cover
Contact Name
Anwar Fattah
Contact Email
anwar.fattah@uniba-bpn.ac.id
Phone
+6282157007397
Journal Mail Official
anwar.fattah@uniba-bpn.ac.id
Editorial Address
Program Studi Teknik Elektro Fakultas Teknologi industri, Universitas Balikpapan Jl.Pupuk Raya, Kelurahan Gn Bahagia, Kecamatan Balikpapan Selatan, Balikpapan Tel./Fax: 0542-764205/ 7127865
Location
Kota balikpapan,
Kalimantan timur
INDONESIA
Jurnal Teknik Elektro Uniba (JTE Uniba)
Published by Universitas Balikpapan
ISSN : 25286498     EISSN : 25490842     DOI : https://doi.org/10.36277/jteuniba
JTE UNIBA (Jurnal Teknik Elektro UNIBA) E-ISSN 2549-0842 dan 2528-6498 (media cetak), adalah jurnal ilmiah yang mempublikasikan hasil penelitian di bidang inovasi teknologi terapan dengan cakupan: Teknik Mesin, Teknik Elektro, Teknik Elektronika, teknik Kontrol dan Instrumentasi ,Teknik Informatika, dan Telekomunikasi
Articles 97 Documents
Desain Human Machine Interface Android Dengan Teknologi Internet Of Things Untuk Kontrol Star Delta Motor 3 Phase Didik Dwi Suharso; Hendro Purnomo; Slamet Winardi; Arief Budijanto
Jurnal Teknik Elektro Uniba (JTE UNIBA) Vol. 7 No. 1 (2022): JTE UNIBA (Jurnal Teknik Elektro Uniba)
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Balikpapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36277/jteuniba.v7i1.193

Abstract

Abstract— There are several starting methods for electric motors. Among them are the DOL (Direct On line) method and the Star-Delta method. This motor starting method is needed because there are initial problems when operating the motor, namely the surge in starting current received by the winding or rotor on a three-phase induction motor continuously and for a long time will damage the motor windings. In the study, an HMI (Human Machine Interface) equipment was created that uses an android smart phone to control the starting motor with the DOL and Star-Delta methods. The design consists of the main components of the ESP32 which will receive commands from the smart phone and drive the relay and contactor which is connected to a 3-phase induction motor. Sending data from smart phone to ESP32 wirelessly is via the Internet. Controlling 3 phase motor starting with DOL and star-delta models via Android smartphone. The benefits of this tool can be used as a tool for learning the operation of electric machines, especially 3-phase induction motors with DOL and Star-Delta methods. Intisari— Metode starting untuk motor listrik ada beberapa macam. Diantaranya yaitu, metode DOL (Direct On line) dan metode Star-Delta. Metode starting motor ini dibutuhkan kerana terdapat permasalahan awal pada saat mengoperasikan motor, yaitu lonjakan arus starting yang diterima lilitan atau rotor pada motor induksi tiga fasa secara terus menerus dan dalam waktu yang lama akan merusak belitan motor. Dalam peneltian dibuat suatu peralatan HMI (Human Machine Interface) yang menggunakan android smart phone untuk mengendalikan starting motor dengan metode DOL dan Star- Delta. Rancangan terdiri dari komponen utama ESP32 yang akan menerima perintah dari smart phone dan menggerakkan relay serta kontaktor yang terhubung dengan motor induksi 3 fasa. Pengiriman data dari smart phone ke ESP32 secara wireless yaitu melaui Internet. Pengontrolan starting motor 3 phase dengan model DOL dan star-delta melalui smartphone Android. Manfaat alat ini dapat digunakan sebagai alat bantu untuk pembelajar pengoperasian mesin listrik khususnya Motor Induksi 3 fasa dengan motode DOL dan Star-Delta.
Simulasi Aliran Daya pada Perencanaan Penambahan Beban Tiga Unit Pompa PCP pada PHM menggunakan ETAP 12.6 Liberty Ganis Sanjaya; A. Asni B; Imron Imron
Jurnal Teknik Elektro Uniba (JTE UNIBA) Vol. 7 No. 1 (2022): JTE UNIBA (Jurnal Teknik Elektro Uniba)
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Balikpapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36277/jteuniba.v7i1.195

