cover
Contact Name
Rinaldi Rizal Putra
Contact Email
rinaldi.rizalputra@unsil.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
bioedusiana@unsil.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kota tasikmalaya,
Jawa barat
INDONESIA
Bioedusiana: Jurnal Pendidikan Biologi
Published by Universitas Siliwangi
ISSN : 24775193     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Science, Education,
Bioedusiana adalah jurnal berkala ilmiah yang diterbitkan dua kali setahun (Juni-Desember) yang mempublikasikan hasil penelitian orisinal tentang pendidikan Biologi dan Biologi. Jurnal ini bertujuan untuk mengembangkan konsep, teori, perspektif, paradigma, dan metodologi dalam kajian ilmu Pendidikan Biologi dan Biologi.
Arjuna Subject : -
Articles 102 Documents
PERBEDAAN KEMAMPUAN DASAR BEKERJA ILMIAH MAHASISWA BIOLOGI YANG MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI DAN GROUP INVESTIGATION Fitriani, Rita
Bioedusiana: Jurnal Pendidikan Biologi Vol 2, No 1 (2017): Bioedusiana
Publisher : LP3MPM Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34289/bioed.v2i1.226

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kemampuan dasar bekerja ilmiah mahasiswa biologi yang menggunakan model pembelajaran inkuiri dan group investigation pada konsep keanekaragaman makhluk hidup. Jenis penelitian adalah deskriptif komparatif dengan rancangan one group pretest-posttest design. Teknik pengumpulan data hasil belajar menggunakan pretest dan posttest dengan teknik analisis data menggunakan uji t independen. Hasil penelitian menunjukan bahwa ada perbedaan kemampuan dasar bekerja ilmiah mahasiswa biologi yang menggunakan model pembelajaran inkuiri dan group investigation dan berdasarkan rata-rata skor diketahui model pembelajaran inkuiri memberikan hasil yang lebih baik dibandingkan group investigation.Kata Kunci: kemampuan dasar bekerja ilmiah, inkuiri, group investigation
PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) BERBASIS LKS UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS BIOLOGI I Ketut Surata
Bioedusiana: Jurnal Pendidikan Biologi Vol 4, No 2 (2019): Bioedusiana
Publisher : Jurusan Pendidikan Biologi - Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (385.369 KB) | DOI: 10.34289/292826

Abstract

Pembelajaran kontekstual merupakan konsep belajar yang membantu guru mengaitkan antara materi yang diajarkan dengan situasi dunia nyata dan mendorong siswa membuat hubungan pengetahuan yang dimiliki dengan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas biologi siswa melalui pendekatan CTL berbasis LKS. Penelitian ini melibatkan siswa kelas VII yang berjumlah 28 orang. Penelitian ini dilaksanakan dalam 2 siklus, di mana setiap siklus terdiri dari 4 tahapan dan dilaksanakan dalam 3 kali pertemuan. Metode pengumpulan data menggunakan lembar observasi aktivitas, kemudian dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan aktivitas Biologi siswa. Aktivitas belajar siswa berada pada kategori aktif. Nilai rata-rata aktivitas siswa pada siklus I 30,89 (cukup aktif) dan pada siklus II meningkat menjadi 39,82 (kategori aktif), berarti mengalami peningkatan sebesar 28,90%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pendekatan Contextual Teaching And Learning (CTL) berbasis LKS dapat meningkatkan aktivitas biologi pada siswa kelas VII.
PROFIL KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS PESERTA DIDIK YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN CONCEPT ATTAINMENT DAN MODEL PEMBELAJARAN INDUCTIVE THINKING PADA MATERI PENCEMARAN LINGKUNGAN Asep Yudi Supriatna
Bioedusiana: Jurnal Pendidikan Biologi Vol 4, No 1 (2019): Bioedusiana
Publisher : Jurusan Pendidikan Biologi - Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (504.783 KB) | DOI: 10.34289/285226

