cover
Contact Name
Syahrul Mistang
Contact Email
syahrulmistang@stikesnh.ac.id
Phone
+6282393333316
Journal Mail Official
jikd@stikesnh.ac.id
Editorial Address
Jl. Perintis Kemerdekaan VIII, No. 24, Makassar
Location
Kota makassar,
Sulawesi selatan
INDONESIA
Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis
ISSN : 23021721     EISSN : 23022531     DOI : https://doi.org/10.35892/jikd
Core Subject : Health,
Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis merupakan jurnal yang diterbitkan oleh STIKES Nani Hasanuddin Makassar dengan pISSN : 2302-1721 dan eISSN : 2302-2531 yang terbit 4 Kali dalam satu tahun setiap Februari, Mei, Agustus dan November. Nursing Inside Community merupakan jurnal akses terbuka, peer-review yang mempertimbangkan artikel tentang aspek tertentu dari penelitian, pendidikan dan praktek keperawatan serta kesehatan pada umumnya. Scope jurnal ini yaitu bidang ilmu kesehatan pada umumnya, baik itu keperawatan, kesehatan masyarakat, gizi, kebidanan, farmasi dan ilmu kesehatan lainnya.
Articles 421 Documents
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU HAMIL TERHADAP NUTRISI DENGAN KEJADIAN ANEMIA DI RUMAH SAKIT LABUANG BAJI MAKASSAR Badrun, Asnawia; Sjafaraenan, Sjafaraenan; Hasanuddin, Hasanuddin
Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol 10 No 2 (2017): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (167.297 KB)

Abstract

Anemia adalah kurangnya kadar hemoglobin dalam sel darah merah kita. Normalnya, kadar hemoglobin dalam darah seseorang sekitar 12 g/100 ml. Bagi ibu hamil, anemia berperan pada peningkatan prevalensi kematian dan kesakitan ibu, dan bagi bayi dapat meningkatkan resiko kesakitan dan kematian bayi, berat badan lahir rendah (BBLR) (Depkes, 2014). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan dan sikap ibu hamil terhadap nutrisi pada kejadian anemia di Rumah Sakit Labuang Baji Makassar. Penelitianini merupakan desain penelitian Sperman Rho dengan metode koefisien korelasi, populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu hamil yang mengalami Anemia di Rumah Sakit Labuang Baji Makassar sebanyak 52 orang. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling, didapatkan 46 responden sesuai dengan kriteria inklusi. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Data yang telah terkumpul kemudian diolah dan dianalisis dengan menggunakan komputer program Microsoft Excel dan program statistik (SPSS) versi 16,0. Analisis data mencakup analisis univariat dengan mencari distribusi frekuensi, analisis bivariat dengan uji korelasi (p<0,05) untuk mengetahui hubungan antara variabel. Hasil analisis bivariat didapatkan terdapat hubungan antara pengetahuan dengan kejadian Anemia (p<0,000), terdapat hubungan antara sikap dengan kejadian Anemia (p<0,006), terdapat hubungan antara nutrisi dengan kejadian Anemia (p<0,004). Kesimpulan dalam penelitian ini adalah terdapat hubungan antara pengetahuan dan sikap ibu hamil terhadap nutrisi pada kejadian anemia di Rumah Sakit Labuang Baji Makassar
EVALUASI TINGKAT KEPUASAN MASYARAKAT TERHADAP PELAYANAN KEFARMASIAN DI PUSKESMAS BALOCCI KABUPATEN PANGKEP Sakka, La
Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol 14 No 1 (2019): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (143.822 KB) | DOI: 10.35892/jikd.v14i1.82

