cover
Contact Name
Marliza Noor Hayatie
Contact Email
marliza@politala.ac.id
Phone
+6285754464141
Journal Mail Official
mediteg@politala.ac.id
Editorial Address
Jalan Ahmad Yani Km. 6 Panggung Pelaihari Kab.Tanah Laut Kalimantan selatan, Indonesia.
Location
Kab. tanah laut,
Kalimantan selatan
INDONESIA
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (Mediteg)
ISSN : 25487655     EISSN : 26140489     DOI : https://doi.org/10.34128/mediteg
Fokus dan Cakupan Tujuan dari publikasi jurnal ini adalah untuk menyebarluaskan pemikiran konseptual atau ide dan hasil penelitian yang telah dicapai di bidang layanan masyarakat. MEDITEG, terutama berfokus pada masalah utama dalam pengembangan ilmu bidang layanan masyarakat sebagai berikut: Desa Binaan; Pendidikan untuk Pembangunan Berkelanjutan; Layanan Komunitas, Masyarakat, Ketahanan Pangan Lokal; Pelatihan, Pemasaran, Teknologi Tepat Guna, Desain; Pemberdayaan Masyarakat, Akses Sosial; Layanan Komunitas Mahasiswa; Wilayah Perbatasan, Wilayah Kurang Maju.
Articles 92 Documents
PELATIHAN PEMBUATAN IKAN ASAP DI DESA JILATAN ALUR KABUPATEN TANAH LAUT Anton Kuswoyo; Sukma Firdaus; Ika Kusuma Nugraheni
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (MEDITEG) Vol 1 No 1 (2016): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEDITEG
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Tanah Laut (Politala)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34128/mediteg.v1i1.2

Abstract

Kabupaten Tanah Laut memiliki potensi perikanan yang cukup besar. Usaha perikanan barupa ikan air tawar seperti Ikan Lele, Ikan Gabus, Ikan Papuyu (Anabas testudineus), maupun ikan laut hasil tangkapan nelayan.   Umumnya ikan hanya dijual langsung berupa ikan mentah, tanpa diolah terlebih dahulu. Akibatnya harganya pun murah. Guna meningkatkan nilai tambah (added value) hasil perikanan, maka perlu diterapkan teknologi pengolahan ikan menjadi produk siap saji. Pengolahan ikan asap merupakan pengolahan ikan menjadi produk ikan yang memiliki cita rasa khas dan awet (tahan lama). Pengolahan hasil perikanan menjadi produk ikan asap mempunyai dampak ekonomi bagi masyarakat khususnya yang menekuni usaha pembuatan ikan asap. Selain dapat dijadikan usaha sampingan skala rumah tangga, juga dapat menjadikan ikan asap menjadi produk oleh-oleh khas Tanah Laut. Jika usaha ikan asap dikelola dengan baik, bisa menciptakan lapangan kerja baru sehingga turut membantu pemerintah mengurangi pengangguran. Pelatihan pembuatan ikan asap dilakukan di Desa Jilatan Alur Kecamatan Batu Ampar Kabupaten Tanah Laut, diikuti oleh ibu-ibu maupan bapak-bapak. Pada kegiatan tersebut peserta diajarkan cara membuat ikan asap secara praktek langsung. Bahan baku utama terdiri dari ikan papuyu dan garam dapur. Adapun untuk pengasapan menggunakan arang kayu dan tempurung kelapa.  Proses pengasapan terdiri dari empat tahap yaitu: penggaraman, pengeringan, pemanasan, dan pengasapan. Proses pengasapan dilakukan selama 2-4 jam. Suhu yang digunakan untuk pemanasan berkisar 60-800C. setelah dilakukan proses pengasapan selama 2 jam, maka ikan asap siap untuk dikemas dan dikonsumsi. Proses pengasapan yang baik membuat ikan asap tersebut tahan selama 1 bulanKata Kunci: Ikan Asap, Kabupaten Tanah Laut, 
PEMBUATAN SABUN MADU BAGI MASYARAKAT PETANI LEBAH MADU Fatimah Fatimah; Dwi Sandri; Nuryati Nuryati
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (MEDITEG) Vol 1 No 1 (2016): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEDITEG
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Tanah Laut (Politala)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34128/mediteg.v1i1.3

