Articles
83 Documents
<![CDATA[Evaluation of Student Tahfidz Program Implementation Faculty of Social and Political Science Through the Countenance Evaluation Model Approach ]]>
<![CDATA[Meli Fauziah]]>;
<![CDATA[Mubarok Mubarok]]>;
<![CDATA[Budi Budiman]]>;
<![CDATA[Muhibudin Wijaya Laksana]]>
<![CDATA[ Jurnal Perspektif Vol 3, No 2 (2019): Jurnal Perspektif ]]>
Publisher : <![CDATA[UIN Sunan Gunung Djati Bandung ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.15575/jp.v3i2.41
<![CDATA[All programs in the Faculty of Social and Political Sciences of UIN SGD Bandung are expected to produce outputs that have an impact on improving quality in all fields. Therefore, each program is always maintained its quality both in terms of planning, process and evaluation. The Countenance Evaluation Model is a model that raises broader insights in evaluating the implementation of a program, including the Student Tahfidz Institute. The purpose of this study was to determine the implementation of the Tahfidz Program Students of the Faculty of Social and Political Sciences UIN Bandung in terms of planning, process and evaluation of programs using quantitative descriptive method. The results showed that planning, process and program evaluation had a positive effect on the quality of the Tahfidz Program Implementation Faculty of Social and Political Sciences, UIN Bandung.]]>
<![CDATA[Sistem Pembelajaran di Pesantren Kebon Jambu al-Islami Babakan Ciwaringin Cirebon ]]>
<![CDATA[Ratu Suntiah]]>;
<![CDATA[H Maslani]]>
<![CDATA[ Jurnal Perspektif Vol 3, No 2 (2019): Jurnal Perspektif ]]>
Publisher : <![CDATA[UIN Sunan Gunung Djati Bandung ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.15575/jp.v3i2.46
<![CDATA[This research departs from the view that education is an effort to preserve, transfer and transform values in all its aspects. In the context of improving education in pesantren institutions there needs to be developed. This study applies qualitative research methods. Therefore, the source of the data and the type of data determined by the researcher himself as the center of information and are purposive as long as they are considered representative. The researcher participated with the teachers and students in the implementation of educational learning at the Kebon Jambu al-Islami Islamic Boarding School in Ciwaringin Cirebon. The results showed that the background of the establishment of the Kebon Jambu al-Islami Islamic Boarding School in Ciwaringin Cirebon was due to the demands of the people who needed guidance to understand and practice Islamic teachings. The purpose of education is to form an intellectual cadre of ulama and asatidz. The subject matter taught is in the form of salaf and Khalaf books. The learning process consists of scheduled teaching and religious activities. Supporting factors for the implementation of activities are wise and sincere Kiai, many asatidz levels of education that have scholars, strategic geographical location, support of alumni.]]>
<![CDATA[PEREMPUAN MEMINANG LAKI-LAKI MENURUT HADIS ]]>
<![CDATA[Robiah Awaliyah]]>;
<![CDATA[Wahyudin Darmalaksana]]>
<![CDATA[ Jurnal Perspektif Vol 4, No 1 (2020): Jurnal Perspektif: Volume 4 Nomor 1 Tahun 2020 ]]>
Publisher : <![CDATA[UIN Sunan Gunung Djati Bandung ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.15575/jp.v4i1.59
