cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota adm. jakarta timur,
Dki jakarta
INDONESIA
BAHTERA : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra
ISSN : 08532710     EISSN : 25408968     DOI : -
Core Subject : Education,
BAHTERA Journal is a double-blind peer-reviewed nasional journal promoting international scholarly exchange among researchers, academics, and professionals. BAHTERA Journal is published both in print and online two issues a year (Jan and Jul). The online version is free for access and download. BAHTERA Journal carries only original, previously unpublished full-length research and survey articles that reflect the latest research and developments in both theoretical and practical aspects of language and cultural education review. Scopes include language education, applied linguistics (including sociolinguistics, psycholinguistics, and neurolinguistics) in language education, literary scholarship & literary education, cultural studies & cultural education, intercultural education, and Translation studies and education.
Arjuna Subject : -
Articles 187 Documents
NILAI-NILAI HUMANIORA DALAM ANTOLOGI PUISI "BLUES UNTUK BONNIE" KARYA WS RENDRA Luisya Kamagi
Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Vol 14 No 1 (2015): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 14 Nomor 1 Januari 2015
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Program Pascasarjana Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (211.262 KB) | DOI: 10.21009/BAHTERA.141.03

Abstract

Abstrak Tujuan penelitian ini untuk memahami secara komprehensif nilai-nilai humaniora dalam antologi puisi "Blues untuk Bonnie" karya WS Rendra. Metode penelitian yang digunakan deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dengan studi pustaka, dan teknik analisis data dengan analisis isi melalui kajian struktural semiotik. Hasil penelitian yakni antologi puisi Blues untuk Bonnie karya WS Rendra mengandung nilai-nilai humaniora yang terlihat melalui tanda-tanda semiotik berupa moralitas, simpati, empati, kasih sayang, kepedulian, kerjasama, dan toleransi. Temuan penelitian ini merekomendasikan bahwa masih banyak jenis-jenis karya sastra yang dapat dijadikan objek kajian dengan menggunakan pendekatan-pendekatan yang berbeda untuk mengungkap nilai-nilai pendidikan terutama pendidikan karakter bagi siswa dan mahasiswa. Temuan penelitian ini memberikan implikasi terhadap pengajaran sastra di sekolah lanjutan sampai perguruan tinggi dalam bentuk penyusunan bahan ajar atau pengembangan model pembelajaran apresiasi sastra sebagai alternatif pemecahan masalah pendidikan karater bangsa. Kata Kunci: Nilai-nilai humaniora, antologi puisi, kajian struktural semiotik Abstract The objective of this research is to understand comprehensively the humanities values in antology of poetry "Blues for Bonnie" by WS Rendra. The research used content analysis method with qualitative approach. Data collection techniques are used library study and data analysis techniques with content analysis through the study of structuralism semiotic. The result was the antology of poetry 'Blues for Bonnie" by WS Rendra contains humanities values seen through semiotic signs are morality, symphaty, empbaty, love, care, togetherness, and tolerant. The findings lead to the recomendation that there are still many kinds of literary works which can be the object of research by using different approaches for investigating education characters! values for students. This finding implicates to literary instruction in schools to universities in forms of teaching materials or literary appreciation instruction as one of the alternative problem solving of the nation character education. Keywords: humanity values, poetry antology, structuralism semiotic research
KESANTUNAN BERBAHASA DALAM WACANA INTERAKSI KOMUNIKASI DI LINGKUNGAN UNIVERSITAS BENGKULU Rokhmat Basuki
Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Vol 14 No 1 (2015): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 14 Nomor 1 Januari 2015
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Program Pascasarjana Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (188.201 KB) | DOI: 10.21009/BAHTERA.141.02

