cover
Contact Name
Ahmad Yani
Contact Email
lpp.mandala@gmail.com
Phone
+628175784966
Journal Mail Official
lpp.mandala@gmail.com
Editorial Address
Perum Elit Kota Mataram Asri Blok O No. 35. Kota Mataram
Location
Kota mataram,
Nusa tenggara barat
INDONESIA
Abdi Masyarakat
ISSN : 27159108     EISSN : 27159108     DOI : -
Jurnal Abdi Masyarakat merupakan kumpulan artikel ilmiah hasil pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat oleh semua kalangan yang bersifat ilmiah. Jurnal ini menggunakan Bahasa Indonesia. Terbit 2 kali setiap tahun pada bulan Juni, dan Desember
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 137 Documents
Pelatihan Penerapan Sport Science Untuk Pelatih Bulutangkis Di Kecamatan Masbagik Lalu Sapta Wijaya Kusuma; Aminullah Aminullah
Abdi Masyarakat Vol 1, No 2 (2019)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan (LPP) Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (775.606 KB) | DOI: 10.36312/abdi.v1i2.946

Abstract

Club atau persatuan bulutangkis di Kecamatan Masbagik yang diakui secara resmi keberadaannya oleh PBSI Lombok Timur ada dua yaitu; (1) PB. Lyansa dan PB. Nasional, walaupun ada beberapa pelatih yang aktif di Pringgasela, Selong dan sekitarnya. Sehingga dari hal tersebut bisa dikatakan bahwa pelatih yang mempunyai pengakuan oleh masyarakat hanya dari kedua club tersebut, akan tetapi hal tersebut mengindikasikan minimnya kesempatan dan kemampuan pelatih dalam mengembangkan kemampuan melatihnya dan meningkatkan prestasi atlet di level nasional bisa mengungguli klub-klub di pulau jawa sebagai penyumbang atelt Nasional. Selain dari kurangnya sarana dan prasarana, jumlah pelatih yang sangat kurang, dan kompetensi yang belum sangat memedai, sehingga penting kiranya hal tersebut menjadi perhatian dari PBSI Lotim ataupun pemerhati bulutangkis dalam meningkatkan kemampuan pelatih dalam menerapkan ilmu kepelatihannya pada anak yang di didiknya di klub masing-masing. Berkaitan dengan permasalahan tersebut diatas maka dalam hal ini kami menawarkan solusi peningkatkan kompetensi melalui pelatihan dengan; (1) memberikan pemahaman tentang cara membuat program latihan yang baik dan benar, (2) memberikan pemahaman tentang bagaimana menerapkan sport science, dan (3) memberikan pemahaman dan sekaligus dapat diaplikasikan mengenai tehnik pengukuran kondisi fisik dominan khusus atlet bulutangkis. Hasil dari program pengabdian ini tentunya peningkatan kualitas dan kuantitas pelatih dan atlet yang ada di Kecamatan Masbagik melalui kemitraan antara klub-klub (pelatih), sekolah, dan Institusi IKIP Mataram sehingga bersinergi dalam melahirkan dan menampung atlet berprestasi di masing klub dan sekolah kemitraan
PENULISAN ARTIKEL ILMIAHBERBASIS JURNAL ILMIAH BAGI GURU SMP-SMA KABUPATEN LOMBOK TENGAH Arif Rahman; I Ketut Warta; Jupri Jupri; Lalu Ari Irawan
Abdi Masyarakat Vol 1, No 1 (2019)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan (LPP) Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (678.339 KB) | DOI: 10.36312/abdi.v1i1.911