<![CDATA[This study aims to discuss the diversity of Muslim understanding in addressing the hadith about the engagement of women against men in the modern era. This research is a qualitative type which applies a literature study to interpret matan (hadith text) using the method of syarah approach. The results and discussion of this study include the engagement (khitbah) in Islam, the views of ulama on the syarah hadith, and an analysis of the diversity of Muslim understanding from a cultural perspective. This study concludes that the diversity of Muslim understanding in addressing the hadith about the engagement of women to men can be overcome through the completion of Islamic law, but this is even more flexible approached with a cultural perspective. This study recommends that further research be undertaken on the hadith on the engagement of women against men through field studies with an ethnographic analysis approach.]]>
<![CDATA[PEMBELAJARAN TABLIGH MODAL KEMAMPUAN DAKWAH SANTRI ]]>
<![CDATA[Ratu Suntiah]]>;
<![CDATA[Hasbiyallah Hasbiyallah]]>;
<![CDATA[Miftahul Fikri]]>;
<![CDATA[Muhamad Arief]]>
<![CDATA[ Jurnal Perspektif Vol 4, No 1 (2020): Jurnal Perspektif: Volume 4 Nomor 1 Tahun 2020 ]]>
Publisher : <![CDATA[UIN Sunan Gunung Djati Bandung ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.15575/jp.v4i1.60
<![CDATA[Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kemampuan dakwah santri yang berbeda-beda dalam menyampaikan materi dakwahnya, baik dalam hafalan dalil Al-Quran, cara memahami ayat Al-Quran, ataupun cara dalam menyampaikan kepada pendengarnya. Tujuan dari penulisan artikel ini adalah untuk mengetahui realitas pembelajaran tabligh, realitas kemampuan dakwah santri pada kegiatan muhadharah dan realitas efektivitas pembelajaran tabligh terhadap kemampuan dakwah santri pada kegiatan muhadharah. Metode yang digunakan adalah metode penelitian korelasi dengan menggunakan pengambilan data berupa observasi, wawancara dan angket kepada 65 santri. Pembelajaran tabligh dan kemampuan dakwah berkategori cukup baik, pembelajaran tabligh ini memberikan efektivitas 72% terhadap kemampuan dakwah santri.]]>
<![CDATA[TINJAUAN HUKUM TERHADAP PERKAWINAN DI BAWAH UMUR DI KABUPATEN BANTAENG PROVINSI SULAWESI SELATAN DIHUBUNGKAN DENGAN UNDANG-UNDANG NOMOR 1 TAHUN 1974 TENTANG PERKAWINAN ]]>
<![CDATA[Dudang Gojali]]>;
<![CDATA[Mumu Abdurohman]]>;
<![CDATA[Hapid Ali]]>
<![CDATA[ Jurnal Perspektif Vol 4, No 1 (2020): Jurnal Perspektif: Volume 4 Nomor 1 Tahun 2020 ]]>
Publisher : <![CDATA[UIN Sunan Gunung Djati Bandung ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.15575/jp.v4i1.54
<![CDATA[Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui faktor penyebab terjadinya pernikahan dini di Kabupaten Bantaeng dan analisis yuridis terhadap imlementasi Undang-Undang No. 1 Tahun 1974 terkait dengan perkawinan. Kehadiran pasal tersebut dalam perkawinan ialah untuk membentuk keluarga atau rumah tangga yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuahan Yang Maha Esa. penelitian ini menggunakan metode deskriftif analitis dalam menggambarkan dan memaparkan secara objectif dari hasil penelitian dengan data yang dikumpulkan melalui observasi, interview dan data pendeukung lainnya yang diperoleh dalam penelitian di beberapa KUA di Kabupaten Bantaeng. Hasil penelitian tersebut menemukan beberapa faktor penyebab terjadinya pernikahan dini yaitu; faktor orang tua, faktor kemauan anak sendiri akibat pergaulan, faktor ekonomi, faktor adat dan budaya, dan faktor salah tafsir dalam Agama. Maka hasil dari penelitian tersebut, menyimpulkan bahwa perkawinan dibawah umur termasuk eksploitasi anak dengan beberapa faktor tersebut telah merampas hak anak sepanjang perbuatan tersebut tidak berdasarkan hukum and Undang-Undang yang berlaku. Oleh karena itu lembaga pemerintah terkait baik pihak KUA, Puskesmas dan lembaga terkait termasuk masyarakat harus dapat berperan aktif dan kerjasama dalam mensosialisasikan dampak negatif akibat dari pernikahan dibawah umur begitu juga hadirnya Undang-Undang No1 tahun 1974 harus dapat dososialisasikan dan di implementasikan terhadap masyarakat Kabupaten bantaeng dengan merata.]]>
