cover
Contact Name
Rahmi Susanti
Contact Email
rahmi.susanti@fkm.unmul.ac.id
Phone
+623333381214
Journal Mail Official
jphrecode@fkm.unair.ac.id
Editorial Address
Program Studi DiLuar Kampus Utama (PSDKU) Banyuwangi, Universitas Airlangga 18A Ikan Wijinongko, Sobo, Banyuwangi 68418
Location
Kota surabaya,
Jawa timur
INDONESIA
Journal of Public Health Research and Community Health Development (JPH RECODE)
Published by Universitas Airlangga
Core Subject : Health,
IRTP Keamanan Pangan Kecemasan Nomor P-IRT Pendidikan Kesehatan Pendidikan Sebaya Prenatal Yoga SADARI SPP-IRT anemia ibu hamil, Antenatal Care (ANC), tablet besi ibu hamil kekuatan otot klinik, manajemen pelayanan kesehatan, peralatan kesehatan organ genitalia eksterna pengetahuan pengetahuan, sikap, perilaku personal hygiene postur kerja, housekeeping, keluhan muskuloskeletal primigravidarum remaja sie balu, pengolahan, Salmonella, Shigella, E. coli HOME ABOUT LOGIN REGISTER SEARCH CURRENT ARCHIVES ANNOUNCEMENTS Home > About the Journal > Journal Contact JOURNAL CONTACT MAILING ADDRESS Program Studi DiLuar Kampus Utama (PSDKU) Banyuwangi, Universitas Airlangga 18A Ikan Wijinongko, Sobo, Banyuwangi 68418 Email : jphrecode@fkm.unair.ac.id Phone : +623333381214 PRINCIPAL CONTACT Susy Katikana Sebayang, SP., M.Sc., Ph.D Editor in Chief Department of Biostatistic and Health Population, Program Studi DiLuar Kampus (PSDKU), Universitas Airlangga St. 18A Ikan Wijinongko, Sobo, Banyuwangi 68418 Program Studi DiLuar Kampus Utama (PSDKU), Universitas Airlangga 18A Ikan Wijinongko, Sobo, Banyuwangi 68418 Phone: +623333381214 Email: jphrecode@fkm.unair.ac.id SUPPORT CONTACT Ayik Mirayanti Mandagi / Eryka Maryta Videricka Phone: +6282335627806 Email: jphrecode@fkm.unair.ac.id ISSN Online ISSN Cetak JPH RECODE by PSDKU Banyuwangi, Universitas Airlangga is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. My JPHRECODE Histats
Articles 115 Documents
The Scope Of PHBS In Household And Healthy Home With The Incidence Of Tuberculosis In West Java Titin Noerhalimah
Journal of Public Health Research and Community Health Development Vol. 4 No. 1 (2020): Oktober
Publisher : Sekolah Ilmu Kesehatan Dan Ilmu Alam (SIKIA), Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/jphrecode.v4i1.15005

Abstract

Latar Belakang: Pada negara berkembang secara umum ada berbagai macam penyakit menular, salah satunya adalah tuberkulosis (TB). Kasus tuberkulosis seringkali terjadi di kawasan negara berkembang, terutama di kawasan Asia Tenggara termasuk Indonesia. Pada tahun 2017 kasus tuberkulosis mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2016 yakni dari 57.247 kasus menjadi 59.833 kasus. Padahal pada tahun 2016, kasus tuberkulosis telah menurun dratis bila dibandingkan dengan tahun 2015 yakni 59.446 kasus. Salah satu faktor yang berpengaruh terhadap penyakit tuberkulosis adalah kondisi lingkungan fisik tempat tinggal dan perilaku hidup seseorang (PHBS). Tujuan: Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk menganalisis hubungan PHBS di rumah tangga dan rumah sehat dengan kejadian tuberkulosis di Provinsi Jawa Barat pada tahun 2015-2017. Metode: Pada penelitian ini digunakan metode penelitian observasional dengan desain studi korelasi. Pengambilan sampel penelitian ini menggunakan total sampling pada data sekunder yang terdapat di Profil Kesehatan Provinsi Jawa Barat Tahun 2015-2017. Penelitian ini menggunakan teknik analisis yaitu uji normalitas dengan uji kolmogorov smirnov dan uji korelasi pearson. Hasil: Penelitian ini menunjukkan hasil bahwa terdapat korelasi positif yang cukup kuat antara rumah tangga ber-PHBS dengan penemuan kasus tuberkulosis (p = 0,01 <0,05; r = 0,69). Hasil penelitian juga menunjukan bahwa ada korelasi positif yang cukup kuat antara cakupan rumah sehat dengan penemuan kasus tuberkulosis (p = 0,01<0,05; r = 0,68). Kesimpulan: disimpulkan bahwa cakupan rumah tangga ber-PHBS dan rumah sehat berkorelasi positif dengan penemuan tuberkulosis per kabupaten/kota di Jawa Barat.
GAMBARAN PELAKSANAAN JOINT RISK ASSESSMENT KEJADIAN FLU BURUNG DI BALI TAHUN 2017 Sitti Rochmayati
Journal of Public Health Research and Community Health Development Vol. 3 No. 1 (2019): Oktober
Publisher : Sekolah Ilmu Kesehatan Dan Ilmu Alam (SIKIA), Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/jphrecode.v3i1.12444