Abstract

Kepuasan pasien adalah hasil suatu evaluasi (pembandingan) dari apa yang didapat dengan apa yang diharapkan, bukan suatu sikap (rasa menyukai sesuatu atau tidak menyukai tanpa unsur perbandingan). Pengukuran kepuasan menggunakan item ganda sehingga mampu memberikan informasi apa yang menjadikan puas dan tidak puas. Pelayanan kefarmasian yang balk adalah pelayanan yang berorientasi langsung dalam proses penggunaan obat, bertujuan menjamin keamanan, efektifitas dan kerasionalan penggunaan obat dengan menerapkan ilmu pengetahuan dan fungsi dalam perawatan pasien. Tuntutan pasien dan masyarakat akan mutu pelayanan kefarmasian mengharuskan adanya perubahan paradigm pelayanan dari paradigm lama yang berorientasi pada produk obat, menjadi paradigma barn yang berorientasi path pasien. Hasil penelitian yang telah diperoleh dari tabel Distribusi frekuensi karakteristik responden berdasarkan tingkat kepuasan masyaralcat adalah 30 (88.2) orang responden yang merasa puas dengan pelayanan kefarmsian di Puskesmas Balocci Kabupaten Pangkep dan ada 4 (11.8) orang responden yang merasa tidak puas dengan pelayanan kefarmasian di Puskesmas Balocci Kabupaten Pangkep.
NEGOSIASI PEMBENTUKAN KANTIN SEHAT DI SMK MUHAMMADIYAH 3 KOTA MAKASSAR Jumriana, Jumriana
Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol 14 No 1 (2019): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (202.713 KB) | DOI: 10.35892/jikd.v14i1.83

Abstract

Pembentukan kantin sehat disekolah sangat penting agar komunitas yang beraktivitas di sekolah tidak mengonsumsi makanan yang tidak sehat. Untuk itu dibutuhkan upaya untuk memengaruhi pihak-pihak di sekolah dalam hal ini kepala sekolah dan guru agar mendukung keberadaan kantin sehat di sekolah. Salah satu strategi efektif promosi kesehatan untuk memengaruhi keputusan dan mendorong komitmen adalah Negosiasi.Negosiasi merupakan salah satu bagian dari proses Advokasi Kesehatan dan proses untuk menyesuaikan pandangan kedua belah pihak tentang hasil yang ideal menjadi hasil yang dapat diterima semua pihak.Penelitian ini bertujuan menganalisis proses negosiasi pembentukan kantin sehat di SMK Muhammadiyah 3 kota Makassar.Penelitian ini menggunakan metode Partisipatory Action Research (PAR) yang mengkaji tindak partisipatif komunitas sekolah dan stakeholder dalam mewujudkan terbentuknya kantin sehat di SMK Muhammadiyah 3 kota Makassar. Pengumpulan data dilkukan melalui wawancara, diskusi terarah dan observasi partisipan. Data dianalisis dengan menggunakan metode analisis konten kualitatif yang dilakukan melalui tahapan pengumpulan data, pereduksian data, penyajian data dan penarikan kesimpulan yang disajikan dalam bentuk narasi, skema, dan hasil observasi.Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses negosiasi terbentuknya kantin sehat memerlukan dukungan dan partisipasi aktif dari komunitas sekola dan stakeholder. Pembentukan kantin sehat di SMK Muhammadiyah 3 melalui tahapan identifikasi masalah, sosialisasi pembentukan komitmen, penyusunan kerangka model dan pembentukan kantin disekolah serta dibutuhkan Tim Pemantau dan tim Evaluasi dalam proses keberlanjutan program Kantin Sehat di Sekolah.
PENGARUH AIR WUDHU TERHADAP COMPUTER EYES SYNDROME (ASTHENOPIA) PADA KARYAWAN RUMAH SAKIT ISLAM FAISAL KOTA MAKASSAR Mukhaiminah, Ina; Mallapiang, Fatmawaty; Habo Abbas, Sci Hasriwiani
Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol 14 No 1 (2019): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (253.691 KB) | DOI: 10.35892/jikd.v14i1.84

