cover
Contact Name
Marselius Sampe Tondok
Contact Email
marcelius@staff.ubaya.ac.id
Phone
+622178881112
Journal Mail Official
psikologi@gunadarma.ac.id
Editorial Address
Jl. Margonda Raya, No.100, Depok, Jawa Barat. 16424
Location
Kota depok,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal Psikologi
Published by Universitas Gunadarma
Jurnal Psikologi (JPUG) accepts manuscripts based on empirical research, both quantitative and qualitative. Priority is given to quantitative research of the multivariate type. Meanwhile, the Jurnal Psikologi also accepts meta-analysis or systematic review manuscripts that have advantages in terms of novelty or unique variables.
Articles 391 Documents
KEPERCAYAAN DIRI PADA WANITA DEWASA AWAL PENDERITA BINGE EATING Labibah E. Rukmana
Jurnal Psikologi Vol 10, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Gunadarma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pada umumnya setiap wanita terus menerus mengevaluasi diri sendiri dan membandingkan diri sendiri dengan orang lain. Individu yang memiliki berat badan berlebih dapat menyebabkan individu merasa rendah diri dalam hal bersosialisasi dengan orang lain di lingkungan sekitar individu tersebut. Oleh karena itu individu khususnya wanita, menganggap penampilan merupakan suatu hal yang sangat penting. Wanita yang memiliki kelebihan berat badan salah satunya dapat disebabkan oleh pola makan yang berlebihan. Jika pola makan yang berlebihan tidak ditangani dengan baik, maka dapat menyebabkan gangguan pola makan dan sebagian besar penderita gangguan makan adalah wanita. Binge-eating disorder merupakan perilaku makan berlebihan tanpa usaha mengeluarkan kembali apa yang sudah dikonsumsi. Episode makan berlebihan yang berulang, seperti binge eating terjadi dengan cepat, makan hingga perut terasa terlalu penuh, makan dalam jumlah besar walaupun tidak merasa lapar, makan sendirian karena merasa malu dengan jumlah makanan yang dikonsumsinya, depresi, merasa bersalah selepas makan dan mempunyai kepercayaan diri yang rendah. Penelitian ini bertujuan untuk melihat gambaran kepercayaan diri dan faktor-faktor yang menyebabkan kepercayaan diri yang ada pada wanita dalam usia dewasa awal penderita binge eating. Penelitian ini menggunakan salah satu bentuk metode kualitatif yaitu studi kasus, yang menggunakan wawancara dan observasi. Subjek dalam penelitian ini berjumlah satu orang wanita yang merupakan penderita binge eating dan satu significant other. Hasilnya menunjukkan bahwa subjek merasa kurang memiliki kepercayaan diri dan subjek memiliki rasa minder karena subjek menderita binge eating.                                                                                                                            Kata Kunci: Kepercayaan Diri, Penderita Binge Eating, dan Wanita Dewasa Awal
DUKUNGAN SOSIAL DAN KEPERCAYAAN DIRI PADA ORANG TUA DENGAN ANAK DOWN SYNDROME Tita Rahmi Priwanti; Ira Puspitawati; Afmi Fuad
Jurnal Psikologi Vol 12, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Gunadarma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35760/psi.2019.v12i1.1918

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji secara empiris hubungan antara dukungan sosial dengan kepercayaan diri pada orang tua dengan anak down syndrome. Responden dalam penelitian ini adalah orang tua yang memiliki anak down syndrome berjumlah 52 orang. Alat ukur yang digunakan adalah social provisions scale dan skala ukur kepercayaan diri. Metode pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan teknik korelasi. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan positif antara dukungan sosial dengan kepercayaan diri.
EFEKTIVITAS INTERVENSI PEMAAFAN DENGAN METODE BERCERITA TERHADAP PEMAAFAN ANAK YANG MENGALAMI LUKA PSIKOLOGIS Gusmilizar Gusmilizar
Jurnal Psikologi Vol 11, No 1 (2018)
Publisher : Universitas Gunadarma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35760/psi.2018.v11i1.2072

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji efek intervensi pemaafan dengan metode bercerita terhadap pemaafan anak yang mengalami luka psikologis. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan jenis desain pre test – post test kelompok tunggal (one group pre-test post-test design) dengan jumlah subjek 22 siswa sekolah dasar di SD Negeri Depok Baru 8 dengan rentang usia 9-12 tahun. Hasil penelitian menunjukkan ada perbedaan signifikan pemaafan anak yang mengalami luka psikologis sebelum dan sesudah diberikan perlakuan. Intervensi pemaafan dengan metode bercerita dapat meningkatkan pemaafan anak yang mengalami luka psikologis terhadap pihak yang telah menyakiti. Pemaafan yang tinggi ditandai dengan menurunnya motivasi untuk membalas dendam dan motivasi untuk menghindar serta terbangunnya empati dan kasih sayang terhadap pihak yang telah menyakiti.
PERBEDAAN BURNOT PADA KARYAWAN DITINJAU DARI MASA KERJA Lalitha Augusta Zahwa Putri; Anita Zulkaida; Puti Anggraeni Rosmasuri
Jurnal Psikologi Vol 12, No 2 (2019)
Publisher : Universitas Gunadarma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35760/psi.2019.v12i2.2440

