cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota adm. jakarta pusat,
Dki jakarta
INDONESIA
Jurnal Alami : Jurnal Teknologi Reduksi Risiko Bencana
ISSN : -     EISSN : 25488635     DOI : -
Core Subject : Science,
Jurnal Alami adalah salah satu jurnal yang diterbitkan oleh Pusat Teknologi Reduksi Risiko Bencana, Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT). Kami menerbitkan makalah penelitian asli, meninjau artikel, dan studi kasus yang berfokus pada teknologi yang mampu mereduksi risiko bencana serta topik terkait. Semua makalah ditelaah oleh setidaknya dua peninjau. Jurnal Alami diterbitkan dua kali setahun di setiap bulan Mei dan Oktober.
Arjuna Subject : -
Articles 144 Documents
Analisis Bahaya Abrasi Kabupaten Banggai Laut Sulawesi Tengah Ahmad Pratama Putra
Jurnal ALAMI : Jurnal Teknologi Reduksi Risiko Bencana Vol. 3 No. 2 (2019): Jurnal Alami
Publisher : Agency for the Assessment and Application of Technology / Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29122/alami.v3i2.3737

Abstract

This study on potential abrasion hazards in Banggai Laut Regency is intended to determine the abrasion points on the entire coast and provide alternative abrasion hazard mitigation solutions. The process of identifying abrasion disasters in the Banggai Laut Regency uses a manual interpretation method by considering several variables including coastal morphology, bathymetry, abrasion event history, the degree of coastal slope, coastal geology, and the position of the coast towards the coming wind direction. These six factors are given equal weight to their contribution to the identification of the potential for abrasion. The results of the interpretation of the identification of the potential for abrasion are indicative abrasion potential boundaries with high potential values (red), medium (yellow), and low (green). All coastlines in Banggai Laut Regency have high, medium or low abrasion potential. Most of the abrasions that have occurred in Banggai Laut Regency are in the morphology of the bay. Coastal morphology and the position of the coast towards the direction of wind coming from the high seas are the main variables causing the occurrence of high abrasion hazards in the Banggai Laut Regency. Alternative methods of handling abrasion can be in the form of mitigation of structural and non-structural abrasion hazards. 
Kajian Dampak Perubahan Iklim Terhadap Degradasi Tanah Dyah Nursita Utami
Jurnal ALAMI : Jurnal Teknologi Reduksi Risiko Bencana Vol. 3 No. 2 (2019): Jurnal Alami
Publisher : Agency for the Assessment and Application of Technology / Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29122/alami.v3i2.3744

Abstract

ABSTRACTNatural disasters that occur in Indonesia are disasters caused by climate change, such as landslides, floods, flash floods, droughts, forest and land fires, crop failures and other natural disaster. Climate change such as rainfall trends, temperature trends, normal changes in rainfall, extreme climate changes greatly affect the balance of the environmental ecosystem which then becomes one of the triggers of natural disasters that occur. For example changes in high rainfall will affect the physical, biological and chemical nature of the soil which makes soil prone to soil erosion and even landslides can occur. Extreme changes in air temperature also affect soil degradation resulting in soil compaction, fractures, acidification and reduced soil organic matter and biodiversity of soil biota, so that plants lack nutrients and eventually crop failure occurs.Because of that basis, the study of the impacts of climate change on soil properties needs to be done in the hope that they can take the right steps in dealing with climate change, so that the environment has resilience in dealing with climate change Keywords: climate change, soil degradation, environmental resilience ABSTRAKBencana alam yang terjadi di Indonesia merupakan bencana yang banyak disebabkan oleh adanya perubahan iklim, seperti tanah longsor, banjir, banjir bandang, kekeringan, kebakaran hutan dan lahan, gagal panen serta bencana alam lain sebagainya. Perubahan iklim seperti tren curah hujan, tren suhu, perubahan normal curah hujan, ekstrem perubahan iklim sangat mempengaruhi keseimbangan ekosistem lingkungan yang kemudian menjadi salah satu trigger bencana alam itu terjadi. Sebagai contoh perubahan curah hujan yang tinggi akan mempergaruhi sifat tanah secara fisik, biologi dan kimiawi yang menjadikan tanah rawan terkena erosi tanah bahkan dapat terjadi tanah longsor. Perubahan suhu udara yang ekstrim juga berpengaruh terhadap degradasi tanah sehingga terjadi pemadatan tanah, rekahan, pengasaman serta berkurangnya bahan organik tanah serta biodiversitas biota tanah, sehingga tanaman kekurangan unsur hara dan akhirnya terjadi gagal panen. Karena dasar itulah kajian dampak perubahan iklim terhadap sifat-sifat tanah perlu dilakukan dengan harapan dapat mengambil langkah yang tepat dalam menghadapi perubahan iklim, sehingga lingkungan mempunyai ketangguhan (resilience) dalam menghadapi perubahan iklim. Kata kunci: perubahan iklim, degradasi tanah, ketangguhan lingkungan.
Kajian Bahaya Tsunami di Pantai Utara Kabupaten Serang Heru Sri Naryanto
Jurnal ALAMI : Jurnal Teknologi Reduksi Risiko Bencana Vol. 3 No. 2 (2019): Jurnal Alami
Publisher : Agency for the Assessment and Application of Technology / Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29122/alami.v3i2.3768

