cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota adm. jakarta timur,
Dki jakarta
INDONESIA
BAHTERA : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra
ISSN : 08532710     EISSN : 25408968     DOI : -
Core Subject : Education,
BAHTERA Journal is a double-blind peer-reviewed nasional journal promoting international scholarly exchange among researchers, academics, and professionals. BAHTERA Journal is published both in print and online two issues a year (Jan and Jul). The online version is free for access and download. BAHTERA Journal carries only original, previously unpublished full-length research and survey articles that reflect the latest research and developments in both theoretical and practical aspects of language and cultural education review. Scopes include language education, applied linguistics (including sociolinguistics, psycholinguistics, and neurolinguistics) in language education, literary scholarship & literary education, cultural studies & cultural education, intercultural education, and Translation studies and education.
Arjuna Subject : -
Articles 187 Documents
NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM KUMPULAN CERPEN BATU BETINA KARYA SYARIF HIDAYATULLAH Ade Hikmat
Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Vol 13 No 1 (2014): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 13 Nomor 1 Januari 2014
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Program Pascasarjana Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (179.201 KB) | DOI: 10.21009/BAHTERA131.3

Abstract

AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai pendidikan karakter dalam kumpulan cerpen Batu Betina karya Syarif Hidayatullah. Untuk mengetahui hal tersebut, maka penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kumpulan cerita pendek Batu Betina karya Syarif Hidayatullah memiliki nilai pendidikan karakter. Nilai tersebut ialah jujur yang terdapat pada cerita pendek Anak Laut dan Bukan Perempuan, nilai tanggung jawab terdapat pada cerita pendek Batu Betina, nilai peduli terdapat pada cerita pendek Sepotong Bulan Coklat Vanila dan Senjayang Temaram Semerah Darah Perbedaan, dan nilai ramah lingkungan yang terdapat pada cerita pendek Lelaki Sunyi di Tepi Kali.
PERBANDINGAN FONEM SEGMENTAL DAN SUPRASEGMENTAL BAHASA ARAB DAN BAHASA INDONESIA Respati Prajna Vashti
Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Vol 13 No 1 (2014): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 13 Nomor 1 Januari 2014
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Program Pascasarjana Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/BAHTERA.131.4

Abstract

AbstrakTujuan penelitian ini adalah untuk memberikan pemahaman mendalam tentang bagaimana perbandingan fonem segmental dan supra segmental pada bahasa Arab dan bahasa Indonesia. Penelitian ini menggunakan teknik pustaka, dengan menggunakan motode analisis isi (contentanalysis) dan teknik kontrastif. Penelitian ini menggunakan objek penelitian pada data-data yang bersifat informarif seperti buku bahan ajar, buku tata bahasa baku dan artikel ilmiah. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Fonem segmental bahasa Arab dan bahasa Indonesia memiliki kesamaan dalam penggunaannya, yaitu dengan melihat adanya peran setiap fonem kedua bahasa, yang dapat mempengaruhi makna kata dan kalimat. Adapun perbedaan atas fonem segmental terjadi karena letakdan hasil pengucapan artikulasi bahasa kedua. Sehingga dapat menunjukan fonem segmental yang dapat memberikan kesulitan dan menimbulkan kesalahan dalam pengucapannya; (2) Fonem suprasegmental bahasa Arab dan Indonesia memiliki beberapa bentuk tekanan dan intonasi yang sama, secara penggunaan lambang, dan bentuk kalimat yang digunakan. Sedangkan perbedaannya adalah dalam bahasa Arab terdapat suku kata yang mengandung maksud dhomir, yaitu menunjukan objek baik secara langsung maupun tersembunyi; (3) Adanya perbedaan fonem yang terdapat pada bahasa Arab dan Indonesia dapat memberikan satu kesulitan ketika fonem tersebut terbiasa diucapkan oleh pembelajar. Kemudian kesulitan-kesulitan yang tidak teratasi akan menimbulkan kesalahan, sehingga menghasilkan makna yang berbeda.
PENYIMPANGAN BAHASA PUISI DALAM SASTRA SIBER Nani Solihati
Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Vol 13 No 1 (2014): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 13 Nomor 1 Januari 2014
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Program Pascasarjana Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (186.222 KB) | DOI: 10.21009/BAHTERA.131.5