<![CDATA[PANIC SYNDROM COVID-19 : PENEKANAN TERHADAP KEBIJAKAN YANG DIBERIKAN ]]>
<![CDATA[Agus Joharudin]]>;
<![CDATA[Muhammad Andi Septiadi]]>;
<![CDATA[Sephia Maharani]]>;
<![CDATA[Tarisma Ditya Aisi]]>;
<![CDATA[Nurwahyuningsih Nurwahyuningsih]]>
<![CDATA[ Jurnal Perspektif Vol 4, No 1 (2020): Jurnal Perspektif: Volume 4 Nomor 1 Tahun 2020 ]]>
Publisher : <![CDATA[UIN Sunan Gunung Djati Bandung ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.15575/jp.v4i1.63
<![CDATA[Covid-19 sebutan untuk pandemic yang semakin harinya semakin memakan banyak korban. tujuan dibuatnya artikel ini adalah sebagai penjelasan kembali mengenai edukasi yang diberikan pemerintah serta menegaskan kembali untuk masyarakat agar senantiasa berada dalam jangkauan pemerintah/mengikuti kebijakan – kebijakan pemerintah dengan pendekatan kualitatif serta metode perkembangan dan perbandingan kami menyimpulkan bahwa Kebijakan pemerintah pada dasarnya ditujukan untuk seluruh masyarakat secara luas. Kebijakan pemerintah dibuat tidak lain untuk mendukung suatu usaha ke jalan yang lebih baik]]>
<![CDATA[KONSTRUKSI SOSIAL MASYARAKAT PENGANUT SAPTA DARMA DALAM MEMEGANG TEGUH NILAI PANCASILA ]]>
<![CDATA[Fathur Rozy]]>;
<![CDATA[Rachmad Febriansyah]]>;
<![CDATA[Pratama Aditya Ramadhan]]>;
<![CDATA[Fandi Ahmad Fahrurozi]]>;
<![CDATA[Amarul Ilham Rizky]]>;
<![CDATA[Agus Machfud Fauzi]]>
<![CDATA[ Jurnal Perspektif Vol 4, No 1 (2020): Jurnal Perspektif: Volume 4 Nomor 1 Tahun 2020 ]]>
Publisher : <![CDATA[UIN Sunan Gunung Djati Bandung ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.15575/jp.v4i1.57
<![CDATA[Aliran kepercayaan penghayat Sapta Dharma dalam tataran fundamentalnya menuangkan Pancasila didalam ajaran mereka. Adanya nilai Pancasila didalam ajaran sapta dharma menjadikan aliran kepercayaan ini memiliki keunikan dari aliran kepercayaan yang lain. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konstruksi sosial yang ditanamkan oleh warga sapta darma dalam memegang teguh nilai Pancasila sebagai bentuk ajaranya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif untuk mendapatkan data yang otentik. Dalam penelitian ini menggunakan menggunakan teori kontruksi sosial Peter L. Berger sebagai alat analisisnya. Metode pengumpulan data pada penelitian ini meliputi observasi, wawanacara dan dokumentasi pada beberapa informan pemeluk kepercayaan Sapta Dharma di Surabaya. Penelitian ini dilakukan di Sanggar Sapta Dharma Kota Surabaya. Proses penelitian menghasilkan kesimpulan bahwa Internalisasi nilai Pancasila dilakukan secara institusional yang diawali dari prses eksternalisasi dimana berawal dari turunnya sebuah wahyu ajaran wewarah pitu yang di dalamnya berisi mengenai ajaran tentang kepribadian manusia dan sikap nasionalisme dari pengamalan nilai Pancasila dan taat terhadap hukum negara Indonesia.]]>
<![CDATA[ANALISIS KEBERAGAMAAN PEMUDA HIJRAH KOMUNITAS SHIFT PERSPEKTIF EMIK-ETIK ]]>
<![CDATA[Rika Dilawati]]>;
<![CDATA[Dadang Darmawan]]>;
<![CDATA[Wawan Hernawan]]>;
<![CDATA[Raden Roro Sri Rejeki Waluyojati]]>;
<![CDATA[Wahyudin Darmalaksana]]>
