cover
Contact Name
Yohanes Wendelinus Dasor
Contact Email
wendidasor@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
jipdpgsd@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kab. manggarai,
Nusa tenggara timur
INDONESIA
JIPD (Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar)
ISSN : 25410202     EISSN : 2598408X     DOI : -
Jurnal Inovasi Pendidikan (JIPD) diterbitkan sejak tahun 2017 oleh Program Studi Guru Sekolah Dasar UNIKA Santu Paulus Ruteng. Jurnal ini terbit dua kali setahun pada bulan Juli dan Januari. Berisi Tulisan hasil telaah kepustakaan dan penelitian bidang pendidikan dan pembelajaran dosen Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar UNIKA Santu Paulus Ruteng dan para pemerhati bidang pendidikan pada umumnya dan secara khusus di bidang pendidikan dasar.
Arjuna Subject : -
Articles 160 Documents
Kesadaran Ekologis Di Lingkungan Sekolah Dasar Purnami, Wahyuni; Utama, Wigbertus Gaut; Madu, Fransiska Jaiman
JIPD (Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar) Vol 1 No 1 (2017): Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar
Publisher : Program Studi Guru Sekolah Dasar STKIP Santu Paulus Ruteng

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitianpendahuluan yang berisi tentang upaya internalisasi kesadaran ekologis di lingkungan SDK Ruteng IV Ruteng Flores NTT. Penelitian ini bertujuan mengetahui persepsi dan bentuk pengelolaan sampah di sekolah, perubahan perilaku siswa dalam pengelolaan sampah di lingkungan sekolah serta menemukan strategi yang efektif dalam upaya internalisasi kesadaran ekologis pada diri siswa SD. Luaran penelitian ini adalah tersusunnya strategi pengelolaan sampah di lingkungan sekolah Dasar serta adanya rekomendasi untuk instansi terkait dalam upaya pengelolaan sampah di sekolah. Pengumpulan data diperoleh melalui kuesioner, wawancara, oberservasi, uji coba perlakuan sertareview dokumentasi. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan metode deskriptifkualitatif, menggunakan model Miles dan Huberman dengan pengumpulan data, reduksi data, display data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola pengelolaan sampah di SDK Ruteng IV dilakukan secara mandiri oleh guru, siswa dan pegawai di SDK Ruteng IV,penanganan sampah dilakukan secara mandiri dengan menumpuk sampah di samping sekolah,membakar sampah dan membuang keluar sekolah. Persepsi awal siswa menunjukkan sebagian besar,yaitu 60,27% siswa belum mengetahui manfaat sampah, sebanyak 50,64% siswa belum mengetahuibahaya sampah yang tidak diolah dengan baik. upaya yang dilakukan oleh sekolah dalam penanganan sampah di kelas dengan melibatkan siswa untuk piket membersihkan kelas. Upaya yang dilakukan dalam internalisasi ekologis dengan meningkatkan kesadaran tentang sampah (awareness). Pemikiran tentang sampah (thinking) dan pola perlakuan terhadap sampah (Doing). Perubahan yang terjadi pada siswa setelah upaya internalisasi ekologis adalah peningkatan prosentase siswa yang mengetahuimanfaat sampah yaitu 54% siswa. Siswa mampu membuat ketrampilan dari sampah yaitu 83%.Adanya perubahan ini menunjukkan perlunya penanaman sikap ekologis yang terus dan berkelanjutan baik melalui pembelajaran pendidikan Lingkungan Hidup maupun terintegrasi dalam mata pelajaranyang sesuai. Perlu adanya penelitian lebih lanjut untuk mendapatkan pola internalisasi ekologismelalui pembelajaran pendidikan lingkungan hidup.
Spritualitas Guru Sekolah Dasar: Percikan Mangunwijaya. Sumardi, Vinsensius
JIPD (Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar) Vol 1 No 1 (2017): Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar
Publisher : Program Studi Guru Sekolah Dasar STKIP Santu Paulus Ruteng

