cover
Contact Name
Hedrikson Marnes Ander
Contact Email
pppm.polnustar@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
pppm.polnustar@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kab. kepulauan sangihe,
Sulawesi utara
INDONESIA
Jurnal Ilmiah Tatengkorang
ISSN : 25958905     EISSN : 2655285X     DOI : 10.54484
Tulisan yang diangkat dari hasil pengabdian masyarakat dibidang perikanan dan kebaharian, kesehatan, teknik komputer dan komunikasi.
Arjuna Subject : -
Articles 115 Documents
IbM Teknik Penanganan Pasca Tangkap dan Pengesan Ikan Segar Kelompok Nelayan Bahari dan Kelompok Nelayan Usaha Mina Pulau Manipa Desa Nanadakele Kecamatan Nusa Tabukan Jaka F.P. Palawe; Jefri A. Mandeno; Ely John Karimela; Mukhlis A. Kaim
Jurnal Ilmiah Tatengkorang Vol 1 (2017): Jurnal Ilmiah Tatengkorang
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Politeknik Negeri Nusa Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (354.543 KB)

Abstract

Tujuan dari kegiatan IbM ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan mengenai teknik penanganan ikan pasca tangkap yang benar dan teknik pemberian es, metode yang digunakan dalam pengabdian ini yaitu diawali dengan observasi dan wawancara selanjutnya dilakukan penyuluhan. Pelaksanaan kegiatan pengabdian pada masyarakat di Desa Nanedakele dilaksanakan dengan tahapan survei, penyuluhan mengenai Cara Penanganan Ikan Yang Baik (CPIB), penyuluhan mengenai teknik pengesan, penyuluhan mengenai sanitasi dan hygine pemberian bantuan peralatan penanganan ikan pasca tangkap dan evaluasi. Hasil dari pengabdian ini didapatkan kesimpulan Kelompok nelayan dapat mengetahui cara Penanganan Ikan yang Baik (CPIB) atau pedoman dan tata cara penanganan ikan hasil tangkapan, termasuk pembongkaran dari kapal yang baik untuk memenuhi persyaratan jaminan mutu dan keamanan hasil penangkapan, Kelompok nelayan dapat memaksimalkan penggunaan es untuk menjaga kesegaran hasil tangkapan sekaligus mempertahankan mutu dan nilai jual, Dapat memberikan bantuan peralatan penanganan untuk menunjang pengaplikasian penjaminan mutu dan keamanan hasil tangkapan.
IbM Kelompok Nelayan Lindongan I dan Lindongan Ii Desa Tawoali: Frets Jonas Rieuwpassa; Eko Cahyono; Stevy Imelda M. Wodi
Jurnal Ilmiah Tatengkorang Vol 1 (2017): Jurnal Ilmiah Tatengkorang
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Politeknik Negeri Nusa Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (845.848 KB)

Abstract

Metode pelaksanaan kegiatan ini meliputi tahapan Survei, mengindentifikasi masalah yang ditemui oleh masyarakat nelayan Desa Tawoali dan melakukan pelatihan dan penyuluhan kepada masyarakat nelayan. Selanjutnya diberikan bantuan kepada masyarakat untuk mempermudah kegiatan penanganan di atas kapal dan tahapan terakhir adalah monitoring dan evaluasi pasca pelaksanaan kegiatan pengabdian. Pencapaian hasil kegiatan ini adalah 1) Masyarakat nelayan Desa Tawoali mampu melakukan teknik penanganan yang baik dan benar 2) masyarakat nelayan Desa Tawoali mampu melakukan cara pengesan yang baik dan benar 3) masyarakat nelayan Desa Tawoali mampu melakukan penerapan sanitasi higienis selamam penanganan ikan.
IbM Pelatihan Pengoperasian Komputer dan Aplikasi Perkantoran di Kampung Kalama Darat Ella Helmi Israel; Alfrianus Papuas; Stendy B. Sakur; Desmin Tuwohingide
Jurnal Ilmiah Tatengkorang Vol 1 (2017): Jurnal Ilmiah Tatengkorang
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Politeknik Negeri Nusa Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (271.075 KB)

Abstract

Pemerintah Kampung Kalama Darat dalam hal ini sebagai penyelenggara pelayanan publik di tingkat kampung masih memiliki kendala terkait masih minimnya sumber daya manusia yang mampu mengoperasikan komputer dan memahami aplikasi perkantoran sebagai sarana dan prasarana penunjang pelayanan publik. Sehingga dianggap perlu untuk melakukan pelatihan penggunaan komputer dan aplikasi perkantoran bagi Perangkat Kampung Kalama Darat. Berdasarkan evaluasi hasil pelaksanaan kegiatan IbM pelatihan pengoperasian komputer dan aplikasi perkantoran di Kampung Kalama Darat telah mencapai target luaran dimana melalui kegiatan ini telah tersedia sarana dan sumber daya manusia yang memadai untuk peningkatan kualitas pelayanan publik di Kampung Kalama Darat.
IbM Pelatihan Pengoperasian Komputer dan Aplikasi Perkantoran di Desa Kalinda Miske Silangen; Christian Koloay; Abraham Kamal
Jurnal Ilmiah Tatengkorang Vol 1 (2017): Jurnal Ilmiah Tatengkorang
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat, Politeknik Negeri Nusa Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (224.387 KB)

