cover
Contact Name
Rini Ratna Nafitasari
Contact Email
riniratna@kahuripan.ac.id
Phone
+6285649243800
Journal Mail Official
jurnal.ekuivalensi@kahuripan.ac.id
Editorial Address
Jl. Soekarno-Hatta No. 1 Pelem Pare, Kediri
Location
Kab. kediri,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Ekuivalensi
ISSN : 24432903     EISSN : 26153246     DOI : -
The Journal publishes high quality research papers in all fields of finance and in closely related fields of economics. The Journal is interested in both theoretical and applied research with an emphasis on topics in corporate finance, financial markets and institutions, and investments. Research in real estate, insurance, monetary theory and policy, and industrial organization is also welcomed. Papers that deal with the relation between the financial structure of firms and the industrial structure of the product market are especially encouraged.
Articles 164 Documents
ANALISIS PENINGKATAN KINERJA KARYAWAN BAGIAN FRONTLINER MELALUI PELATIHAN DI BANK BRI CABANG KEDIRI Petty Arisanti
JURNAL EKUIVALENSI Vol. 3 No. 2 (2017): Jurnal Ekuivalensi
Publisher : LPPM dan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Kahuripan Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (235.28 KB)

Abstract

Pelatihan karyawan merupakan salah satu bagian dari suatu proses pendidikan dalam suatu perusahaan, yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan atau ketrampilan khusus seseorang atau kelompok orang, dengan memperhatikan aspek kurikulum pelatihan, metode pelatihan, dan tenaga pengajar atau pelatih itu sendiri. Berdasarkan hasil observasi, metode pelatihan karyawan frontliner yang digunakan di BRI Cabang Kediri adalah metode kuliah dan metode field trip Pendekatan yang digunakan yaitu pedekatan kualitatif deskriptif, karena dalam penelitian ini peneliti menggambarkan bagaimana persepsi karyawan frontliner, supervisor, dan HRD mengenai pelatihan yang diberikan kepada karyawan, serta menggambarkan tentang bagaimana persepsi karyawan frontliner, supervisor, dan karyawan bagian account officer mengenai kinerja karyawan frontliner setelah mendapatkan pelatihan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelatihan secara umum sudah maksimal dan cenderung ke arah yang positif. Kurikulum/materi yang berupa materi psikologi dianggap cocok dengan pekerjaan karyawan sebagai frontliner. Metode yang digunakan sudah cocok, namun ada beberapa karyawan yang menyarankan agar metode field trip lebih diperpanjang lagi waktunya. Untuk kemampuan pelatih atau instruktur secara umum tidak ada komentar negatif dari para karyawan frontliner. Kebanyakan dari mereka menilai pelatih cukup mumpuni dalam bidangnya. Namun ada beberapa karyawan frontliner yang menyatakan bahwa ada satu dua orang pelatih yang kurang mengayomi peserta. Selain itu masih terdapat satu-dua orang pelatih yang kurang disiplin dalam hal waktu. Bagi mereka, kurang disiplin waktu tersebut tidaklah menjadi hambatan dalam pelatihan. Dari hasil wawancara peneliti kepada para karyawan frontliner, supervisor, dan HRD diketahui bahwa pelatihan yang meliputi kurikulum/materi dan metode secara keseluruhan sudah baik dan sesuai dengan kebutuhan karyawan. Untuk kemampuan pelatih, para informan juga menyatakan bahwa secara keseluruhan kemampuan pelatih sudah tidak perlu diragukan lagi kemampuannya, karena para pelatih adalah orang-orang yang professional, terutama dari tim Sendik. Kinerja karyawan A, B, C, dan D cenderung lebih menunjukkan ke arah positif dibandingkan dengan karyawan E, F, G, H, I, dan J. Untuk karyawan A, B, C dan D bila kinerjanya dipaparkan dalam bentuk prosentase mencapai 92% ke atas, sedangkan karyawan E, F, G, H, I, dan J masih dibawah 90%. Jika dilihat dari sisi lain, karyawan A, B, C, dan D telah mendapatkan dua kali pelatihan, yaitu pelatihan rekrutmen yang dilaksanakan sebelum terjun ke dunia kerja dan yang kedua adalah pelatihan refreshing. Hal tersebut terjadi karena karyawan A, B, C, dan D telah memasuki tahun ketiga dalam menjalani tugas sebagai frontliner. Sedangkan karyawan E, F, G, H, I, dan J baru mendapat satu kali pelatihan, karena termasuk karyawan baru. Terlihat perbedaan kinerja antara karyawan yang telah mendapatkan dua kali pelatihan dengan karyawan yang baru sekali mendapatkan pelatihan.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPATUHAN WAJIB PAJAK DALAM MEMBAYAR PAJAK KENDARAAN BERMOTOR DI KABUPATEN TEGAL Asrofi Langgeng Noerman Syah; Bahri Kamal; Mella Katrina Sari
JURNAL EKUIVALENSI Vol. 4 No. 2 (2018): Jurnal Ekuivalensi
Publisher : LPPM dan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Kahuripan Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (215.7 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memberikan masukan kepada pihak Kantor UPPD Kabupaten Tegal pada khususnya dan di Provinsi Jawa Tengah pada umumnya dalam rangka meningkatkan penerimaan Pajak Kendaraan Bermotor sehingga dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah. Secara khusus penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor – faktor yang mempengaruhi kepatuhan wajib pajak dalam membayar Pajak Kendaraan Bermotor di Kabupaten Tegal. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu kuesioner, observasi, wawancara dan studi pustaka. Sampel yang digunakan adalah wajib pajak kendaraan bermotor jenis roda 2 (dua) dan roda 3 (tiga ) yang terdaftar di UPPD Kabupaten Tegal yang berjumlah 100 orang dengan metode pengambilan sampel adalah random sampling. Metode analisa data yang digunakan adalah uji regresi linier berganda dengan menggunakan program SPSS versi 22. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan pajak, pelayanan pajak dan tingkat pendidikan berpengaruh signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak dalam membayar pajak kendaraan bermotor di Kabupaten Tegal. Sedangkan sanksi pajak dan tingkat penghasilan tidak berpengaruh signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak dalam membayar pajak kendaraan bermotor di Kabupaten Tegal. Kata Kunci: Pengetahuan pajak, Pelayanan pajak, Sanksi pajak, Tingkat pendidikan, Tingkat penghasilan, Kepatuhan wajib pajak
KEPATUHAN 5 MOMEN HAND HYGIENE PADA PETUGAS DI INSTALASI LABORATORIUM RSUI MADINAH SEMBON Yusuf Aditya Rachman
JURNAL EKUIVALENSI Vol. 2 No. 2 (2016): Jurnal Ekuivalensi
Publisher : LPPM dan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Kahuripan Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (834.141 KB)

