cover
Contact Name
SRI OETAMI MADYOWATI
Contact Email
oetamimadyowati@yahoo.com
Phone
-
Journal Mail Official
oetamimadyowati@yahoo.com
Editorial Address
-
Location
Kota surabaya,
Jawa timur
INDONESIA
Techno-Fish
ISSN : 25811592     EISSN : 25811665     DOI : -
Core Subject : Agriculture,
Jurnal yang menyajikan artikel ilmiah yang berkenaan dengan aspek perikanan, mencakup biologi, fisiologi, ekologi, limnologi, oceanografi serta terapannya dalam bidang akuakultur, penangkapan, pengololahan hasil, pengelolaan pesisir, konservasi, agribisnis dan penyuluhan.
Arjuna Subject : -
Articles 108 Documents
STRATEGI PENINGKATAN KINERJA BALAI BENIH IKAN PROPINSI JATIM DI UNIT PENGELOLA BUDIDAYA AIR TAWAR (UPBAT) PUNTEN BATU MALANG JAWA TIMUR Hartini, Suzana Sri; Trisbiantoro, Didik; Sumaryam, Sumaryam; Salosa, Kesya Amalia
Techno-Fish Vol 5 No 1 (2021): JURNAL TECHNO-FISH
Publisher : Universitas Dr Soetomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Instalasi Perikanan Budidaya (IPB PUTEN) adalah badan yang diberi tugas untuk menyediakan benih untuk memenuhi kebutuhan masyarakat/ pembudidaya ikan, maka pada umumnya dilihat kemajuan dan pengembangan lembaganya. adalah badan yang diberi tugas untuk menyediakan benih untuk memenuhi kebutuhan masyarakat/ pembudidaya ikan, maka pada umumnya dilihat kemajuan dan pengembangan lembaganya. Tujuan Penelitian adalah untuk mengetahui kondisi faktor internal (Kekuatan dan Kelemahan) dan faktor eksternal (Peluang dan Ancaman) dalam Balai Benih Ikan Provinsi Jawa Timur Di Instalasi Perikanan Budidaya (IPB PUTEN) sekaligus merumuskan alternatif strategi peningkatan kinerja balai benih ikan Provinsi Jawa Timur di Instalasi Perikanan Budidaya (IPB PUTEN). Strategi dalam meningkatkan kinerja Balai Benih Ikan Provinsi Jawa Timur Di Instalasi Perikanan Budidaya (IPB Puten) dapat dilakukan dengan memperhatikan perspektif pembelajaran yang masih kurang maksimal khususnya pada jumlah SDM yang masih terbatas. Selain itu juga perlu memperhatikan tingkat pendidikan dan pengalaman yang dimiliki dalam dunia perikanan agar dapat lebih optimal dalam bekerja sehingga kinerja Balai Benih Ikan Provinsi Jawa Timur Di Instalasi Perikanan Budidaya (IPB Puten) juga akan meningkat.
STRATEGI PENINGKATAN KINERJA BALAI BENIH IKAN PROPINSI JATIM DI UNIT PENGELOLA BUDIDAYA AIR TAWAR (UPBAT) PUNTEN BATU MALANG JAWA TIMUR Hartini, Suzana Sri; Trisbiantoro, Didik; Sumaryam, Sumaryam; Salosa, Kesya Amalia
Techno-Fish Vol 5 No 1 (2021): JURNAL TECHNO-FISH
Publisher : Universitas Dr Soetomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Instalasi Perikanan Budidaya (IPB PUTEN) adalah badan yang diberi tugas untuk menyediakan benih untuk memenuhi kebutuhan masyarakat/ pembudidaya ikan, maka pada umumnya dilihat kemajuan dan pengembangan lembaganya. adalah badan yang diberi tugas untuk menyediakan benih untuk memenuhi kebutuhan masyarakat/ pembudidaya ikan, maka pada umumnya dilihat kemajuan dan pengembangan lembaganya. Tujuan Penelitian adalah untuk mengetahui kondisi faktor internal (Kekuatan dan Kelemahan) dan faktor eksternal (Peluang dan Ancaman) dalam Balai Benih Ikan Provinsi Jawa Timur Di Instalasi Perikanan Budidaya (IPB PUTEN) sekaligus merumuskan alternatif strategi peningkatan kinerja balai benih ikan Provinsi Jawa Timur di Instalasi Perikanan Budidaya (IPB PUTEN). Strategi dalam meningkatkan kinerja Balai Benih Ikan Provinsi Jawa Timur Di Instalasi Perikanan Budidaya (IPB Puten) dapat dilakukan dengan memperhatikan perspektif pembelajaran yang masih kurang maksimal khususnya pada jumlah SDM yang masih terbatas. Selain itu juga perlu memperhatikan tingkat pendidikan dan pengalaman yang dimiliki dalam dunia perikanan agar dapat lebih optimal dalam bekerja sehingga kinerja Balai Benih Ikan Provinsi Jawa Timur Di Instalasi Perikanan Budidaya (IPB Puten) juga akan meningkat.
Peranan Pemberian Kuning Telur Dengan Dosis Pengenceran Yang Berbeda Terhadap Tingkat Kelangsungan Hidup Benih Ikan Mas Agustini, Maria
Techno-Fish Vol 1, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Dr. Soetomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (279.876 KB) | DOI: 10.25139/tf.v1i1.252