Abstract

Astenopia adalahgangguan yang dialami mata karena otot-ototnya yang dipaksa bekerja kerasterutama saat harus melihat objek dekat dalam jangka waktu lama. Semua aktifitasyang berhubungan dengan pemaksaan otot-otot tersebut untuk bekerja keras,sebagaimana otot-otot yang lain akan bisa membuat mata mengalami gangguan.Gejalanya mata terasa pegal biasanya akan muncul setelah beberapa jam kerja.Pada saat otot mata menjadi letih, mata akan menjadi tidak nyaman atau sakit.Tujuan penelitian ini adalah di ketahuinya pengaruh air wudhu terhadap computer eyes syndrome ( asthenopia ) pada karyawan Rumah Sakit Islam Faisal Kota Makassar. penelitian ini digunakan rancangan penelitianeksperimental: Quasi Experimen. yaitu rancangan eksperimen dengan cara sampel diberikan kuesioner (pengukuran sindrom astenopia) sebelum dan setelah dilakukan treatment (perlakuan) yang terdiri atas dua kelompok yakni: kelompok wudhu, dan kelompok kontrol.Sampel penelitian ini berjumlah 50 karyawan yang menggunakan komputer dan memenuhi kriteria inklusi dan di bagi kedalam dua kelompok. Analisa data menggunakan uji wilcoxon didapatkan p = 0,000 < ? = 0,05 menunjukkan bahwa Ha diterima.untuksyndrome asthenopia sebelum intervensi terapi air wudhu menunjukkan mean rank 0,00 sedangkan untuk syndrome asthenopia sesudah intervensi terapi air wudhu menunjukkan mean rank 0,13.Kelompok kontrol dengan menggunakan uji wilcoxon didapatkan p = 1,000 > ? = 0,05 menunjukkan bahwa Ha diterima.untuk kelompok kontrol karena tidak ada perubahan syndrome asthenopia. Sebelum intervensi air wudhu menunjukkan mean rank 0,00 sedangkan untuk syndrome asthenopia tanpa pemberian intervensi terapi air wudhu tetap menunjukkan mean rank 0,00. Saran saya sebagai peneliti sebaiknya pihak Rumah Sakit Islam Faisal Kota Makassar lebih memperhatikan karyawan yang mengalami syndrome asthenopia untuk meningkatkan kualitas kerja karyawan.
FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL BERKUNJUNG DI PUSKESMAS SUDIANG KOTA MAKASSAR Muhtar, Arlina
Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol 14 No 1 (2019): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (252.569 KB) | DOI: 10.35892/jikd.v14i1.85

Abstract

Anemia adalah suatu kondisi medis di mana jumlah sel darah merah atau hemoglobin kurang dari normal. Kurang asupan zat besi pada perempuan khususnya ibu hamil dapat menyebabkan anemia yang akan menambah risiko perdarahan dan melahirkan bayi dengan berat lahir rendah, prevalensi anemia pada ibu hamil sekitar 37,1% Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas, 2013). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan kejadian anemia pada ibu hamil yang datang berkunjung di Puskesmas Sudiang Kota Makassar. Jenis penelitian adalah Cross sectional study dengan sampel berjumlah 78 responden. Pengumpulan data dilakukan dengan cara primer dan sekunder yaitu melihat faktor yang berhubungan dengan kejadian anemia pada ibu hamil melalui wawancara dengan alat bantu kuesioner dan di analisis dengan uji chi square (p?0,05). Hasil penelitian diperoleh 46,2% responden mengalami anemia, 52,6% responden dengan pengetahuan cukup, 59,0% responden dengan pendapatan keluarga rendah, 56,4% responden dengan status gizi kurang. Kesimpulannya ada hubungan antara pendapatan keluarga dengan anemia pada ibu hamil (p?0,028), ada hubungan antara status gizi dengan anemia pada ibu hamil (p?0,009) dan tidak ada hubungan antara pengetahuan dengan anemia pada ibu hamil (p?0,074), maka perlu diketahui faktor yang berhubungan dengan kejadian anemia selama kehamilan. Serta perlu adanya peningkatan pengetahuan tentang asupan gizi yang baik pada saat hamil.
ANALISIS HUBUNGAN POSTUR KERJA DENGAN KELUHAN MUSKULOSKELETALTERHADAP KINERJA KARYAWAN DI PT. BRI CAB PANAKKUKANG MAKASSAR TAHUN 2018 R, Astuti; Russeng, Syamsiar S.; Fachrin, Suharni A.
Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol 14 No 1 (2019): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (164.37 KB) | DOI: 10.35892/jikd.v14i1.86