Abstract

Madu merupakan salah satu hasil hutan bukan kayu (HHBK) unggulan di Kabupaten Tanah Laut yang ditetapkan melalui Keputusan Bupati Tanah Laut Nomor 188.45/463-KUM/2013 tanggal 10 September 2013 tentang Penetapan Jenis Hutan Bukan Kayu Unggulan Kabupaten Tanah Laut yaitu Lebah Madu, Gaharu, dan Nipah. Permasalahan yang dihadapi mitra kelompok tani sangat kompleks, mulai dari budidaya sampai tahap akhir pemasaran. Untuk menangani permasalahan tersebut diupayakan penyelesaian secara bertahap dan berkesinambungan. Peran berbagai pihak sangat diperlukan dalam penyelesaian masalah yang dihadapi. Peran perguruan tinggi, dalam hal ini Politeknik Negeri Tanah Laut yang berada di kabupaten Tanah Laut sangat diperlukan. Permasalahan yang menjadi prioritas utama yaitu pengolahan produk untuk diversifikasi produk dari madu, dalam hal ini pembuatan sabun mandi madu. Lingkup kegiatan pengabdian kepada masyarakat meliputi penyuluhan tentang penggunaan madu dalam pembuatan sabun mandi madu dan mengajarkan kepada masyarakat cara membuat produk  sabun madu. Sedangkan luaran yang dihasilkan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat berupa produk sabun mandi madu. Produk sabun madu  yang dihasilkan dapat dijadikan salah satu peluang usaha baru bagi petani lebah madu. Kata Kunci: lebah madu, madu, sabun
PEMBUATAN KULIT SINGKONG MENJADI “KARAMEL” SEBAGAI CEMILAN SEHAT KELUARGA Nina Hairiyah
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (MEDITEG) Vol 1 No 1 (2016): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEDITEG
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Tanah Laut (Politala)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34128/mediteg.v1i1.4

Abstract

Pengabdian masyarakat adalah salah satu tri dharma Perguruan Tinggi yang wajib untuk dilaksanakan untuk mengaplikasikan hasil-hasil penelitian langsung ke masyarakat. Salah satu bentuk pengabdian mayarakat yang dilakukan adalah penyuluhan dan pelatihan pembuatan karamel kulit singkong sampai dengan analisis ekonomi. Karmel kulit singkong merupakan salah satu bentuk penganekaragaman makanan yang terbuat dari kulit singkong yang bernilai gizi cukup bagus sehingga dapat dijadikan sebagai cemilan sehat keluarg. Pengabdian masyarakat yang dilakukan di Desa Gunung Melati, Kecamatan Batu Ampar dengan materi pembuatan kulit singkong menjadi karamel sebagai cemilan sehat keluarga ini  karena sesuai dengan potensi daerah yang menghasilkan singkong dan sudah ada beberapa usaha rumah tangga pembuatak keripik singkong, sehingga limbah kulit singkong yang dihasilkan apabila diolah akan lebih bernilai ekonomis. Berdasarkan hasil pengabdian yang telah dilakukan, produk karamel kulit singkong ini cukup diterima oleh masyarakat yang dilihat dari hasil uji hedonik dan layak untuk dijadikan usaha berdasarkan hasil analisis perhitungan ekonomis.Kata Kunci: Karamel, Kulit singkong, Uji Hedonik, Analisis Eknomi
PEMBUATAN BEDAK DINGIN VARIAN HERBAL DAN DESAIN KEMASAN UNTUK MENINGKATKAN NILAI JUAL Nuryati Nuryati; Fatimah Fatimah
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (MEDITEG) Vol 1 No 1 (2016): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEDITEG
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Tanah Laut (Politala)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34128/mediteg.v1i1.5