Abstract

Abstract :This research concerning dose thinning of different egg yolk to goldfish seed . To obtain;get dose thinning of best egg yolk as initial feed to storey of continuity of goldfish seed life. Research result indicate that storey continuity of different life, with storey continuity of highest life is treatment of C 60,36 % followed treatment of D 56,5 % treatment of B 52,62%%,, treatment of A 48,9 % and low treatment is treatment of E that is 45,56 %. Keyword : egg yolk, Goldfish seed, continuity of life
Peranan Pemberian Kuning Telur Dengan Dosis Pengenceran Yang Berbeda Terhadap Tingkat Kelangsungan Hidup Benih Ikan Mas Agustini, Maria
Techno-Fish Vol 1 No 1 (2017)
Publisher : Universitas Dr Soetomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25139/tf.v1i1.252

Abstract

Abstract :This research concerning dose thinning of different egg yolk to goldfish seed . To obtain;get dose thinning of best egg yolk as initial feed to storey of continuity of goldfish seed life. Research result indicate that storey continuity of different life, with storey continuity of highest life is treatment of C 60,36 % followed treatment of D 56,5 % treatment of B 52,62%%,, treatment of A 48,9 % and low treatment is treatment of E that is 45,56 %. Keyword : egg yolk, Goldfish seed, continuity of life
Potensi Kelimpahan Plankton Pada Budidaya Lele (Clarias Gariepinus) Kolam Terpal Dengan Teknologi Probiotik Saman’s Fish Madyowati, Sri Oetami
Techno-Fish Vol 1, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Dr. Soetomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (443.308 KB) | DOI: 10.25139/tf.v1i1.262

Abstract

ABSTRAK            Tujuanpenelitian ini adalah untuk mengetahui kelimpahan plankton pada budidaya lele (Clarias gariepinus) kolam terpal dengan teknologi probiotik Saman’s FishPelaksanaan penelitian menggunakan metode survey dan data sekunder sebagai pendukung.Metoda survey dengan cara pengambilan sampel plankton di lahan petani pembudidaya ikan Lele Kolam terpal di Kelompok Gotong Royong RT 04 RW V  Pakis Tirtosari, identifikasi dan pengamatan plankton di Laboratorium Biologi Fakultas Pertanian-Perikanan Universitas Dr. Soetomo.Proses pengambilan data primer meliputi pengambilan sampel plankton dengan plankton net no.24, identifikasi dan klasifikasi plankton, biodiversitas, kelimpahan plankton, pengukuran parameter kualitas air yaitu suhu, kecerahan, pH dan oksigen terlarut.Data sekunder diperoleh dari  wawancara dengan petani pembudidaya ikan Lele Kolam terpal di Kelompok Gotong Royong.Berdasarkan hasil pengamatan ditemukan 7 jenis plankton, 5 fitoplankton dari Chlorophyta yaitu Pediastrum sp= 1,5332.106 sel/liter.; Eudorina sp.= 9,5. 105 sel/liter; Ankistrodesmus sp. = 7,5. 105 sel/literdan Cyanophytayaitu Oscillatoria sp. = 2,9634. 105sel/liter; Merismopedia sp. =1,704. 105 sel/literserta 2 zooplankton yaitu Euchlanis dilatata= 5,5. 105 sel/liter; Asplanchna brightwelli= 5. 105 sel/liter.Hasil pengukuran parameter kualitas air yaituDO berkisar antara 5,93 – 6,26 ppm; pH antara 7 – 8; suhu antara 26 – 30oC; kecerahan antara 30 – 45 cm. Keywords : Clarias gariepinus, kolam terpal, fitoplankton, zooplankton.
Potensi Kelimpahan Plankton Pada Budidaya Lele (Clarias Gariepinus) Kolam Terpal Dengan Teknologi Probiotik Saman’s Fish Madyowati, Sri Oetami
Techno-Fish Vol 1 No 1 (2017)
Publisher : Universitas Dr Soetomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25139/tf.v1i1.262