Abstract

Kegiatan menulis ilmiah merupakan kegiatan yang membutuhkan pemahan dan dan keterampilan menulis secara akademis yangtidak dapat dipisahkan dari profesi guru dan dosen. Khususnya para Guru sebagai pendidik di sekolah tentu keharusan bagi mereka agar dpat mengembangkan profesi melalui tulisantulisan atau karya tulis ilmiah berdasarkan data dan temuan mereka di lapangan dalam aktivitas pendidikan.Namun demikian, sebagian besar mereka belum mampu atau tidak ada akses bagi guru-guru untuk menuangkanya dalam karya tulisan ilmiah berupa artikel jurnal, sehingga dapat menjadi bagian dari pengembangan profesi mereka sebagai pendidik.Berdasarkan pantauan dan hasildiskusi dengan beberapa guru SMP-SMA dan MGMP Bahasa Inggris batukliang Utara kabupaten Lombok Tengah, diketahui bahwa guru mengalami kendala dalam menulis artikel ilmiah dan kurang adanya informasi mengenai jurnal yang akan dituju. Oleh sebab itu, perlu adanya Workshop dan pendampingan lanjutan penulisan artikel ilmiah bagi guru agar bahan yang sudah ada tersebut dapat ditindaklanjuti untuk ditulis dalam format artikel ilmiah. Selain itu, juga perlu adanya informasi bagi guru tentang jurnal-jurnal yang dapat diakses untuk dapat diajukan artikel, baik jurnal nasional maupun jurnal internasional.Target dari program workshop dan pendampingan ini adalah meningkatnya pemahaman dan keterampilan menulis karya ilmiah bagi guru SMP-SMAKabupaten Lombok Tengah tentang jenis-jenis karya ilmiah, kaidah menulis karya ilmiah, dan menulis artikel secara profesional. Luaran dari program pendampingan ini adalah artikel ilmiah yang ditulis oleh guru SMP-SMA Kabupaten Lombok Tengah untuk diajukan ke jurnal nasional atau prosiding seminar nasional. Kegiatan ini diikuti oleh 45 orang guru yang berasal dari empat SMP dan tiga SMA negeri swasta yang berada di wilayah Kecamatan Kabupaten Lombok Tengah. Metode kegiatan yang dilaksanakan guna menyelesaikan permasalahan mitra adalah dengan pendekatan secara klasikal dan individual. Pendekatan klasikal digunakan pada kegiatan penyampaian materi secara teoritik langkah-langkah menulis artikel ilmiah. Pendekatan individual digunakan pada saat peserta pendampingan menulis artikel ilmiah yakni dengan metode workshop. Berdasarkan pelaksanaan kegiatan pendampingan ini, disimpulkan: (1) kemauan peserta dalam menulis artikel atau karya tulis ilmiah adalah cukup tinggi; (2) pemahaman peserta terhadap menulis artikel adalah kurang; dan (3) pemahaman peserta terhadap jenis tulisan adalah kurang. Hasil FGD menujukkan permasalahan yang dialami guru dalam menulis karya ilmiah. Permasalahan yang dialami oleh guru dalam menulis karya ilmiah diklasifikasikan menjadi dua, yaitu masalah eksternal dan masalah internal.Masalah eksternal guru dalam menulis karya ilmiah adalah: (1) kurangnya informasi tentang hal-hal berkaitan dengan menulis; (2) sulitnya menemukan tempat bertanya ketika menulis; (3) keterbatasan referensi dalam menulis; dan (4) proses birokrasi (dibatasi satu jenis tulisan, seperti hasil PTK). Masalah internal guru dalam menulis karya ilmiah adalah: (1) lemahnya budaya menulis di kalangan para guru; (2) rendahnya motivasi guru untuk membuat karya tulis artikel ilmiah; (3) sebagian guru memandang proses birokrasi yang selalu mempersulit membuat mereka menyerah sebelum berusaha; dan (4) keterbatasan waktu untuk menulis
Mengoptimalkan Pelaksanaan Pendampingan Berbasis KKG Upaya Meningkatkan Kompetensi Guru Kelas Dalam Penyusunan RPP Berdasarkan KTSP Di SD Negeri 42 Ampenan Semester Satu Tahun Pelajaran 2018/2019 Supriadin Supriadin; Syahrir Syahrir; Ali Imran
Abdi Masyarakat Vol 1, No 2 (2019)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan (LPP) Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (668.68 KB) | DOI: 10.36312/abdi.v1i2.902