Abstract

Burnout menggambarkan kondisi karyawan yang mengalami kelelahan kerja yang berlebihan, dan masa kerja menjadi salah faktor timbulnya burnout. Tujuan penelitian ini untuk menguji perbedaan burnout ditinjau dari masa kerja. Responden dalam penelitian ini adalah 108 karyawan. Pengujian hipotesis menggunakan teknik analisis One Way Anova. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara umum terdapat perbedaan burnout pada karyawan secara sangat signifikan ditinjau dari masa kerja. Berdasarkan data kelompok diketahui bahwa perbedaan burnout yang sangat signifikan terjadi pada karyawan dengan masa kerja 0-5 tahun dengan 6-10 tahun dan 0-5 tahun dengan lebih dari 10 tahun. Adapun pada karyawan dengan masa kerja 6-10 tahun dan lebih dari 10 tahun terdapat perbedaan yang tidak signifikan. Artinya hipotesis dalam penelitian ini diterima.
HUBUNGAN RELIGIUSITAS DENGAN KEBAHAGIAAN PADA PASIEN HEMODIALISA DI KLINIK HEMODIALISA MUSLIMAT NU CIPTA HUSADA Ayu Khairunnisa
Jurnal Psikologi Vol 9, No 1 (2016)
Publisher : Universitas Gunadarma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji hubungan religiusitas dengan kebahagiaan pada pasien hemodialisa di Klinik Hemodialisa Muslimat NU Cipta Husada. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kuantitatif. Sampel penelitian ini adalah 41 orang yang terdiri dari laki-laki dan perempuan yang merupakan pasien hemodialisa di Klinik Hemodialisa Muslimat NU Cipta Husada. Penelitian ini menggunakan kuisioner yang disusun berdasarkan skala religiusitas dan kebahagiaan, yang berbentuk skala Likert. Pengujian hipotesis menggunakan teknik analisis korelasi Pearson. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah incidental sampling dan purposive sampling. Incidental sampling adalah teknik pengambilan sampel yang telah  memenuhi persyaratan yang ditentukan dan secara kebetulan bertemu dengan peneliti, sedangkan purposive sampling adalah teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu. Hasil penelitian mendapatkan koefisien korelasi antara religiusitas dengan kebahagiaan pada pasien hemodialisa sebesar 0,813 dengan taraf signifikansi sebesar 0,000 (p<0,01). Berdasarkan hasil penelitian tersebut diketahui bahwa hipotesis diterima, yang menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif antara religiusitas dengan kebahagiaan pasien hemodialisa di Klinik Hemodialisa Muslimat NU Cipta Husada. Kata Kunci: kebahagiaan, pasien hemodialisa, religiusitas
HUBUNGAN SUBJECTIVE WELL BEING DAN ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR PADA KARYAWAN HOTEL ARYADUTA JAKARTA Anggi Effry Liqwiyanti; Joseph Jangkung
Jurnal Psikologi Vol 9, No 2 (2016)
Publisher : Universitas Gunadarma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji hubungan antara subjective well being dan organizational citizenship behavior pada karyawan hotel Aryaduta Jakarta. Dalam hal ini, subjective well being diukur berdasarkan tiga komponen, yaitu: positive affect, negative affect dan life satisfaction. Sedangkan organizational citizenship behavior diukur berdasarkan lima dimensi, yaitu altruism, conscientiousness, sportmanship, courtesy dan civic virtue. Partisipan penelitian ini sebanyak 100 karyawan hotel Aryaduta Jakarta. Pengambilan data dilakukan dengan pemberian angket yang meliputi skala organizational citizenship behavior, PANAS dan SWLS. Berdasarkan hasil analisis diketahui ada hubungan positif yang sangat signifikan antara positive affect dengan organizational citizenship behavior dengan nilai r= 0,423 dan nilai p= 0,000 , terdapat hubungan negatif antara negative affect dengan  organizational citizenship behavior dengan nilai r= -0,168 dan nilai p= 0,048, serta ada hubungan positif yang sangat signifikan antara life satisfaction dengan organizational citizenship behavior dengan nilai r= 0,266 dan nilai p= 0,004. Selain itu, didapat juga hasil bahwa ada hubungan positif yang sangat signifikan antara subjective well being dan organizational citizenship behavior pada karyawan hotel Aryaduta Jakarta dengan nilai r= 0,345 dan nilai p= 0,000. Kata Kunci: Subjective well being, organizational citizenship behavior, karyawan hotel Aryaduta Jakarta.
MEANINGFUL WORK DAN WORK ENGAGEMENT TERHADAP KOMITMEN ORGANISASI PADA RELAWAN Ira Norma Prabawati
Jurnal Psikologi Vol 10, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Gunadarma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Seiring berkembangnya ilmu dan pengetahuan serta banyaknya pula masalah  yang terjadi di negara Indonesia membuat masyarakatnya sadar bahwa mereka harus ikut turun tangan dalam memperbaiki masalah-masalah yang ada. Dari beberapa masyarakat tersebut ada yang ikut andil dan rela untuk tidak dibayar asalkan ada perubahan. Orang yang turut andil dan rela tidak dibayar tenaganya, waktunya, pikiran, bahkan rela mengeluarkan ide untuk perubahan ke arah yang baik dapat disebut relawan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh meaningful work dan work engagement terhadap komitmen organisasi pada relawan. Alat pengumpul data dalam penelitian ini menggunakan kueisioner dan wawancara. Subjek dalam penelitian ini adalah para relawan yang bergerak di bidang sosial, pendidikan, dan lingkungan dengan karakteristik sudah bergabung dengan organisasi selama minimal 1 tahun, baik laki-laki maupun perempuan. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh secara inividual dan simultan meaningful work dan work engagement terhadap komitmen organisasi sebesar 48,8%. Kata Kunci: Meaningful work, Work engagement, Komitmen Organisasi, Relawan Organisasi Non Profit
PROKRASTINASI AKADEMIK DAN KECURANGAN AKADEMIK PADA MAHASISWA YANG KULIAH SAMBIL BEKERJA Indi Prasetyo; Nita Sri Handayani
Jurnal Psikologi Vol 12, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Gunadarma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35760/psi.2019.v12i1.1913

