cover
Contact Name
Dhini Anggraini Dhilon
Contact Email
jurnaldoppler@gmail.com
Phone
+6281365593206
Journal Mail Official
jurnaldoppler@gmail.com
Editorial Address
Jalan Tuanku Tambusai No 23 Bangkinang - Kampar
Location
Kab. kampar,
Riau
INDONESIA
Jurnal Doppler
ISSN : -     EISSN : 25803123     DOI : -
Core Subject : Health,
Jurnal Doppler is a journal on midwifery. This journal is managed by midwifery program and supervised by Lembaga Penelitian Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai. Jurnal Doppler (JD) is registered with eISSN : 2580-3123. JD is published twice a year. The journal publishes articles about midwifery care, evidence based in midwifery and all about issue that related to midwifery. JD follows the open access policy that allows the published articles freely available online without any subscription. Manuscript should be prepared according to the following author guidelines template.
Articles 140 Documents
PENGARUH METODE PENYULUHAN DETEKSI DINI KEHAMILAN RISIKO TINGGI TERHADAP PENGETAHUAN IBU HAMIL PADA KELAS PRENATAL DI PUSKESMAS BANGKINANG KOTA KABUPATEN KAMPAR Syafriani Syafriani; Indrawati Indrawati
Jurnal Doppler Vol. 1 No. 2 (2017)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (207.981 KB)

Abstract

Salah satu program kesehatan yang diharapkan turut berperan dalam meningkatkan pengetahuan adalah melalui penyuluhan. Namun, hingga saat ini kegiatan penyuluhan tersebut belum menunjukkan hasil yang optimal. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh metode penyuluhan terhadap pengetahuan ibu hamil tentang deteksi dini kehamilan risiko tinggi, baik dengan metode ceramah dengan leaflet maupun ceramah dengan slide. Jenis penelitian adalah eksperimen semu (quasy-experiment) dengan rancangan pretest-postest group design. Penelitian dilakukan di Puskesmas Bangkinang Kota. Populasi penelitian 78 orang. Penentuan sampel secara purposive sampling yang berjumlah 66 orang. Sampel dibagi dua kelompok yaitu kelompok cermah dan leaflet dan kelompok ceramah dan slide yang jumlahnya masing-masing 33 orang. Analisis data dilakukan dengan uji T-test. Hasil penelitian menunjukkan perbandingan rerata nilai pengetahuan responden sebelum dan sesudah penyuluhan menunjukkan peningkatan yang signifikan. Penyuluhan dengan menggunakan metode ceramah dan slide lebih bermakna dalam meningkatkan pengetahuan ibu hamil tentang deteksi dini kehamilan risiko tinggi. Rerata nilai pengetahuan sesudah pemberian penyuluhan dengan metode ceramah dan leaflet 78,33 dan metode ceramah dan slide 88,48 dengan nilai p value = 0,000. Hasil penelitian disimpulkan bahwa penyuluhan dengan kedua metode tersebut berpengaruh secara signifikan terhadap peningkatan pengetahuan ibu hamil. Metode ceramah dan slide dapat dijadikan sebagai satu alternatif dalam pelaksanaan penyuluhan. 
HUBUNGAN PENGETAHUAN SUAMI TENTANG KB DENGAN PARTISIPASI SUAMI DALAM MENGGUNAKAN ALAT KONTRASEPSI DI PUSKESMAS PANGKALAN KERINCI 2 KABUPATEN PELALAWAN Syukrianti Syahda; Indri Alfiyanti
Jurnal Doppler Vol. 3 No. 2 (2019)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (375.704 KB)

Abstract

KB meliputi penyediaan informasi, pendidikan, dan cara-cara bagi keluarga untuk dapat merencanakan kapan akan mempunyai anak, berapa jumlah anak, berapa tahun jarak usia antara anak, serta kapan akan berhenti mempunyai anak Berdasarkan hasil SDKI tahun 2012, sebagian besar alasan suami tidak memakai KB yaitu; kendala psikologis (kekhawatiran akan menurunnya kejantanan, impotensi), kendala sosial (malu jadi pergunjingan), dan kendala yang datang dari istri (memudahkan terjadinya perselingkuhan). Angka partisipasi suami dalam penggunaan alat kontrasepsi di Indonesia masih sangat rendah yaitu hanya 2,1% peserta KB pria menggunakan kondom dan pengguna MOP sebanyak 0,53%. (Profil Kesehatan Indonesia, 2017). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan suami tentang KB dengan partisipasi suami dalam berKB di wilayah kerja puskesmas pangkalan kerinci 2 kabupaten pelalawan tahun 2019. Penelitian ini menggunakan metode analitik dengan rancangan cross sectional study yang dilakukan di puskesmas pangkalan kerinci 2, populasi dalam penelitian ini semua suami yang ada di puskesmas pangkalan kerinci 2 sedangkan Sampel dalam penelitian ini adalah suami yang berKB di Puskesmas Pangkalan Kerinci 2 Kabupaten Pelalawan tahun 2019 yang berjumlah 94 orang. pengambilan sampel dengan teknik consecutive , dengan uji Chi-Square (X2), Hasil uji statistik diperoleh nilai p = 0,003 (p
FUNGSI MANAJEMEN UNTUK SISTEM SURVEILANS DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) DI PUSKESMAS BANGKINANG KOTA KABUPATEN KAMPAR TAHUN 2017 Emdas Yahya; Buchori Lapau; Oktavia Dewi
Jurnal Doppler Vol. 1 No. 2 (2017)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (622.548 KB)