Abstract

Abstrak Tujuan penelitian ini adalah untuk menemukan, mendeskripsikan dan menjelaskan kesantunan berbahasa dalam interaksi komunikasi di Universitas Bengkulu. Penektian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan menggunakan anaksis isi. Proses pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik penyadapan dengan merekam interaksi komunikasi yang dilakukan oleh masyarakat (civitas) akademik. Prosedur pengolahan data dilakukan dengan langkah pentransknpsian, pengklasifikasian data ke dalam korpus penelitian, penganaksisan percakapan terpikh dari korpus, dan penyimpulan hasil analisis. Hasil penelitian menggambarkan bahwa dalam interaksi komunikasi masyarakat akademik Universitas Bengkulu antara mahasiswa dengan dosen, memenuhi prinsip kesantunan, akan tetapi masih terdapat pelanggaran terhadap prinsip kesantunan tersebut. Strategi yang digunakan menggambarkan strategi positif dan negatif, sedangkan sebagai penanda kesantunan digunakan bentuk menyampaian pertanyaan, terima kasih, memuliakan Tuhan, menyampaikan maaf, mendoakan orang lain, dan menyampaikan kesetujuan. Kata Kunci: pragmatik, interaksi komunikasi, kesantunan berbahasa Abstract The aim of the research is to describe language politeness in interaction comumunication discourse in Bengkulu University. The focus of the research is to determine how to fulfill the maxim, violation the maxim, strategies, markers, andform of direct and indirect speech in language politeness. This research used a qualitative approach by using content analysis methods and inductive procedures. The data collecting technique by recording conversation, noted conversation, classify convertations into research corpus, and selected Conversation unit from research corpus as an anali^ed data unit. The result of research showed in discourse interaction communication at University of Bengkulu, between student and dosen fulfill the principle of maxim, also violation of the principle of language politeness. Keyword: pragmatics, interaction communication, language politeness.
PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARYA ILMIAH MELALUI LESSON STUDY Siti Halidjah
Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Vol 14 No 1 (2015): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 14 Nomor 1 Januari 2015
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Program Pascasarjana Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (328.02 KB) | DOI: 10.21009/BAHTERA.141.05

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan pemahaman yang mendalam tentang peningkatan keterampilan menulis makalah melalui lesson study pada mahasiswa Program Studi PGSD FKIP Untan. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian tindakan yang dilakukan sebanyak dua siklus.Setiap siklus dilaksanakan empat kali pertemuan. Data dalam penelitian ini terdiri dari data kualitatif dan data kuantitatif. Data kualitatif diperoleh melalui lembar wawancara, kuesioner, dan lembar pengamatan. Data kuantitatif yang diperoleh dari hasil tes menulis makalah. Sumber data dalam penelitian adalah peristiwa pembelajaran menulis makalah melalui lesson study mahasiswa Program Studi PGSD FKIP Untan. Hasil penektian menunjukkan data awal nilai rata-rata keterampilan menulis makalah mahasiswa adalah 158,6 (kategori kurang). Setelah dilaksanakan pembelajaran dengan lesson study di siklus I, nilai rata-rata keterampilan menulis makalah meningkat menjadi 298,8 (kategori baik). Pada siklus II, nilai nilai rata-rata keterampilan menulis makalah mengalami peningkatan lagi menjadi 341,8 (kategori sangat baik). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan lesson study dalam pembelajaran dapat meningkatkan keterampilan menulis karya ilmiah mahasiswa PGSD FKIP Untan. Kata Kunci: Keterampilan menulis, karya ilmiah, lesson study Abstract This research aims to find a deep understanding of the improvement of scientific writing skills through lesson study on students of PGSD FKIP Untan. This research usesan action researchapproach in twocycles. The data in this research was divided into two, namely quantitative and qualitative. The qualitative data wereobtainedthrough interview, questionnaires, and observation sheets. The quantitative data wereobtained from the results of scientific writing test. The data in this research were the scientific writing learning through lesson study on the students of PGSD FKIP Untan. The results showed that the initial average score of students paper writing skill was 158.6 (average category). After learning through the lesson study in the first cycle, the average score of writing skills improved to 298.8 (good category). In the second cycle, the average score of paper writing skills also improved to 341.8 (very good category). The result indicates that the use of lesson study in learning can improve the scientific papers writing skills of PGSD students of FKIP Untan. Keywords: Writing skills, scientific papers, lesson study
NILAI-NILAI HISTORIS NOVEL BABAD SRIWIJAYA KARYA FERRY IRAWAN AM (KAJIAN STRUKTURAL SEMIOTIK) Rusmana Dewi
Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Vol 14 No 1 (2015): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 14 Nomor 1 Januari 2015
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Program Pascasarjana Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (186.579 KB) | DOI: 10.21009/BAHTERA141.06

