Articles
42 Documents
<![CDATA[Pengaruh Komunikasi Keluarga Utuh Terhadap Pengungkapan Diri Siswa ]]>
<![CDATA[Suci Risalatuz Zuhro]]>;
<![CDATA[Nelyahardi Gutji]]>;
<![CDATA[Hera Wahyuni]]>
<![CDATA[ JAMBURA Guidance and Counseling Journal Vol 3 No 2 (2022): Volume 3 Nomor 2: November 2022 ]]>
Publisher : <![CDATA[Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.37411/jgcj.v3i2.1345
<![CDATA[Dalam penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh pada variabel (X) komunikasi keluarga utuh terhadap variabel (Y) pengungkapan diri siswa kelas VIII SMP Negeri 02 Kota Jambi sebagai responden. Dimana jenis dari penelitian ini yaitu kuantitatif dengan menggunakan sistem penarikan sampel berupa teknik Simple Random sampling sebanyak 145 siswa. Analisis data penelitian yang diperoleh mendapatkan hasil analisis regresi sederhana sebesar 0,928 dipersentasekan mejadi 92% termasuk sangat kuat yang artinya dari variabel (Y) pengungkapan diri memiliki pengaruh terhadap variabel (X) komunikasi keluarga utuh, hasil persamaan regresi sederhana menunjukakan hasil Y = -21.105+ 0,968 X, dimana komunikasi keluarga utuh berpengaruh sebesar 0,968 terhadap pengungkapan diri.]]>
<![CDATA[Identifikasi Peran Orangtua dalam Mendampingi Anak Belajar ]]>
<![CDATA[Denofri]]>;
<![CDATA[Rasimin]]>;
<![CDATA[Affan Yusra]]>
<![CDATA[ JAMBURA Guidance and Counseling Journal Vol 3 No 2 (2022): Volume 3 Nomor 2: November 2022 ]]>
Publisher : <![CDATA[Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.37411/jgcj.v3i2.1358
<![CDATA[Sebagaimana yang telah kita ketahui orangtua memiliki peran penting dalam merawat, mendidik, dan mengasuh anak. Pengasuhan dan peranan orangtua terhadap anaknya memiliki pengaruh besar terhadap pembentukan karakter dan perilaku anak. Apabila orangtua ikut berperan dalam mendampingi anak belajar, maka anak akan tumbuh dan berkembang secara baik dan optimal. Penelitian ini bertujuan untuk melihat seberapa besar peran orangtua dalam mendampingi anak belajar dirumah. penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitaif. Populasi dalam penelitian ini adalah orangtua siswa yang lengkap yang anaknya sekolah di SD Negeri 45/III Siulak Kecil Kabupaten Kerinci yang berjumlah 115 orang. Adapun teknik penarikan sampel yang digunakan yaitu stratified Random Sampling dengan sampel yang sudah ditetapkan yaitu berjumlah 53 orang. Alat pengumpulan data berupa angket. Teknik analisis data yang digunakan adalah menggunakan rumus Formula A dan C. Hasil penelitian mengenai indentifikasi peran orang tua dalam mendampingi anak belajar di SD Negeri Siulak Kecil Kabupaten Kerinci yang diperoleh dengan cara penyebaran angket kepada 53 orang responden berada pada frekuensi “Sering” dengan presentase 84,18%.]]>
<![CDATA[Hubungan Antara Efikasi Diri Dengan Stres Akademik Mahasiswa Bimbingan dan Konseling ]]>
<![CDATA[Salma Bahriarninur]]>;
<![CDATA[Asradi]]>;
<![CDATA[Freddy Sarman]]>
<![CDATA[ JAMBURA Guidance and Counseling Journal Vol 3 No 2 (2022): Volume 3 Nomor 2: November 2022 ]]>
Publisher : <![CDATA[Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.37411/jgcj.v3i2.1482
<![CDATA[Penelitian ini dilatar belakangi oleh kondisi mahasiswa mengalami gejala stress akademik seperti merasa gugup, detak jantung berdetak saat hendak menemui dosen, malas serta kesulitan memahami penjelasan dosen. Efikasi diri yang dimaksud merupakan keyakinan atas kemampuan diri untuk menghadapi situasi atau kondisi dengan maksud mencapai tujuan tertentu. Stres akademik yang dimaksud merupakan kondisi ketidakseimbangan individu secara fisik maupun psikologis mengalami hambatan atau ketidakseimbangan antara tuntutan dan kemampuan dilihat dari gelaja fisik, berpikir, gelaja emosional dan gejala perilaku. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara efikasi diri dengan stress akademik mahasiswa angkatan 2016 Bimbingan dan Konseling Universitas Jambi. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian korelasional, dengan populasi 76 mahasiswa angkatan 2016 Bimbingan dan Konseling Universitas Jambi. Penelitian ini menggunakan sampel sebanyak 40 responden, dengan menggunakan teknik purposive sampling. Alat pengumpulan data menggunakan angket atau kuesioner dengan menggunakan skala likert. Teknik analisis data menggunakan korelasi product moment. Hasil penelitian diperoleh koefisien korelasi (rxy) = -0,748 dengan p = 0,000 (p < 0,050). Hasil tersebut menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang negatif dan signifikan antara efikasi diri dan stress akademik mahasiswa angkatan 2016 Bimbingan dan Konseling Universitas Jambi.]]>
<![CDATA[Efektifitas WhatsApp Group Menggunakan Media Short Movie Pada Layanan Informasi Bidang Karier ]]>
<![CDATA[Khoirul Hanapi]]>;
<![CDATA[Sintia Nurmila]]>
<![CDATA[ JAMBURA Guidance and Counseling Journal Vol 3 No 2 (2022): Volume 3 Nomor 2: November 2022 ]]>
Publisher : <![CDATA[Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.37411/jgcj.v3i2.1486
<![CDATA[Penelitian ini berjudul efektivitas whatsapp group menggunakan media short movie pada layanan informasi bidang karier di SMA negeri 4 kota Jambi. Metode yang digunakan adalah metode eksperimen dengan desain penelitian True- eksperiment design. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 70 orang siswa yang terbagi menjadi dua kelompok yaitu 35 siswa sebagai kelas eksperimen dan 35 sebagai kelas kontrol yang ditentukan menggunakan teknik Purposive sampling. Hasil penelitian menunjukan pada variabel whatsapp group menggunakan media short movie diperoleh nilai rata-rata sebesar 115,4 pada Pre-test kelas eksperimen dan 129 pada Post-test kelas eksperimen. Pada hasil uji T-test diperoleh nilai tHitung sebesar 4.767 sedangkan ttabel =1.995 sehingga apabila dimasukan kedalam rumus hipotesis thitung>ttabel sehingga H1 diterima dan H0 ditolak. Kesimpulannya adalah whatsapp group dengan media short movie efektiv digunakan pada layanan informasi bidang karier.]]>
<![CDATA[Meningkatkan Pemahaman Perilaku Seksual Menyimpang Melalui Layanan Bimbingan Kelompok ]]>
<![CDATA[Asa Ayu Ariana]]>;
<![CDATA[Akmal Sutja]]>;
<![CDATA[Fellicia Ayu Sekonda]]>
<![CDATA[ JAMBURA Guidance and Counseling Journal Vol 3 No 2 (2022): Volume 3 Nomor 2: November 2022 ]]>
Publisher : <![CDATA[Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.37411/jgcj.v3i2.1752
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah ada pengaruh peningkatan pemahaman perilaku seksual menyimpang yang dimiliki siswa sebelum dan setelah diberikan bimbingan kelompok pada siswa kelas VIII di SMP Negeri 16 Merangin. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode Ekperimen One group pretes-posttes, pada penelitian ini hasil penelitian akan diuji dengan menggunakan Uji T (Paired Sample T-test) dengan perhitungan berbantuan SPSS 20. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 10 orang siswa dengan 5 orang siswa perempuan dan 5 orang siswa laki-laki atau dapat dikategorikan dalam kelompok heterogen dalam bimbingan kelompok, dimana anggota kelompok atau subjek penelitian di ambil dengan teknik purposive sampling. Data penelitian digunakan dengan menggunakan angket, angket pada penelitian ini diberikan sebanyak 2 kali yaitu angket pretest dan angket posttest. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan nyata terhadap tingkat pengetahuan perilaku seksual menyimpang yang dimiliki siswa sebelum dan sesudah diberikan stimulus yaitu bimbingan kelompok. Hal ini ditunjukan dengan hasil analisis pada uji T sebesar 0,280 pada tingkat signifikasi (α) 0,05, dengan demikian menunjukkan bahwa 0,280 > 0,05 maka H0 ditolak dan Ha diterima. Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat perubahan pemahaman perilaku seksual menyimpang sebelum dan sesudah diberikan bimbingan kelompok.]]>