Abstract

Dengue hemorrhagic fever (DHF) occurences in the local government clinic in Bangkinang city are increasing each year. The increasing of DHF cases may be caused by the weakness of DHF surveillance system in all levels. A good management is surely required in order to keep the surveillance in track. However it may decrease the incidence of dengue and case fatality rate, the implementation of the surveillance also needs to be assessed. Without the assessment of the surveillance system, it can not guarantee that surveillance works well. The aim of this research is determining the relation of management for DHF surveillance system at the local government clinic in Bangkinang city. The research was a non-standard qualitative research using the phenomenology approach. It was executed in July 2017. There was one key informant and three additional informants. the information was collected through depth interview and observation. Then it would be analysed using content analysis method. The result of surveillance system assessment of at the local gorvernment clinic in Bangkinang city was categorized as “enough” and “good”. And the management function do not runs well. Due to incidental planning, inadequate human resource, late epidemiological investigation, no larva monitoring officer, low knowledge and behavior of society and limitations of fogging tools, the incidence of dengue always increased. Local government clinic officer is supposed to  improve the implementation of surveillance system along with its implementation management. The formation of larva monitoring officer is also required as well as the improvement of cross-sector coordination and counseling for the improvement of community knownledge.
HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU TENTANG MENYUSUI DENGAN KELANCARAN ASI DI RSUD ROKAN HULU Syukrianti Syahda; Yeyen Finarti
Jurnal Doppler Vol. 3 No. 1 (2019)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (394.308 KB)

Abstract

ASI merupakan makanan terbaik bagi bayi, tidak dapat digantikan dengan makanan lainnya dan tidak ada satupun makanan yang dapat menggantikan ASI. Sering dijumpai pada ibu post partum mengalami Produksi ASI yang kurang dan lambat keluar dapat menyebabkan Ibu tidak memberikan ASI pada bayinya dengan cukup. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat hubungan pengetahuan ibu tentang menyusui dengan kelancaran ASI di RSUD Rokan Hulu tahun 2019. Penelitian ini menggunakan menggunakan desain analitik serta pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu yang memiliki bayi sebanyak 542 orang dan sampel dalam penelitian ini sebanyak 84 orang ibu. Adapun teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan tekhnik Accidental Sampling. Alat ukur yang digunakan adalah kuesioner dengan analisa penelitian yang digunakan adalah analisa univariat dan analisa bivariat. Hasil penelitian didapatkan bahwa ada hubungan pengetahuan ibu tentang menyusui dengan kelancaran ASI dengan nilai p = 0,040 (p ≤ 0,05). Diharapkan kepada RSUD Rokan Hulu memberikan penyuluhan kepada ibu-ibu yang mempunyai bayi dalam meningkatkan pengetahuan ibu tentang menyusui dengan kelancaran ASI
FAKTOR FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMBERIAN MP-ASI SECARA DINI DI KELURAHAN BAGAN JAWA PESISIR WILAYAH KERJA PUSKESMAS BAGAN SIAPIAPI KECAMATAN BANGKO KABUPATEN ROKAN HILIR Endang Mayasari
Jurnal Doppler Vol. 2 No. 2 (2018)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (551.365 KB)

Abstract

Women's reluctance to perform IVA tests is due to a lack of knowledge as well as feel embarrassed, anxious and fearful of the results of their examination stating they have cervical cancer. In the case from year to year cases of cervical cancer has been found in advanced stages, with the IVA test makes it easier for women to find cervical cancer as early as possible, because the IVA test is one of the early detection of cervical cancer with a simple method. The advantages of IVA test that is safe, accurate, does not take long on the results of examination and the cost is relatively cheap compared to other examinations. In Puskesmas Rawat Inap Simpang Tiga in 2015, women who do IVA test that is as many as 110 people with the result 102 declared negativ and 8 positive people. This research is analytical research with cross sectional approach. The population of this research were all women of reproductive age who were married in Rawat Inap Simpang Tiga Public Health Center that was 693 people with accidental sampling technique with a large sample of 40 people. The result of statistical test stated that there is a significant relationship between knowledge, attitude and support of husband with the implementation of IVA test with p value (0,027, 0,012 and 0,012). Suggestion of researcher to health officer to develop effective communication and information about the importance of early detection of cervical cancer with IVA method, and the formation of cancer cadres every posyandu in an effort to increase woman awareness for early detection of cervical cancer
HUBUNGAN ANEMIA IBU HAMIL DENGAN KEJADIAN KEKURANGAN ENERGI KRONIS (KEK) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TAPUNG PERAWATAN TAHUN 2017 Erlinawati Erlinawati; Tahnia Masturo
Jurnal Doppler Vol. 2 No. 1 (2018)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (457.721 KB)

