cover
Contact Name
Unitomo
Contact Email
fs@unitomo.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
rahadiyan.duwi@unitomo.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kota surabaya,
Jawa timur
INDONESIA
Ayumi : Jurnal Budaya, Bahasa, dan Sastra
ISSN : 24068268     EISSN : 25802984     DOI : -
Jurnal AYUMI adalah jurnal budaya, bahasa dan sastra yang diterbitkan oleh Program Studi Sastra Jepang, Fakultas Sastra, Universitas Dr. Soetomo Surabaya. Jurnal ini memuat hasil penelitian, artikel ilmiah, dan studi pustaka tentang budaya, bahasa, dan sastra Jepang. Kami mengundang para dosen prodi bahasa dan sastra Jepang, peneliti dan praktisi untuk mengirimkan karyanya baik dalam bahasa Indonesia maupun bahasa Jepang. Jurnal ini terbit dua kali dalam setahun, yakni setiap bulan Maret dan September. Batas akhir pengiriman naskah untuk edisi Maret adalah bulan Januari dan untuk edisi September pada bulan Juli.
Arjuna Subject : -
Articles 162 Documents
Menyelisik Hegemoni Budaya Barat Dalam Novel Noruwei No Mori Karya Haruki Murakami 1
Ayumi : Jurnal Budaya, Bahasa, dan Sastra Vol 7 No 1 (2020): AYUMI: Jurnal Budaya, Bahasa dan Sastra
Publisher : Faculty of Letters, Dr. Soetomo University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (324.839 KB) | DOI: 10.25139/ayumi.v7i1.2805

Abstract

Penelitian ini ditujukan untuk mendeskripsikan bagaimana hegemoni budaya ditampilkan Haruki Murakami dalam novel Noruwei no Mori (1991). Dalam karya itu, hegemoni budaya ditampilkan melalui sudut pandang narator sebagai masyarakat Jepang ketika dihadapkan pada persoalan pengaruh budaya barat yang sedang berkembang di Jepang. Analisis ini menggunakan teori hegemoni budaya yang konseptual (Gramsci) dengan isu yang dihadapi masyarakat Jepang. Selain itu, analisis ini juga menggunakan pendekatan naratologi homodiegetik (Genette) untuk mengetahui bahwa narator juga berperan sebagai tokoh utama di dalam novel. Peneliti berargumentasi bahwa hegemoni budaya dalam karya Haruki Murakami itu adalah suara dari kegelisahannya terhadap perubahan yang terjadi di Jepang terutama di kalangan remaja.Kata Kunci: Haruki Murakami; hegemoni budaya; masyarakat Jepang
Aktualisasi Diri Tokoh Rimuru Dalam Manga Tensei Shitara Suraimu Datta Ken Dengan Pendekatan Psikologi Humanistik 1; 1
Ayumi : Jurnal Budaya, Bahasa, dan Sastra Vol 7 No 1 (2020): AYUMI: Jurnal Budaya, Bahasa dan Sastra
Publisher : Faculty of Letters, Dr. Soetomo University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (301.161 KB) | DOI: 10.25139/ayumi.v7i1.2806

Abstract

Penelitian ini membahas tentang Aktualisasi Diri Tokoh Rimuru dalam Manga Tensei Shitara Suraimu Datta Ken dengan Pendekatan Psikologi Humanistik. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori dari Abraham Maslow mengenai psikologi humanistik. Maslow beranggapan bahwa setiap manusia dapat termotivasi untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan hidupnya. Kebutuhan-kebutuhan tersebut memiliki tingkatan dari yang terendah (bersifat dasar/fisiologis) hingga ke yang paling tinggi (aktualisasi diri). Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif karena data dari penelitian ini merupakan kata-kata dan data tertulis dalam manga karya Fuse. Sumber data yang digunakan adalah sebuah manga berjudul Tensei Shitara Suraimu Datta Ken volume 1-12 karya Fuse. Manga ini digunakan karena tokoh Rimuru telah memenuhi empat kebutuhan dasar manusia untuk mengaktualisasi diri. Data tersebut dikumpulkan dengan menggunakan teknik kepustakaan. Sedangkan teknik yang digunakan untuk menganalisis merupakan analisis deskriptif. Sebagai simpulan dalam penelitian ini, peneliti menemukan lima belas karakteristik yang diutarakan oleh Maslow tersebut ada pada tokoh Rimuru. Karakteristik orang yang mengaktualisasi diri atau self-actualization yang paling banyak ditemukan adalah “spontan, sederhana dan wajar”; “terpusat pada masalah”; “kemandirian dari kebudayaan dan lingkungan”; “hubungan antarpribadi”. Sedangkan hambatan yang paling banyak ditemukan berasal dari dalam diri sendiri, yaitu berupa keragu-raguan dan rasa takut.Kata kunci: Abraham Maslow; aktualisasi diri; psikologi humanistik
Hougen Ishiki Mahasiswa Asing Pembelajar Bahasa Jepang Di Universitas Tohoku Terhadap Dialek Kansai Dan Sendai 1
Ayumi : Jurnal Budaya, Bahasa, dan Sastra Vol 7 No 1 (2020): AYUMI: Jurnal Budaya, Bahasa dan Sastra
Publisher : Faculty of Letters, Dr. Soetomo University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (316.76 KB) | DOI: 10.25139/ayumi.v7i1.2807