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji nilai- nilai historis berupa realita objektif dan realita imajinatif, dengan s truktural semiotik novel Babad Sriwijaya karya Ferry Irawan AM. Pengumpulan data merujuk pada prosedur yang dikemukakan Mayring, melalui beberapa tahap, pertama membuat pertanyaan penelitian, menentukan teknik analisis, menentukan unit analisis, menganalisis materi dan menafsirkannya.Data penelitian adalah semua teks tulisan berkenaan dengan rumusan penelitian yang terdapat dalam novel. Hasil kajian nilai-nilai historis berupa realita objektif dan realita imajinatif diperoleh data, 50 judul, 20 judul memiliki nilai-nilai historis diperoleh 89 kutipan, 38 kutipan merupakan realita objektif. Kemudian nilai-nilai historis berupa realita imajinatif, dari 30 judul diperoleh 342 kutipan, ada 218 merupakan realita imajinatif. Selanjutnya semiosis nilai-nilai historis novel Babad Sriwijaya dari 50 judul, diperoleh 209 kutipan, 418 merupakan penanda semiosis yang terdiri 69 penanda realita objektif, 410 penanda realita imajinatif. Dengan rincian ikon 378, indeks 389, dan simbol 167. Berdasakan data di atas, 40% Babad Sriwijaya mengandung nilai-nilai historis berupa realita objektif, dan 60% merupakan realita imajinatif. Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa Babad Sriwijaya merupakan novel berlatar sejarah. Kata Kunci: Nilai-nilai Historis, Novel Babad Sriwijaya, Sruktural Semiotik. Abstract The research on the novel of Babad Sriwijaya written by Ferry Irawan AM was focused on the historical values by using structural semiotic analysis. The objective of the research was to analyse historical values which were objective and imaginative reality, with qualitative research method, and content analysis technique. The data collection was done through some phases, firstly, formulating research problem (question), determining technique of analysis, determining analysis units, analysing and interpreting the material, referring to the procedure proposed by Mayring. The data were whole written texts in the novel related to formulation of the problem. Based on the analysis which included the theme, plot, setting, and characters, there were 20 titles in the objective reality out of 50 titles. Then, there were 38 objective realities out of 89 quotations. There were 30 titles in imaginative reality and 218 imaginative realities out of 342 quotations. Based on semiotic analysis on the historical values of 50 titles in the novel of 'Babad Sriwijaya", it was found that there were 209 quotations, 418 were semiotic signals consisted of 69 objective reality signals and 410 imaginative reality signals. There were 378 icons, 389 indexes, and 167 symbols. Based on the data above, 40% contained historical values of objective reality and 60% of imaginative reality. In conclusion, 'Babad Sriwijaya was historical-based novel. Keywords: Historical Value, Novel of Babad Sriwijaya, Structural Semiotic
RETORIKA WACANA OPINI SURAT KABAR KOMPAS suryadi suryadi
Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Vol 14 No 1 (2015): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 14 Nomor 1 Januari 2015
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Program Pascasarjana Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (174.456 KB) | DOI: 10.21009/BAHTERA.141.07

Abstract

Abstrak Tujuan penelitian ini adalah untuk memahami secara komprehensif strategi retorika dalam wacana opini surat kabar. Metode yang digunakan adalah anaksis isi (content analysis). Data dikumpulkan melalui seleksi pada wacana opini Surat Kabar Kompas mulai Januari sampai dengan Desember terbitan tahun 2013 dengan topik yang sama, penuks berbeda. Berdasarkan penektian yang telah dilakukan dalam wacana opini Surat Kabar Kompas penuks opini cenderung menjelaskan sehingga ragam yang dipilih berupa ragam eksplanasi meski opini termasuk eksposisi. Strategi retorika yang digunakan penuks cenderung menggunakan pembenaran (46,4%) yang lebih bersifat subjektif dibanding strategi data yang paling sedikit digunakan (3,6%). Kata Kunci: strategi retorika, wacana opini, eksposisi, eksplanasi. Abstract The aim of the research was to describe the rhetorical strategy using in Kompas opinion texts comprehensively. The content analysis using to analyse the data, the opinion text from Kompas January to December 2013 from different writer with the same topic. The result showed that writer tend to using explanation rather than exposition. The rhetorical strategy mostly that writer using was warrant (46,4%) and very title using data strategy (3,6%). Keywords: Rhetorical strategy, opinion text, exposition, explanation
NILAI-NILAI PENDIDIKAN MULTIKULTURAL DALAM FILM 'ENTRE LES MURS' PENELITIAN ANALISIS ISI Amalia Saleh
Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Vol 14 No 1 (2015): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 14 Nomor 1 Januari 2015
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Program Pascasarjana Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (187.489 KB) | DOI: 10.21009/BAHTERA.141.08