Abstract

Bedak dingin sudah ada pada zaman nenek moyang kita dahulu, mereka menjadikan bedak dingin sebagai salah satu cara untuk menghilangkan berbagi masalah wajah. Di era perkembangan jaman saat ini banyak wanita yang lebih menyukai produk kosmetik yang ditawarkan, memang saat ini banyak sekali produk yang berkualitas namun ada juga yang mungkin membahayakan bagi wajah kita. Bedak dingin ini sebenarnya tidak hanya bermanfaat bagi wanita, tetapi juga mempunyai berbagai manfaat bagi kulit kita. Bedak dingin mempunyai manfaat dapat menghaluskan wajah, mencegah jerawat dan dan dapat mencerahkan kulit wajah. Dalam kegiatan ini akan dibahas mengenai proses pembuatan bedak dingin, penambahan bahan herbal sesuai dengan fungsinya, desain kemasan untuk meningkatkan nilai jual, dan perhitungan analisis ekonomi. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan di Desa Kurau, Kecamatan Kurau, Kabupaten Tanah Laut pada Hari Jum’at, 23 Oktober 2015 bertepatan dengan kegiatan Manunggal Tuntung Pandang Pemerintah Kabupaten Tanah Laut. Hasil yang diharapkan dari kegiatan ini dapat memberikan pengetahuan kepada masyarakat terutama ibu-ibu di Daerah Kurau tentang bahan herbal yang dapat ditambahkan dalam pembuatan bedak dingin, dan desain pengemasan untuk meningkatkan nilai jual bedak dingin. Berdasarkan perhitungan analisis ekonomi dengan asumsi tiap bulan memproduksi sebanyak 5 liter beras putih, maka keuntungan yang didapat Rp 649.750. Kata kunci: Bedak dingin, herbal, desain kemasan, Kurau
PEMANFAATAN BIJI KARET SEBAGAI PRODUK OLAHAN EMPING Tetti Novalina Manik; Nurlina Nurlina
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (MEDITEG) Vol 1 No 1 (2016): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEDITEG
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Tanah Laut (Politala)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34128/mediteg.v1i1.6

Abstract

Banjarbaru, khususnya daerah kelurahan Cempaka merupakan salah satu daerah penghasil karet di Kalimantan Selatan. Kebanyakan pertanian karet di daerah tersebut merupakan milik perorangan. Berdasarkan data Statistik Perkebunan Indonesia tahun 2013 jumlah petani karet di daerah Banjarbaru sekitar 672 orang dengan luas tanah 648 Ha. Selama ini hanya getah dari tanaman karet yang dimanfaatkan dan biji karet yang melimpah dari pohon karet hanya sebagian kecil dimanfaatkan sebagai bibit dan sisanya di buang begitu saja. Biji karet mentah mengandung racun Sianida dengan kadar >50 ppm. Namun dengan melakukan teknik yang benar, racun sianida dalam biji karet dapat direduksi hingga batas aman. Pada kegiatan Iptek bagi Masyarakat, biji karet yang telah direduksi kandungan racun sianidanya kemudian diolah dalam berbagai olahan, yaitu opak/kerupuk dengan berbagai rasa. Hasil uji laboratorium, dalam 10 gr kerupuk biji karet, kandungan sianida dapat diminimalis hingga 0,27 ppm dengan kandungan gizi Kabohidrat 35,48% dan protein 3,06 %. Kata Kunci: biji karet, racun sianida, kabohidrat, protein
SOSIALISASI PENGGUNAAN, PERAWATAN, DAN PERBAIKAN KOMPOR GAS SECARA TEPAT DAN AMAN DI DESA HANDIL BABIRIK KECAMATAN BUMI MAKMUR KAB.TANAH LAUT Kurnia Dwi Artika
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (MEDITEG) Vol 1 No 1 (2016): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEDITEG
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Tanah Laut (Politala)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34128/mediteg.v1i1.7