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sejatinya, guru merupakansalah satu tokoh penting bagi keberhasilan seluruh proses pendidikan pada setiap jenjang. Dalamkonteks pendidikan dasar, eksistensi guru tak dapat diabaikan. Guru ideal pada level sekolah dasar adalah pribadi yang tampil sebagai bapak, ibu, kakak dan sahabat bagi peserta didik. Guru Sekolah Dasar hendaknya bukan menjadi penatar, penceramah dan penjaga ilmu. Segala bentuk perintah, pemaksaan dan indokrinasi kiranya diabaikan. Tulisan ini tampak sangat sempit tidak sebanding dengan luasnya gagasan konstruktif Manggunwijaya pada bidang pendidikan. Kendati demikian, secuil refleksi educatif dan pedagogik yang dikemukakan, kiranya berguna bagi pihak yang mencintai pendidikan.
Pengembangan Subject Specific Pedagogy Tematik- Integratif Berbasis Sosiokultural Bagi Kelas IV SN Babarsari Kabupaten Sleman Arifian, Florianus Dus
JIPD (Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar) Vol 1 No 1 (2017): Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar
Publisher : Program Studi Guru Sekolah Dasar STKIP Santu Paulus Ruteng

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan SSP tematik-integratif berbasis sosiokultural yang layak dan efektif. Penelitian ini menggunakan desain dari Borg dan Gall yang dimodifikasi Sukmadinata menjadi tiga tahap: (1) studi pendahuluan, (2) pengembangan model, dan (3) pengujianmodel. Tempat penelitian adalah SDN Babarsari Kabupaten Sleman. Subjek penelitian mencakupsiswa dan guru. Pada tahap studi pendahuluan, data diperoleh dari wawancara dan angket. Pada tahap pengembangan model, data diperoleh dari validasi, angket, dan observasi. Pada tahap pengujian model, data diperoleh dari tes. Analisis data hasil tes dilakukan melalui uji T dengan interval kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa SSP efektif dalam meningkatkan nilai hasil belajar. Hal ini dibuktikan dengan rata-rata nilai postes siswa yang mengggunakan SSP lebih tinggi daripada siswa yang menggunakan perangkat pembelajaran dari Pusat Kurikulum 2013. Perbedaan inisignifikan pada nilai t sebesar 3,73 dengan derajat bebas pada 31 dan signifikansi dua ekor pada0,001
Pengembangan Bahan Ajar Mata Kuliah Pembelajaran IPS SD Model 4-P Dipadukan Dengan Reciprocal Teaching Nardi, Mikael
JIPD (Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar) Vol 1 No 1 (2017): Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar
Publisher : Program Studi Guru Sekolah Dasar STKIP Santu Paulus Ruteng

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan bahanajar mata kuliah pembelajaran IPS SD model 4P dipadukan dengan pengajaran timbal balik. Penelitian ini menggunakan desain dengan tiga tahap utama: (1) studi pendahuluan, (2)pengembangan model, dan (3) pengujian model. Tempat penelitian adalah Program Studi PGSDSTKIP Santu Paulus Ruteng. Populasi penelitian mencakup mahasiswa semester IV tahun akademik2013/2014, dengan sampelnya mahasiswa tingkat IIE dan IIF. Pada tahap studi pendahuluan, datadiperoleh dari wawancara dan observasi. Pada tahap pengembangan model, data diperoleh darivalidasi, angket, dan observasi. Pada tahap pengujian model, data diperoleh dari tes. Analisis data hasil tes dilakukan melalui uji T dengan interval kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bahan ajar yang dikembangkan melalui modep 4P yang dipadukan dengan pengajaran timbal balik efektif dalam meningkatkan nilai hasil belajar. Hal ini dibuktikan dengan rata-rata nilai postes mahasiswa yang mengggunakan model 4P dengan pengajaran timbal balik lebih tinggi daripada masiswa yang menggunakan model lain. Selain itu ditemukan adanya tanggapan positif dari sebagianbesar mahasiswa atas bahan ajar yang dikembangkan dengan model 4P dipadukan dengan pengajaran timbal balik.
Kultur Menulis: Sisi Tilik Keilmiahan Perguruan Tinggi. Jemali, Maksimilianus
JIPD (Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar) Vol 1 No 1 (2017): Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar
Publisher : Program Studi Guru Sekolah Dasar STKIP Santu Paulus Ruteng