Abstract

Perbankan merupakan salah satu sektor yang berkembang pesat dan menunjang perekonomian.Negara secara keseluruhan. Saat ini kegiatan perbankan bekerja menggunakan komputer sebagai media kerja yang salah satu jenis pekerjaan beresiko dan akan berdampak buruk pada kesehatan seperti muskuloskeletal dan mengakibatkan kelelahan yang nantinya akan berdampak terhadap kinerja karyawan.Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis hubunganposturkerja dengan keluhan muskuloskeletal terhadap kinerja karyawan PT. BRI di Kota Makassar.Jenis penelitian menggunakanobservasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampling yaitu purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 97 karyawan.Penelitian dilakukan di PT. BRI Cabang Panakukang Makassar.Hasil penelitian yang didapatkan ada hubungan postur kerja terhadap keluhan muskuloskeletal, ada hubungan antara postur kerja dengan kinerja, ada hubungan antara keluhan muskuloskeletal dengan kinerja karyawan di PT. BRI Cabang Panakukang Makassar.Kesimpulannya bahwa besarnya efek tidak langsung postur kerja terhadap kinerja melalui keluhan muskuloskeletal adalah -0,070 yang bermakna setiap peningkatan 1 poin beban kerja mampu menurunkan 0,070.Diharapkan dalam penelitian ini dapat memberikan tambahan informasi mengenai keluhan muskuloskeletal yang dialami oleh karyawan agar dijadikan pertimbangan dalam mengatasi masalahnya dan mengurangi keluhan muskuloskeletal agar kinerja karyawan dapat meningkat.
ANALISIS FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENGEMBANGAN MANAJEMEN KINERJA KLINIS PADA KINERJA PERAWAT DI RUMAH SAKIT UMUM DEWI SARTIKA KENDARI Ibrahim, Ibrahim; Haeruddin, Haeruddin; Ahri, Reza Aril
Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol 13 No 6 (2019): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (329.434 KB)

Abstract

Dokumentasi pengembangan manajemen kinerja klinis adalah suatu proses manajerial untuk meningkatkan kemampuan klinis perawat dan bidan di pelayanan kesehatan. Rumah Sakit menerapkan Pengembangan Manajemen Kinerja Klinis pada Kinerja Perawat di seluruh ruang rawat inap untuk pelayanan keperawatan. Tujuan peneliti ini untuk mengalisis Faktor yang Berhubungan dengan Pengembangan Manajemen Kinerja Klinis pada Kinerja Perawat di Rumah Sakit Umum Dewi Sartika Kendari. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi adalah 98 orang responden, dengan tehnik penarikan sampel menggunakan proporsil random sampling, dengan jumlah Sampel 49 responden. Data diolah secara deskriptip dan analitik. Hasil penelitian di peroleh bahwa ada hubungan antara pengalaman, lama kerja, struktur organisasi, beban kerja, motivasi dan kemauan dengan Pengembangan Manajemen Kinerja Klinis pada Kinerja Perawat di Rumah Sakit Umum Dewi Sartika Kendari di peroleh nilai masing-masing variabel adalah p-value = 0,003 <? = 0,05. Kesimpulan penelitian adalah ada hubungan antara pengalaman, lama kerja, sumber daya manusia, struktur organisasi, beban kerja, motivasi dan kemampuan dengan Pengembangan Manajemen Kinerja Klinis pada Kinerja Perawat di Rumah Sakit Umum Dewi Sartika Kendari. Penelitian ini disarankan agar perawat meningkatkan kerja dengan cara memanfaatkan Pengembangan Manajemen Kinerja Klinis yang ada agar pelayanan keperawatan diberikan kepada pasien semakin baik.
PENGARUH PEMBERIAN TEPUNG DAUN KELOR (Moringa oleifera) TERHADAP PENURUNAN GLUKOSA DARAH PADA PENDERITA PRADIABETES DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SAMATA KAB.GOWA Munim, Abdul; Alwi, Muh. Khidri; Syam, Aminuddin
Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol 13 No 6 (2019): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (369.715 KB)