Abstract

banyaknya guru SD Negeri 42 Ampenan yang tidak membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ketika mengajar di Kelas, penyebabnya karena rendahnya kompetensi guru SD Negeri 42 Ampenan dalam penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) berdasarkan KTSP yang berdampak kurang siapnya guru tampil di Kelas secara prima, solusinya adalah diadakan pembimbingan secara berkelompok. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa jauh efektifitas pelaksanaan pendampingan dalam upaya meningkatkan kompetensi guru SD Negeri 42 Ampenan dalam penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Berdasarkan KTSP bermanfaat bagi guru dalam peningkatan profesionalisme guru dalam tugas sehari-hari. Dari berbagai kajian teori maka hipotesis tindakan pada penulisan ini adalah : “Pembimbingan kelompok kecil dan perorangan dapat meningkatkan kompetensi guru SD Negeri 42 Ampenan dalam penyusunan RPP berdasarkan KTSP tahun 2016”. Penelitian ini dipusatkan di SD Negeri 42 Ampenan sebagai tempat diselenggarakannya pendampingan. Dalam pelaksanaan Penelitian Tindakan Sekolah (PTS) ini sebanyak dua siklus, dimana masing-masing siklus terdapat empat tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Indikator keberhasilan dalam penelitian ini adalah Kompetensi Guru PKn adalah : jika 85 % dari jumlah peserta pembimbingan telah memperleh nilai  rata-rata ≥ 85,00. Hasil Penelitian Tindakan Sekolah (PTS) pada siklus II diperoleh data sebagai berikut ; 1) observasi Kepala Sekolah (4,40), 2) observasi guru (4,27), 3) Hasil kerja individual (86,66) dan 4) persentase ketuntasan (100%,). Indikator keberhasilan telah terlampaui Penelitian Tindakan Sekolah (PTS) dinyatakan berhasil, dan penelitian dihentikan pada siklus II. Bimbingan kelompok sangat efektif dalam upaya meningkatkan kompetensi guru dalam penyusunan RPP berbasis pendidikan karakter karena 100 % dari jumlah peserta sebanyak 6 (enam) orang guru telah berhasil menyusun RPP berbasis pendidikan karakter sesuai harapan. Disarankan kpada Kepala Sekolah sejawat untuk melakukan kegiatan pembimbingan bagi guru yang menjadi tanggungjawabnya dalam upaya peningkatan kompetensi guru dalam kegiatan pembelajaran di kelas senyatanya
Pelatihan Peningkatan Keterampilan Servis Backhand bulutangkis Melalui Media Audio Visual di SMPN 1 Mataram Soemardiawan Soemardiawan; Intan Primayanti; Aminullah Aminullah; Indri Susilawati
Abdi Masyarakat Vol 1, No 1 (2019)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan (LPP) Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (631.027 KB) | DOI: 10.36312/abdi.v1i1.962

Abstract

Pelatihan pengembangan media pembelajaran multimedia dengan pemanfaatan Media audio meningkatkan keterampilan servis  backhand dan forehand bulutangkis visual Peralatan audio visual bertujuan untuk memberikan ketrampilan dalam pembuatan media pembelajaran multimedia audio visual yang menarik dengan cara yang relatif mudah. Dengan dikuasainya media pembelajaran multimedia oleh para guru penjas diharapkan akan pemicu minat siswa untuk lebih bersemangat dalam mengikuti pelajaran, dan pada akhirnya akan meningkatkan kualitas pembelajaran secara keseluruhan. Metode yang diterapkan dalam kegiatan ini adalah Metode Presentasi mengenai pengenalan software, media audio visual, kemanfaataannya, dan penerapannya dalam pembuatan media pembelajaran interaktif, Metode Demonstrasi mengenai pengoperasionalisasian program dan Metode Praktik yaitu pembuatan media pembelajaran secara langsung oleh peserta sesuai dengan mata  pelajaran masing-masing dengan pemanfaatan programMedia audio visual. Metode evaluasi dengan mengamati perbedaan kemampuan guru sebelum dan setelah pelatihan. Dari hasil yang  dicapai terlihat peningkatan kemampuan yang cukup signifikan dibanding dengan sebelum dilatih, sehingga dapat disimpulkan bahwa kegiatan ini berhasil meningkatkan kemampuan peserta. Evaluasi hasil dilihat dari penilaian tugas praktik yang menggambarkan keberhasilan materi yang telah disajikan.Selain itu juga dicermati kinerja dan partisipasi para peserta.Di akhir kegiatan Tim menjaring data kebermaknaan program pada para peserta.Diharapkan agar program pelatihan ini terus diadakan karena sangat dirasakan manfaatnya untuk meningkatkan kualitas pembelajaran media audia visual memungkinkan menggunakan gambar hidup, pemutaran kembali suara, dan penayangan visual yang berukuran besar
Pelatihan Kreatifitas Pembuatan Alat Permainan Edukatif Bagi Orang Tua Siswa PAUD Ni Made Sulastri; Dewi Rayani
Abdi Masyarakat Vol 1, No 1 (2019)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan (LPP) Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (635.327 KB) | DOI: 10.36312/abdi.v1i1.942