Abstract

Hospital Associated Infection (HAIs) masih menjadi permasalahan di seluruh dunia maupun di Indonesia.Petugas kesehatan mempunyai peran besar dalam transmisi infeksi ini. Akan tetapi, rendahnya tingkat kepatuhan hand hygiene di kalangan petugas kesehatan masih menjadi salah satu faktor tingginya penyebaran HAIs. Maka perlu dilakukan penyuluhan mengenai pentingnya 5 momen hand hygiene petugas kesehatan terhadap kesehatan pasien. Penyuluhan dapat dilakukan dengan berbagai model seperti poster, pelatihan maupun simulasi. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan action research. Dilakukan pada bulan September 2015 di Instalasi Laboratorium RSUI Madinah Kasembon, populasi sekaligus sampel dalam penelitian ini adalah petugas kesehatan Instalasi Laboratorium RSUI Madinah Kasembon yang terdiri dari perawat, analis, dokter, radiografer, customer service, dan cleaning service. Hasil penelitian menunjukkanangka rata-rata kepatuhan 5 momen hand hygiene petugas di Instalasi Laboratorium RSUI Madinah Kasembon terus meningkat setelah intervensi, dari 0% pada tahap pretest menjadi sebesar 16.67% setelah sosialisasi menggunakan poster (siklus I), meningkat menjadi 32,50% setelah diberi pelatihan (siklus II) dan meningkat menjadi 40,83% setelah diberi simulasi(siklus III). Faktor-faktor yang mempengaruhi kepatuhan 5 momen hand hygiene di Laboratorium, yaitu kesibukan, ketakutan terkena dermatitis iritan, lupa, kurangnya motivasi, kurangnya komitmen perusahaan, kurangnya pengetahuan, dan akses terhadap fasilitas hand hygiene
Pelaksanaan Jaminan Kesehatan Kerja Bagi pekerja Di PD. Taru Martani Yogyakarta Nina Anggraeni
JURNAL EKUIVALENSI Vol. 5 No. 2 (2019): JURNAL EKUIVALENSI
Publisher : LPPM dan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Kahuripan Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (660.974 KB)