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui profil kemampuan berpikir kritis peserta didik yang proses pembelajarannya menggunakan model pembelajaran Concept Attainment dan model pembelajaran  Inductive Thinking pada materi pencemaran lingkungan di kelas X MIA MAN Awipari Kota Tasikmalaya. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November 2015 sampai dengan bulan April 2016 di MAN Awipari Kota Tasikmalaya. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah pre eksperimental. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh kelas X MIA MAN Awipari Kota Tasikmalaya sebanyak 4 kelas, dengan jumlah peserta didik sebanyak 128 orang. Sampel penelitian sebanyak 2 kelas yaitu, kelas X MIA 3 dengan proses pembelajaran menggunakan model pembelajaran Concept Attainment dan kelas X MIA 4 dengan proses pembelajaran menggunakan model pembelajaran Inductive Thinking, yang diambil dengan teknik Purposive Sampling. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes kemampuan berpikir kritis peserta didik pada materi Pencemaran Lingkungan. Tes ini berupa soal uraian, sebanyak 11 nomor dari 15 butir soal yang telah valid yang disesuaikan dengan 11 indikator soal dalam berpikir kritis. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji perbedaan dua rata-rata (uji-t) dengan taraf signifikan (α) = 5%. Berdasarkan penelitian diperoleh bahwa ada perbedaan kemampuan berpikir kritis peserta didik yang proses pembelajarannya menggunakan model pembelajaran Concept Attainment dan model pembelajaran Inductive Thinking pada materi pencemaran lingkungan di kelas X MIA MAN Awipari Kota Tasikmalaya.
IDENTIFIKASI BAKTERI Salmonella sp PADA TELUR AYAM RAS YANG DIJUAL DI PASAR WAGE PURWOKERTO SEBAGAI PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MIKROBIOLOGI Eti Wahyuningsih
Bioedusiana: Jurnal Pendidikan Biologi Vol 4, No 2 (2019): Bioedusiana
Publisher : Jurusan Pendidikan Biologi - Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34289/292827

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui, dan mengidentifikasi kontaminasi bakteri Salmonella Sp, dalam telur ayam ras yang dijual di Pasar Wage Purwokerto Kabupaten Banyumas sebagai pengembangan bahan ajar mikrobiologi. Sampel telur ayam ras dikumpulkan dari 15 penjual telur ayam ras di Pasar Wage Purwokerto. Total sampel adalah 30 sampel, dari 15  penjual telur ayam ras diambil 2 sampel telur ayam  ras. Dari sampel telur ayam ras yang digunakan yaitu cangkang dan kuning telur, sampel tersebut dihaluskan dengan menggunakan mortar dan dibuat suspensi untuk diisolasi, pada media selektif SSA (Salmonella Shigella Agar). Isolat yang tumbuh pada media tersebut diamati secara diskriptif pada masa inkubasi 2 x 24 jam yaitu; morfologi dan karakteristiknya, dengan proses biokimiawi dan pewarnaan gram.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 30 sampel, diidentifikasi ada 1 sampel dari cangkang dan kuning telur yang memberikan karakteristik tumbuh pada media SSA sebagai Salmonella sp.
Pengaruh Model Pembelajaran Self Regulated Learning Pada Mata Pelajaran Biologi Terhadap Literasi Sains Dan Sikap Ilmiah Siswa Kelas X SMAN 5 Kendari Sulawesi Tenggara rosman sadat
Bioedusiana: Jurnal Pendidikan Biologi Vol 4, No 1 (2019): Bioedusiana
Publisher : Jurusan Pendidikan Biologi - Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (555.277 KB) | DOI: 10.34289/285227

Abstract

This study aims to describe the effect of Self Regulated Learning (SRL) Model in the Biology Subject on biodiversity topic on: (1) the science literacy (2) the scientific attitude, and (3) the science literacy and the scientific attitude of the students SMAN 5 Kendari. This research was a quasy experiment using pretest-posttest nonequivalent group designs. The study population was all students grade X MIA of SMAN 5 Kendari in the odd semester of the school year 2018/2019. Two sample classes were chosen randomly. On one side, the SRL model was used in the experimental class; on the other side, the direct instruction model was used in the control class. For the data collection techniques, test and inventory list were used. The test was used to determine the science literacy and the inventory list was used to determine scientific attitude of the students after participating in the SRL model with the topic of biodiversity. The data were analyzed using the independent sample t test and the multivariate (MANOVA) test with the significance level of 0,05. The results show that the SRL model has a significant effect on (1)  the science literacy, (2) the scientific attitude, (3) the science literacy and scientific attitude of the Students of SMAN 5 Kendari. In conclusion, the SRL model has a significant effect on the students’ science literacy and scientific attitude.Key word:Self Regulated Learning Model, science literacy, scientific attitude
PENGARUH MODEL SNOWBALL THROWING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA Iffah Masruroh
Bioedusiana: Jurnal Pendidikan Biologi Vol 4, No 2 (2019): Bioedusiana
Publisher : Jurusan Pendidikan Biologi - Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (650.084 KB) | DOI: 10.34289/292828