Abstract

Dialek dalam bahasa Jepang disebut hougen dan merujuk ke dialek regional. Dialek bahasa Jepang  ditemukan pada acara-acara televisi yang diunggah di channel youtube  sehingga  diakses pembelajar bahasa Jepang di dunia. Tulisan ini membandingkan pandangan dan pengetahuan mahasiswa asing terhadap dua dialek bahasa Jepang yaitu, dialek Kansai dan dialek Sendai. Pandangan Inoue tentang hougen ishiki dipakai sebagai landasan teori dalam tulisan ini.  Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa kuesioner dan angket. Angket dibagikan kepada responden yaitu mahasiswa asing pembelajar bahasa Jepang di Universitas Tohoku, Sendai, Miyagi, Jepang. Hasil penelitian menunjukkan seluruh mahasiswa asing mengetahui tentang kesadaran terhadap dialek. Mayoritas mahasiswa asing memiliki kesadaran pemakaian terhadap dialek Kansai dan tidak memiliki kesan khusus terhadap dialek Sendai.Kata kunci:  dialek Kansai; dialek Sendai, hougen ishiki
Kepopuleran dan Penerimaan Anime Jepang Di Indonesia 1
Ayumi : Jurnal Budaya, Bahasa, dan Sastra Vol 7 No 1 (2020): AYUMI: Jurnal Budaya, Bahasa dan Sastra
Publisher : Faculty of Letters, Dr. Soetomo University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (213.448 KB) | DOI: 10.25139/ayumi.v7i1.2808

Abstract

Penelitian ini membahas kepopuleran dan penerimaan anime Jepang di Indonesia. Alasan mengapa penelitian ini perlu dilakukan karena adanya keinginan peneliti yang merupakan orang Jepang untuk mengetahui lebih jauh seberapa besar animo penonton anime Jepang di Indonesia, sehingga masalah yang dibahas dalam penelitian ini antara lain anime yang biasa ditonton orang Indonesia, media tontonan anime/komik Jepang, penilaian dan pemahaman orang Indonesia terhadap anime/komik Jepang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan sumber data adalah responden orang-orang Indonesia yang tinggal di Surabaya, sedangkan data diperoleh dari hasil kuesioner dan wawancara yang kemudian diolah dengan analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini yakni, anime yang biasa ditonton antara lain, “Doraemon”, “DRAGON BALL”, dan “BORUTO, media yang sering digunakan dari internet, penilaian penggemar anime pada cerita/pesan, serta ketidakpahaman berasal dari bahasa dan alur cerita. Walau demikian, ketertarikan dan kepopuleran terhadap pesan cerita membuat halangan tersebut diabaikan penggemar anime.Kata kunci: anime; genre; media, versi
Identifikasi Tindak Tutur Ilokusi Homekotoba dalam Animasi Kobayashi San Chi no Maid Dragon 1
Ayumi : Jurnal Budaya, Bahasa, dan Sastra Vol 7 No 1 (2020): AYUMI: Jurnal Budaya, Bahasa dan Sastra
Publisher : Faculty of Letters, Dr. Soetomo University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (248.348 KB) | DOI: 10.25139/ayumi.v7i1.2809

