cover
Contact Name
Muliyadi
Contact Email
uppmpoltekkesternate@gmail.com
Phone
+6282233159448
Journal Mail Official
juketernate@gmail.com
Editorial Address
Jl. Cempaka Kelurahan Tanah Tinggi Barat Kecamatan Kota Ternate Selatan
Location
Kota ternate,
Maluku utara
INDONESIA
Jurnal Kesehatan
ISSN : 19076401     EISSN : 25977520     DOI : https://doi.org/10.32763/juke
Core Subject : Health, Social,
JUKE : Jurnal Kesehatan Poltekkes Kemenkes Ternate is an national peer-reviewed journal dedicated to interchange for the results of high quality research in all aspect of health Science. The journal publishes state-of-art papers in fundamental theory, experiments and simulation, as well as applications, with a systematic proposed method, sufficient review on previous works, expanded discussion and concise conclusion. As our commitment to the health of science. The Jurnal Kesehatan follows the open access policy that allows the published articles freely available online without any subscription.
Articles 236 Documents
PELAKSANAAN DUKUNGAN SOSIAL OLEH BIDAN SELAMA KALA I PERSALINAN NORMAL DI RSUD dr. Hi. CHASAN BOESOIRIE TERNATE Vebriyanti, Anita
Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate Vol 7 No 2 (2014): Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate, November 2014
Publisher : UPPM Politeknik Kesehatan Kemenkes Ternate, Maluku Utara, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (455.587 KB) | DOI: 10.32763/juke.v7i2.83

Abstract

Abstract : Maternal and neonatal health services is one of the elements determining the current health status. According to Word Health Organization contained 99% of maternal deaths due to labor problems or birth referred by health workers, occur in developing countries. Maternal Mortality Rate system showed a significant decrease from 1994 to 2007. The first stage of labor began his adequate and complete the cervix starts to open up (10 cm). Based on the results of a preliminary survey in the room obstetrics dr. Hi. Chasan Boesoirie Ternate carried through interviews and observations of HR midwives are 39 people. 50% of midwives have training APN. This is a descriptive analytic study is to describe the implementation of social support by midwives during the first stage of normal labor in dr. Hi. Chasan Boesoirie Ternate 2013. Descriptive method is a method in researching the status of a group of people, an object, a condition, a system of thought, or even a class of events in the present. The purpose of descriptive research is to create a description, picture or painting in a systematic, factual and accurate information on the facts, the properties and the relationship between the phenomena investigated. The research was carried out in Obstetrics and Gynecology Obstetrics Space dr. Hi. Chasan Boesoirie Tenate, and a sufficient sample research within easy reach of researchers. The population in this study was a midwife who worked in the area of obstetrics dr. Hi. Chasan Boesoirie Ternate include obstetrics and dinekologi space. The number of midwives during the study as many as 38 people. The sample in this study was a midwife who helped deliver in Space Midwifery dr. Hi. Chasan Boesoirie Ternate
PENATALAKSANAAN TRIAGE DI FINLANDIA, AMERIKA SERTA STRATEGI TEPAT TRIAGE DI INDONESIA Krinawati, Arini
Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate Vol 9 No 02 (2016): Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate, November 2016
Publisher : UPPM Politeknik Kesehatan Kemenkes Ternate, Maluku Utara, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32763/juke.v9i02.64

Abstract

Artikel
Penerapan Standar Keselamatan Pasien di Rumah Sakit Umum Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat mudayana, ahmad ahid
Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate Vol 11 No 2 (2018): Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate, November 2018
Publisher : UPPM Politeknik Kesehatan Kemenkes Ternate, Maluku Utara, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (621.359 KB) | DOI: 10.32763/juke.v11i2.91