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Snowball Throwing pada mata pelajaran IPA terhadap hasil belajar siswa kelas V SDN Bebekan Kabupaten Sidoarjo. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan metode eksperimen dan desain penelitian yang digunakan dalam penlitian ini adalah noneviqualent control group design. Pada penelitian ini menggunakan dua kelas yakni kelas kontrol dan kelas eksperimen. Subjek penelitian adalah siswa kelas V-A dan V-B SDN Bebekan Kabupaten Sidoarjo. Teknik pengumpulan data menggunakan tes berupa soal pretest dan posttest. Validasi penelitian ini adalah validator pakar. Analisis data yang digunakan adalah uji statistik non parametrik dengan analisis uji Mann Whitney, karena data tidak terdistribusi normal dan tidak homogen. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada pengaruh positif terhadap kemampuan hasil belajar siswa kelas V SDN Bebekan Kabupaten Sidoarjo dengan rata-rata nilai posttest 96 setelah diterapkan model pembelajaran kooperatif tipe Snowball Throwing.  Hal tersebut dibuktikan dengan hasil output “Test Statistics”, yang menunjukkan Asymp. Sig. (2-tailed) bernilai 0,000 0,05. Dapat disimpulkan bahwa Hipotesis 1 (H1) diterima, yang artinya ada perbedaan pada nilai pretest dan posttest serta ada pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Snowball Throwing terhadap hasil belajar siswa.
APLIKASI CHEM DRAW SEBAGAI MEDIA INOVASI GURU DALAM PENGAJARAN IPA TERPADU Rina Hidayati Pratiwi; Endang Suistyaningsih; Kevin Septianzah
Bioedusiana: Jurnal Pendidikan Biologi Vol 4, No 1 (2019): Bioedusiana
Publisher : Jurusan Pendidikan Biologi - Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (471.66 KB) | DOI: 10.34289/285228

Abstract

The teacher is one of person who determines successful in learning student at the school. Thus, the teacher is demanded giving some innovations of learning creatively to reach comprehension for the student. The aim of this study is to know the respond of each teacher for Chem Draw application that one of media for a teacher to innovate in integrated natural science learning. Chem Draw is one of application in Chem Office. Many teachers gave the good responses and showed enthusiasm while was given learning of Chem Draw application. The teacher showed innovation after was given that practice. Although Chem Draw is more use for senior high school about learning of chemistry than another student, Chem Draw that was given MI and MTs teacher is successful for teachers show innovation. Features and facilities from Chem Draw applications are used by a teacher more in media of natural science learning. They argued that features and facilities in Chem Draw application are not only for Chemistry but also for mathematics and another science. Thus, the teacher of natural science at MI and MTs were more imaginate by using Chem Draw application, with the result that all of their task can be finished as soon as easy.
PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA MAHASISWA BERBASIS EKSPERIMEN MATERI ENZIM MIKROBA PADA BAHAN AJAR BIOTEKNOLOGI MIKROBA Agustina, Dwi Kameluh; Sulistiana, Devita; Anggraini, Dian Puspita
Bioedusiana: Jurnal Pendidikan Biologi Vol 4, No 2 (2019): Bioedusiana
Publisher : LP3MPM Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (483.347 KB) | DOI: 10.34289/bioed.v4i2.989