Abstract

AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui penyimpangan bahasa puisi dalam sastra siber. Untuk mengetahui hal tersebut, maka penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa lima puisi yang terdapat dalam sastra siber dengan data sampelyang diambil dari laman sastradigital.com melakukan penyimpangan bahasa. Kelima puisi itu ialah puisi Kidung Rindu Bagi Perempuanku karya Alif Raung Firdaus melakukan penyimpangan sintaksis, penyimpangan historis, dan penyimpangan leksikal, puisi Aek Sarulla karya Mangasi Sihombing melakukan penyimpangan dialek dan penyimpangan historis, puisi mimpi dari Milimeter Jarak Sepi karya Ujianto Sadewamelakukan penyimpangan sintaksis dan penyimpangan semantis,puisi Bukan Kopi Hongaria karya Cecep Samsul Harimelakukan penyimpangan semantis dan penyimpangan dialek, dan puisi Di Jembatan Pasupati karya Fajar M. Fitrah melakukan penyimpangan sintaksis, penyimpangan grafologis, penyimpangan register, dan penyimpangan dialek.
PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA MAU DIBAWA KE MANA? Hanna Hanna
Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Vol 13 No 1 (2014): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 13 Nomor 1 Januari 2014
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Program Pascasarjana Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (241.474 KB) | DOI: 10.21009/BAHTERA.131.6

Abstract

AbstrakTulisan ini diilhami oleh dua orang pakar bahasa yakni pakar dialektologi Prof. Mahsun, mencoba menawarkan fase pembelajaran bahasa sedangkan pakar linguistik fungsional Prof. Amrin Saragih menawarkan pentingnya linguistik fungsional. Makalah ini menawarkan kepada kita tentang konsep pembelajaran bahasa untuk mewujudkan tujuan pendidikan yakni pembentukan karakter yang terwujud dalam kesatuan esensial si subyek dengan bahasa dan perilaku serta sikap hidup yang dimilikinya dengan mengacu pada teori Foerster. Bagi Foerster, karakter merupakan sesuatu yang mengualifikasi seorang pribadi. Karakter menjadi identitas yang mengatasi pengalaman kontingen yang selalu berubah. Dari kematangan karakter inilah, kualitas seorang pribadi diukur.
KURIKULUM 2013 DALAM PERSEPSI DAN INTERPRETASI GURU-GURU BAHASA INGGRIS Djuwariah Ahmad; Mardiana Mardiana
Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Vol 13 No 1 (2014): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 13 Nomor 1 Januari 2014
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Program Pascasarjana Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (170.961 KB) | DOI: 10.21009/BAHTERA.131.7

Abstract

AbstrakMakalah ini bertujuan mendeskripsikan secara analitik persepsi dan interpretasi guru-guru bahasa Inggris terhadap Kurikulum 2013 berdasarkan hasil penelitian pada 4 SMA target implementasi di Kota Makassar. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitik dengan pendekatan fenomenologi dalam paradigma kualitatif yang melibatkan 11 guru bahasa Inggris di Kelas X. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sejalan dengan pengetahuan dan sistem kepercayaan yang dibangun guru terhadap perubahan, persepsi mereka terhadap pembelajaran bahasa Inggris dalam Kurikulum 2013 berada pada dua kutub; positif (berdampak pada transformasi dari pandangan tradisional pembelajaran menuju dimensi pedagogik modern) dan negatif yang menganggap bahwa perubahan hanya pada tingkat konseptual dengan efek yangsama pada kurikulum sebelumnya. Interpretasi guru cenderung benar dan menyeluruh pada konsep-konsep umum Kurikulum 2013 namun parsial terhadap konsep-konsep aplikatif sesuai dengan tingkat pemahaman, pengetahuan prosedural dan kenyamanan yang diperoleh dari aplikasi yang ditawarkan oleh elemen kurikulum yang berubah.
PEMBELAJARAN BERBAGAI JENIS TEKS BERBAHASAINGGRIS (ENGLISH GENRES) MELALUI OBSERVATIONAL LEARNING IMPLEMENTASI DAN PERMASALAHAN Lasito Lasito
Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Vol 13 No 1 (2014): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 13 Nomor 1 Januari 2014
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Program Pascasarjana Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (167.335 KB) | DOI: 10.21009/BAHTERA.131.8

