E-Tech : Jurnal Ilmiah Teknologi Pendidikan
The aim of this journal is to publish articles dedicated to all aspects about planning, application, and production of communications media for instruction, curriculum, educational technology and research development, tech trend, computer – supported in collaboratif learning, instructional, sciens, computing in education, formativ design in learning, technology instructional, cognitiv and learning, and smart learning environmet, learning resources center.
Articles
128 Documents
<![CDATA[KOMPETENSI KEPALA SEKOLAH DALAM MEMBANGUN SEKOLAH EFEKTIF ]]>
<![CDATA[Rayendra Rayendra]]>;
<![CDATA[Mutiara Felicita Amsal]]>
<![CDATA[ E-Tech : Jurnal Ilmiah Teknologi Pendidikan Vol 6, No 2 (2018): E-Tech ]]>
Publisher : <![CDATA[Kurikulum Teknologi Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Padang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (122.098 KB)
|
DOI: 10.24036/et.v2i2.101341
<![CDATA[Effective schools are schools that demonstrate high standards on academic and non-academic achievement and have a culture that is oriented towards the goals to be achieved and this is marked by the formulation of a vision that is established and promoted jointly between school residents consisting of principals, teachers, staff, other employees, school committees, students, and other stakeholders. The quality of school leaders is one of the basic factors that influence the quality of the teaching and learning process significantly at every level of the education system. Competencies that must be possessed by effective principals are 1) interpersonal and communication skills, 2) It is important that principals master the transformation of technology-based education; 3) Competency in the field of management manages the development of schools as an institution that manages human resources.Keyword: Principal, Effective Schools]]>
<![CDATA[PERBANDINGAN HASIL BELAJAR PKN SISWA KELAS VII YANG MENERAPKAN STRATEGI COOPERATIVE LEARNING TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) DENGAN TIPE JIGSAW DI SMP NEGERI I SAWAHLUNTO ]]>
<![CDATA[HESTIA NORIZA RAMADHINI]]>
<![CDATA[ E-Tech : Jurnal Ilmiah Teknologi Pendidikan Vol 2, No 2 (2013): E-Tech ]]>
Publisher : <![CDATA[Kurikulum Teknologi Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Padang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (386.663 KB)
|
DOI: 10.24036/et.v2i2.3041
<![CDATA[Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan di SMPN 1 Sawahlunto, terlihat bahwa kurangnya ketertarikan siswa dalam mengikuti pembelajaran PKn. Hal ini disebabkan karena guru menerapkan model pembelajaran yang kurang bervariasi sehingga hasil belajar siswa kelas VII pada mata pelajaran PKn masih rendah. Untuk mengatasi masalah tersebut, dilaksanakanlah suatu penelitian dengan membandingkan hasil belajar siswa yang menggunakan model pembelajaran Cooperative Learning Tipe Numbered Head Together (NHT) dengan yang menggunakan model pembelajaran Cooperative Learning Tipe Jigsaw. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan perbandingan hasil belajar PKn siswa kelas VII yang menerapkan strategi cooperative learning Tipe Numbered Head Together (NHT) dengan tipe Jigsaw di SMP Negeri I Sawahlunto.Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif yang bersifat quasy eksperimen. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas VII SMPN 1 Sawahlunto, pada tahun ajaran 2013/2014. Teknik penarikan sampel yang dilakukan dalam penelitian ini adalah dengan purposive sampling, yaitu yang menjadi sampel adalah siswa kelas VII.1 (number head together) dan siswa kelas VII.5 (jigsaw).Hasil penelitian rata-rata nilai siswa dari pembelajaran yang menggunakan model pembelajaran Cooperative Learning Tipe Numbered Head Together (NHT) (77,26) lebih tinggi dari pembelajaran yang menggunakan model pembelajaran Cooperative Learning Tipe Jigsaw (64,11). Hasil uji t hitung > t tabel , yaitu 8,6764 2,0395 menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara kedua kelas tersebut. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan penggunaan Model Pembelajaran Cooperative Learning Tipe Numbered Head Together (NHT) lebih tinggi dari pada menggunakan model Pembelajaran Cooperative Learning Tipe Jigsaw.]]>