<![CDATA[Perilaku Agresif dan Implikasinya Terhadap Bimbingan dan Konseling ]]>
<![CDATA[Deratih Fauzy Am]]>;
<![CDATA[Agung Nugraha]]>;
<![CDATA[Dewang Sulistiana]]>
<![CDATA[ JAMBURA Guidance and Counseling Journal Vol 4 No 1 (2023): Volume 4 Nomor 1: Mei 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.37411/jgcj.v4i1.2176
<![CDATA[Tujuan penelitian ini adalah mengetahui gambaran umum perilaku agresif pada siswa SMP Islamiyah berdasarkan tingkatan kelas, jenis kelamin serta merencanakan program bimbingan dan konseling untuk menurunkan perilaku agresif siswa SMP Islamiyah. Penelitiaan ini menggunakan metode studi deskriptif kuantitatif guna mengungkap gambaran mengenai perilaku agresif siswa SMP Islamiyah. Sampel dalam penelitian ini menggunakan probability sampling dengan teknik simple random sampling yang berjumlah 320 siswa. Hasil dari penelitian ini yaitu gambaran umum perilaku agresif siswa SMP Islamiyah yang berada pada kategori sedang mencapai skor presentase sebesar 64%. Siswa yang berada pada kategori tinggi dengan presentase sebesar 8%, sedangkan siswa yang berada pada kategori rendah menunjukkan hasil presentase sebesar 28%. Artinya sebagian besar siswa telah melakukan perilaku agresif pada kategori sedang, namun pada kategori tinggi pun perlu dilakukannya layanan bimbingan konseling untuk menurunkan perilaku agresifnya. Kekurangan dari penelitian ini yaitu sampel masih terbatas sehingga hanya mengetahui perilaku agresif siswa SMP Islamiyah dan perbedaan penelitian ini hanya dilihat dari jenis kelamin. Sehingga hasil penelitiaan ini masih kurang beragam.]]>
<![CDATA[Program Hipotetik untuk Meningkatkan Kemandirian Belajar ]]>
<![CDATA[Bunga Syntha Sonya]]>;
<![CDATA[Agung Nugraha]]>;
<![CDATA[Cucu Arumsari]]>
<![CDATA[ JAMBURA Guidance and Counseling Journal Vol 4 No 1 (2023): Volume 4 Nomor 1: Mei 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.37411/jgcj.v4i1.2177
<![CDATA[Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran umum dan menyusun rancangan program bimbingan dan konseling untuk meningkatkan kemandirian belajar santri Pondok Pesantren Nurul Huda Al Badrudiniyah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode deskriptif. Sampel dalam penelitian ini menggunakan sampling jenuh yang berjumlah 108 sampel remaja santri Pondok Pesantren Nurul Huda Al Badrudiniyah. Instrumen atau alat ukur yang digunakan merupakan angket kemandirian belajar yang disusun oleh peneliti dalam bentuk skala Guttman berdasarkan aspek kemandirian belajar Benson (2011). Skala kemandirian belajar nilai reabilitas (rxy) = 0,852 dan terdiri dari 30 aitem. Hasil penelitian menunjukan sebanyak 96 orang santri berada pada kategori tinggi atau 89% dan sebanyak 12 orang santri atau 11% berada pada kategori rendah. Artinya sebagian santri Pondok Pesantren Nurul Huda Albadrudiniyah memiliki kemandirian belajar yang optimal. Setelah mengetahui gambaran umum, disusunlah program layanan bimbingan dan konseling. Rekomendasi layanan yang disarankan berupa Bimbingan kelompok dengan asumsi bahwa dengan kelompok bimbingan mampu mendorong siswa untuk berpikir, merasa, menyesuaikan, bertindak dan bertanggung jawab hal ini juga direkomendasikan penelitian-penelitian sebelumnya sebagai bagian dari program bimbingan dan konseling.]]>