Abstract

Kekurangan energi kronis merupakan masalah gizi yang dialami oleh ibu hamil. WHO mencatat 40% kematian ibu dinegara berkembang berkaitan dengan KEK dengan prevalensi terbanyak dari kasus tersebut karena ibu KEK yang dapat menyebabkan status gizi berkurang Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada hubungan anemia ibu hamil dengan kejadian KEKdi wilayah kerja puskesmas tapung perawatan tahun 2017.KEK adalah salah satu keadaan malnutrisi.Dimana keadaan ibu menderita kekurangan makanan yang berlangsung menahun (kronik). Penelitian ini menggunakan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah keseluruhan ibu hamil pada bulan Januari-Juni tahun 2017 dan sampel pada penelitian ini sebanyak 88 ibu hamil dengan pengambilan sampel menggunakan teknik sample random  sampling. Data dianalisa secara univariat dan bivariat. Hasil penelitian didapatkan dari 22 (25%) ibu hamil yang mengalami anemia mayoritas mengalami KEK sebanyak 17 orang (42,5%), sedangkan dari 66 ibu hamil yang tidak anemia sebagian besar tidak mengalami KEK sebanyak 43 ibu hamil (89,6%). Berdasarkan uji statistik di peroleh p value (p < α) artinya ada hubungan anemia ibu hamil dengan kejadian kekurangan energi kronis dengan nilai POR 6,35. Saran kepada pelayanan kesehatan agar meningkatkan promosi, konseling dan penyuluhan kesehatan untuk meningkatkan pengetahuan ibu hamil tentang pentingnya pemeriksaan kehamilan
HUBUNGAN SIKAP IBU DAN DUKUNGAN SUAMI DENGAN PEMILIHAN KONTRASEPSI TUBEKTOMI DI DESA SIALANG KUBANG WILAYAH KERJA PUSKESMAS PERHENTIAN RAJA TAHUN 2016 Syukrianti Syahda; Herni Wahyuliawati
Jurnal Doppler Vol. 1 No. 2 (2017)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (549.003 KB)

Abstract

Tubectomya second surgery on the fallopian tubes of women who lead the person concerned will not get any more offspring. Based on the results of a national survey in 2010 participants of Family Planning (FP) tubektomi only 2.2%, while the target is to be achieved Population and Family Planning Agency (BKKBN) by the year 2014 as many as 27.5% for FPtubal ligation. The aim of research to determine the relationship of the attitude of the mother and support her husband with the contraceptive tubal ligation. This type of research is quantitative analytic using cross sectional design. The population in this study all mothers who indicated tubal ligation in the village of Sialang Kubangfrom January to May 2016 which amounted to 154 people. The sampling technique is total sampling as many as 154 acceptors. The research was conducted on May 30 to June 15 2016. The measuring instrument used was questionnaire. The analysis used univariate and bivariate, processed using computerized systems and chi-square test. The results of this study indicate that (p-value 0.002 <α = 0.05) for the attitude of the mother, as well as the support of her husband obtained results (p-value 0.003 <α = 0.05), which means there is a significant relationship between mother's attitude and support husband with the contraceptive tubal ligation in the village of Sialang Kubangwork area health center Perhentian Raja. Therefore health personnel should be able to increase the coverage of contraceptive methods tubectomy, by providing counseling to family planning acceptors inhealth centerPerhentian Raja as a follow-up to overcome problems in family planning
HUBUNGAN STATUS EKONOMI DAN STATUS GIZI DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SIAK HULU III TAHUN 2019 Dhini Anggraini Dhilon; Pena Sundari; Riani Riani
Jurnal Doppler Vol. 3 No. 2 (2019)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (400.293 KB)