Abstract

The purpose of this community service activity is to increase the creativity of making educational game tools for parents of students' parents. This is based on several observations and found indications that most parents do not use their time well when activities wait for children to go home from school, parents only spend time without meaningful activities they usually spend just by chatting with other parents, sometimes teachers also accompany their children to learn in the classroom where these activities greatly interfere with the ongoing teaching and learning process. As a result of the routine and busyness of the parents, it is necessary to have activities that can be useful for parents and also for children's growth and development. Because in supporting the growth and development of children, educational tools are also needed that can be made by the teacher or parents themselves, so it is necessary to provide a creative training to develop educational games for parents. The method used in community service activities is in the form of counseling / education. Involved parents as much as 20. Community service activities include the provision of material on how to develop creativity to make educational games
Pelatihan Pembuatan Permainan Bergambar Untuk Meningkatkan Perkembangan Bahasa Anak Usia Dini Bagi Guru PAUD Mutiara Islami Wiwiek Zainar Sri Utami; Lu’luin Najwa; Menik Aryani
Abdi Masyarakat Vol 1, No 1 (2019)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan (LPP) Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (845.719 KB) | DOI: 10.36312/abdi.v1i1.907

Abstract

Pelatihan Pembuatan Permainan Bergambar Untuk Meningkatkan Perkembangan Baahsa Anak Usia Dini Bagi Guru PAUD  bertujuan untuk memberikan ketrampilan dalam pembuatan permainan yang menarik dengan cara yang relatif mudah. Dengan dikuasainya pembuatan permainan bergambar oleh para guru diharapkan akan meningkatkan perkembangan bahasa dan pemicu minat  siswa atau anak usia dini  untuk lebih bersemangat dalam mengikuti pelajaran, dan pada akhirnya akan meningkatkan kualitas pembelajaran secara keseluruhan. Pelatihan ini memberikan beberapa materi yang terkait dengan upaya pembuatan permainan bergambar untuk meningkatkan pekembangan bahasa agar pembelajaran yang diberikan oleh guru menjadi lebih atraktif sehingga meningkatkan perkembangan bahasa anak/ siswa. Materi yang disajikan oleh pengabdi dapat diterima, dicerna, dan dipahami peserta dengan baik. Jumlah peserta yang sebanding dengan jumlah pengabdian yang berperan sebagai instruktur dan tutor menjadikan pelatihan ini menjadi lebih  kondusif. Berdasarkan diskusi yang dilaksanakan setelah pemaparan materi, dapat dilihat bahwa para guru dapat memahami urgensi pembuatan media pembelajaran berupa permainan bergambar yang bertujuan untuk meningkatkan perkembangan bahasa nak usia dini. Berdasarkan hasil karya media yang dibuat para guru, tim juga membuat lembar evaluasi dan menilai karya para guru dan didapat hasil rata-rata B (Baik), dan ada dua orang guru yang mendapat nilai SB (sangat baik. Metode evaluasi dengan mengamati perbedaan kemampuan guru sebelum dan setelah pelatihan. Dari hasil yang  dicapai terlihat peningkatan kemampuan yang cukup signifikan dibanding dengan sebelum dilatih, sehingga dapat disimpulkan bahwa kegiatan ini berhasil meningkatkan kemampuan peserta. Evaluasi hasil dilihat dari penilaian tugas praktik yang menggambarkan keberhasilan materi yang telah disajikan. Selain itu juga dicermati kinerja dan partisipasi para peserta. Di akhir kegiatan Tim menjaring data kebermaknaan program pada para peserta. Diharapkan agar program pelatihan ini terus diadakan karena sangat dirasakan manfaatnya untuk meningkatkan kualitas pembelajaran
Pelatihan Pembuatan Mie Kering Dari Ubi Untuk Memaksimalkan Pemanfaatan Potensi Lokal Desa Durian Lombok Tengah Siti Nurhidayati; Sri Ariani; Khaeruman Khaeruman
Abdi Masyarakat Vol 1, No 2 (2019)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan (LPP) Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (842.96 KB) | DOI: 10.36312/abdi.v1i2.955