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk memahami secara komprehensif nilai-nilai pendidikan multikultural dari James Banks dalam film "Entre les Murs". Penelitian kualitatif ini menggunakan analisis percakapan. Analisis dan interpretasi data menunjukkan bahwa: (1) integrasi isi ditunjukkan dalam film melalui diskusi antar guru, bukan dari kurikulum sekolah; (2) proses konstruksi ilmu pengetahuan ditunjukkan dari metode mengajar; (3) pedagogik kesetaraan antar manusia ditunjukkan dari sikap guru yang memberikan kesempatan bagi siswanya untuk meningkatkan rasa kepercayaan diri, memotivasi siswa, dan memberikan ilmu yang sama tanpa memandang etnis; (4) pengurangan prasangka terlihat dari tingkah laku positif seperti interaksi interpersonal dari para siswa yang menunjukkan usaha untuk mengurangi prasangka, walaupun masih ada prasangka negatif yang terlihat; dan (5) pemberdayaan kebudayaan sekolah terlihat dari program sekolah yang memungkinkan adanya keterlibatan seluruh perangkat sekolah seperti kepala sekolah, guru, siswa, dan orangtua siswa. Kata Kunci: Analisis percakapan, film, multikultural, pendidikan multikultural Abstract The objective of this research is to understand comprehensively the values of multicultural education from James Banks on the film "Entre les Murs". This qualitative research uses conversation analysis. The data analysis and interpretation indicates (1) content integration is shown on the film from the discussions between the teacher; (2) knowledge construction process is shown from the teaching method; (3) equity pedagogy is shown from the teachers who provide opportunities for students to boost their confidence, motivate students, and provide the same education regardless of ethnicity; (4) prejudice reduction is shown in interpersonal interactions between students that indicate an effort of prejudice reduction such as helping each other, even though the negative prejudicefrom the teachers and the students are still shown; (5) empowering school culture and social structure is shown from school programs that enable the involvement of all school stakeholders. Keywords: Conversation analysis, multicultural, multicultural education.
REALISASI PRINSIP KESANTUNAN DALAM DISKUSI INTERNET DI TIGA GRUP DISKUSI HINDU INDONESIA Wayan Pageyasa
Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Vol 14 No 1 (2015): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 14 Nomor 1 Januari 2015
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Program Pascasarjana Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (208.465 KB) | DOI: 10.21009/BAHTERA.141.09

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuanuntuk memperoleh pemahaman yang mendalam tentang realisasi prinsip kesantunandalam diskusi internet di tiga grup diskusi Hindu Indonesia. Realisasi prinsip kesantunan tersebut terdiri atas pematuhan dan pelanggaran. Paradigma peneiitian ini adalah kualitatif.Metode yang digunakan adalah analisis isi pragmatik dan prosedur induktif. Data penelitian berupa kutipan-kutipan dialog dalam diskusi internet yang mengandung realisasi prinsip prinsip kesantunan. Data tersebut diperoleh dari rekaman tertulis dialog dalam diskusi internet di tiga grup diskusi Hindu Indonesia. I Iasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara umumprinsip kesantunan cendcrung dipatuhi. Ini berarti mereka yang terlibat dalam diskusi internet di tiga grup diskusi Hindu Indonesia secara umum dikategorikan santun dalam berbahasa. Kata Kunci: Realisasi, prinsip kesantunan, diskusi internet Abstract This study aims to gain a deep understanding of the politeness principlereali^ation in the internet discussion of three Indonesian Hindu groups. Realisation of politeness principle consist of compliance and qffense.This research paradigm is qualitative. The method used is pragmatics content analysis and inductive procedure. The data of this research is in the form of dialogue excerpts in internet discussions containing the realisation of politeness principles. The data obtained from the written dialogue record on the three Indonesian Hindu discussion groups in internet. The results oft his study indicatethatin generalthe principle of politeness tends to be obeyedThese means they are involved in internet discussions on the three discussion groups generally categorized Hindu Indonesia polite in speaking. Keywords: Realisation, politeness principles, internet discussion
PERMODELAN FAKTOR PRODUKSI UNTUK OPTIMALISASI KEUNTUNGAN DI UKM HARAPAN NUNGGAL BENGKULU Ruslili Ruslili
Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Vol 14 No 1 (2015): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 14 Nomor 1 Januari 2015
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Program Pascasarjana Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (181.349 KB) | DOI: 10.21009/BAHTERA141.10