Abstract

Keselamatan menjadi isu global dan terangkum dalam lima isu penting yang terkait di rumah sakit yaitu keselamatan pasien, keselamatan pekerja atau petugas kesehatan, keselamatan bangunan dan peralatan di rumah sakit, keselamatan lingkungan dan keselamatan bisnis rumah sakit yang terkait dengan kelangsungan hidup rumah sakit. Mengingat masalah keselamatan pasien merupakan masalah yang perlu ditangani segera maka diperlukan standar keselamatan pasien fasilitas pelayanan kesehatan yang merupakan acuan untuk melaksanakan kegiatannya. Berdasarkan Permenkes RI Nomor 11 Tahun 2017 tentang Keselamatan Pasien bahwa setiap fasilitas pelayanan kesehatan harus menyelenggarakan keselamatan pasien. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui sejauh mana penerapan standar keselamatan pasien di RSUD Provinsi Nusa Tenggara Barat. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi dan subjek penelitian berjumlah 7 orang. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode wawancara mendalam dan observasi. Analisis data kualitatif dan validitas data menggunakan teknik triangulasi sumber dan triangulasi metode. Berdasarkan hasil penelitian ini menunjukan bahwa dampak penerapan standar keselamatan pasien mulai dari hak pasien, pendidikan bagi pasien dan keluarga, keselamatan pasien dan kesinambungan pelayanan, penggunaan metoda-metoda peningkatan kinerja, peran kepemimpinan dalam meningkatkan keselamatan pasien, mendidik staf tentang keselamatan pasien dan komunikasi di rumah sakit telah diterapkan dan dilaksanakan dengan baik sesuai dengan peraturan yang ada. RSUD Provinsi Nusa Tenggara Barat telah menerapkan standar keselamatan pasien berdasarkan Permenkes RI No 11 Tahun 2017.
EFEKTIFITAS KELAS DISKUSI ASI SEBAGAI MEDIA PROMOSI KESEHATAN DALAM MENINGKATKAN PRAKTIK MENYUSUI Ambarwati, Maria Retno; Setiyani, Astuti; Usnawati, Nana
Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate Vol 10 No 1 (2017): Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate, Bulan Mei 2017
Publisher : UPPM Politeknik Kesehatan Kemenkes Ternate, Maluku Utara, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32763/juke.v10i1.22

Abstract

Cakupan ASI Eksklusif di Kabupaten Magetan pada Tahun 2014 sebesar 66,9%. Puskesmas Ngariboyo memiliki cakupan ASI Eksklusif yang rendah yaitu 54,66%. Penelitian ini untuk mengetahui efektifitas Kelas Diskusi ASI sebagai media promosi dalam meningkatkan praktik menyusui. Penelitian ini adalah eksperimen semu, dengan rancangan non equivalent control group post test only design. Penelitian ini menggunakan perbandingan antara kelompok kontrol dan kelompok eksperimen yaitu 20:20. Teknik sampling yang digunakan purposive sampling. Variabel bebas adalah pelaksanaan Kelas Diskusi ASI, Variabel terikat adalah praktik menyusui. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah daftar tilik. Analisa menggunakan uji Mann Whitney. Hasil didapatkan praktik menyusui lebih baik pada kelompok yang mendapatkan promosi melalui Kelas Diskusi ASI. Pemberian ASI saja lebih banyak dilakukan oleh kelompok yang mengikuti Kelas Diskusi ASI. Sub variabel pelekatan bayi dan langkah-langkah menyusui menunjukkan hasil yang sama pada kedua kelompok yaitu paling banyak tidak baik dalam pelaksanaannya. Hasil uji Mann Whitney menunjukkan nilai p = 0,006 < 0,05 menunjukkan adanya perbedaan antara kelompok yang mengikuti Kelas Diskusi ASI dan tidak mengikuti. Simpulan dari penelitian ini Kelas Diskusi ASI dapat meningkatkan praktik menyusui pada ibu menyusui. Saran bahwa Kelas Diskusi ASI dapat diselenggarakan di tempat lain dengan memperhatikan intensitas dan waktu penyelenggaraan (tergantung tingkat kompleksitas/kesulitan perilaku yang akan dituju) serta melibatkan seluruh keluarga baik suami, maupun pengambil keputusan dalam keluarga (nenek atau keluarga perempuan).
Informatika Kesehatan Masyarakat dalam Bidang Pendidikan Pataha, Faisal
Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate Vol 7 No 1 (2014): Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate, Mei 2014
Publisher : UPPM Politeknik Kesehatan Kemenkes Ternate, Maluku Utara, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (416.863 KB) | DOI: 10.32763/juke.v7i1.77