<![CDATA[PENGEMBANGAN MEDIA GAMBAR KARTUN MENGGUNAKAN APLIKASI PHOTOSHOP PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS) KELAS VIII DI SMP NEGERI 1 TANJUANG BARU ]]>
<![CDATA[octavia sisca]]>;
<![CDATA[fetri yeni j]]>
<![CDATA[ E-Tech : Jurnal Ilmiah Teknologi Pendidikan Vol 7, No 1 (2019): E-Tech ]]>
Publisher : <![CDATA[Kurikulum Teknologi Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Padang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/et.v7i1.104290
<![CDATA[.Learning media by using cartoon images can be used as an alternative to reduce that problems in the learning process. Development of instructional media using cartoon images but can assist students in understanding the message delivered learning materials and is able to create an atmosphere of fun in learning. This study aims ti produce cartoons as a medium of learning media in accordance with the eligibility criteria and the media on the subject of Social Sciences (IPS) class VIII SMP Negeri 1 Tanjuang baru. Type of research is the development of research. Products developed through five phases: (1) Planning (2) Initial Product Development (3) Validation Products (4) Trial and (5) the product. Data collection tool was a questionnaire. Analysis descriptive data quantitatively to determine the quality of the product. The research model development is the procedural model with research subject 4 respondents, consisting of one validators media experts and one experts material ie 1 lectures UNP, and 1 teachers of Social Sciences (IPS) class VIII SMP Negeri 1 Tanjuang baru on the subjects of Social Sciences (IPS) CLASS VIII SMP Negeri 1 Tanjuang baru. Samples were VIIIgrade student at SMPN 1 Tanjuang baru on the subjects of Social Sciences (IPS). The validity of the test results for the material aspects of the media is in the category of “Very Good” by the percentage obtained by 82% and for aspects of the media is in the category of “Very Good” with a percentage 86% was obtained. Furthermore, in order to test the practicality of products based on the results of phase 2 trials that have been carried out in the category of “Very Good” by percentage gained 93%. This research results showed that the quality of media products developed cartoon as a whole is in the category of “Very Good” with a percentage of 92%. It can be concluded that the cartoon image of media products is feasible to be used in the learning process.]]>
<![CDATA[KTP ]]>
<![CDATA[nofri bandaro hendri]]>
<![CDATA[ E-Tech : Jurnal Ilmiah Teknologi Pendidikan Vol 2, No 2 (2013): E-Tech ]]>
Publisher : <![CDATA[Kurikulum Teknologi Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Padang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/et.v2i2.106
<![CDATA[e-tech journal adalah salah satu jurnal yang digunakan pengembangan jurusan dan wadah dalam mengimplementasikan konsep dan praktek TP.]]>
<![CDATA[Pengembangan Media Interaktif Berbasis Mind Mapping dengan Aplikasi Macromedia Director MX 2004 Pada Mata Pelajaran IPS Untuk kelas IX SMP ]]>
<![CDATA[Novrianti Novrianti]]>
<![CDATA[ E-Tech : Jurnal Ilmiah Teknologi Pendidikan Vol 6, No 1 (2018): E-Tech ]]>
Publisher : <![CDATA[Kurikulum Teknologi Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Padang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (358.944 KB)
|
DOI: 10.24036/et.v2i1.10469