Abstract

Masyarakat di Desa Durian Kecamatan Janapria Kabupaten Lombok Tengah, sebagian besar berprofesi sebagai petani, dimana pada musim penghujan menanam padi dan musim kemarau menanam tembakau dan ubi jalar.  Ubi jalar pada musim kemarau dipanen dalam jumlah banyak, akan tetapi masyarakat sekitar hanya memanfaatkannya sebagai makanan cemilan, selain itu daya simpan ubi jalar relatif sebentar. Masyarakat belum terampil dalam memaksimalkan pemanfatan potensi lokal desa berupa ubi jalar, menjadi sesuatu yang komersial atau usaha-usaha produktif, terutama para kaum ibu. Untuk itu perlu dilakukan pelatihan pembuatan mie kering dari ubi jalar untuk masyarakat di Desa Durian Kecamatan Janapria Kabupaten Lombok Tengah. Melalui pelatihan ini diharapkan masyarakaat menjadi terampil dan kreatif dalam memaksimalkan potensi lokal desa menjadi lebih produktif berupa pelatihan pembuatan mie kering dari ubi jalar, menghasilkan produk berupa mie kering tanpa bahan kimia dan dapat disimpan dalam jangka waktu yang relatif panjang, juga menjadi sesuatu yang komersial, yang akan dikemas secara praktis menggunakan packaging dengan penyajian dua bahasa yaitu Bahasa Indonesia dan bahasa Inggris, sehingga konsumen tidak terbatas pada daerah lokal, tetapi diharapkan juga menarik wisatawan asing. Metode pelaksanaan pengabdian yaitu; observasi, pembekalan mahasiswa, sosialisasi, pelatihan dan pendampingan, evaluasi. Kegiatan pengabdian ini berjalan dengan lancar dan dapat diterima dengan baik. Masyarakat di Desa Durian akan terus memproduksi mie kering dari ubi dan akan diusulkan sebagai produk hasil buatan Desa Durian
Pelatihan Penggunaan dan Pemanfaatan Google Drive Bagi Guru dan Siswa Yayasan Pondok Pesantren Azzainiyah AL-Majidiyah Madrasah Aliyah NW Kota Raja Kec. Sikur Lombok Timur Intan Kusuma Wardani; Nofisulastri Nofisulastri; Siti Rabiatul Adawiah; Fitri Astutik; Arif Yanuar Musrifin
Abdi Masyarakat Vol 1, No 2 (2019)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan (LPP) Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1160.366 KB) | DOI: 10.36312/abdi.v1i2.922

Abstract

Pesatnya kemajuan Teknologi Informasi dan layanan internet di Indonesia dan khususnya pelayanan internet mobile menjadikan handphone atau tablet pc menjadi semakin powerfull. Sedangkan mobilitas pemakai internet sudah tidak dibatasi lagi oleh ruang dan waktu. Mengingat mobilitas yang tinggi tersebut tentunya mengandung resiko akan kehilangan data yang penting yang tersimpan pada perangkat yang digunakan seperti handphone ataupun tablet tersebut, karena itu diperlukan tempat penyimpanan yang cukup “aman”, sehingga kalaupun perangkat tersebut hilang atau ketinggalan, kita masih bisa mendapatkan file-file tersebut karena tersimpan secara online di internet. Media penyimpanan yang ada di internet tersebut biasa disebut dengan penyimpanan Cloud yang saat ini banyak didominasi oleh Dropbox, Box, SkyDrive dan GoogleDrive yang akan kita bahasnanti.
PELATIHAN PEMBELAJARAN PENJAS YANG MENARIK DENGANMETODE PROGRESS CARD MELALUI CIRCUIT TRAININGDANLADDER DRILL Yudo Harvianto; Bernisa Bernisa
Abdi Masyarakat Vol 1, No 2 (2019)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan (LPP) Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/abdi.v1i2.1090