Abstract

Pujian (homekotoba) merupakan ungkapan tanda senang, rasa hormat, dan rasa takjub penutur dengan menggunakan istilah-istilah atau penamaan tertentu yang menyenangkan hati mitra tutur. Berdasarkan objek yang dipuji, homekotoba dibagi menjadi dua jenis yakni homekotoba langsung dan homekotoba tak langsung. Homekotoba langsung merupakan pujian terhadap sesuatu yang berhubungan langsung dengan diri petutur. Objek dari homekotoba langsung antara lain penampilan petutur, kemampuan petutur, dan kepribadian petutur. Sedangkan homekotoba tak langsung merupakan pujian yang secara tidak langsung berhubungan dengan diri petutur. Objek dari homekotoba tak langsung antara lain benda yang dimiliki petutur, dan kerabat petutur. Selain sebagai pengungkap sebuah ekspresi hati seorang penutur, homekotoba memiliki ilokusi lain yang ingin diungkapkan oleh penutur. Artikel ini bertujuan untuk mendeskripsikan ilokusi pada homekotoba tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dengan sumber data animasi Kobayashi San Chi no Maid Dragon karya Cool Kyoujinsha. Hasil pembahasan menunjukkan bahwa homekotoba memiliki ilokusi asertif, yakni untuk mengungkapkan suatu kebenaran dengan makna mengakui, membual, mengeluh dan memprediksi.Kata kunci: homekotoba; ilokusi; tindak tutur
STRUKTUR DAN MAKNA KANJI JUKUJIKUN DALAM BAHASA JEPANG Tresnasari, Ningrum
Ayumi : Jurnal Budaya, Bahasa, dan Sastra Vol 4 No 2 (2017): AYUMI : JURNAL BUDAYA, BAHASA, DAN SASTRA
Publisher : Faculty of Letters, Dr. Soetomo University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (715.05 KB) | DOI: 10.25139/ayumi.v5i2.378

Abstract

Jukujikun merupakan cara baca kanji jukugo yang tidak berhubungan dengan bunyi baca on (bunyi baca China) dan kun (bunyi baca Jepang) melainkan dibaca secara keseluruhan berdasarkan cara baca Jepang dengan tetap memakai maknanya dan mengabaikan bunyinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana struktur dan hubungan makna antar unsur pembentuk kanji jukujikun. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deksriptif kualitatif. Kanji jukujikun merupakan gabungan kanji (kanji jukugo) yang memiliki cara baca khusus. Kata yang terbentuk dari hasil pembentukan kanji jukujikun memunculkan makna baru yang berbeda dari makna sebelumnya. Struktur kanji jukujikun dibagi kedalam tiga klasifikasi antara lain kanji jukujikun yang terdiri dari satu kanji, kanji jukujikun yang terdiri dari dua kanji serta kanji jukujikun yang terdiri dari tiga kanji. Dilihat dari struktur pembentukan kanji jukujikun, kanji pertama dalam gabungan kanji jukujikun memiliki pengaruh dominan terhadap munculnya makna baru.Kata kunci : Makna; Struktur; Kanji Jukujikun
TORITATEJOSHI ‘MO’ SEBAGAI PARTIKEL PENEGAS DALAM KALIMAT BAHASA JEPANG Novitasari, Raden
Ayumi : Jurnal Budaya, Bahasa, dan Sastra Vol 4 No 2 (2017): AYUMI : JURNAL BUDAYA, BAHASA, DAN SASTRA
Publisher : Faculty of Letters, Dr. Soetomo University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (666.401 KB) | DOI: 10.25139/ayumi.v5i2.386

Abstract

Partikel penegas (toritatejoshi) merupakan salah satu jenis partikel dalam bahasa Jepang yang berfungsi memberikan makna tambahan atau untuk menegaskan makna terhadap topik yang ditonjolkan oleh partikel tersebut. Mo termasuk salah satu partikel penegas (toritatejoshi) yang memiliki makna penambahan dan berfungsi menegaskan suatu unsur di dalam kalimat dan menambahkan unsur tersebut pada unsur-unsur lain yang sejenis.Data yang digunakan dalam penelitian ini berupa kalimat tunggal dan kalimat majemuk yang terdapat di dalam novel dan dianalisis berdasarkan teori struktur, makna, dan lingkupan dengan teknik permutasi. Hasil yang diperoleh adalah struktur kalimat yang menggunakan partikel penegas (toritatejoshi) mo dapat melekat pada kelas kata nomina, partikel, verba, dan adjektiva. Makna kalimat yang menggunakan partikel penegas (toritatejoshi) mo terdiri dari makna tersurat (shuchou) dan makna tersirat (fukumi), sedangkan lingkupan partikel penegas (toritatejoshi) mo melingkupi unsur yang tepat berada di depannya atau muncul di belakang unsur yang ada di depan predikat dalam kalimat.  Kata kunci : unsur yang ditegaskan, unsur lain yang sejenis, makna tersurat, makna tersirat, lingkupan
PENGARUH KEHIDUPAN PENGARANG PADA NOVEL CHIDORI KARYA SUZUKI MIEKICHI (PENDEKATAN EKSPRESIF) Dzikri, Muhammad
Ayumi : Jurnal Budaya, Bahasa, dan Sastra Vol 4 No 2 (2017): AYUMI : JURNAL BUDAYA, BAHASA, DAN SASTRA
Publisher : Faculty of Letters, Dr. Soetomo University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (509.42 KB) | DOI: 10.25139/ayumi.v5i2.387