Abstract

ABSTRAK            Tujuanpenelitian ini adalah untuk mengetahui kelimpahan plankton pada budidaya lele (Clarias gariepinus) kolam terpal dengan teknologi probiotik Saman’s FishPelaksanaan penelitian menggunakan metode survey dan data sekunder sebagai pendukung.Metoda survey dengan cara pengambilan sampel plankton di lahan petani pembudidaya ikan Lele Kolam terpal di Kelompok Gotong Royong RT 04 RW V  Pakis Tirtosari, identifikasi dan pengamatan plankton di Laboratorium Biologi Fakultas Pertanian-Perikanan Universitas Dr. Soetomo.Proses pengambilan data primer meliputi pengambilan sampel plankton dengan plankton net no.24, identifikasi dan klasifikasi plankton, biodiversitas, kelimpahan plankton, pengukuran parameter kualitas air yaitu suhu, kecerahan, pH dan oksigen terlarut.Data sekunder diperoleh dari  wawancara dengan petani pembudidaya ikan Lele Kolam terpal di Kelompok Gotong Royong.Berdasarkan hasil pengamatan ditemukan 7 jenis plankton, 5 fitoplankton dari Chlorophyta yaitu Pediastrum sp= 1,5332.106 sel/liter.; Eudorina sp.= 9,5. 105 sel/liter; Ankistrodesmus sp. = 7,5. 105 sel/literdan Cyanophytayaitu Oscillatoria sp. = 2,9634. 105sel/liter; Merismopedia sp. =1,704. 105 sel/literserta 2 zooplankton yaitu Euchlanis dilatata= 5,5. 105 sel/liter; Asplanchna brightwelli= 5. 105 sel/liter.Hasil pengukuran parameter kualitas air yaituDO berkisar antara 5,93 – 6,26 ppm; pH antara 7 – 8; suhu antara 26 – 30oC; kecerahan antara 30 – 45 cm. Keywords : Clarias gariepinus, kolam terpal, fitoplankton, zooplankton.
Studi Perbedaan Cara Operasi Penangkapan Ikan Dengan Alat Tangkap Trammel Net Terhadap Hasil Tangkapan Di Perairan Brondong Kusyairi, Ahmad
Techno-Fish Vol 1, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Dr. Soetomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (280.194 KB) | DOI: 10.25139/tf.v1i1.263