Abstract

Pembelajaran merupakan sebuah proses interaksi pendidikan yang terjadi antara pendidik dan peserta didik, yang tersusun secara sistematis dan terstruktural guna memberikan ilmu kepada peserta didik. Sedangkan pendidikan jasmani merupakan suatu proses pendidikan yang direncanakan secara sistematis dan struktur, dengan memanfaatkan aktivitas fisik yang bertujuan utamanya guna menjaga dan meningkatkan kebugaran tubuh. Metode progress cards merupakan sebuah metode pemebelajaran pendidikan jasmani modern yang inovatifkarena dikembagkan dari model-model latihan. Dengan adanya tambahan alat bantu yang memotivasi berupa progress carad (kartu kemajuan), merupakan sebuah usaha pengembangan kreatifitas tenaga pendidik. Selain itu juga akan memotivasi siswa untuk terlibat dalam proses pembelajaran. Kegiatan ini merupakan proses pelatihan yang hasilnya dapat langsung dilihat disaat para peserta mempraktekkan tugasnya dihadapan peserta lainnya. Dalamkegiatan ini peserta antusias mengikuti pelatihan, hal ini dapat dilihat dari perhatian peserta disaat memperhatikan dan menyimak disaat pemateri memberikan pemaparan secara teori maupun demonstrasi, selain itu juga begitu banyak pertanyaan-pertanyaan yang dilontarkan peserta disaat sesi tanya jawab. Kemudian disaat peserta diberikan tugas untuk membuat sebuah circuit training yang menarik dengan metode progress card melalui circuit trainingdan ladder drill, mereka cukup berhasil. Hal ini dapat dilihat disaat para peserta menjelaskan dan mendemonstrasikannya serta mempraktekkan kepada peserta lainnya. Selain itu juga bahwa peserta merasa senang mengiktui pelatihan ini karena menambah wawasana mereka tentang metode suata proses pembelajaran terutama dalam pendidikan jasmani. Dan juga dengan pelatihan ini peserta merasa bahwa kreativitas mereka dirangsang kembali dalam mengerjakan tugas yang telah diberikan
Pelatihan Tekhnik Dasar dan Sosialisasi Peraturan Permainan Olahraga petanque pada Siswa SMPN 2 Jonggat Lombok Tengah Andi Gilang Permadi; Muhammad Ridwan Lubis; Rusdiana Yusuf
Abdi Masyarakat Vol 2, No 1 (2020)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan (LPP) Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/abdi.v2i1.1176

Abstract

Tujuan PKM ini adalah untuk membantu mitra yakni Siswa SMPN 2 Jonggat Lombok Tengah mengatasi permasalahan yang ada. Kegiatan sebelumnya tim sosialisasi mengadakan sosialisasi dan lokakarya petanque dan tahun ini dilanjutkan dengan kegiatan coaching clinic pada sekolah – sekolah yang telah memiliki ekskulikuler petanque di Lombok Tengah yakni SMPN 2 Jonggat. Adapun permasalahan mitra dalam kegiatan PKM adalah kurangnya prestasi sekolah dan kemampuan guru membuat program latihan oleh karena masih kurangnya pengetahuan teknik dasar dan membuat program latihan petanque. Berdasarkan permasalahan mitra maka solusi yang ditawarkan adalah (1) Guru dan Siswa SMPN 2 Jonggat Lombok Tengah lebih memahami olahraga petanque termasuk aturan permainan (2) Pelatih atau guru pembina Ekstrakurikuler lebih mudah dalam pembuatan program latihan. (3) Selain sebagai pendamping siswa dalam bermain, guru juga dapat bertindak sebagai pelatih yang nantinya akan melakukan pembinaan dalam persiapan event Petanque pada Porprov, POPNAS, dan PON. (4) Coaching Clinic pada guru dan siswa dapat berjalan seiring dengan pembinaan, turnamen - turnamen yang akan dilakukan di NTB.

Page 3 of 14 | Total Record : 137