Abstract

Abstrak Semakin ketatnya persaingan di bidang industri menuntut perusahaan harus mampu bertahan dan berkompetisi, dengan meningkatkan produktivitas kerja.Salah satu faktor yang mempengaruhi produktivitas adalah kesehatan kerja, baik itu kesehatan fisik maupun kesehatan mental.PD. Taru Martani di Yogyakarta merupakan suatu usaha yang bergerak di bidang pembuatan cerutu. Penelitian ini dilakukan dalam dua cara yaitu penelitian kepustakaan guna memperoleh data sekunder dan selanjutnya penelitian lapangan guna memperoleh data primer.Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dengan responden sebanyak 8 pekerja yang terdiri dari berbagai posisi.Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara. Dari hasil penelitian didapatkan bahwa, (1) Pelaksanaan jaminan kesehatan kerja yang dilakukan oleh PD. Taru Martani yang dilandaskan pada perjanjian kerja bersama atau dengan peraturan pemerintah lainnya belum sepenuhnya diberikan atau dilakukan, (2) Pengaruh kesehatan kerja terhadap produktivitas kerja bagi pekerja PD. Taru Martani sangat erat kaitannya. Lingkungan kerja PD. Taru Martani yang tidak sehat, nyaman dan bersih membuat para tenaga kerja sering mengeluhkan sakit. Kata Kunci :Kesehatan, Produktivitas, cerutu Abstract Increasing competition in the industry requires companies to be able to survive and compete, by increasing work productivity. One of the factors that affect productivity is occupational health, both physical and mental health. PD. Taru Martani in Yogyakarta is a business engaged in the manufacture of cigars. This research was conducted in two ways, namely library research in order to obtain secondary data and further field research in order to obtain primary data. The sampling technique used was purposive sampling with 8 respondents consisting of various positions. Data collection was carried out by interview. From the results of the study found that, (1) Implementation of occupational health insurance carried out by PD. Taru Martani which is based on collective labor agreements or other government regulations has not been fully provided or implemented, (2) The effect of occupational health on work productivity for PD workers. Taru Martani is very closely related. PD work environment. Taru Martani who is not healthy, comfortable and clean makes the workers often complain of illness. Keyword: Health, Productivity, cigars
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KONSUMEN DALAM MELAKUKAN KEPUTUSAN PEMBELIAN RUMAH PADA PT BAYU PARIAMA BATAM Syaifullah Syaifullah; Dewi Kristina Sinaga
JURNAL EKUIVALENSI Vol. 4 No. 2 (2018): Jurnal Ekuivalensi
Publisher : LPPM dan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Kahuripan Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (682.345 KB)

Abstract

PT Bayu Pariama Batam yang menawarkan salah satu perumahan yang layak huni di Batam dan Tg. Balai Karimun. Akan tetapi, permasalahan yang dihadapi yaitu bagaimana penjualan rumah dapat terus meningkat setiap tahunnya, padahal sekarang ini banyak bermunculan pengembang-pengembang perumahan yang berani memunculkan terobosan-terobosan baru. Oleh karena itu, dalam penelitian ini akan menganalisis faktor yang dirasa penting untuk diteliti, seperti faktor harga, lokasi dan bangunan terhadap keputusan pembelian. Penelitian ini menggunakan analisis regresi linier berganda dengan program SPSS Versi 22.0. Populasi yang digunakan adalah konsumen yang telah membeli rumah pada PT Bayu Pariama Batam. Sedangkan sampel yang digunakan sebanyak 100 orang dengan metode random sampling.Berdasarkan analisis yang telah digunakan, dapat ditarik beberapa kesimpulan pada saat dilakukan pengolahan regresi berganda. Penelitian ini memenuhi syarat validitas, reliabilitas, serta bebas dari heteroskedastisitas, multikolinearitas dan telah lolos uji normalitas. Pengujian hipotesis dengan menggunakan uji t menunjukkan nilai signifikan variabel harga sebesar 0,001, nilai signifikan variabel lokasi sebesar 0,002 dan nilai signifikan variabel bangunan sebesar 0,017, hasil tersebut secara signifikan mempengaruhi keputusan pembelian. Sedangkan pada uji f menunjukkan signifikan 0,000 < 0,05 dengan hasil uji F sebesar 24,246 (F hitung) > 3,090 (F tabel). Hal ini berarti variable harga, lokasi, dan bangunan secara bersama-sama berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian. Sedangkan koefisien determinasi diperoleh nilai Adjusted R2 41,2%. Artinya, variabel keputusan pembelian dapat dijelaskan oleh adanya variabel harga, lokasi, dan bangunan. Kata kunci: Harga, Lokasi, Bangunan, Keputusan Pembelian
Pengaruh e- Filling, E- Billing dan E- faktur Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak pada KPP Pratama Kediri Rini Ratna Nafita Sari
JURNAL EKUIVALENSI Vol. 5 No. 1 (2019): Jurnal Ekuivalensi
Publisher : LPPM dan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Kahuripan Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (689.866 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh implementasi sistem e-filing, e-billing, dan e-faktur terhadap kepatuhan wajib pajak badan pada KPP Pratama Kediri”. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh Wajib Pajak Badan yang terdaftar di KPP Pratama Kediri. Ukuran sampel penelitian dalam penelitian ini ditentukan dengan menggunakan rumus Slovin dan didapat sampel sebesar 97 responden. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah proposional random sampling. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah dengan menyebarkan kuesioner kepada Wajib Pajak Badan di KPP Pratama Kediri. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda dengan bantuan program SPSS. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa e-Filing, e-billing dan e -Faktur memiliki pengaruh signifikan secara parsial terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Badan di KPP Pratama Kediri. Nilai signifikan ditunjukkan dari nilai signifikan e -Filing = 0,014, e-billing = 0,000, dan e Faktur = 0,001. Nilai signifikan pada uji simultan yaitu 0,000. Adanya sistem e-filing,e-billing, dan e-faktur lebih memudahkan Wajib Pajak Badan dalam memenuhi kewajiban perpajakannya sehingga membuat Wajib Pajak Badan semakin patuh. Diharapkan kesadaran masyarakat untuk berpartisipasi dalam meningkatkan reformasi perpajakan di era digital dalam bentuk e system ini menuju kearah yang lebih baik sehingga Kepatuhan Wajib Pajak dapat terealisasi sesuai target. Selain itu, penggunaan teknologi informasi dalam perpajakan diharapkan meningkatkan pelayanan terhadap Wajib Pajak, baik dari kualitas maupun waktu sehingga lebih efektif. Kata kunci: e-Filing, e-Billing, e-Faktur, Kepatuhan Wajib Pajak Badan
PERANAN KEPALA SEKOLAH DALAM MENGIMPLEMENTASIKAN MANAJEMEN DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA WAHIDIYAH KEDIRI Suharmaji Suharmaji
JURNAL EKUIVALENSI Vol. 4 No. 1 (2018): Jurnal Ekuivalensi
Publisher : LPPM dan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Kahuripan Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (316.404 KB)