Abstract

AbstrakPenelitian ini membahas tentang pelaksanaan pembelajaran melalui pengamatan (observational learning) dalam pengajaran berbagai jenis teks dalam bahasa Inggris (English genres) yang dilakukan di salah satu sekolah menengah atas di Jakarta. Menggunakan metode ethnografi melalui pengamatan selama satu semester, penelitian ini menunjukkan berbagai masalah penting yang dihadapi oleh guru dan siswa dalam usahanya menerapkan pembelajaran berbasis pengamatan. Pertama, keterbatasan teks yang dimiliki guru yang dijadikan sebagai model. Kedua kurangnya paparan terhadap teks yang dijadikan model menyebabkan siswa tidak memiliki informasi yang kaya akan variasi teks sejenis. Ketiga adanya penolakan siswa terhadapmetode observational learning. Siswa lebih nyaman dengan guru menerangkan dan memberikan latihan (teacher-centered) dibandingkan siswa sendiri harus mengamati danbereksplorasi dengan teks.
PENINGKATAN KEMAMPUAN BERBICARA BAHASA INGGRIS MELALUI MEDIA GAMBAR BERSERI La Ode Muhammad Idrus Hamid B
Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Vol 13 No 1 (2014): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 13 Nomor 1 Januari 2014
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Program Pascasarjana Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (262.161 KB) | DOI: 10.21009/BAHTERA.131.9

Abstract

AbstrakTujuan daripenelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan berbicara bahasa Inggris siswa melalui media gambar berseri. Penelitian ini merupakan penelitian campuran dengan metode penelitian tindakan di SMA Negeri 5 Kendari, Sulawesi Tenggara. Data penelitian inidiambil pada semester kedua di kelas XI IA 2 yang beranggotan 42 orang siswa dan dianalisis secara kualitadf dan kuantitatif. Secara kuantitatif, ditemukan bahwa kemampuan berbicara siswa meningkat dengan signifikan dari siklus pertama hingga siklus ketiga. Oleh sebab itu, dapat disimpulkan bahwa kemampuan berbicara siswa dapat ditingkatkan dengan menggunakan media gambar berseri. Bagi guru sangat disarankan agar menggunakan mediagambar berseri sebagai salah satu teknik dalam mengajarkan kemampuan berbicara bahasa Inggris. Selain itu, juga direkomendasikan kepada peneliti lain agar menggunakan penelitian ini untuk penelitian selanjutnya.
PEMBELAJARAN MEMBACA DAN MENULIS PERMULAAN BAHASA INDONESIA DI KELAS AWAL Asep Muhyidin
Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Vol 15 No 2 (2016): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 15 Nomor 2 Juli 2016
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Program Pascasarjana Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (235.073 KB) | DOI: 10.21009/BAHTERA.152.01

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk memperoleh pemahaman yang mendalam mengenai prosespembelajaran membaca dan menulis permulaan bahasa Indonesia di kelas II Sekolah DasarNegeri Serang 2 Kota Serang. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metodeetnografi. Pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi berupa catatan lapangan, danstudi dokumen. Data yang telah terkumpulkan dianalisis dengan teknik analisis kualitatif modelSpradley. Ada dua temuan dalam penelitian ini. Pertama adalah temuan tentang pendekatan,metode, dan teknik dalam pembelajaran membaca permulaan yaitu: 1) pendekatan harfiah, bunyi,suku kata, dan kata; 2) metode abjad, bunyi, suku kata, dan kata lembaga; dan 3) teknik teknikceramah, tanya jawab, latihan, pemberian tugas, dan demonstrasi. Kemudian yang kedua adalahtemuan tentang pendekatan, metode, dan teknik dalam pembelajaran menulis permulaan yaitu: 1)pendekatan struktural, harfiah,dan suku kata; 2) metode Struktural Analitik Sintetik (SAS), abjad,dan Kupas Rangkai Suku Kata (KRSK); dan 3) teknik demonstrasi, ceramah, latihan, tugas, dantanya jawab. The objective of the research was to gain comprehensively understanding of the early reading andwriting learning processes at grade II Public Elementary School Serang 2, Serang City at BantenProvince. The methods in this research is qualitative research with ethnography design. The datawere collected through participant observation using interview, observation, and documentstudy.The data were analyzed based There are two findings in this study. The firstis the finding of approaches, methods, and techniques in learning of early reading, such as: 1) theapproaches are literal, sounds, syllable, and word; 2) the methods are alphabet, sound, syllable,and word institution; and 3) the techniques are discourse, discussion, practice, assignment, anddemonstration. Then the second is the finding of approaches, methods, and techniques in learningearly of writing, such as: 1) te approaches are structural, literal, and syllable; 2) the methods areStructural Analytical Synthetic (SAS), alphabet, and analysis of syllable; and 3) technicaldemonstration, discourse, assigment, and discussion.
LEARNING WRITING IN PRIMARY SCHOOL (Qualitative Study- Ethnography in SD Islam Jerapah Kecil Jakarta Timur) Gusti Yarmi
Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Vol 15 No 2 (2016): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 15 Nomor 2 Juli 2016
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Program Pascasarjana Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (204.036 KB) | DOI: 10.21009/BAHTERA.152.02