Abstract

Abstrak Keuntungan yang optimal merupakan tujuan utama dalam setiap usaha. Dengan demikian perusahaan akan dituntut menghasilkan produk-produk secara maksimal dengan penggunaan sumber daya yang dimiliki agar memberikan keuntungan optimal. Perusahaan juga harus memperhatikan setiap perubahan-perubahan yang terjadi, baik dari keuntungan maupun sumber daya yang dimiliki agar tidak mempengaruhi keuntungan optimal perusahaan. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui besarnya keuntungan optimal atas penggunaan sumber daya untuk produksi tahu yang dapat diperoleh UKM Harapan Nunggal dengan metode simpleks, dan mengetahui perubahan-perubahan yang masih dapat ditolerir tanpa mengubah keuntungan optimal yang diperoleh. Hasil penelitian dengan berdasarkan perhitungan metode simpleks diperoleh keuntungan optimal apabila UKM Harapan Nunggal memproduksi tahu kecil sebanyak 14.595 potong. Besarnya keuntungan optimal adalah Rp. 729.729,8,- untuk setiap kegiatan produksi per hari. Perubahan yang masih dapat ditolerir tanpa mengubah optimalitas keuntungan adalah dengan melakukan perubahan yang sesuai atau berada dalam rentang kelayakan dalam analisis sensitivitas. Kata Kunci: Optimalisasi Keuntungan dan Metode Simpleks Abstract Getting a big advantage is the main goal in every business. To that end, the company will be required to produce products with the use of maximum resources to provide optimal benefits. Companies must also consider any changes that occur, either from profits or resources optimally so as not to affect corporate profits. The purpose of research is to know the si%e of optimal benefits for the utilisation of resources for the production tofu that can be obtained by SMTLs Harapan Nunggal simplex method, and knowing that changes can still be tolerated without altering the optimal gains obtained. With the assumption of tofu as a product is inelastic, because the price changes that occur will not affect to demand of tofu. The results of research and based on the calculation of the simplex method, optimal benefit is obtained when SMEs Harapan Nunggal produce small tofu as much as 14.595pieces. The amount of maximum profit is Rp. 729.729,8,- for each production activity/ day. And changes can still be tolerated without altering Optimisation profits is to do the appropriate changes or are in the range of feasibility in sensitivity analysis. Keywords: Gain Optimisation and Simplex Method
PERBANDINGAN FONOLOGI BAHASA INDONESIA DAN BAHASA MANDARIN Dwi Hadi Mulyaningsih
Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Vol 13 No 1 (2014): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 13 Nomor 1 Januari 2014
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Program Pascasarjana Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (390.501 KB) | DOI: 10.21009/BAHTERA.131.1