Abstract

ABSTRAK Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui cara operasi penangkapan ikan dengan alat tangkap trammel net yang lebih baik secara teknis, sehingga akan dapat meningkatkan hasil tangkapanMetode yang digunakan adalah eksperimen, dengan 4 perlakuan yaitu a) Trammel net dioperasikan secara menghadang, b) Trammel net dioperasikan secara satu kali melingkar, c) Trammel net dioperasikan secara satu setengah kali melingkar, dan d) Trammel net dioperasikan secara putar. Ulangan masing-masing perlakuan ditentukan sebanyak 6 kali ulangan. Parameter yang diukur untuk melihat adanya perbedaan jumlah hasil tangkapan dari ke empat macam cara operasional trammel net yang diteliti adalah cath per hauling per jamPengumpulan data primer diperoleh dengan mengadakan pengamatan secara langsung dan ikut serta dalam melakukan penangkapan ikan dengan trammel net. Sedangkan pengumpulan data sekunder diperoleh dengan mencatat laporan dari dinas perikanan, lembaga-lembaga baik pemerintah maupun swasta serta dari pendapat seseorang yang dituangkan dalam literatur.Dalam menganalisa data digunakan metode statistik sedangkan rancangan yang digunakan adalah rancangan acak kelompok. Pengujian terhadap perlakuan dengan menggunakan analisa sidik ragam, sedangkan untuk membedakan masing-masing perlakuan digunakan uji BNT (beda nyata terkecil).Dari hasil penelitian yang dilakukan di Perairan Brondong Kabupaten Lamongan kabupaten Lamongan, maka dapat disimpulkan sebagai berikut : (a) Operasi trammel net secara satu setengah kali melingkar memberikan hasil tangkapan yang lebih banyak bila dibandingkan dengan cara operasi secara menghadang, satu kali melingkar dan secara putar. (b) Ikan yang tertangkap selama penelitian di dominasi oleh ikan peperek (Leiognathathus equulus) yang mencapai jumlah sebanyak 115 ekor ikan ( 11,5 %) dan Udang Putih (Penaeus merguiensis) sebanyak 432 ekor (43,1 %) Kata Kunci : Trammel Net, Metode Penangkapan, Hasil Tangkapan Ikan, Perairan Brondong
Studi Perbedaan Cara Operasi Penangkapan Ikan Dengan Alat Tangkap Trammel Net Terhadap Hasil Tangkapan Di Perairan Brondong Kusyairi, Ahmad
Techno-Fish Vol 1 No 1 (2017)
Publisher : Universitas Dr Soetomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25139/tf.v1i1.263

Abstract

ABSTRAK Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui cara operasi penangkapan ikan dengan alat tangkap trammel net yang lebih baik secara teknis, sehingga akan dapat meningkatkan hasil tangkapanMetode yang digunakan adalah eksperimen, dengan 4 perlakuan yaitu a) Trammel net dioperasikan secara menghadang, b) Trammel net dioperasikan secara satu kali melingkar, c) Trammel net dioperasikan secara satu setengah kali melingkar, dan d) Trammel net dioperasikan secara putar. Ulangan masing-masing perlakuan ditentukan sebanyak 6 kali ulangan. Parameter yang diukur untuk melihat adanya perbedaan jumlah hasil tangkapan dari ke empat macam cara operasional trammel net yang diteliti adalah cath per hauling per jamPengumpulan data primer diperoleh dengan mengadakan pengamatan secara langsung dan ikut serta dalam melakukan penangkapan ikan dengan trammel net. Sedangkan pengumpulan data sekunder diperoleh dengan mencatat laporan dari dinas perikanan, lembaga-lembaga baik pemerintah maupun swasta serta dari pendapat seseorang yang dituangkan dalam literatur.Dalam menganalisa data digunakan metode statistik sedangkan rancangan yang digunakan adalah rancangan acak kelompok. Pengujian terhadap perlakuan dengan menggunakan analisa sidik ragam, sedangkan untuk membedakan masing-masing perlakuan digunakan uji BNT (beda nyata terkecil).Dari hasil penelitian yang dilakukan di Perairan Brondong Kabupaten Lamongan kabupaten Lamongan, maka dapat disimpulkan sebagai berikut : (a) Operasi trammel net secara satu setengah kali melingkar memberikan hasil tangkapan yang lebih banyak bila dibandingkan dengan cara operasi secara menghadang, satu kali melingkar dan secara putar. (b) Ikan yang tertangkap selama penelitian di dominasi oleh ikan peperek (Leiognathathus equulus) yang mencapai jumlah sebanyak 115 ekor ikan ( 11,5 %) dan Udang Putih (Penaeus merguiensis) sebanyak 432 ekor (43,1 %) Kata Kunci : Trammel Net, Metode Penangkapan, Hasil Tangkapan Ikan, Perairan Brondong
Efek Pemberian Malachite Green Sebagai Desinfektan Pada Saprolegnia Sp Terhadap Prevalensi Dan Daya Tetas Telur Ikan Mas Muhajir, M
Techno-Fish Vol 1, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Dr. Soetomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (241.181 KB) | DOI: 10.25139/tf.v1i1.264