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara secara empiris hubungan antara prokrastinasi akademik dengan kecurangan akademik pada mahasiswa yang kuliah sambil bekerja. Responden dalam penelitian ini berjumlah sebanyak 110 responden dengan kriteria usia 19-27 tahun, berjenis kelamin laki-laki dan perempuan, dan beragam jenis pekerjaan. Berdasarkan hasil penelitian ini diketahui bahwa hipotesis diterima dengan nilai korelasi sebesar r = 0,503 dengan taraf signifikansi sebesar 0.000 (p< .05) yang berarti terdapat hubungan positif antara prokrastinasi akademik dan kecurangan akademik pada mahasiswa yang kuliah sambil bekerja dalam penelitian ini. Hasil tersebut menunjukan bahwa semakin rendah prokrastinasi akademik mahasiswa maka semakin rendah pula kecurangan akademik yang diperlihatkan mahasiswa. 
KONTRIBUSI RELIGIUSITAS TERHADAP PSYCHOLOGICAL WELL-BEING PADA PECANDU NARKOBA YANG SEDANG MENJALANI REHABILITASI DI BNN Dian Effendi Nasution; M. Fakhrurrozy
Jurnal Psikologi Vol 11, No 2 (2018)
Publisher : Universitas Gunadarma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35760/psi.2018.v11i2.2257

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji kontribusi religiusitas terhadap psychological well-being pada pecandu narkoba yang sedang menjalani rehabilitasi di BNN dengan jumlah responden penelitian sebanyak 50 orang. Responden diambil berusia 21 sampai dengan 40 tahun. Religiusitas diukur dengan menggunakan dimensi religiusitas, sedangkan psychological well-being diukur dengan menggunakan skala psychological well-being yang disusun berdasarkan dimensi psychological well-being. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji regresi sederhana. Diperoleh nilai R2 sebesar 0.451 (p < .01). Hal ini berarti religiusitas berkontribusi pada psychological well-being sebesar 45.1% dan sisanya 54.9% faktor lain di luar penelitian. Hasil tersebut menunjukan bahwa religiusitas berkontribusi pada psychological well-being pada pecandu narkoba yang sedang menjalani rehabilitasi di BNN.
ANALISIS RANCANGAN STRUKTUR ORGANISASI DEPARTEMEN ORGANIZATIONAL DEVELOPMENT PADA DIVISI HUMAN CAPITAL DI PT. X Vina Puspita; M.M. Nilam Widyarini
Jurnal Psikologi Vol 11, No 1 (2018)
Publisher : Universitas Gunadarma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35760/psi.2018.v11i1.2078

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan rancangan struktur organisasi untuk Departemen Organizational Development pada Divisi Human Capital di PT. X. PT. X merupakan perusahaan yang bergerak di bidang distribusi atau jasa pengiriman barang. Penelitian ini adalah penelitian terapan yang menggunakan metode penelitian kualitatif. Narasumber penelitian berjumlah tiga orang staff Divisi Human Capital. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan telaah dokumen. Penelitian awal menunjukkan saat ini Divisi Human Capital tidak berjalan dengan sesuai strategi perusahaan. Selain itu terjadi permasalahan pada Divisi Human Capital itu sendiri, yaitu strategi divisi yang tidak sesuai dengan strategi perusahaan, jumlah staff dan pekerjaan yang tidak proporsional, adanya ketidakjelasan pada beberapa fungsi departemen, dan adanya ketidakjelasan uraian pekerjaan pada beberapa departemen. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, diusulkan intervensi berupa rancangan struktur organisasi Departemen Organizational Development pada Divisi Human Capital di PT. X agar Divisi Human Capital dapat melakukan pembenahan fungsi, struktur, dan uraian kerja pada departemen lain di Divisi Human Capital dengan tepat dan sesuai.

Page 5 of 40 | Total Record : 391