Abstract

Pentingnya kegiatan sosialisasi tentang konversi energi, dimana penggunaan bahan bakar minyak tanah (mitan) digantikan dengan bahan bakar gas (Liquified Petroleum Gas) atau disebut LPG yang lebih ramah lingkungan, melimpah sumberdayanya dan lebih hemat dalam penggunaannya. Pada kegiatan ini, dosen, staf dan mahasiswa bukan hanya sekedar memberikan pelayanan kepada masyarakat, namun mencoba untuk menganalisa dan memahami masalah atau kendala yang berkaitan dengan penggunaan kompor gas dalam kehidupan sehari-hari. Kemudian memberikan gagasan untuk pemecahan masalah seperti melakukan pemilihan sesuai SNI, perawatan dan perbaikan kompor gas sebagai wujud tridharma perguruan tinggi di desa Handil Babirik, yang bukan hanya mentransfer ilmu pengetahuan dan teknologi, namun juga langsung terjun ke lapangan untuk mengaplikasikannya.Kata Kunci: Kompor gas, selang, regulator, konversi energi, SNI dan LPG.
PELATIHAN APLIKASI PERKANTORAN DI DESA SUNGAI JELAI KABUPATEN TANAH LAUT Muhammad Noor; Herpendi Herpendi; Wan Yuliyanti; Radna Nurmalina
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (MEDITEG) Vol 1 No 1 (2016): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEDITEG
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Tanah Laut (Politala)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34128/mediteg.v1i1.8

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat merupakan salah satu tri dharma Perguruan Tinggi selain pendidikan dan penelitian yang wajib untuk dilaksanakan karena mengaplikasikan dan menginformasikan perkembangan teknologi langsung ke masyarakat. Salah satu bentuk pengabdian mayarakat yang dilakukan adalah pelatihan aplikasi perkantoran, keuntungan yang bisa didapatkan dengan menguasai aplikasi perkantoran ini adalah bisa bekerja dengan entry data. Pekerjaan entry data tidak hanya ada di perusahaan, sekolah ataupun lembaga pendidikan, seperti tempat kursus atau universitas pasti memerlukan orang-orang yang mempunyai skill aplikasi perkantoran. Pengabdian masyarakat yang dilakukan di Desa Sungai Jelai kabupaten Tanah Laut dengan materi aplikasi perkantoran ini yang bertempat di kantor kepala desa setempat, yang ditujukan kepada aparat desa dan pemuda khususnya diharapkan mereka bisa mengelola data yang lebih efektif dan efisien serta tidak banyak ketinggalan informasi dan teknologi yang ada. Berdasarkan hasil pengabdian yang telah dilakukan, pelatihan ini sangat diharapkan oleh masyarakat yang dilihat dari antusias dan keingintahuan mereka terhadap teknologi yang sedang berkembang. Kata Kunci: Aplikasi perkantoran, Informasi, Teknologi.
PELATIHAN MERAKIT KOMPUTER DAN PENYULUHAN PENGGUNAAN INTERNET SECARA POSITIF DI DESA SUNGAI BAKAR KECAMATAN BAJUIN KABUPATEN TANAH LAUT Veri Julianto; Khairul Anwar Hafizd
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (MEDITEG) Vol 1 No 1 (2016): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEDITEG
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Tanah Laut (Politala)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34128/mediteg.v1i1.9

Abstract

Pengenalan Internet dan Pengenalan Komputer dalam mata kuliah Konsep Teknologi Informasi menjadi acuan pada kegiaran Pengabidian kepada Masyarakat yang dilakukan di Desa Sungai Bakar, Kecamatan Bajuin, Kabupaten Tanah Laut.Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan sebuah pembelajaran kepada masyarakat dengan range umur 16 sampai dengan 22 tahun mengenai penggunaan internet dan perakitan komputer. Dalam kegiatan ini, Dosen, Mahasiswa dan Laboran bukan hanya sekedar memberikan penyuluhan penggunaan internet kepada masyarakat, namun juga mencoba untuk memberikan pelatihan merakit komputer, pengenalan perangkat komputer dan penginstalan OS (Operating System). Dalam penyuluhan penggunaan internet secara positif dapat di analisa masalah sosial yang dihadapi oleh masyarakat dalam penggunaan internet yang kemudian diberikan gagasan untuk pemecahan masalah sebagai wujud kemitraan dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan di Desa Sungai Bakar, Kecamatan Bajuin, Kabupaten Tanah Laut.Kata Kunci: Pengenalan Internet, Pengenalan Komputer, Operating System
PEMANFAATAN INTERNET SEBAGAI SALAH SATU SUMBER BAHAN PENGAJARAN VOCABULARY BAGI GURU TK/PAUD DI KABUPATEN TANAH LAUT Wan Yuliyanti
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (MEDITEG) Vol 1 No 1 (2016): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEDITEG
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Tanah Laut (Politala)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34128/mediteg.v1i1.10