Abstract

Dalam bidang kesehatan, informasi adalah hal yang sangat penting, karena semua hal mengenai pasien adalah informasi yang harus dikelola dengan baik dan aman, sehingga dibutuhkan suatu sistem yang aman dan berjalan lancar agar seluruh informasi itu dapat digunakan untuk kepentingan pengobatan pasien. Namun, tidak semua pengelola dan praktisi sarana pelayanan kesehatan sadar akan pentingnya penggunaan teknologi informasi sehingga pelayanan terhadap pasien tidak dapat dilaksanakan dengan baik, pada akhirnya terjadinya peningkatan biaya & berkurangnya pendapatan dari sarana pelayanan kesehatan akibat tidak efisiennya pelayanan yang diberikan pada pasien.
Perbandingan Pengomposan Metode Karung Goni Dengan Pengomposan Di Atas Tanah Pada Sistem Aerobik Purwiningsih, Dwi Wahyu
Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate Vol 10 No 2 (2017): Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate, November 2017
Publisher : UPPM Politeknik Kesehatan Kemenkes Ternate, Maluku Utara, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (326.345 KB) | DOI: 10.32763/juke.v10i2.53

Abstract

Abstract Background: Garbage is still a problem in the cities in Indonesia is no exception in the city of Ternate, waste generation generated by the people of Ternate town that is transported to the landfill is 226 m3 / day, with the level of service 57% of the total community of Ternate CPM, 2015). Good waste management alternatives to deal with this problem one of them by using appropriate technology. One of the appropriate technology that can be applied is the use of composting media in the form of burlap sacks. Benefits of Research: test the theory of composting by using various media for aerobic composting. Research location: in Environmental Health Department of Poltekkes Ternate. Research Method: This type of experimental research using Posstest Only Control Design design. Processing and presentation of data in this study is the amount of compost produced from the composting process is weighed and differentiated according to media type and MOL then presented in table form and narrated. Research Result: Demonstrate the most compost-producing medium is the burlap sack with the addition of MOL Tape Ubi and the least is by ground composting with the addition of MOL Pineapple, the time used in the composting process for 20 days. Conclusions: The average number of the most widely produced compost is randomly sacked with MOL Tape Ubi, MOL Terasi MOL Pineapple and control.   Keywords: Garbage, Composting, Sackbox Media
Puzzle mempengaruhi perkembangan motorik halus anak usia prasekolah Di TK At Taqwa Mekarsari Cimahi Yuniati, Erni
Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate Vol 11 No 1 (2018): Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate, Juni 2018
Publisher : UPPM Politeknik Kesehatan Kemenkes Ternate, Maluku Utara, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (241.077 KB) | DOI: 10.32763/juke.v11i1.85

Abstract

Menurut WHO, 5-25% anak usia prasekolah mengalami gangguan perkembangan motorik halus. Perkembangan motorik halus anak salah satunya dipengaruhi oleh penggunaan alat permainan edukatif. Terdapat jenis permainan edukatif yang digunakan dalam menstimulus perkembangan motorik halus anak diantaranya adalah puzzle. Namun sayangnya dilapangan, kegiatan yang dapat menstimulus perkembangan motorik halus anak masih belum dilakukan dengan adekuat, dalam hal ini frekuensinya masih kurang dari yang digunakan. Sehingga perkembangan motorik halus anak menjadi kurang optimal. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh penggunaan alat permainan edukatif jenis puzzle terhadap perkembangan motorik halus anak usia prasekolah di Taman Kanak-Kanak at Taqwa Mekarsari, Cimahi Jawa Barat. Penelitian ini menggunakan metode penelitian quasi experiment design dengan rancangan pretest dan posttest. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling sejumlah 17 responden kelompok intervensi permainan edukatif jenis puzzle. Cara pengumpulan data menggunakan kuisioner dan dengan cara observasi. Penilaian menggunakan lembar instrumen DENVER II yang diambil aspek pengukuran motorik halus. Analisa data yang digunakan adalah uji t 2 sampel dependen dan uji t 2 sampel independen untuk bivariat. Hasil penelitian membuktikan bahwa terdapat pengaruh  intervensi permainan edukatif jenis puzzle terhadap perkembangan motorik halus anak usia prasekolah.  Berdasarkan hasil penelitian, untuk menstimulus perkembangan motorik halus anak, agar dilakukan dengan menambah frekuensi permainan, dapat menggunakan puzzle.
Pendidikan Seks pada Anak Usia Dini Dipandang Dari Agama Islam Abdullah, Fadila
Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate Vol 8 No 01 (2015): Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate, November 2015
Publisher : UPPM Politeknik Kesehatan Kemenkes Ternate, Maluku Utara, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (290.478 KB) | DOI: 10.32763/juke.v8i01.71