Abstract

Pradiabetes telah menjadi pandemi dengan prevalensi lebih tinggi dari diabetes, pradiabetes meningkat lebih tinggi karena menyerupai fenomena gunung es, jumlah individu yang belum terdeteksi DMT2 lebih banyak dibanding DMT2. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian tepung daun kelor terhadap penurunan glukosa darah pada penderita penyakit prediabetes. Penelitian ini merupakan quasy eksperimen dengan pre-post tes control design. Populasi penelitian adalah masyarakat yang mengalami prediabetes di Desa Samata Kab. Gowa. Besar sampel 20 pradiabetes dibagi menjadi kelompok intervensi 10 dan kontrol 10. Kelompok intervensi diberikan tepung daun kelor selama 25 hari dosis 2X1 1000 (mg/hari ), kelompok kontrol diberikan edukasi pencegahan diabetes. Data dianalisis menggunakan uji Paired Samples Test dan uji independent Samples Test. Hasil penelitian pada pengukuran GDP kelompok intervensi sebelum perlakuan dan setelah perlakuan memiliki nilai p = 0,000, dengan nilai selisih -20,2 maka dikatakan bahwa ada perbedaan signifikan antara glukosa darah puasa sebelum perlakuan dan sesudah perlakuan pada kelompok perlakuan dan pada kelompok kontrol sebelum dan setelah perlakuan memiliki nilai p=0,420 dengan nilai selisih -2,3 maka dikatakan tidak ada perbedaan yang signifikan antara GDP sebelum dan setelah perlakuan. Disimpulkan bahwa ada perbedaan kadar glukosa darah pada penderita prediabetes sebelum dan setelah pemberian tepung daun kelor pada kelompok intervensi di Wilayah Kerja Puskesmas Samata Kab. Gowa. Diharapkan pradiabetes rutin mengkonsumsi tepung daun kelor agar terhindar dari diabetes melitus.
PENGARUH SISTEM MANAJEMEN KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PT. MARUKI INTERNASIONAL INDONESIA Ramadhany, Faradillah; Thamrin, Yahya; Arman, Arman
Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol 14 No 1 (2019): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (163.274 KB) | DOI: 10.35892/jikd.v14i1.89

Abstract

Produktivitas tenaga kerja dipengaruhi oleh berbagai faktor salah satunya adalah tingkat pemenuhan kebutuhan akan rasa aman, keselamatan (safety) dan kesehatan yang diberikan perusahaan kepada karyawannya. Peningkatan produktivitas tidak akan tercapai jika dalam proses kerjanya terjadi kecelakaan atau kerusakan yang dapat mengakibatkan kualitas menurun dan kapasitas produksi tidak tercapai. Tujuan penelitian ini adalah diketahuinya pengaruh manajemen kesehatan dan keselamatan kerja terhadap produktivitas kerja karyawan PT. Maruki Internasional Indonesia.Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Observasional Analitik dengan pendekatan Cross Sectional Study.Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 84 responden dengan teknik pengambilan sampel purposive sampling.Variabel independen yaitu komitmen dan kebijakan K3, pelaksanaan K3, sedangkan variabel dependen yaitu produktivitas kerja.Data yang diperoleh dari responden dengan menggunakan kuesioner. Analisa data menggunakan Regresi Logistik dengan tingkat kemaknaan ?=0,05. Hasil analisis data berdasarkan Regresi Logistik diperoleh nilai komitmen dan kebijakan K3 terhadap produktivitas kerja yaitu p=0,000<0,05, pelaksanaan K3 terhadap produktivitas kerja yaitu p=0,000<0,05, yang dapat disimpulkan bahwa dari hasil analisis multivariat pelaksanaan K3 merupakan variabel yang paling berpengaruh terhadap produktivitas kerja karyawan PT. Maruki Internasional Indonesia dengan nilai OR Exp(B) 6,424.Saran saya sebagai peneliti sebaiknya pihak perusahaan PT. Maruki Internasional Indonesia lebih memperhatikan sistem manajemen kesehatan dan keselamatan perusahaan untuk meningkatkan produktivitas kerja karyawan.
KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) SAAT MELAUT PADA PENANGKAP IKAN DI KELURAHAN LAPPA KECEMATAN SINJAI UTARA Rahman, Irfandi; Mallapiang, Fatmawaty; Fachrin, Suharni A.
Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol 13 No 6 (2019): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (424.854 KB)