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Menulis merupakan salah satu identitas keilmiahan kaum intelektual. Bahwa mereka tidak hanya menginternalisasi gagasan-gagasan tetapi juga mengeksternalisasinya lewat tulisan-tulisan. Dengan menulias, seseorang masuk dalam ranah pengabadian pemikiran atau gagasan. Oleh karena itu, menulis menjadi sebuah kultur atau kebiasaan yang inheren. Menginherensinya kebiasaan ini menjadikan perguruan tinggi memiliki tanggung jawab terhadap peristiwa-peristiwa yang terjadi dalam dunia. Kendatipun demikian, menulistetap membutuhkan kaidah-kaidah yang sesuai dengan standar tertentu. Seseorang tidak hanyasekedar menulis tetapi juga tahu bagaimana syarat-syarat menulis.
Efektivitas Pembelajaran Berbasis Student Centered Learning Dalam Mengatasi Kecemasan Komunikasi Dasor, Yohanes Wendelinus
JIPD (Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar) Vol 1 No 1 (2017): Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar
Publisher : Program Studi Guru Sekolah Dasar STKIP Santu Paulus Ruteng

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kecemasan komunikasi merupakan gejala yang lumrah ada dalam diri setiap manusia,namun tetap merupakan suatu bahaya yang mengancam kualitas individu dalam membangunkomunikasi dengan sesamanya. Kecemasan komunikasi sebagai suatu reaksi negatif dalam diriindividu berupa kecemasan ketika hendak berkomunikasi baik komunikasi antara pribadi, komunikasi di depan umum, di media massa dan sebagainya. Sebagai suatu reaksi negatif maka kecemasan komunikasi cenderung mendatangkan suasana yang mengancam aura-aura positif dalam diri untuk terus berkembang melalui hubungannya dengan yang lain. Karena itu sebagai reaksi negatif maka kecemasan komunikasi harus dihilangkan. Dan salah satu upaya yang dilakukan untukmembangkitkan keberanian komunikasi dalam diri peserta didik adalah melalui metode pembelajaranberbasis student center learning. Student center learning merupakan metode pembelajaran yangberpusat pada peserta didik dimana secara aktif, inovatif, kreatif dan bertanggung jawab dalamkeseluruhan proses belajar. Melalui metode student centered learning, peserta didik mampu memiliki karakter pribadi yang tidak takut berkomunikasi, melahirkan konsep diri yang memiliki keyakinan akan kemampuan dalam diri untuk berkomunikasi di depan publik dan memiliki kompetensi yang dibutuhkan untuk dapat berkomunikasi.
Pengembangan Mutu Diri Guru Senne, Eliterius
JIPD (Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar) Vol 1 No 1 (2017): Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar
Publisher : Program Studi Guru Sekolah Dasar STKIP Santu Paulus Ruteng

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Figur guru merupakan salah satu elemen penting dalam menentukan keberhasilan proses pendidikan. Pendidikan bermutu mengandaikan guru yang bermutu. Karena itu, guru dalam praksisnya perlu mengembangkan diri. MGMP dan KKG menjadi salah satu wadah bagi guru dalam mengembangkan dirinya agar bermutu. Tulisan ini, secara khusus menyoal praksis pelaksanaan MGMP dan KKG dalam rangka pengembangan mutu diri guru.
Limbah Kulit Singkong (manihot esculenta L.): Alternatif Olahan Makanan Sehat Ntelok, Zephisius Rudiyanto Eso
JIPD (Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar) Vol 1 No 1 (2017): Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar
Publisher : Program Studi Guru Sekolah Dasar STKIP Santu Paulus Ruteng