Abstract

Perkembangan teknologi dan komunikasi saat ini sangat terasa pengaruhnya dalam kehidupan masyarakat antara lain dalam hal kecepatan untuk menyelesaikan pekerjaan pengguna teknologi ini. Komputer banyak digunakan sebagai alat bantu untuk memudahkan pekerjaan manusia. Fungsi komputer antara lain adalah digunakan untuk membantu menyelesaikan pekerjaan yang berhubungan dengan administrasi perkantoran atau organisasi lainnya, sehingga pekerjaan yang dilakukan menjadi lebih mudah dan waktu yang dibutuhkan menjadi lebih singkat dibanding mengerjakannya secara manual. Dalam dunia kerja, microsoft word dan microsoft excel sangat diperlukan. Adapun fungsi microsoft word adalah sebagai pengolah kata. Sehingga semua pekerjaan yang berhubungan dengan pengolahan kata dapat dilakukan dengan menggunakan aplikasi ini. Sedangkan microsoft excel adalah sebagai pengolah angka. Kemampuan aplikasi ini antara lain adalah pembuatan tabel data, pengolahan data dengan menggunakan rumus, pembuatan grafik dan lain-lain. Adapun tujuan yang ingin dicapai pada pelaksanaan kegiatan IbM ini adalah untuk melatih seluruh perangkat desa menjadi terampil dalam menggunakan komputer dan aplikasi perkantoran dalam menunjang pekerjaan yang dilakukan, sehingga pelatihan tersebut diharapkan dapat membantu perangkat desa dalam mengolah administrasi dengan baik dan cepat, sehingga pelayanan di kantor desa menjadi lebih baik. Pada pelaksanaan kegiatan IbM ini, metode yang digunakan adalah penyampaian materi secara langsung dengan menggunakan peralatan pendukung, membantu peserta dalam memahami materi yang disampaikan serta membimbing peserta pada saat melakukan praktek.
PKM BUDIDAYA SPONS SECARA IN SITU UNTUK PRODUKSI BAHAN AKTIF BERKELANJUTAN DAN RAMAH LINGKUNGAN DI KELURAHAN ENEPAHEMBANG TAHUNA TIMUR Walter Balansa; Deidy Azhari; Aprelia M. Tomasoa; Edwin O. Langi
Jurnal Ilmiah Tatengkorang Vol 2 (2018): Jurnal Ilmiah Tatengkorang
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Politeknik Negeri Nusa Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (256.291 KB) | DOI: 10.1234/tkrg.v2i0.144

Abstract

Spons laut merupakan sumber penting molekul-molekul berpotensi medis seperti antibiotik, antikanker, antimalaria, antidiabetik dengan Ara-A (antibiotik) dan Ara-C (antikanker) sebagai contoh obat berbasis spons. Tetapi spons biasanya mengandung bahan bioaktif dalam jumlah sangat terbatas yang sering memicu panen spons secara berlebihan dari alam dan berpotensi merusak lingkungan laut. Beruntung, budidaya spons secara in situ (dikembangkan di lokasi dimana spons itu diambil) telah memperlihatkan hasil positif sehingga berpotensi memberikan solusi untuk produksi bahan bioaktif secara berkelanjutan sekaligus ramah lingkungan. Masalahnya, masyarakat pesisir dan pengambil kebijakan pada umumnya belum mengetahui potensi spons sebagai sumber berbagai sumber berbagai kandidat obat dan pendapatan tambahan yang pada gilirannya dapat bermuara pada perlindungan laut. Sebagai solusi, tim pengusul pertama-tama akan memperkenalkan berbagai potensi farmakologis dan ekonomi spons melalui penyuluhan dan diksusi langsung dengan mitra selain melalui pembekalan teknik-teknik budidaya spons.
IBM JARING INSANG KELOMPOK NELAYAN DUSUN I DAN II KAMPUNG LIPANG KECAMATAN KENDAHE KABUPATEN KEPULAUAN SANGIHE PROVINSI SULAWESI UTARA Julius F. Wuaten; Edwin Oscar Langi; Dekrist Kapai
Jurnal Ilmiah Tatengkorang Vol 2 (2018): Jurnal Ilmiah Tatengkorang
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Politeknik Negeri Nusa Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (233.379 KB)