Abstract

Sebesar 70% penyakit infeksius di dunia merupakan penyakit zoonosis. Penyakit infeksi emerging memerlukan kebijakan yang menyeluruh dan penilaian risiko yang melibatkan semua sektor, khususnya sektor kesehatan hewan dan kesehatan manusia, agar risiko terjadi penularan pada manusia dapat dicegah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis gambaran pelaksanaan program Joint Risk Assessment (JRA) pada kasus flu burung di Kota Bali.Desain penelitian merupakan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Berdasarkan pada analisis maka dapat disimpulkan bahwa operasional JRA menyediakan prinsip-prinsip penilaian risiko bersama untuk menilai satu peristiwa kesehatan dan perannya dalam pembuatan kebijakan dan memberikan panduan proses penilaian risiko kualitatif.
GAMBARAN IKLIM KERJA DAN TINGKAT DEHIDRASI PEKERJA SHIFT PAGI DI BAGIAN INJECTION MOULDING 1 PT.X SIDOARJO Anda Desi Puspita; Noeroel Widajati
Journal of Public Health Research and Community Health Development Vol. 1 No. 1 (2017): Oktober
Publisher : Sekolah Ilmu Kesehatan Dan Ilmu Alam (SIKIA), Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/jphrecode.v1i1.20452

Abstract

Lingkungan kerja di bagian Injection Moulding 1 PT.X Sidoarjo memiliki iklim kerja yang panas. Iklim kerja yang panas tersebut berasal dari panas yang dihasilkan oleh mesin produksi yang jumlahnya banyak. Iklim kerja yang panas menyebabkan pekerja terasa panas, banyak mengeluarkan keringat dan dapat mengakibatkan terjadinya dehidrasi. Tujuan dari penelitian ini adalah mempelajari iklim kerja dan tingkat dehidrasi pada pekerja shift pagi bagian Injection Moulding 1 PT.X Sidoarjo. Penelitian ini termasuk penelitian observasional dengan pendekatan cross-sectional. Alat yang digunakan untuk mengukur iklim kerja yaitu heatstress monitor Questemp 36 dan tingkat dehidrasi menggunakan pemeriksaan berat jenis urin. Jumlah sampel dalam penelitian ini yaitu total populasi sebanyak 31 pekerja yang telah memenuhi kriteria inklusi yaitu dalam kondisi sehat, tidak mempunyai penyakit ginjal dan diabetes mellitus, dan tidak sedang haid atau diare. Data yang diperoleh diolah secara deskriptif dan disajikan dalam bentuk tabel dan persentase. Hasil penelitian ini menunjukkan iklim kerja bagian Injection Moulding 1 tertingggi sebesar 29.50C (melebihi NAB) dan 24 pekerja mengalami pre dehidrasi. Terdapat hubungan yang lemah antara iklim kerja dengan tingkat dehidrasi (koefisien 0,204). Saran kepada perusahaan untuk menambahkan garam elektrolit pada air minum pekerja dan meningkatkan fasilitas untuk mengakses air minum serta menganjurkan pekerja mengkonsumsi air minum secara teratur dan memberikan edukasi kepada pekerja tentang kebutuhan cairan tubuh untuk lingkungan kerja panas.
CORRELATION BETWEEN ANTENATAL CARE (ANC) COVERAGE AND ADMINISTRATION OF IRON TABLETS COVERAGE WITH PREVALENCE OF ANEMIA PREGNANCY IN EAST JAVA Asrining Pangastuti
Journal of Public Health Research and Community Health Development Vol. 3 No. 2 (2020): Maret
Publisher : Sekolah Ilmu Kesehatan Dan Ilmu Alam (SIKIA), Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/jphrecode.v3i2.12827

