak pertanyaan meskipun guru sudah mendapat pelatihan tentang kurikulum 2013. Tujuan penelitian meningkatkan keterampilan Guru Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti dalam mempersiapkan perangkat pembelajaran, melaksanakan pembelajaran, melaksanakan pendekatan saintifik, dan melakukan penilaian autentik di SD Kecamatan Rantau Utara. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan dengan pengolahan data secara deskriptif kualitatif yang berfokus pada pendampingan dengan Pendekatan 5M pada Guru kelas 1 dan 6 melalui kegiatan KKG. Hasil penelitian menunjukan keterampilan Guru Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti dalam mempersiapkan perangkat pembelajaran kurikulum 2013 menunjukkan peningkatan dalam mempersiapkan perangkat pembelajaran, masih perlu menyesuaian langkah kegiatan dengan tujuan pembelajaran tercapai, mengatur strategi, perbaikan dalam penyusunan RPP, memancing kemampuan siswa dalam menanya, pembelajaran serta penilaian autentik mengalami peningkatan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah terjadinya peningkatan dalam menyusun perangkat pembelajaran, melaksanakan pembelajaran, pembelajaran saintifik, dan mempersiapkan penilaian autentik. Untuk peningkatan kualitas implementasi kurikulum 2013, Guru Pendidikan Agama Islam dan budi pekerti perlu pembinaan guru Pendidikan Agama Islam dan budi pekerti tentang penilaian dan pembinaan mengenai model-model pembelajaran, strategi dan teknik pembelajaran.
Penguatan Pendidikan Karakter di Madrasah Ibtidaiyah Negeri 2 Tangerang Selatan Yetti Nurhayati
Andragogi: Jurnal Diklat Teknis Pendidikan dan Keagamaan Vol 5 No 2 (2017): Andragogi: Jurnal Diklat Teknis Pendidikan dan Keagamaan
Publisher : Pusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (659.591 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi pelaksanaan penguatan pendidikan karakter di MIN 2 Tangerang Selatan . Metode penelitian ini deskriptif kualitatif. Data penelitian dikumpulkan dengan beberapa teknik, yaitu observasi, wawancara, kuisioner, dan dokumentasi. Hasil penelitian Penguatan Pendidikan Karakter terdapat empat poin, yaitu: (1) Kurikulum yang digunakan MIN 2 Tangerang Selatan adalah Kurikulum 2013 dan Kurikulum khusus MIN 2 Tangerang Selatan, yaitu Tahfizh, kelas 1-3 juz ke-30 (juz Amma) dan Kelas 4 – 6 Surat Al Baqoroh; (2) Hidden Curriculum MIN 2 Tangerang Selatan meliputi upacara dan tausyiah, metode pemahaman Quran Tamyiz, Inspiration Day, hafalan surat-surat pilihan, serta senam santri dan Jumat bersih; (3) Ada muatan pendidikan karakter dalam bahan ajar, media pembelajaran, dan Rencana Program Pembelajaran (RPP); (4) Keteladanan dan pembiasaan mulai dari kedatangan sampai kelas berakhir, berjalan baik untuk pendidik (guru) maupun anak-anak (peserta didik). Program-program pembentukan penguatan pendidikan karakter di MIN 2 Tangerang Selatan berjalan dengan baik karena adanya komitmen yang kuat dan pemantauan oleh Kepala Madrasah dan diikuti seluruh warga madrasah.

Page 2 of 13 | Total Record : 130