Abstract

Manajemen meliputi proses perencanaan, pengorganisasian, kepemimpinan, dan pengawasan. Maka perlu koordinasi dalam manajerial yang dikomandani oleh seorang manajer, dalam sekolah, kepala sekolah merupakan manajer yang berkepentingan untuk mengatur aktifitas kegiatan sekolah. Maka penelitian ini dilakukan untuk mengidentifiksi/mendeskripsikan (1) peran kepala sekolah dalam mengimplementasikan manajemen di bidang perencanaan, (2) mengimplementasikan manajamen di bidang pengorganisasian, (3) mengimplementasikan manajemen di bidang kepemimpinan, (4) serta peran kepala sekolah dalam mengimplementasikan manajemen di bidang pengawasan. Metode penelitian yang digunkan adalah metode penelitian kualitatif, adapun pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Tempat penelitian ini yaitu SMP Wahidiyah Kediri. Hasil dari penelitian dapat dijelaskan bahwa peran kepala sekolah dalam mengimplementasikan manajemen di SMP Wahidiyah Kediri meliputi aspek; 1) melakukan perencanaan di bidang pembelajaran, tenaga pendidik, kurikulum, sarana, dan prasarana, dan RAPBS. 2) sedangkan dalam bidang pengorganisasian yaitu dengan membagi tugas kepada guru sesuai kemampuan yang dimiliki, 3) pada bidang kepemimpinan yaitu mengarahkan semua pihak ke arah yang benar dan memberi motivasi, 4) sedangkan bidang pengawasan yaitu mengontrol semua aspek dan segera memberi tegoran dan perbaikan apabila terjadi penyimpangan. Kata Kunci: Kepala Sekolah, Implementasi Manajemen
Pengaruh Intensity, Valence Of Opinion, Conten Terhadap Keputusan Wisatawan Berkunjung Ke Objek Wisata Di Provinsi Lampung Novita Sari; Muhammad Saputra
JURNAL EKUIVALENSI Vol. 5 No. 1 (2019): Jurnal Ekuivalensi
Publisher : LPPM dan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Kahuripan Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (761.686 KB)