Abstract

Salah satu masalah orang tua yang sudah bekerja adalah menentukan pola asuh bayi, balita, atau anak usia dini dengan perasaan aman dan nyaman. Karena kesalahan pola asuh anak usia dini, orang tua menjadi menyesal seumur hidup. Sekarang ini, orang tua berkeinginan untuk sukses mengasuh anak, tetapi juga sukses berkarir. Untuk menentukan pola asuh anak usia dini, orang tua harus mampu  mengukur kemampuan diri. Setiap orang tua pasti ingin mengasuh anak-anaknya dengan baik. Ketika bekerja, anak harus dengan siapa apakah bersama pembantu, kakek, nenek, tetangga, dititipkan ditempat penitipan anak atau griya asuh bayi dan balita. Semua itu memiliki konsekuensi dengan segala resikonya. Dalam realitas seperti ini, orang tua harus mampu mengukur kemampuan diri, tenaga, pikiran, dan kemampuan ekonomi. Hanya saja, orang tua merupakan pola asuh anak, tidak berfikir pentingnya keamanan, kenyamanan, pengaruh sosial, dan lingkungan anak. Kerena orang tua lengah dan tidak waspada, anak banyak yang dijahili, bahkan sampai terjadi tindak kekerasan seksual. Mereka yang ada disekeliling kita yang selama ini dianggap baik, menyayangi, dan melindungi ternyata melukai, jika sudah demikian, orang tua hanya bisa menyesal seumur hidup. 
PERBEDAAN KADAR KALSIUM PADA SERUM LIPEMIK DENGAN DAN TANPA PENAMBAHAN FLOKULAN GAMMA-SIKLODEKSTRIN INKUBASI SUHU 23 °C Niranata, Rosenadia Fitri Andafi; Sistiyono, Sistiyono; Setiawan, Budi
Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate Vol 10 No 2 (2017): Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate, November 2017
Publisher : UPPM Politeknik Kesehatan Kemenkes Ternate, Maluku Utara, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (351.426 KB) | DOI: 10.32763/juke.v10i2.43

Abstract

Serum lipemik merupakan serum berwarna keruh yang secara prinsip disebabkan oleh partikel besar lipoprotein seperti cylomicrons, VLDL (Verry Low Density Lipoprotein) maupun trigliserida. Serum lipemik umumnya dapat dikenali ketika kadar trigliserida di atas 300 mg/dl. Kekeruhan tersebut mengganggu absorbansi atau penghamburan cahaya pada berbagai pemeriksaan spektrofotometri. Gangguan ini dapat diatasi dengan flokulasi menggunakan gamma-siklodekstrin. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan kadar kalsium pada serum lipemik dengan dan tanpa penambahan flokulan gamma-siklodekstrin inkubasi suhu 23 °C. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode pra-eksperimen dan desain penelitian One-Group Pretest-Posttest Design. Bahan pemeriksaan yang digunakan dalam penelitian ini adalah serum lipemik sejumlah 20, dengan kadar >300 mg/dl. Hasil penelitian dianalisis secara deskriptif dan statistik dengan uji parametrik menggunakan Paired Sample T-Test. Rerata selisih kadar kalsium dalam serum lipemik degan dan tanpa penambahan gamma-siklodekstrin inkubasi suhu 23 °C adalah 5,47 mg/dl (30%). Hasil uji Paired Sample T-Test menunjukkan signifikan sebesar 0,000 (<0,05). Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan kadar kalsium dalam serum lipemik dengan dan tanpa penambahan gamma-siklodekstrin inkubasi suhu 23 °C.
Peran Mahasiswa dalam Penjaminan Mutu Perguruan Tinggi Muhlisa, Muhlisa
Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate Vol 7 No 2 (2014): Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate, November 2014
Publisher : UPPM Politeknik Kesehatan Kemenkes Ternate, Maluku Utara, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (24.72 KB) | DOI: 10.32763/juke.v7i2.84