Abstract

Pengaruh Kehidupan Pengarang pada Novel Chidori Karya Suzuki Miekichi (Pendekatan Ekspresif). Penelitian ini membahas tentang pengaruh kehidupan seorang sastrawan Jepang yang fokus pada cerita anak; Suzuki Miekichi terhadap novel yang merupakan magnum opus atau karya penting pertamanya; Chidori. Novel tersebut merupakan karya yang menggambarkan pengalaman hidupnya di Hiroshima selama sakit dan cuti dari kuliahnya pada akhir masa Meiji di pulau Etajima, wilayah Hiroshima. Penulis menggunakan pendekatan ekspresif untuk menelusuri pengaruh pengarang apa saja yang timbul dalam karya tersebut. Adapun hasil penelitian yang diperoleh yaitu teridentifikasinya 13 (tiga belas) macam pengaruh kehidupan Suzuki Miekichi yang memberikan warna dan pesan tersendiri pada novel ini.Kata kunci: Chidori, Suzuki Miekichi, pengaruh kehidupan, ekspresif
MAKNA IKLAN HONDA MEREK FREED KELUARAN TAHUN 2017 LEWAT TANDA LINGUAL DAN TANDA VISUAL DENGAN KAJIAN SEMIOTIKA Kinanthi, Kanty
Ayumi : Jurnal Budaya, Bahasa, dan Sastra Vol 4 No 2 (2017): AYUMI : JURNAL BUDAYA, BAHASA, DAN SASTRA
Publisher : Faculty of Letters, Dr. Soetomo University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (845.549 KB) | DOI: 10.25139/ayumi.v5i2.394

Abstract

Tanda visual berupa gambar dan cuplikan-cuplikan dalam iklan. Sedangkan tanda lingual dapat berupa tulisan kata, frase dan kalimat. Rumusan masalah penelitian ini adalah sebagai berikut: (1) Arti tanda visual dalam iklan Honda merek Freed keluaran tahun 2017? (2) Apa arti tanda lingual iklan Honda merek Freed keluaran tahun 2017? (3) Apa makna keseluruhan tanda lingual dan visual dalam iklan mobil Hondamerek Freed keluaran 2017? Teori yang berkaitan dengan tanda adalah semiotika. Hasil simpulan penelitian ini adalah makna keseluruhan yang didapat dari tanda visual dan lingual dalam iklan. Mobil Freed adalah salah satu merek perusahaan Honda yang didirikan oleh Soichiro Honda yang memiliki slogan The Power of Dream. Freed adalah mobil MPV yang memiliki sistem Honda Sensing, fasilitas yang dimiliki mobil pun lengkap, memiliki 3 jenis warna yaitu putih, kuning dan biru, oleh karena itu Freed memiliki slogan pada kalimat terakhir dalam iklan yaitu: すべての人にちょうどいいHONDA, “Subete no hito ni chodo ii HONDA” yang artinya ‘HONDA mobil yang pas untuk semua orang’.
MAKNA LIRIK LAGU TRADISONAL ANAK-ANAK AMEFURI (KAJIAN SEMIOTIKA) Afifah, Hasna Aufa
Ayumi : Jurnal Budaya, Bahasa, dan Sastra Vol 4 No 2 (2017): AYUMI : JURNAL BUDAYA, BAHASA, DAN SASTRA
Publisher : Faculty of Letters, Dr. Soetomo University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (390.323 KB) | DOI: 10.25139/ayumi.v5i2.395

Abstract

Traditional Japanese songs hold many deep meanings. This research discusses (1) the meaning of icon, indexes, symbols on the song of Amefuri, and (2) the meaning contained therein. The theory of Peirce Semiotic Amefuri is used because one of traditional song of Japanese children protected by the state. This research shows that the song Amefuri has 1 icon, 5 indexes, and 1 simbol, and based on the icon, index, and symbol, it shows that Amefuri song has affection meaning. Keyword: Amefuri, meaning, semiotics

Page 4 of 17 | Total Record : 162