Abstract

Abstrak Pariwisata merupakan sumber pendapatan sangat potensial. Fenomena kenaikan dan penurunan wisatawan yang bekunjung, diperlukan sebuah media informasi untuk memperkenalkan objek wisata Provinsi Lampung untuk peningkatan kunjungan jumlah wisatawan di Provinsi Lampung. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh Intensity, Valence of Opinion, Conten terhadap Keputusan Wisatawan Berkunjung Ke Objek Wisata Di Provinsi Lampung. Jenis Penelitian ini adalah penelitian ini asosiatif. Pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak. Metode Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis jalur. Hasil analisis Ada pengaruh Intensity terhadap Keputusan berkunjung wisatawan ke Provinsi Lampung. Tidak ada pengaruh Valence Of Opinin terhadap Keputusan Berkunjung wisatawan ke Provinsi Lampung. Ada pengaruh Content terhadap Keputusan berkunjung wisatawan ke Provinsi Lampung. Variabel Content (X3) mempengaruhi paling besar terhadap Keputusan berkunjung sebesar 73,2% Kata Kunci : Keputusan Berkunjung, Objek Wisata, Lampung
ANALISIS PREDIKSI KEBANGKRUTAN MENGGUNAKAN METODE ALTMAN Z-SCORE PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BURSA EFEK INDONESIA Sugeng Sugeng
JURNAL EKUIVALENSI Vol. 3 No. 1 (2017): Jurnal Ekuivalensi
Publisher : LPPM dan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Kahuripan Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kebangkrutanpada perusahaan manufaktur sector industry barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dapat diprediksi dengan menggunakan Metode Altman Z-Score. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 72 perusahaan dengan teknik purposive sampling, yaitu teknik penentuan sampel berdasarkan kriteria. Kriteria tersebut antara lain Perusahaan manufaktur sector industry barang konsumsi yang terdaftar di BEI yang menyampaikan data sesuai variabel penelitian selama periode penelitian (2013-2015) dan Perusahaan manufaktur sector industry barang konsumsi yang terdaftar di BEI yang labanya positif selama periode penelitian. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah metode Altman Z-Score. Hasil perhitungan Z-Score untuk memprediksi kebangkrutan pada perusahaan manufaktur sector industry barang konsumsi yang terdaftar di BEI, pada tahun 2013 terdapat 4 perusahaan yang masuk kategori grey area dan 20 perusahaan lainnya masuk kategori sehat. Pada tahun 2014 terdapat 2 perusahaan yang masuk kategori grey area dan 22 perusahaan sisanya masuk kategori sehat. Sedangkan pada tahun 2015 terdapat 4 perusahaan yang masuk kategori grey area dan 20 perusahaan lainnya masuk kategori sehat.
Tax Planning Sebagai Upaya untuk Meminimalisasikan Kewajiban PPh Wajib Pajak pada Perusahaan Orang Pribadi Jamilatul Rohkemah*; Puji puji**
JURNAL EKUIVALENSI Vol. 2 No. 1 (2016): Jurnal Ekuivalensi
Publisher : LPPM dan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Kahuripan Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah strategi Tax Planning yang diterapkan diperusahaan perorangan yakni MITRA UD dapat membantu dan memberikan manfaat untuk mengurangi beban pajak penghasilan terutang Wajib Pajak secara legal dan sesuai dengan ketentuan-ketentuan peraturan perpajakan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa untuk menerapkan Tax Planning, perusahaan memiliki beberapa kebijakan-kebijakan akuntansi yang dijadikan sebagai acuan. Selain itu, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan MITRA UD seperti memaksimalkan penghasilan yang dikecualikan, memaksimalkan biaya fiskal dan meminimalkan biaya yang tidak diperkenankan sebagai pengurang, meliputi a). Biaya Makan/Minum b). Transportasi Karyawan c). Tunjangan Asuransi rencana penerapan Tax Planning yang menunda penjualan atas permintaan yang melonjak pada akhir bulan Desember 2012 sebesar Rp. 749.765.800,- untuk dibukukan pada tahun berikutnya. Selanjutnya adalah Biaya Penyusutan yang seharusnya disusutkan oleh perusahaan sebesar Rp. 16.000.000namun tidak disusutkan oleh perusahaan. Serta temuan lainnya yang digunakan untuk penghematan pajak yaitu biaya Handphone sebesar Rp. 1.800.000,- yang digunakan oleh direktur untuk komunikasi. Dengan rencana diterpkannya Tax Planning tersebut maka perusahaan akan bisa melakukan penghematan pajak sebesar Rp. 4.119.870,- sehingga laba komersil yang awalnya Rp. 157.327.500,- menjadi Rp. 161.447.370,-. Begitu pula dengan Kredit pajak terhutang yang awalnya sebesar Rp. 4.754.500 turun menjadi Rp. 634.630,-. Sehingga bisa dilihat dengan jelas adanya efesiensi penghematan pajak sebesar Rp. 4.119.870

Page 2 of 17 | Total Record : 164