Abstract

Latar Belakang: Menurut WHO anemia pada ibu hamil adalah bila kadar hemoglobin <11 g/dl. Ada sekitar 40% kematian ibu berkaitan dengan anemia dalam kehamilan di negara-negara berkembang. Berdasarkan Riskesdas 2018 terdapat 48,9% ibu hamil anemia di Indonesia dengan proporsi terbanyak pada usia 15-24 tahun yaitu sebesar 84,6%. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan cakupan ANC dan cakupan pemberian tablet Fe dengan prevalensi anemia ibu hamil di Kota Surabaya tahun 2017. Metode: Jenis penelitian ini merupakan observasional deskriptif menggunakan desain cross-sectional. Penelitian ini menggunakan data sekunder berupa cakupan K1 dan K4, cakupan Fe-1, cakupan Fe-3 dan data pevalensi anemia. Variabel yang diteliti yaitu cakupan ANC dan cakupan pemberian tablet Fe sebagai variabel independen dan prevalensi anemia ibu hamil sebagai variabel dependen. Data yang terkumpul akan dianalisis dengan uji statistik korelasi spearman. Hasil: Uji statistik menunjukkan tidak ada hubungan cakupan ANC (p-value > 0,05) dan cakupan pemberian tablet Fe (p-value > 0,05) dengan prevalensi anemia ibu hamil. Kesimpulan: Tidak ada hubungan yang signifikan antara cakupan ANC dan cakupan pemberian tablet Fe dengan prevalensi anemia ibu hamil. Kejadian anemia pada ibu hamil dipengaruhi banyak faktor lain seperti status gizi dan kepatuhan ibu dalam konsumsi tablet Fe.
CORRELATION OF LABORATORY EXPERTS’ PERFORMANCES IN PRIMARY HEALTH CARE (PUSKESMAS) AND PATIENCE PERCEPTION Hilda Meriyandah Agil; Rina Veronica; Tjipto Rini
Journal of Public Health Research and Community Health Development Vol. 2 No. 2 (2019): Maret
Publisher : Sekolah Ilmu Kesehatan Dan Ilmu Alam (SIKIA), Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/jphrecode.v2i2.12041

Abstract

Pelayanan laboratorium kesehatan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari pelayanan kesehatan kepada masyarakat dan diharapkan dapat memberikan informasi yang akurat dalam setiap tahapnya: pra-analitik, analitik, dan pasca analitik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kinerja laboratorium di Puskesmas terhadap persepsi masyarakat yang dilakukan di 24 Puskesmas di Surabaya dengan sampel sebanyak 30 tenaga laboratorium dan 30 masyarakat. Bagian ini menjelaskan secara jelas dan singkat tentang langkah-langkah penelitian yang dilakukan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara kinerja tenaga laboratorium di Puskesmas dengan persepsi masyarakat dengan ρ = 0,001. Terdapat hubungan antara kinerja tahap pra analitik (ρ = 0,002), tahap analitik (ρ = 0,004) dan pasca analitik (ρ = 0,007). Terdapat hubungan yang signifikan antara kinerja petugas laboratorium di Puskesmas dengan persepsi masyarakat, dan yang paling signifikan berada di tahap pra-analitik. 
HUBUNGAN KEPATUHAN DAN PENGETAHUAN TENTANG APD DENGAN SAFETY TALK DI UNIT MAINTENANCE PERUSAHAAN SEMEN Fajar Gumelar; Denny Ardyanto
Journal of Public Health Research and Community Health Development Vol. 1 No. 2 (2018): Maret
Publisher : Sekolah Ilmu Kesehatan Dan Ilmu Alam (SIKIA), Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/jphrecode.v1i2.16247