Abstract

Kematian ibu dinegara berkembang berkaitan dengan anemia pada kehamilan. Ibu hamil yang mengalami defisiensi besi sekitar 35% - 75% dan semakin meningkat seiring dengan bertambahnya usia kehamilan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Status Ekonomi dan Status Gizi dengan Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Siak Hulu III Tahun 2019. Penelitian ini bersifat analitik dengan menggunakan pendekatan Cross Sectional. Populasi penelitian ini adalah semua ibu hamil yang ada di wilayah kerja Puskesmas Siak Hulu III bulan Januari - Juli Tahun 2019 sebanyak 210. Sampel dalam penelitian ini adalah sebagian ibu hamil yang ada di Puskesmas Siak Hulu III bulan Januari – Juli Tahun 2019 dengan teknik pengambilan sampel simple random sampling yaitu pengambilan sampel secara acak yang berjumlah 137 orang. Pengumpulan data melalui lembar observasi dan buku KIA. Pengolahan data menggunakan analisa univariat dan bivariat. Hasil penelitian menunjukkan responden mengalami anemia sebanyak 71 orang (51,5%), status ekonomi rendah sebanyak 72 orang (52,6%) dan status gizi tidak baik 75 orang (54,7%). Hasil uji Chi-square didapatkan bahwa ada hubungan yang bermakna antara status ekonomi dan status gizi dengan kejadian anemia pada ibu hamil di Puskesamas Siak Hulu III tahun 2019. Untuk itu bagi pihak puskesmas untuk dapat melakukan penyuluhan - penyuluhan terkait gizi dan anemia pada ibu hamil.
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN UNMET NEED KB DI DESA TR.BANGUN KABUPATEN KAMPAR Fitri Handayani
Jurnal Doppler Vol. 2 No. 2 (2018)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (723.599 KB)

Abstract

Indonesia pada tahun 2003-2012 menunjukkan sebesar 8,6% dari perempuan status kawin adalah unmet need KB. Sedangkan pada tahun 2007 terjadi peningkatan sebesar 9,1% dan pada tahun 2012 menunjukkan angka kejadian unmet need KB sebesar 8,5%, hal tersebut menunjukkan bahwa hasil pembangunan yang telah dicapai masih relatif jauh dari target yang ditetapkan (BKKBN, 2012). Unmet need adalah Pasangan Usia Subur (PUS) yang tidak menginginkan anak, menginginkan anak dengan jarak 2 tahun atau lebih tetapi tidak menggunakan alat kontrasepsi. Desain penelitian ini adalah Analitik Kuantatif dengan desain cross sectional. Populasi pada penelitian ini adalah pada Wanita Pasangan Usia Subur dengan jumlah 1.517 Pasangan Usia Subur yang tidak menggunakan KB di Desa Tr.Bangun Kabupaten Kampar. Teknik sampel menggunakan Random Sampling, berjumlah 94 sampel. Alat pengumpulan data pada penelitian ini yaitu berupa kuesioner. Hasil penelitian ini didapatkan bahwa adanya hubungan pedidikan dengan kejadian unmet need KB dengan p value 0,002 (p < 0,05), adanya hubungan pengetahuan dengan kejadian unmet need KB dengan p value 0,003 (p < 0,05), adanya hubungan dukungan suami dengan kejadian unmet need KB di Desa Tr.Bangun Kabupaten Kampar Tahun 2018 dengan p value 0,000 (p < 0,05). Diharapkan penelitian ini dapat meningkatkan kualitas pelayanan KB dan memberikan informasi dan konseling tentang pentingnya kontrasepsi untuk meningkatkan pengetahuan pasangan usia subur oleh tenaga kesehatan
HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU TENTANG VITAMIN A DENGAN PEMBERIAN VITAMIN A PADA BALITA DI DESA KUANTAN SAKO TAHUN 2016 Rinda Fithriyana
Jurnal Doppler Vol. 2 No. 1 (2018)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (558.229 KB)

Abstract

As many as 190 million children younger than 5 years have vitamin A deficiency. WHO estimates that there are 250 million preschool children who suffer from blindness and some of these children then die within 12 months due to vitamin A deficiency. Vitamin A is one of the important nutrients that dissolve in fat and stored in the liver, can not be made by the body, so it must be met from the outside (essensial), serves for vision, growth and increase endurance against disease. The purpose of this study to determine the relationship of knowledge of mother about vitamin A with vitamin A in infants in the area of the village of Kuantan Sako in 2016. The research design used is cross sectional. The sampling technique used is simple random sampling with the number of samples of 81 people. Result of research got that mother knowledge about vitamin A mostly low that is as much 56 responden (69,1%). There is a correlation between mother's knowledge about vitamin A with vitamin A supplementation in toddler in Kuantan Sako Village Area 2016 with P value = 0,000 (P ≤ 0,05) It is expected for health officer especially in Working Area of Desa Kuantan Sako in order to increase counseling about knowledge giving Vitamin A in toddlers and is expected for mothers to be able to find information about the needs of children under five years of growth so that the needs of vitamin A can be met

Page 1 of 14 | Total Record : 140