Abstract

Pengajaran Bahasa Inggris untuk TK/PAUD pada umumnya adalah pengajaran yang menekankan kepada kosa atau vocabulary-nya saja, bukan melalui tulisan namun melalui suara (audio) dan gambar (visual) sehingga pengajarannya menggunakan media audio-visual. Suara (audio) dan gambar (visual) yang digunakan sebagai bahan ajar vocabulary ini dapat disusun dengan cara mengunduh suara (audio) dan gambar (visual) melalui internet yaitu di google translate voice untuk suara dan google image searching untuk gambar.Untuk penyusunan bahan ajar ini para guru TK/PAUD dilatih dalam cara mengunduh materi, menyimpan, dan membuatnya ke dalam suatu media pembelajaran yang sederhana dan mudah, yaitu dibuat dalam suatu Microsoft Office Powerpoint. Dalam kegiatan ini, mahasiswa bukan hanya sekedar memberikan cara mengunduh, menyimpan dan membuat suatu media pembelajaran kepada para guru tersebut, namun mencoba untuk memberi gagasan/masukan kepada para guru barupa ruang lingkup (scope) apa saja yang sebaiknya digunakan sesuai dengan bahan ajar atau materi yang digunakan di TK/PAUD di Kabupaten Tanah Tanah Laut, antara lain: numbers, alphabet, animals, fruit, colors, shapes, vegetable, dll.Kata Kunci: kosa kata, audio-visual, media pembelajaran, scope, Microsoft Office PowerPoint.
MEMBANGUN HOTSPOT MANDIRI Herfia Rhomadona; Hendrik Setyo Utomo; Muhammad Noor
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (MEDITEG) Vol 2 No 1 (2017): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEDITEG
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Tanah Laut (Politala)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34128/mediteg.v2i1.11

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat (PkM) merupakan salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi, selain pendidikan, pengajaran, penelitian dan pengembangan yang wajib dilakukan oleh civitas akademik suatu perguruan tinggi. Melalui pengabdian masyarakat, jurusan teknik informatika politeknik negeri tanah laut hadir ditengah-tengah masyarakat khususnya di kabupaten tanah laut. Dengan tujuan untuk mengaplikasikan hasil pembelajaran dan penelitian di perkuliahan dan memberikan informasi kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang bermanfaat bagi masyarakat. Teknologi tepat guna yang sangat berpotensi diterapkan dalam kasus ini adalah Pelatihan membangun hotspot  mandiri. Dengan adanya hotspot pada setiap usaha atau bisnis seperti  rumah kos, cafe mauapun tempat nogkrong membuat masyarakat betah ditempat tersebut sembari diskusi, bertukar informasi dan mengemukakan pendapat ataupaun bersosial media.  Konsumen yang sebagian besar mahasiswa lebih memilih hostpot dibandingkan membeli paket data. Selain harga lebih mudah, kekuatan signal jaringan hotspot lebih kuat dibandingkan paket data, karena tidak semua jenis paket data memiliki jangkauan luas hingga pedesaan kecuali telkomsel dengan harga yang masih terbilang mahal. Hasil dari kegiatan ini dihadiri oleh pemilik warung makan, cafe, dan warnet. Peserta antusias dalam mengikuti pelatihan hotspot, karena dapat meningkatkan keuntungan dari usaha mereka miliki.

Page 1 of 10 | Total Record : 92