<![CDATA[This research is a procedural development with research subjects 4 respondents, consisting of two people validator media experts and two experts: two lecturers material UNP and two Masters SMP N 1 Batusanggkar. The instrument includes the content of the material aspects and aspects of the media. Data was analyzed by qualitative descriptive to determine the quality of interactive multimedia in teaching IPS.Hasil analysis pointed that the interactive multimedia teaching material, entitled Development-based Interactive Media Mind Mapping with director Macromedia MX 2004 applications for learning social studies to junior class IX are packaged in a CD Learning this into Category Very Baik.Berdasarkan Results deskripstif test data experts point out that this interactive multimedia teaching materials fit for use as a source of learning and alternative media in solving problems of social studies in junior high.]]>
<![CDATA[INOVASI PENDIDIKAN BERBASIS TEKNOLOGI INFORMASI : MENUJU PENDIDIKAN MASA DEPAN ]]>
<![CDATA[Zelhendri Zen]]>
<![CDATA[ E-Tech : Jurnal Ilmiah Teknologi Pendidikan Vol 6, No 2 (2018): E-Tech ]]>
Publisher : <![CDATA[Kurikulum Teknologi Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Padang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (209.944 KB)
|
DOI: 10.24036/et.v2i2.101346
<![CDATA[Paper bertujuan memaparkan inovasi pendidikan berbasis teknologi informasi di negara-negara maju seperti Amerika Serikat, Inggris, Cina dan Jepang menuju peradaban pendidikan masa depan. Inovasi pendidikan masa depan terus berpacu seiring dengan kemajuan teknologi informatika di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Kemajuan pendidikan di negara-negara maju telah melahirkan berbagai inovasi pendidikan di Indonesia diantaranya kebijakan pendidikan berbasis web yang dikenal dengan online learning atau distance learning yang sudah dipelopori oleh Amerika Serikat, Inggris, Cina dan Jepang sebagai Negara-negara maju yang lebih dahulu memanfaatkan kemajuan digital bagi pembangunan sistrem pendidikan masa depan mereka. Kemajuan era digital di negara-negara maju ini memberikan dampak positif bagi Indonesia yang kemudian ikut membangun platform pendidikan berbasis teknologi informasi sebagai sarana pendukung perbaikan proses pembelajaran masa depan dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan dasar, menengah dan perguruan tinggi. Hal ini terwujud dalam kebijakan pembelajaran jarak jauh yang dicanangkan pemerintah Indonesia mengunakan platform pembelajaran e-learning yang sudah menjadi keharusan bagi perguruan tinggi di Indonesia menyediakan system pembelajaran berbasis web ini. ]]>
<![CDATA[pengembangan multimedia...... ]]>
<![CDATA[rasidik kamseno rkamseno]]>
<![CDATA[ E-Tech : Jurnal Ilmiah Teknologi Pendidikan Vol 2, No 2 (2013): E-Tech ]]>
Publisher : <![CDATA[Kurikulum Teknologi Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Padang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/et.v2i2.3685
<![CDATA[multimedia ....................]]>
<![CDATA[PENGARUH PENERAPAN MODEL “COOPERATIVE TIPE (STAD) BERBANTUAN POWERPOINT” TERHADAP HASIL BELAJAR IPA KELAS V SDN 06 KOTO BARU DHARMASRAYA ]]>
<![CDATA[Andra Saputra]]>
<![CDATA[ E-Tech : Jurnal Ilmiah Teknologi Pendidikan Vol 6, No 2 (2018): E-Tech ]]>
Publisher : <![CDATA[Kurikulum Teknologi Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Padang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (81.907 KB)
|
DOI: 10.24036/et.v2i2.101332
<![CDATA[Penulisan penelitian ini dilatarbelakangi oleh (1) Interaksi antara siswa dengan siswa, dan siswa dengan guru dalam proses pembelajaran sangat minim sekali atau komunikasi di dalam kelas lebih sering terjadi komunikasi satu arah (2) siswa merasa takut dalam menyampaikan pendapat dan bertanya kepada guru kembali mengenai materi yang disampaikan, sehingga banyak siswa yang merasa jenuh ketika proses pembelajaran berlansung (3) pembelajaran merupakan sesuatu yang membosankan bagi siswa, tidak menarik dan membuat siswa tidak tertantang untuk belajar. Tujuan penelitian ini adalah (1) mengetahui apakah hasil belajar menggunakan model kooperatif stad