Abstract

Jaring insang dasar merupakan salah satu alat tangkap ikan yang digunakan nelayan Pulau Lipang untuk menangkap ikan demersal dan ikan pelagis. Meskipun sangat efektif untuk menangkap ikan, namun dengan terbatasnya alat tangkap yang ada pada nelayan Kampung Lipang ini menyebabkan pendapatan masyarakat tidak maksimal meskipun kawasan perairan disekitar Pulau Lipang memiliki potensi sumberdaya ikan demersal maupun ikan pelagis yang cukup melimpah. Kegiatan ini bertujuan untuk membentuk/mengembangkan sekelompok masyarakat pesisir pulau terluar yang mandiri secara ekonomi dan menerapkan teknologi pada alat dan teknik penangkapan ikan kepada kelompok nelayan sehingga mampu meningkatkan pendapatan keluarga. Mitra juga mendapatkan 1 (satu) unit alat penangkapan ikan jaring insang. Solusi yang ditawarkan untuk mengatasi permasalahan pada nelayan pesisir ini yaitu 1) Introduksi penerapan ketrampilan teknik pembuatan alat tangkap jaring insang yang disesuaikan dengan kondisi perairan sekitar Pulau Lipang; 2)Penerapan metode/teknik pengoperasian alat tangkap jaring insang yang ramah lingkungan; 3) Penyuluhan tentang pentingnya ekosistem terumbu karang sebagai feeding ground dan nursery ground bagi ikan demersal. Melalui kegiatan ini kelompok nelayan penangkap ikan di Kampung Lipang Kecamatan Kendahe Kabupaten Kepulauan Sangihe dapat mengembangkan usahanya untuk menangkap ikan dalam meningkatkan ekonomi keluarganya juga pengetahuan dan ketrampilan nelayan dalam teknik pembuatan konstruksi alat tangkap jaring insang dan pengoperasian alat tangkap jaring insang yang ramah lingkungan.
PKM KELOMPOK NELAYAN BERESIKO MASALAH KESEHATAN DI KAMPUNG PALARENG KECAMATAN TABUKAN SELATAN PROVINSI SULAWESI UTARA Iswanto Gobel; Meistvin Welembuntu; Christien A. Rambi; Elviera Tumbale; Fitria Soleman
Jurnal Ilmiah Tatengkorang Vol 2 (2018): Jurnal Ilmiah Tatengkorang
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Politeknik Negeri Nusa Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (439.569 KB)

Abstract

Palareng village is located in Tabukan Selatan district, Regency of Sangihe Island, North Sulawesi Province. Based on the Geographical location, this Palareng village is a land located in Sangihe Archipelago but because there is no connecting road between Palareng and the city of Tabukan Selatan , in order we can visit this village we have use the small boat and the said village can be reached within 20 minutes if the weather and the ocean are good. If the water recedes then the boat can not lean to the village, the passengers have to go down on the neighboring beach that can be tie up and take the land route as far as 100 meters from the village. Based on the preliminary research, majority the community of Palareng is fisherman, local people do diving activities for catching the fish in traditional way, namely “Memiti”. Based on the data from the society there were 2 victims who died because of barotrauma and decreased consciousness. There are 40 traditional divers in this village. The method used to overcame the problems of the partners were the training that given the knowledge about health problems due to diving activities for the fisherman. After the training the knowledge of the participants has 70 persen increase and they knew the techique of Basic Life Support. Expected outcome of this program that the marine accidents will decrease and death will be avoided.
IbM PEMANFAATAN LAHAN PEKARANGAN UNTUK USAHA BUDIDAYA IKAN DAN TANAMAN DENGAN SISTEM AKUAPONIK DI KELURAHAN MANENTE, KECAMATAN TAHUNA Deidy Azhari; Walter Balansa; Forzando Mahare; Aprelia Martina Tomasoa
Jurnal Ilmiah Tatengkorang Vol 2 (2018): Jurnal Ilmiah Tatengkorang
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Politeknik Negeri Nusa Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (322.669 KB)