Abstract

The aims of this study is to determine the understanding of the application of learning to writing inIslamic Primary School Jerapah Kecil. This study is a qualitative study using ethnographicmethods by Spredly models. This study was conducted in March-July 2013. The results of thisstudy indicate that the teaching of writing in Islamic Primary School jerapah kecil has a uniqueassociated with writing learning objectives, which expects students have writing skills through thepractice of writing contextually and directing the students how student happy and loved to writing.Through writing activities teachers can instill a positive attitude to the students. In this study itwas found that the approach used in the teaching of writing in addition to using thecommunicative approach and whole language is also very good on student-centered learning.Writing skills of students trained through various activities at the school. Writing activitiesperformed in the morning activities, the process of learning activities and activities by schoolprogram. Writing a journal is a routine activity conducted in the morning activities in order totrain skilled student and enjoys writing. Various program activities outside of school in order tostimulate various aspects of development and potential students, including writing. Assessmentthat teachers do, not just results-oriented, but also the process. Then the aspects that not only thecognitive aspects but also aspects of the attitude or character cultivation. Utilizing a variety oflearning resources one museum as a learning resource writing to develop positive attitudes instudents through writing activities. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemahaman mengenai penerapan pembelajaran menulisdi Sekolah Dasar Islam Jerapah Kecil. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif denganmenggunakan metode etnografi model Spredly. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret-Juli2013. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pembelajaran menulis di Sekolah Dasar IslamJerapah Kecil memiliki keunikan yang berkaitan dengan tujuan pembelajaran menulis, yaitumengharapkan siswa memiliki keterampilan menulis melalui praktek menulis secara kontekstualdan lebih mengarahkan pada siswa bagaimana siswa senang dan gemar menulis. Melalui kegiatanmenulis guru dapat menanamkan sikap positif pada diri siswa. Dalam penelitian ini ditemukanbahwa pendekatan yang digunakan dalam pembelajaran menulis selain menggunakan pendekatankomunikatif dan whole language juga sangat ditekankan pada pembelajaran yang berpusat padasiswa. Keterampilan menulis siswa dilatih melalui berbagai kegiatan yang ada di sekolah.Kegiatan menulis dilakukan pada kegiatan pagi, pada proses kegiatan pembelajaran dan kegiatanprogram sekolah. Menulis jurnal merupakan kegiatan rutin yang dilakukan pada kegiatan pagidalam rangka melatih siswa terampil dan gemar menulis. Memprogramkan berbagai kegiatan diluar sekolah dalam rangka menstimulasi berbagai aspek perkembangan dan potensi siswatermasuk menulis. Penilain yang dilakukan guru tidak hanya berorientasi pada hasil tetapi jugaproses. Kemudian aspek yang dinilai tidak hanya aspek kognitif namun juga aspek sikap ataupenanaman karakter. Memanfaatkan sumber belajar yang bervariasi salah satunya museum sebagaisumber belajar menulis yang dapat mengembangkan sikap positif pada siswa melalui kegiatanmenulis.
THE ROLE OF WOMEN IN THE NOVEL GARIS PEREMPUAN BY SANIE B. KUNCORO AND NOVEL TEMPURUNG BY OKA RUSMINI (A COMPARATIVE LITERATURE STUDY) Suerna Suerna
Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Vol 15 No 2 (2016): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 15 Nomor 2 Juli 2016
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Program Pascasarjana Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (7599.656 KB) | DOI: 10.21009/BAHTERA.152.03