Abstract

AbstrakTujuan penelitian ini adalah untuk menemukan persamaan dan perbedaan antara fonetik Indonesia dan Mandarin. Penelitian ini juga memprediksi kesulitan bagi pelajar Indonesia untuk mempelajari fonetik bahasa Mandarin. Data dikumpulkan dari buku Indonesia dan Mandarin. Penelitian ini menggunakan logi dan teori analisis kontrastif, dan menggunakan pendekatan kualitatif dengan menggunakan de analisis isi. Hasil penelitian ini adalah: Fonetik Indonesia dan Mandarin memiliki persamaan dan perbedaan, perbedaannya adalah karena Mandarin memiliki nada yang mempengaruhi makna dan perbedaan di daerah dan bagaimana untuk mengartikulasikan suara Mandarin. Kesamaan antara fonem segmental Indonesia dan Mandarin vokal dan konsonan memiliki kesamaan: i, u, a, e, o, b, p, m, f, n, l. Fonem suprasegmental Indonesia dan Mandarin penekanan kesamaan yang telah berfungsi pada tingkat kalimat. Sementara perbedaansegmental fonem Indonesia dan Mandarin, Indonesia tidak memiliki ü vokal, tidak memiliki konsonan, retrofleks konsonan dan tidak berpengaruh pada makna nada. Perbedaannya diprediksi yang menyebabkan kesulitan bagi pelajar dari Mandarin.
KETAKSAAN TINDAK TUTUR DALAM WACANA HUMOR PADA ACARA SENTILAN SENTILUN DI METRO TV Iin Andini
Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Vol 13 No 1 (2014): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 13 Nomor 1 Januari 2014
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Program Pascasarjana Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (178.431 KB) | DOI: 10.21009/BAHTERA.131.2

Abstract

AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mendapatkan informasi yang jelas dan menyeluruh mengenai bentuk-bentuk ketaksaan tindak tutur, tuturan yang digunakan dalam menyampaikan ketaksaan tindak tutur, dan maksud tuturan yang mengandung ketaksaan tindak tutur dalam wacana humor pada acara "Sentilan Sentilun" di Metro Tv. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode analisis isi. Temuan hasil penelitian ini adalah 1) bentuk-bentuk ketaksaan tindak tutur meliputi ketaksaan fonetis (disebakan pelafalan bunyi dan subtitusi bunyi bahasa), ketaksaan leksikal (polisemi, penyimpangan bentuk metafora,homonimi, hiponimi, dan sinonimi), ketaksaan gramatikal (frasa amfibologi, penyimpangan bentuk peribahasa, penyimpangan bentuk idiom, devisi, dan proses morfologis; 2) Tuturan yang digunakan dalam menyampaikan ketaksaan tindak tutur meliputi tindak tutur langsung-tidak langsung, literal-tidak literal, dan lokusi-ilokusi; 3) Maksud tuturan yang mengandung ketaksaan tindak tutur, yaitu memberitahu, menuntut, membual, menganjurkan, menasihati, mengejek, memuji, menyindir, dan mengkritik

Page 2 of 19 | Total Record : 187


Filter by Year

2014 2023


Filter By Issues
All Issue Vol 22 No 2 (2023): BAHTERA: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 22 Nomor 2 Juli 2023 Vol 22 No 1 (2023): BAHTERA: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 22 Nomor 1 Januari 2023 Vol 21 No 2 (2022): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 21 Nomor 2 Juli 2022 Vol 21 No 1 (2022): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 21 Nomor 1 Januari 2022 Vol 20 No 2 (2021): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 20 Nomor 2 Juli 2021 Vol 20 No 1 (2021): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 20 Nomor 1 Januari 2021 Vol 19 No 2 (2020): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 19 Nomor 2 Juli 2020 Vol 19 No 1 (2020): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 19 Nomor 1 Januari 2020 Vol 18 No 2 (2019): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 18 Nomor 2 Juli 2019 Vol 18 No 1 (2019): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 18 Nomor 1 Januari 2019 Vol 17 No 2 (2018): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 17 Nomor 2 Juli 2018 Vol 17 No 1 (2018): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 17 Nomor 1 Januari 2018 Vol 16 No 2 (2017): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 16 Nomor 2 Juli 2017 Vol 16 No 1 (2017): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 16 Nomor 1 Januari 2017 Vol 15 No 2 (2016): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 15 Nomor 2 Juli 2016 Vol 15 No 1 (2016): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 15 Nomor 1 Januari 2016 Vol 14 No 2 (2015): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 14 Nomor 2 Juli 2015 Vol 14 No 1 (2015): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 14 Nomor 1 Januari 2015 Vol 13 No 1 (2014): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 13 Nomor 1 Januari 2014 More Issue