Abstract

Kebutuhan pangan dan gizi di wilayah perkotaan semakin meningkat seiring dengan meningkatnya pertumbuhan populasi penduduknya. Permasalahan pertumbuhan populasi di perkotaan selalu diikuti dengan pembangunan fasilitas perumahan. Pengembangan fasilitas perumahan memiliki dampak terhadap ketersedian lahan dan sumberdaya air untuk kegiatan budidaya ikan maupun pertanian. Sistem akuaponik merupakan sistim yang menawarkan solusi yang berhubungan dengan pemanfaatan lahan sempit dan keterbatasan sumber daya air untuk kegiatan budidaya ikan dan tanaman. Dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini, sistim akuaponik diperkenalkan kepada masyarakat di daerah perumahan Kelurahan Manente, Kecamatan Tahuna dengan beberapa kegiatan yang dilakukan diantaranya pembuatan unit akuaponik, penyuluhan dan pelatihan yang diberikan kepada masyarakat tentang teknik dan unit akuaponik ini. Dari kegiatan yang dilakukan, 20 orang peserta yang terdiri dari aparat kelurahan, tokoh masyarakat dan anggota penggerak PKK memperoleh pelatihan tentang bagaimana memanfaatkan lahan pekarangan untuk budidaya ikan air tawar dan budidaya tanaman dengan menggunakan teknologi akuaponik. Selain itu juga, satu buah unit akuaponik diserahkan kepada pihak kelurahan sebagai model untuk masyarakat yang ada.
PKM TEKNIK PENANGANAN PASCA PANEN KELOMPOK BUDIDAYA IKAN USAHA BARU DAN ANEMON DESA TALENGEN KECAMATAN TABUKAN TENGAH KABUPATEN KEPULAUAN SANGIHE Jaka F. P. Palawe; Jefri A. Mandeno; Ely John Karimela
Jurnal Ilmiah Tatengkorang Vol 2 (2018): Jurnal Ilmiah Tatengkorang
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Politeknik Negeri Nusa Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (320.378 KB)

Abstract

Tujuan dari progam kemitraan masyarakan ini adalah untuk memberdayakan mitra pembudidaya ikan air laut di Desa Talengen, Kegiatan ini dilaksanakan di Teluk Talengen, Desa Talengen, Kecamatan Tabukan Tengah. Kegiatan dilakukan pada bulan agustus 2018. Metode pemberdayaan yang dilakukan yaitu dengan metode penyuluhan. Hasil dari kegiatan ini yaitu mitra mampu memahami cara penanganan ikan pasca tangkap dan teknik pengesan dengan baik, mitra mampu memahami mengenai penerapan sanitasi dan hygine pada proses budidaya dan pasaca panen serta mitra mendapatkan bantuan berupa peralatan pasca panen untuk menunjang pengaplikasian hasil penyuluhan tersebut.
PKM PERBAIKAN ALAT TANGKAP IKAN JULUNG-JULUNG KELOMPOK NELAYAN DI KAMPUNG PALARENG KECAMATAN TABUKAN SELATAN KABUPATEN KEPULAUAN SANGIHE Costantein I. Sarapil; Joneidi Tamarol; Dekrist Kapai
Jurnal Ilmiah Tatengkorang Vol 2 (2018): Jurnal Ilmiah Tatengkorang
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Politeknik Negeri Nusa Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (579.395 KB)

Abstract

Kampung Palareng Kecamatan Tabukan Selatan merupakan kampung pesisir yang memiliki sumberdaya ikan demersal yang cukup melimpah karena disepanjang perairan pesisir Kampung Palareng dikelilingi terumbu karang, sehingga masyarakat nelayan disekitar pesisir pantai ini menangkap ikan julung-julung dengan menggunakan alat tangkap soma giop. Alat tangkap soma giop untuk menangkap ikan julung-julung telah lama digunakan oleh kelompok nelayan penangkap ikan di Kampung Palareng, namun dengan keterbatasan umur alat tangkap soma giop yang sudah semakin usang dan rusak sehingga alat tangkap tersebut sudah banyak yang sobek dan talinya terputus sehingga sangat dikuatirkan, karena alat tangkap soma giop yang masih tradisional hanya ada di Kampung Palareng. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga kelompok nelayan yang menjadi Mitra dalam memanfaatkan sumberdaya laut yang ada dan melihat permintaan akan kebutuhan ikan julung-julung yang cukup tinggi. Melalui kegiatan ini Mitra diharapkan dapat melakukan penangkapan ikan kembali dengan menggunakan soma giop yang layak pakai dengan diberikan bantuan untuk perbaikan alat tangkap yang dimaksud, dengan benar dan tidak berdampak buruk terhadap lingkungannya khususnya terhadap kondisi terumbu karang disekitarnya. Tim PKM akan memberikan penyuluhan dan pelatihan dengan memberikan bahan untuk memperbaiki kembali alat tangkap yang rusak, juga memberikan pelatihan teknik pengoperasiannya. Produk yang akan dihasilkan berupa jurnal ilmiah dan produk alat tangkap soma giop yang akan diberikan kepada mitra. Dari kegiatan ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat nelayan Kampung Palareng dalam meningkatkan perekonomian keluarga mereka. Juga akan diberikan penyuluhan dan pendampingan untuk mitra dalam manajeman pemasaran hasil tangkapan serta penyuluhan bagaimana menumbuhkan jiwa kewirausahaan.

Page 2 of 12 | Total Record : 115