Abstract

ABSTRAK  Penggunaan senyawa sintetis kimia sebagai desinfektan untuk menahan penyakit pada telur masih menjadi pilihan utama daripada senyawa bioaktif tanaman. Pasalnya, ini lebih praktis, butuh waktu yang lebih singkat, akuratnya dosis memberikan hasil yang optimal. Padahal di sisi lain, proses infeksi berjalan cepat, bahkan dalam hitungan menit, bisa dipastikan bahwa infeksi bisa memberantas Saprolegnia. Salah satu bahan kimia sintetis yang bisa digunakan sebagai desinfektan adalah perunggu hijau. Studi tentang perunggu hijau sebagai desinfektan jamur Saprolegnia sp terhadap prevalensi dan tingkat penetasan ikan mas (Cyprinus carpio Linn) menggunakan rancangan acak lengkap faktorial. Data yang diamati adalah persentase prevalensi dan tingkat penetasan ikan mas (Cyprinus carpio Linn) yang terinfeksi jamur Saprolegnia sp. Setelah data dianalisis secara statistik, hasil penelitian dapat disimpulkan; (A) interaksi dosis dan perendaman Malachite green memiliki efek toksisitas terhadap persentase prevalensi telur yang terinfeksi jamur Saprolegnia sp. Dosis yang lebih rendah dan perendaman lebih lama dari Malachite green, menyebabkan jumlah telur ikan mas (Cyprinus carpio Linn) sedikit terganggu oleh jamur Saprolegnia sp; (B) interaksi dosis dan lama perendaman Malachite green memiliki efek toksisitas terhadap persentase tingkat penetasan telur yang terinfeksi jamur Saprolegnia sp. Dosis yang lebih rendah dan perendaman lebih lama dari Malachite green, menyebabkan meningkatnya jumlah tingkat penetasan telur ikan mas (Cyprinus carpio Linn). Kata kunci: Malachite green, egg
Efek Pemberian Malachite Green Sebagai Desinfektan Pada Saprolegnia Sp Terhadap Prevalensi Dan Daya Tetas Telur Ikan Mas Muhajir, M
Techno-Fish Vol 1 No 1 (2017)
Publisher : Universitas Dr Soetomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25139/tf.v1i1.264

Abstract

ABSTRAK  Penggunaan senyawa sintetis kimia sebagai desinfektan untuk menahan penyakit pada telur masih menjadi pilihan utama daripada senyawa bioaktif tanaman. Pasalnya, ini lebih praktis, butuh waktu yang lebih singkat, akuratnya dosis memberikan hasil yang optimal. Padahal di sisi lain, proses infeksi berjalan cepat, bahkan dalam hitungan menit, bisa dipastikan bahwa infeksi bisa memberantas Saprolegnia. Salah satu bahan kimia sintetis yang bisa digunakan sebagai desinfektan adalah perunggu hijau. Studi tentang perunggu hijau sebagai desinfektan jamur Saprolegnia sp terhadap prevalensi dan tingkat penetasan ikan mas (Cyprinus carpio Linn) menggunakan rancangan acak lengkap faktorial. Data yang diamati adalah persentase prevalensi dan tingkat penetasan ikan mas (Cyprinus carpio Linn) yang terinfeksi jamur Saprolegnia sp. Setelah data dianalisis secara statistik, hasil penelitian dapat disimpulkan; (A) interaksi dosis dan perendaman Malachite green memiliki efek toksisitas terhadap persentase prevalensi telur yang terinfeksi jamur Saprolegnia sp. Dosis yang lebih rendah dan perendaman lebih lama dari Malachite green, menyebabkan jumlah telur ikan mas (Cyprinus carpio Linn) sedikit terganggu oleh jamur Saprolegnia sp; (B) interaksi dosis dan lama perendaman Malachite green memiliki efek toksisitas terhadap persentase tingkat penetasan telur yang terinfeksi jamur Saprolegnia sp. Dosis yang lebih rendah dan perendaman lebih lama dari Malachite green, menyebabkan meningkatnya jumlah tingkat penetasan telur ikan mas (Cyprinus carpio Linn). Kata kunci: Malachite green, egg

Page 1 of 11 | Total Record : 108