Abstract

Tujuan penjaminan mutu perguruan tinggi adalah terjaminnya mutu penyelenggaraan pendidikan tinggi baik pada masukan, proses, maupun keluaran berdasarkan peraturan perundang-undangan, nilai dasar, visi, dan misi perguruan tinggi. Kegiatan penjaminan mutu ini merupakan perwujudan akuntabilitas dan transparansi perguruan tinggi. Hal ini sejalan dengan Undang-undang No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional pasal 51 ayat 2, dimana pengelolaan satuan pendidikan tinggi dilaksanakan berdasarkan prinsip otonomi, akuntabilitas, jaminan mutu, dan evaluasi yang transparan. Selain itu dipertegas dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No. 49 tahun 2014 tentang Standar Nasional Pendidikan, dimana perguruan tinggi wajib melakukan penjaminan mutu pendidikan sebagai tanggung jawabnya kepada stakeholders, untuk mememuhi Standar Pendidikan Tinggi yang terdiri atas standar nasional pendidikan tinggi  (SN Dikti) yang ditetapkan oleh Menteri yang terdiri atas standar nasional pendidikan, standar penelitian dan standar pengabdian kepada masyarakat, kemudian standar pendidikan tinggi yang ditetapkan oleh setiap perguruan tinggi yang terdiri dari standar dalam bidang akademik dan standar dalam bidang non akademik. 

Page 5 of 24 | Total Record : 236


Filter by Year

2014 2022


Filter By Issues
All Issue Vol 15 No 1 (2022): Jurnal Kesehatan Vol 14 No 2 (2021): Jurnal Kesehatan Vol 14 No 1 (2021): jurnal kesehatan Vol 13 No 2 (2020): Jurnal Kesehatan yang diterbitkan oleh Poltekkes Ternate Vol 13 No 1 (2020): jurnal kesehatan Vol 12 No 2 (2019): Jurnal Kesehatan Vol 12 No 2 (2019): Jurnal Kesehatan Poltekkes Kemenkes Ternate Vol 12 No 1 (2019): Jurnal Kesehatan Published by Poltekkes Ternate Vol 12 No 1 (2019): Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate Vol 12 No 1 (2019): Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate Vol 11 No 2 (2018): Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate, November 2018 Vol 11 No 2 (2018): Jurnal Kesehatan Published By Poltekkes Ternate, November 2018 Vol 11 No 1 (2018): Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate, Juni 2018 Vol 11 No 1 (2018): Jurnal Kesehatan Published By Poltekkes Ternate, Juni 2018 Vol 10 No 2 (2017): Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate, November 2017 Vol 10 No 2 (2017): Jurnal Kesehatan Published By Poltekkes Ternate, November 2017 Vol 10 No 1 (2017): Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate, Bulan Mei 2017 Vol 10 No 1 (2017): Jurnal Kesehatan Published By Poltekkes Ternate, Bulan Mei 2017 Vol 9 No 02 (2016): Jurnal Kesehatan Published By Poltekkes Ternate, November 2016 Vol 9 No 02 (2016): Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate, November 2016 Vol 9 No 02 (2016): Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate, November 2016 Vol 9 No 1 (2016): Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate, Mei 2016 Vol 9 No 1 (2016): Jurnal Kesehatan Published By Poltekkes Ternate, Mei 2016 Vol 8 No 01 (2015): Jurnal Kesehatan Published By Poltekkes Ternate, November 2015 Vol 8 No 01 (2015): Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate, November 2015 Vol 7 No 2 (2014): Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate, November 2014 Vol 7 No 2 (2014): Jurnal Kesehatan Published By Poltekkes Ternate, November 2014 Vol 7 No 1 (2014): Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate, Mei 2014 Vol 7 No 1 (2014): Jurnal Kesehatan Published By Poltekkes Ternate, Mei 2014 Vol 7 No 1 (2014): Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate, Mei 2014 More Issue