berbantuan PowerPoint lebih tinggi secara signifikan (2) apakah hasil belajar menggunakan model kooperatif stad berbantuan PowerPoint sudah optimal (3) bagaimana pengaruh penerapan model kooperatif stad berbantuan PowerPoint terhadap hasil belajar siswa pada pelajaran IPA kelas V SDN 06 Koto Baru Dharmasraya.Populasi dalam penelitian ini berjumlah 40 orang. Sampel dilakukan dengan teknik total sampling teknik penentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai Sample, yaitu Kelas V.A sebagai kelas eksperimen dan V.B sebagai kelas kontrol masing-masingnya berjumlah 20 orang. Teknik pengumpulan data adalah tes soal dalam bentuk objektif dan alat pengumpulan data adalah soal tes berbentuk objektif yang terdiri dari 40 butir soal.Hasil penelitian menemukan terdapat perbedaan yang signifikan dari hasil belajar siswa kelas eksperimen yang menggunakan model kooperatif stad berbantuan PowerPoint dan kelas kontrol menggunakan metode konvensional dengan rata rata kelas eksperimen (V.A) yaitu 84,25 dan nilai rata-rata kelas kontrol (V.B) yaitu 75.]]>
<![CDATA[PENGARUH PENGGUNAAN VIDEO PEMBELAJARAN INTERAKTIF ]]>
<![CDATA[Diana Besni Besni]]>
<![CDATA[ E-Tech : Jurnal Ilmiah Teknologi Pendidikan Vol 2, No 2 (2013): E-Tech ]]>
Publisher : <![CDATA[Kurikulum Teknologi Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Padang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/et.v2i2.1409
<![CDATA[Abstrak: Siswa di SMP khususnya pada SMP Negeri 1 Batipuh mempunyaiperhatian yang kurang terhadap pelajaran, salah satu yang menjadi penyebabkarena guru belum menggunakan media pembelajaran yang menarik dalam prosespembelajaran terutama mata pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi(TIK). Agar perhatian siswa terfokus pada materi pelajaran, maka digunakanmedia video pembelajaran. Sejauh mana pengaruh penggunakan videopembelajaran terhadap hasil belajar siswa, maka dilakukan penelitian. Penelitianini dilakukan dalam bentuk kuantitatif kuasi eksperimen dengan melaksanakanpembelajaran menggunakan video pembelajaran pada kelas eksperimen danpembelajaran biasa/konvensional pada kelas kontrol. Penelitian dilakukan Di SMPNegeri 1 Batipuh, kelas VIII.1 dijadikan kelas eksperimen diperoleh nilai rata- rata82, sedangkan untuk kelas VIII.2 yang jadikan kelas kontrol diperoleh nilai rata-rata 68. Ini menunjukkan bahwa media video pembelajaran memberikan pengaruhyang berarti terhadap hasil belajar siswa, karena terdapat perbedaan yangsignifikan antara kelas eksperimen dan kelas kontrol. Sehingga penggunaan videopembelajaran berpengaruh secara signifikan terhadap hasil belajar siswa padamata pelajaran TIK Kelas VIII SMP Negeri 1 Batipuh]]>
<![CDATA[Pengembangan Model Pembelajaran Science ter-Integrasi Mathematics berbasis PBL ]]>
<![CDATA[Yullys Helsa]]>;
<![CDATA[Yanti Fitria]]>
<![CDATA[ E-Tech : Jurnal Ilmiah Teknologi Pendidikan Vol 7, No 1 (2019): E-Tech ]]>
Publisher : <![CDATA[Kurikulum Teknologi Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Padang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (1049.19 KB)
|
DOI: 10.24036/et.v7i1.104474
<![CDATA[AbstractThe purpose of this study was to develop a problem-based model of science and mathematics integration for use by PGSD students that were valid and feasible to use in learning, to find out the effectiveness of problem-based science and mathematics integration models for basic education developed and help students to understand mathematical concepts and the concept of science and accelerate student graduation. In this study, it has reached the design and develop stage, the product has been validated, but it still needs testing steps to see the effectiveness of the product produced. From the results obtained it can be concluded that the development of the Science and Math Integration Model Development Model is valid in the view of the validators. Keywords:Integrated, Science, Mathematic, PBL]]>