<![CDATA[ Jurnal Perspektif Vol 4, No 1 (2020): Jurnal Perspektif: Volume 4 Nomor 1 Tahun 2020 ]]>
Publisher : <![CDATA[UIN Sunan Gunung Djati Bandung ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.15575/jp.v4i1.61
<![CDATA[This study aims to analyze the diversity of Pemuda Hijrah in the Shift community in the Masjid Agung Trans Studio Bandung. This research is a qualitative type through field studies using the emic-ethical approach. The results and discussion of this study include the conceptualization of religiosity, the existence of Pemuda Hijrah the Shift community, and the analysis of the religiosity of Pemuda Hijrah the Shift community at the Masjid Agung Trans Studio Bandung. This study concludes that the religiosity of the Shift community Pemuda Hijrah represents five dimensions of diversity, namely knowledge, beliefs, rituals, experience, and religious commitment. This study recommends further research with a holistic perspective.]]>
<![CDATA[RELEVANSI SYAHID MA'NAWI DENGAN PERISTIWA PANDEMIC COVID-19: STUDI MATAN PENDEKATAN MA'ANIL HADIS ]]>
<![CDATA[Dede Mardiana]]>;
<![CDATA[Wahyudin Darmalaksana]]>
<![CDATA[ Jurnal Perspektif Vol 4, No 1 (2020): Jurnal Perspektif: Volume 4 Nomor 1 Tahun 2020 ]]>
Publisher : <![CDATA[UIN Sunan Gunung Djati Bandung ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.15575/jp.v4i1.58
<![CDATA[This study aims to discuss the hadis syahid ma'nawi about infectious diseases of relevance to the situation of the Covid-19 pandemic. This research is a type of qualitative interpretation of matan (hadith text) using the method of interpreting the hadith (ma'anil hadith). The results and discussion of the study are syahid ma'nawi, in the theory and methodology of hadith science, about the hadis surrounding infectious diseases, which are spread in the hadith chapters, have opened a clear understanding in their relevance to the situation of the Covid-19 pandemic in this modern era. This study concludes that the hadis syahid ma'nawi about infectious diseases teaches relevant core values to be a formula for the Covid-19 pandemic opponents.]]>
<![CDATA[APAKAH BENAR KECERDASAN SPIRITUAL ITU MENENTUKAN PERILAKU MANAJEMEN KEUANGAN SESEORANG? PERSPEKTIF MAHASISWA PASCASARJANA ]]>
<![CDATA[Andi Amri]]>;
<![CDATA[Tri Widyastuti]]>;
<![CDATA[Syamsul Bahri]]>;
<![CDATA[Zulmi Ramdani]]>
<![CDATA[ Jurnal Perspektif Vol 5, No 1 (2021): Jurnal Perspektif: Volume 5 Nomor 1 Tahun 2021 ]]>
Publisher : <![CDATA[UIN Sunan Gunung Djati Bandung ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.15575/jp.v5i1.109
<![CDATA[Ketidakpastian perekonomian yang terjadi karena pandemi membuat sebagian orang khawatir dan bersiap siaga dengan kondisi tersebut. Tidak banyak dari mereka yang menyadari bahwa kecerdasan spiritual berperan penting dalam menentukan sikap dan perilaku yang mereka ambil. Studi ini bertujuan untuk melihat pengaruh kecerdasan spiritual yang dimiliki oleh individu terhadap perilaku manajemen keuangan mereka sehari-hari. Desain penelitian kuantitatif dilakukan dengan menguji sampel responden sebanyak 138 orang. Hasil studi menunjukkan bahwa kedua variabel berada pada mayoritas pada kelompok sedang dan tinggi. Selain itu, studi ini menjawab hipotesis yang diajukan dimana kecerdasan spiritual memiliki pengaruh signifikan terhadap perilaku manajemen keuangan seseorang. Studi ini menjadi dasar penting bahwa kematangan spiritual seseorang bisa menjadi tolak ukur dalam menciptakan kehidupan yang lebih baik, salah satunya adalah dalam tata kelola keuangan individu.]]>