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Singkong merupakan tanaman yang memiliki banyak manfaat, salah satunya adalah bahan pangan pokok setelah beras. Namun sayangnya potensi yang terkandung dalam tanaman singkong belum dimanfaatkan secara maksimal. Memperhatikan produksi singkong di Indonesia yang mencapai 21 juta ton pada tahun 2015, singkong dengan bagian kulit memiliki porsi 20% dari tiap kilogram umbi singkong, maka terdapat kurang lebih 4 juta ton kulit singkong yang terbuang menjadi limbah.Kegiatan pengabdian pada masyarakat ini bertujuan afuntuk memberikan pengetahuan dan pelatihan kepada masyarakat sasaran bagaimana mengolah limbah kulit singkong menjadi bahan makanan yang sehat dan aman dikonsumsi. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini dibuat dalam 2 tahap yaitu tahap pendekatan yang dilakukan dengan mengidentifikasi masalah dan melakukan sosialisasi di lokasi sasaran serta tahapan pelaksanaan pengolahan limbah kulit singkong. Setelah dilakukan pengolahan hasil yang diperoleh adalah limbah kulit singkong dapat diolah menjadi makanan ringan yang sehat dan aman untuk dikonsumsi manusia.
Peranan Pengawas Sekolah Dalam Mengoptimalisasi Kompetensi Guru Sekolah Dasar Mengimplementasi Kurikulum 2013 Robe, Marselinus
JIPD (Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar) Vol 1 No 1 (2017): Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar
Publisher : Program Studi Guru Sekolah Dasar STKIP Santu Paulus Ruteng

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penerapan pembelajaran kurikulum 2013 tentu bukan tanpa hambatan. Keterbatasan pengetahuan dan pengalaman guru dalam mengeksekusi pelaksanaanya menjadi salah satu hambatan maksimalisasi penerapan kurikulum 2013. Kurikulum 2013 yang sejatinya harus diterapkan sekarang ini, menuntut kepedulian dari segenap unsur pemerhati pendidikan. Keterbatasan pengetahuan dan pengalaman guru dalam mengimplementasikan pembelajaran K-13 menuntut peran pengawas sekolah dalam memberi bantuan dan atau layanan kepada guru selaku eksekutor pembelajaran di kelas.Tulisan ini, secara ringkas menguraikan peran pengawas sekolah dalam membantu gurumeningkatkan kompetensi terkait dengan pelaksanaan K-13.
Permasalahan dan Solusi Penulisan Puisi Bebas Siswa SD Arifian, Florianus Dus
JIPD (Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar) Vol 2 No 1 (2018): Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar
Publisher : Program Studi Guru Sekolah Dasar STKIP Santu Paulus Ruteng

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pembelajaran menulis puisi bebasdi SD berhadapan dengan permasalahan minimnya kemampuan penggunaan diksi puitis oleh siswa. Tulisanini bertujuan mengupas permasalahan tersebut dan merancang solusinya lewat penerapan teknik identifikasidan perluasan kata dalam menulis puisi bebas. Untuk mencapai tujuan tersebut, penulis melakukan studipustaka dengan menggunakan teknik baca dan catat. Artinya, penulis membaca dan mencatat informasidari bahan-bahan pustaka yang relevan. Pandangan dari berbagai bahan pustaka tersebut dikompilasi secarakritis oleh penulis. Hasil studi meyakinkan penulis bahwa teknik identifikasi dan perluasan kata dapatmenjadi solusi untuk meningkatkan penggunaan diksi puitis dalam penulisan puisi bebas oleh siswa SD.

Page 1 of 16 | Total Record : 160