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan Lembar Kerja Mahasiswa berbasis Eksperimen materi enzim mikroba yang valid untuk bahan ajar bioteknologi mikroba. Pengembangan Lembar Keja Mahasiswa (LKM) mneggunakan Model 4D memiliki 4 tahapan, yaitu define, design, develop, dan disseminate. Pada penelitian ini hanya terbatas pada tahap develop. Analisis data menggunakan statistic deskriptif untuk menentukan kriteria kevalidan sebuah produk yang dikumpulkan melalui lembar penilaian yang diisi oleh validator Hasil penelitian menunjukkan bahwa validasi dari ahli materi kategori valid dengan nilai persentase 88,33%, validasi dari ahli media dengan persentase 85,83% dengan kategori valid dan ahli bahasa dengan persentase 76,67% dengan kategori valid dan uji keterbacaan oleh mahasiswa dengan nilai persentase 84,50% dengan kategori valid. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa LKM berbasis eksperimen materi enzim mikroba yang dikembangkan valid untuk bahan ajar bioteknologi mikroba.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN WIMBA TERHADAP BERPIKIR KREATIF PESERTA DIDIK PADA SUB KONSEP SISTEM REPRODUKSI (Studi Eksperimen di Kelas XI MIPA SMA Negeri 3 Tasikmalaya Tahun Ajaran 2016/ 2017) Ramdhani, Fajar
Bioedusiana: Jurnal Pendidikan Biologi Vol 4, No 1 (2019): Bioedusiana
Publisher : LP3MPM Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (722.854 KB) | DOI: 10.34289/285229

Abstract

The purpose of this research is to know the influence of  Wimba model support to creative thinking on reproduction system sub concept. This research was conducted in December 2016 until June 2017. The research methode use true experiemntal design with population all of grade XIth Math-Science Senior High School 3 Tasikmalaya City. The sample used 2 classes taken by cluster random sampling that is class XI Sains 4 as experimental class and class XI Math-Science 5 as control class. The instrument used in research is the test figural creative on reproduction system sub concept which consist 8 item. To analyze data use t-test with signification value (?) 0,05 = 5%. The result of the research can be concluded is influence of wimba model support to creative thinking on reproduction system sub concept in class XI Math-Science Senior High School 3 Tasikmalaya City academic year 2016/2017
PENERAPAN MODEL DISCOVERY LEARNING DENGAN PRAKTIK “ANGGIT ANGGALANG” UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN BIOLOGI DI SMAN 2 KOTA TASIKMALAYA Rahmi, Iis Suminar
Bioedusiana: Jurnal Pendidikan Biologi Vol 4, No 2 (2019): Bioedusiana
Publisher : LP3MPM Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (461.294 KB) | DOI: 10.34289/bioed.v4i2.1138

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hasil belajar siswa kelas X IPA-1 SMA Negeri 2 Kota Tasikmalaya pada mata pelajaran Biologi melalui penggunaan model pembelajaran discovery learning dengan praktik ?Anggit Angglang?. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Penelitian ini dilaksanakan dalam 2 siklus perbaikan, dan masing-masing dilakukan dalam siklus 2 pertemuan. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X IPA-1 SMA Negeri 2 Kota Tasikmalaya tahun 2018 pada mata pelajaran Biologi. Jumlah siswa dalam penelitian ini sebanyak 36 orang, yang terdiri dari 18 orang laki-laki dan 18 orang perempuan. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan melalui kegiatan berupa: (a) perencanaan tindakan; (b) pelaksanaan tindakan; (c) pengamatan tindakan; dan (d) refleksi. Hasil penelitian menunjukkan terdapat peningkatan rata-rata skor hasil belajar dari 61,11 pada pertemuan 1 Siklus I menjadi 66,94  pada pertemuan 2 Siklus I. Kemudian, skor rata-rata hasil belajar 75,69 pada pertemuan 1 Siklus II menjadi 81,11 pada pertemuan 2 siklus  II. Sementara itu, terjadi peningkatan persentase ketuntasan belajar pada pertemuan 1 siklus I ke pertemuan 2 siklus I yang masing-masing 15% dan 40%. Kemudian, pada pertemuan I siklus II, persentase ketuntasan belajar berada pada posisi 65% dan mengalami peningkatan menjadi 82,50% pada pertemuan 2 siklus II. Berdasarkan hasil tersebut, maka skor hasil belajar dan persentase ketuntasan belajar selalu mengalami peningkatan pada setiap siklusnya, baik pertemuan 1 maupun pertemuan 2.  Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa penggunaan model pembelajaran discovery learning dengan praktik ?Anggit Angglang? dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas X IPA-1 SMA Negeri 2 Kota Tasikmalaya pada mata pelajaran Biologi.

Page 4 of 11 | Total Record : 102