Abstract

Tingkat pencapaian penerapan K3 di pabrik semen di Indonesia masih sangat rendah. Upaya penerapan K3 salah satunya adalah dengan pelaksanaan safety talk. Pemberian materi perilaku selamat diharapkan dapat membuat pekerja menjadi patuh terhadap pemakaian APD dan menambah pengetahuan pekerja tentang APD. Penelitian ini merupakan penelitian observasional dan menggunakan rancangan penelitian cross sectional. Penentuan jumlah sampel menggunakan metode simple random sampling dan didapatkan sampel sebanyak 67 pekerja. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara menggunakan kuesioner. Variabel bebas pada penelitian ini adalah safety talk sedangkan variabel terikatnya adalah kepatuhan penggunaan APD dan tingkat pengetahuan tentang APD. Penilaian progam safety talk yang diberikan perusahaan termasuk kategori efektif (85,1%). Kepatuhan penggunaan APD termasuk kategori positif (56,7%) dan tingkat pengetahuan tentang APD dengan kategori baik (89,6%). Uji statistik menggunakan pearson chi square dan menunjukan hasil terdapat hubungan antara safety talk dengan kepatuhan (p=0,001) dan terdapat hubungan antara safety talk dengan pengetahuan tentang APD (p=0,000). Kesimpulan dari penelitian ini adalah Terdapat hubungan antara safety talk dengan kepatuhan penggunaan APD dan terdapat hubungan antara safety talk dengan tingkat pengetahuan tentang APD. Saran yang dapat diberikan adalah perusahaan diharapkan dapat terus meningkatkan kepatuhan dan pengetahuan tentang APD pekerja dengan cara pemberian safety talk yang lebih efektif.
Prevention Efforts With Compliance To The Prevention Of Transmission Of Covid-19 To Covid Volunteers Moh Alimansur; Elfi Quyumi
Journal of Public Health Research and Community Health Development Vol. 4 No. 1 (2020): Oktober
Publisher : Sekolah Ilmu Kesehatan Dan Ilmu Alam (SIKIA), Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/jphrecode.v4i1.21792

Abstract

Latar Belakang: Penyakit Covid-19 merupakan penyakit yang mudah menular, sehingga dengan cepat bisa menjangkiti banyak orang. Memperlambat penyebaran virus corona (COVID-19) adalah jalan keluar mengakhiri pandemi. Masyarakat dan pihak non-pemerintah dapat berpartisipasi dalam berbagai bentuk kerelawanan dalam penanggulangan bencana dan pengurangan risiko. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan tentang upaya pencegahan penularan COVID-19 terhadap kepatuhan relawan covid dalam upaya pencegahan penularan COVID19. Metode penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan pendekatan cross sectional, besar sampel  105 orang relawan covid di Kota Kediri, dengan metode simple random sampling dengan analisa data menggunakan analisis Chi Square test menggunakan software SPSS 19. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar relawan covid memiliki pengetahuan yang cukup tentang upaya pencegahan penularan COVID-19. Hampir seluruhnya dari relawan covid tidak patuh dalam menjalankan upaya pencegahan penularan COVID-19. Hasil uji Chi-square test menunjukkan adanya hubungan pengetahuan upaya pencegahan dengan kepatuhan dalam pencegahan COVID-19 pada relawan covid yang ditunjukkan dengan nilai p-value = 0,00 < α = 0,05. Kesimpulan: Pengetahuan yang kurang tentang upaya pencegahan penularan COVID-19 akan berdampak pula pada penurunan kepatuhan relawan covid dalam mencegah penularan COVID-19. Perlu adanya edukasi, aturan dan penyediaan alat pelindung diri bagi relawan covid dalam pencegahan penularan COVID-19.
PERBEDAAN EFEKTIFITAS PEMBERIAN BUAH KURMA DAN DAUN KATUK TERHADAP KELANCARAN ASI PADA IBU MENYUSUI UMUR 0-40 HARI DI KOTA KEDIRI Siti Aminah; Wahyu Purwaningsih
Journal of Public Health Research and Community Health Development Vol. 3 No. 1 (2019): Oktober
Publisher : Sekolah Ilmu Kesehatan Dan Ilmu Alam (SIKIA), Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/jphrecode.v3i1.12188