<![CDATA[Peran Pendampingan Orangtua Dalam Memandirikan Belajar Anak Pada Masa Pandemi Covid-19 Usia Sekolah Dasar ]]>
<![CDATA[Azi Dimas Nurwansyah]]>;
<![CDATA[Rasimin]]>;
<![CDATA[Siti Amanah]]>
<![CDATA[ JAMBURA Guidance and Counseling Journal Vol 4 No 1 (2023): Volume 4 Nomor 1: Mei 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.37411/jgcj.v4i1.2216
<![CDATA[Untuk mengurangi penyebaran Covid-19 pada bidang pendidikan di Indonesia, pemerintah manghimbau sekolah untuk belajar dari rumah atau daring. Tujuan penelitian ini mengungkapkan dan mendeskripsikan bentuk kemandirian anak sekolah dasar dalam belajar dan bentuk pendampingan orangtua dalam memandirikan belajar anak sekolah dasar. Penelitian ini merupkan penelitian kualitatif dengan menggunakan metode studi kasus. Subjek dalam penelitian ini dipilih melalui teknik Snowball. Informasi yang didapat disusun dengan cara verbatim. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam memandirikan belajar anak pada masa pandemic cocid-19 usia sekolah dasar, orangtua memiliki peran yang sangat penting. Pendampingan orangtua dapat menciptkan suasana yang baik untuk anak. Dari pendampingan orangtua anak merasa mendapatkan perhatian dari keluarganya]]>
<![CDATA[Survei Academic Hardiness pada Mahasiswa Calon Guru Matematika ]]>
<![CDATA[Hani Rosyidah]]>;
<![CDATA[Ferisa Prasetyaning Utami]]>;
<![CDATA[Permata Sari]]>
<![CDATA[ JAMBURA Guidance and Counseling Journal Vol 4 No 1 (2023): Volume 4 Nomor 1: Mei 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.37411/jgcj.v4i1.2237
<![CDATA[Academic hardiness merupakan faktor internal yang mempengaruhi hasil akademik. Individu yang memiliki kepribadian hardiness akan dapat mengatasi tekanan-tekanan hidup sehingga perilakunya tidak maladaptif. Tujuan dari penelitian ini untuk mendiskripsikan tingkat hardiness calon guru matematika di Universitas Tidar. Penelitian yang digunakan adalah survei dengan menggunakan metode kuantitatif yang melibatkan 98 calon guru matematika. Pengambilan data menggunakan skala hardiness yang dikembangkan Bernardo Mareno-Jimenez, Alfredo Rodriguez-Munoz, Eva Garrosa Hernandez & Luis Manuel Blanco (2014) yang mencakup aspek kontrol, komitmen dan tantangan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa mahasiswa calon guru matematika memiliki tingkat academic hardiness yang sedang.]]>
<![CDATA[Faktor-Faktor Penyebab Perilaku Agresif pada Remaja : Studi Literatur ]]>
<![CDATA[Weni Anggraini]]>;
<![CDATA[Endang Rifani]]>;
<![CDATA[Agung Prasetyo]]>
<![CDATA[ JAMBURA Guidance and Counseling Journal Vol 4 No 1 (2023): Volume 4 Nomor 1: Mei 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.37411/jgcj.v4i1.2246
<![CDATA[Perilaku agresif merupakan perilaku yang bertujuan untuk mendominasi atau merusak benda ataupun orang lain secara fisik ataupun verbal. Perilaku agresif dapat merugikan orang lain maupun diri sendiri. Salah satu perilaku agresif yang banyak muncul dan menjadi buah bibir di masyarakat adalah perilaku klitih, yaitu perilaku kenakalan jalanan dengan menyerang orang-orang secara tidak terduga. Penelitian ini adalah kajian literatur untuk mencari faktor penyebab dari perilaku agresif yang muncul pada remaja. Berdasarkan hasil kajian literatur tersebut ditemukan bahwa terdapat beberapa faktor penyebab perilaku agresif pada remaja yaitu : a) faktor biologis; b) faktor psikologis; c) faktor lingkungan sosial; d) faktor media dan teknologi; dan e) faktor kebudayaan. Dengan demikian orang tua, lingkungan sekitar, sekolah dan pemerintah harus memperhatikan berbagai faktor tersebut untuk dapat melakukan usaha preventif agar para remaja tidak melakukan perilaku agresif]]>