Abstract

This research aims to examine in depth the role of women in two novel Garis Perempuan and Tempurung. The role of women in the field of social, cultural, educational, and economic conteks. Then to compare all those roles and summed and find the relevance in education.This study used a qualitative descriptive method with a structural approach and the approach of comparative literature that discusses. 1) a description of each character, setting, and plot lines in the both novels. (2) the roles of women in the field of socio-cultural, educational, and economic,3) comparison of the role of women in the those two novels, (4) the relevance of the role of women in education. The research data in the form of a statement contains of sentences or paragraphs include narrative, dialogue or monologue, as well as interviews with researcher colleagues.Novel Garis Perempuan and Tempurung tells about the struggle of women in playing their roles in various fields such as the social field of culture, education, and economics.In order to play those roles they have to choose; worth of free choice or value. The role of women as mothers was found to be a figure or a model of all those women in struggle. Penilitian ini bertujuan untuk mengkaji secara mendalam peran perempuan dalam novel Garis Perempuan dan novel Tempurung. Peran perempuan dibidang sosial budaya, pendidikan, dan ekonomi, lalu membandingkan peran-peran tersebut kemudian menyimpulkan dan menarik relevansinya dengan pendidikan.Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan struktural dan pendekatan sastra bandingan yang membahas tentang (1) deskripsi masing-masing tokoh, latar, dan alaur novel Garis Perempuan dan novel Tempurung, (2) peran-peran perempuan dibidang sosial budaya, pendidikan, dan ekonomi, (3) perbandingan peran perempuan di dua novel, (4) relevansi peran perempuan dengan pendidikan. Data penelitian berupa pernyataan yang berupa kalimat atau paragraf yang berupa narasi, dialog, ataupun monolog, serta wawancara peneliti dengan rekan sejawat.Novel Garis Perempuan dan novel Tempurung mengisahkan tentang perjuangan perempuan dalam memerankan perannya diberbagai bidang seperti dibidang sosial budaya, pendidikan, dan ekonomi. Dalam rangka memerankan peran ini mereka harus memilih; pilihan senilai atau bebas nilai. Peran perempuan sebagai ibu ternyata dapat menjadi figur atau contoh dalam sebuah perjuangan.

Page 3 of 19 | Total Record : 187


Filter by Year

2014 2023


Filter By Issues
All Issue Vol 22 No 2 (2023): BAHTERA: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 22 Nomor 2 Juli 2023 Vol 22 No 1 (2023): BAHTERA: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 22 Nomor 1 Januari 2023 Vol 21 No 2 (2022): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 21 Nomor 2 Juli 2022 Vol 21 No 1 (2022): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 21 Nomor 1 Januari 2022 Vol 20 No 2 (2021): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 20 Nomor 2 Juli 2021 Vol 20 No 1 (2021): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 20 Nomor 1 Januari 2021 Vol 19 No 2 (2020): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 19 Nomor 2 Juli 2020 Vol 19 No 1 (2020): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 19 Nomor 1 Januari 2020 Vol 18 No 2 (2019): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 18 Nomor 2 Juli 2019 Vol 18 No 1 (2019): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 18 Nomor 1 Januari 2019 Vol 17 No 2 (2018): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 17 Nomor 2 Juli 2018 Vol 17 No 1 (2018): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 17 Nomor 1 Januari 2018 Vol 16 No 2 (2017): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 16 Nomor 2 Juli 2017 Vol 16 No 1 (2017): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 16 Nomor 1 Januari 2017 Vol 15 No 2 (2016): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 15 Nomor 2 Juli 2016 Vol 15 No 1 (2016): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 15 Nomor 1 Januari 2016 Vol 14 No 2 (2015): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 14 Nomor 2 Juli 2015 Vol 14 No 1 (2015): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 14 Nomor 1 Januari 2015 Vol 13 No 1 (2014): Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 13 Nomor 1 Januari 2014 More Issue