Abstract

Nelayan penangkap ikan adalah sebuah pekerjaan diatas permukaan perairan, dimana nelayan penangkap ikan berisiko tinggi untuk mengalami Kecelakaan Akibat Kerja ataupun Penyakit Akibat Kerja (Kalalo, 2016, Handayani, 2014, Tjahjanto, 2016, Purwanto, 2014, Putra, 2017, Purwangka, 2013). Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji penerapan keselamatan kerja saat melaut pada nelayan penangkap ikan di Kelurahan Lappa, dan mengkaji penerapan kesehatan kerja saat melaut pada nelayan penangkap ikan di Kelurahan Lappa. Penelitian ini mengunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Informan penelitian ini sebanyak 6 orang, dengan kriteria nelayan penangkap ikan. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam, telaah dokumen, dan obsevasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keselamatan kerja saat melaut (memiliki pengalaman dan pengetahuan keselamatan, alat-alat keselamatan, penggunaan APD, tidak takabur dan berkata kotor dilaut). Sedangkan kesehatan kerja pada nelayan penangkap ikan saat melaut (memiliki kartu nelayan, kotak P3K, pemeriksaan kesehatan sebelum melaut). Kesimpulan (1) nelayan penangkap ikan memiliki pengetahuan keselamatan, alat-alat keselamatan, penggunaan APD (Alat Pelindung Diri), dan tidak boleh takabur dan berkata kotor dilaut. (2) nelayan penangkap ikan perlu menyiapkan alat kesehatan seperti kotak P3K, kartu nelayan, program penyuluhan kesehatan, dan unit-unit kesehatan untuk nelayan penangkap ikan di Kelurahan Lappa Kecamatan Sinjai Utara Kabupaten Sinjai.

Page 3 of 43 | Total Record : 421


Filter by Year

2016 2023


Filter By Issues
All Issue Vol. 18 No. 3 (2023): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol. 18 No. 2 (2023): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol. 18 No. 1 (2023): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol. 17 No. 4 (2022): Jurnal Ilmia Kesehatan Diagnosis Vol. 17 No. 3 (2022): Jurnal Ilmia Kesehatan Diagnosis Vol. 17 No. 2 (2022): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol. 17 No. 1 (2022): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol. 16 No. 4 (2021): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol. 16 No. 3 (2021): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol. 16 No. 2 (2021): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol. 16 No. 1 (2021): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol. 15 No. 4 (2020): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol. 15 No. 3 (2020): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol. 15 No. 2 (2020): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol. 15 No. 1 (2020): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol. 14 No. 4 (2019): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol 14 No 4 (2019): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol 14 No 3 (2019): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol. 14 No. 3 (2019): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol 14 No 2 (2019): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol. 14 No. 2 (2019): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol 14 No 1 (2019): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol. 14 No. 1 (2019): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol. 13 No. 6 (2019): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol 13 No 6 (2019): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol 13 No 5 (2018): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol. 13 No. 5 (2018): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol. 10 No. 6 (2017): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol. 10 No. 3 (2017): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol. 10 No. 2 (2017): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol 10 No 2 (2017): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol. 9 No. 3 (2016): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol. 8 No. 1 (2016): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis More Issue