Abstract

 ABSTRAKKawasan pantai utara Kabupaten Serang telah berkembang dengan sangat pesat, terutama menjadi kawasan industri, pelabuhan dan permukiman. Kawasan pantai utara Kabupaten Serang mempunyai potensi tsunami, meskipun tidak sebesar yang berada di bagian barat yaitu pada kawasan Selat Sunda. Kawasan pantai utara Kabupaten Serang tersebut meliputi kecamatan-kecamatan Pulo Ampel, Bojonegara, Kramatwatu, Pontang, Tirtayasa, dan Tanara. Kawasan tersebut sebagian besar termasuk dalam zona bahaya tsunami sedang dan rendah. Tsunami pada kawasan tersebut bersumber dari gempa dengan episenter yang berasal dari Selat Sunda dan Samodra Indonesia, aktivitas letusan Gunung Anak Krakatau serta longsoran bawah laut. Pengalaman bencana tsunami di Selat Sunda tahun 1883 dan 2019 menjadi pembelajaran bersama untuk lebih siap dalam pengurangan risiko bencana. Peta bahaya tsunami di kawasan pantai utara Kabupaten Serang sangat diperlukan dalam perencanaan penataan kawasan yang aman berkelanjutan serta untuk perencanaan mitigasi bencana secara komprehensif. Katakunci: Tsunami, Serang, peta bahaya, penataan kawasan, mitigasi bencana 
Sistem Informasi Manajemen Inventaris Barang Milik Negara (Si Mitra) yang Menunjang Program Kegiatan Peringatan Dini Tanah Longsor Bondan Fiqi
Jurnal ALAMI : Jurnal Teknologi Reduksi Risiko Bencana Vol. 3 No. 2 (2019): Jurnal Alami
Publisher : Agency for the Assessment and Application of Technology / Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29122/alami.v3i2.3779

Abstract

Setiap kesalahan manajemen berakhir dengan inventaris, sedangkan melanggar Perpres RI no 16 tahun 2018 tentang pengadaan barang / jasa pemerintah, maka akan ditindak sesuai peraturan hukum yang berlaku di Indonesia. Unit Pusat Teknologi Reduksi Risiko Bencana memiliki program kegiatan peringatan dini bencana tanah longsor, yang melakukan kegiatan pengadaan barang penunjang terlaksananya kegiatan tersebut sebagaimana mestinya. Tentu saja barang-barang tersebut merupakan bagian dari barang milik negara. Diperlukan sistem informasi manajemen inventaris barang milik negara (Si Mitra) berbasis web yang dapat memberikan informasi faktual mengenai data-data inventaris barang milik negara yang menunjang program kegiatan peringatan dini bencana tanah longsor supaya dapat terinventarisir dengan baik dan meminimalisir munculnya dampak negatif dari terjadinya kegagalan manajemen persediaan barang milik negara (BMN).Aplikasi ini dikembangkan dengan metode waterfall, dirancang dengan desain model diagram use case, activity dan deployment, serta dirancang desain tampilan yang digunakan sebagai referensi acuan dalam realiasi implementasi aplikasi dari segi tampilan webnya. Aplikasi dibuat dengan bahasa pemrograman PHP versi 5, dan basis data MySQL. Hak akses aplikasi dibagi menjadi dua, yaitu administrator dan pengguna / operator BMN. Fitur-fitur yang dapat diakses pengguna sama dengan fitur yang diakses oleh administrator, kecuali pada fitur mengatur user management.Administrator dapat login untuk masuk sistem, melihat grafik ketersediaan barang disertai statusnya pada menu home, mengatur aktivitas pencatatan keterangan barang pada menu device management, mengatur siapa saja yang dapat mengakses sistem pada menu user management, mengatur lokasi barang berada pada menu location management, meminta laporan berdasarkan filter tertentu menggunakan menu report, dan keluar dari sistem dengan menu logout.Kata Kunci: Inventaris, BMN, sistem, php, basis data