Abstract

ASI memiliki manfaat dan kandungan gizi yang baik bagi kesehatan bayi pada usia 0 sampai 6 bulan. ASI akan cukup memenuhi kebutuhan pertumbuhan dan perkembangan neonatus dan bayi normal sampai usia 6 bulan. Di daerah Sukorame Kota Kediri pada bulan Februari tahun 2017 dari 55 orang ibu menyusui terdapat 32 orang ( 17,6 %) ibu menyusui dengan asi tidak lancar. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan efektifitas pemberian buah kurma dengan daun katuk terhadap kelancaran ASI pada ibu menyusui 0-40 hari. Desai penelitian ini menggunakan Pre experimental dengan metode One Group Pre Test Post Test Desain. Sampel dalam penelitian ini adalah 32 orang di ambil dengan menggunakan teknik purposive sampling. Analisis data menggunakan uji Wilcoxon dan untuk mengetahui perbedaan efektifitas menggunakan uji Mann Whitney. Hasil penelitian sebelum diberikan kurma dan daun katuk sama-sama berada pada kategori tidak lancar yaitu sebanyak 16 orang (100%). Setelah mengkonsumsi kurma setengahnya (50%) mengalami asi lancar. Sedangkan yang mengkonsumsi daun katuk (93,8%) mengalami asi lancar. Hasil uji Wilcoxon untuk konsumsi buah kurma di dapatkan p-value 0,005 dan untuk konsumsi daun katuk p-value 0,000 yang artinya p value <0,05 sehingga dapat disimpulkan ada perbedaan sebelum dan sesudah perlakuan. Hasil uji Mann Whitney menunjukkan p value 0.007 > α 0.05 sehingga dapat disimpulkan ada perbedan efektifitas antara pemberian buah kurma dan daun katuk, dimana daun katuk lebih efektif terhadap kelancaran ASI. Berdasarkan hasil penelitian ,diharapkan ibu menyusui mengkonsumsi buah kurma dan daun katuk selain mudah di dapat juga banyak mengandung manfaat dan dapat membantu memperlancar pengeluaran ASI pada ibupost partum.
Front Matter Vol 3 No 2, 2020 jph recode
Journal of Public Health Research and Community Health Development Vol. 3 No. 2 (2020): Maret
Publisher : Sekolah Ilmu Kesehatan Dan Ilmu Alam (SIKIA), Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/jphrecode.v3i2.22255

Abstract

METHYLATION RELATED TO BENEFIT AND HARM IN RNAI APPLICATION: AN EPIGENETIC QUASI SYSTEMATIC REVIEW Peni Kistijani Samsuria; Indranila Kustarini Samsuria
Journal of Public Health Research and Community Health Development Vol. 3 No. 2 (2020): Maret
Publisher : Sekolah Ilmu Kesehatan Dan Ilmu Alam (SIKIA), Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/jphrecode.v3i2.15010

Abstract

Background: Double stranded RNA (dsRNA), siRNA, miRNA, RNAi, induce DNA methylation in plants and in mammalian cells, including human. Methylation of CpG island and repeat CGG DNA is high prevalence cases in tropical rain forest, but had been neglected till now. Purpose: Aims are knowing the effect of gene silencing to the environment, whereas RNAi cause hypermethylation. Methods: The manuscript was Quasi Systematic Review with Bayesian Analysis. Results: The result used Science Direct search engine, 935 references are caught, plus 11 references from already recorded in Mendeley library and after screening the abstract or title, 920 are excluded with the not relevant either duplication analyzed with the newest Bayesian network to answer the hypothesis. Screening full text of the 18, plus 10 references from already recorded in Mendeley library, then 16 full text were chosen. The chasing 28 full text were check and recheck with meta-analysis of RNAi-methylation using Science Direct (12 references). Conclusion: All of the studies described above indicated that RNAi and CRISPR/Cas9- mediated editing in plant, fishery, mammals, human, based on methylation and demethylation technique set-up by siRNA, miRNA or CRISPR/Cas9.

Page 3 of 12 | Total Record : 115