Abstract

Abstract— The installation of new load is a form of development of the electric power system. PHM (Pertamina Hulu Mahakam) site HCA plans to install new loads, three PCP pump units. This study aims to re-evaluate the PCP electrical system to determine whether the cable that will be used is safe and in accordance with the standards applicable in PHM, namely General specification (GS-EP-ELE-001). This research method is by simulating power flow and short circuit simulation by using ETAP 12.6 software. The results show that the N2XKBY/4C cable with a cross-sectional area of 70 mm2 and 240 mm2 is able to meet the current requirements for three PCP pump units. Voltage drop in normal or steady state conditions are PCP1 3.65%, PCP2 3.35% and PCP3 2.72%. Voltage drop in motor starting conditions are PCP1 7.22%, PCP2 6.63% and PCP3 5.42%. While the three-phase short circuit current on the bus JB-1B-P 2.32 kA, bus 1_VS 0.855 kA, bus 2_VS 1.34 kA and bus 3_VS 0.936 kA. All the results meet the PHM applicable standards. Intisari— Penambahan beban adalah salah satu bentuk perkembangan sistem tenaga listrik. PHM (Pertamina Hulu Mahakam) site HCA berencana melakukan penambahan beban tiga unit pompa PCP. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi ulang sistem kelistrikan PCP untuk penentuan kelayakan kabel yang akan digunakan apakah aman dan sesuai dengan standar yang berlaku di PHM yaitu General Specification (GS-EP-ELE-001). Metode penelitian yaitu dengan melakukan simulasi aliran daya dan simulasi hubung singkat menggunakan software ETAP 12.6. Hasil penelitian, kabel N2XKBY/4C dengan luas penampang 70 mm2 dan 240 mm2 mampu memenuhi kebutuhan arus untuk tiga unit PCP. Drop tegangan dalam kondisi normal PCP1 3.65%, PCP2 3.35% dan PCP3 2.72%. Drop tegangan dalam kondisi starting PCP1 7.22%, PCP2 6.63% dan PCP3 5.42%. Sedangkan arus hubung singkat tiga fasa yaitu pada bus JB-1B-P 2.32 kA, bus 1_VS 0.855 kA, bus 2_VS 1.34 kA dan bus 3_VS 0.936 kA. Seluruh hasilnya memenuhi standar yang berlaku di PHM. Kata Kunci— simulasi aliran daya, simulasi hubung singkat, ETAP 12.6
Media Pembelajaran Arduino Melalui Augmented Reality Berbasis Android dengan Metode Marker-Based Aswadul Fitri Saiful Rahman; Muhammad Satria Nugraha; Mayda Waruni Kasrani
Jurnal Teknik Elektro Uniba (JTE UNIBA) Vol. 7 No. 1 (2022): JTE UNIBA (Jurnal Teknik Elektro Uniba)
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Balikpapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36277/jteuniba.v7i1.196

Abstract

Pendidikan merupakan bagian dari manusia yang tidak dapat terpisahkan dari proses pendewasaan manusia dan pendidikan memiliki pengaruh yang besar pada pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.Augmented reality merupakan teknologi yang menggabungkan dunia virtual ke dalam dunia nyata, sehingga jika dikombinasikan dengan proses pembelajaran memungkinkan untuk menciptakan sarana belajar yang lebih kreatif dan menarik.Arduino merupakan mikrokontroller yang memiliki fasilitas yang cukup untuk project yang tidak terlalu kompleks, arduino masuk kedalam materi pembelajaran mikrokontroller karena arduino mudah untuk pemula yang ingin bereksperimen dan salah satu kesulitan dalam mempelajari arduino ialah keterbatasan modul yang dimiliki. Pembuatan aplikasi media pembelajaran arduino dengan pemanfaatan augmented reality berbasis android dengan metode marker-based bertujuan untuk memudahkan pembelajaran tentang modul arduino uno dari fungsi setiap komponennya sampai detail board arduino uno. Pembuatan model 3D arduino uno menggunakan aplikasi 3D editing yaitu blender 3D, lalu pembuatan aplikasi android menggunakan aplikasi unity dengan tambahan vuforia untuk augmented reality-nya. Dalam aplikasi ini terdapat beberapa fitur selain augmented reality seperti 3D viewer modul arduino dan narasi. Dengan aplikasi ini pengguna dapat lebih mudah memahami bagian bagian modul arduino secara mendetail tanpa harus memiliki modulnya secara langsung
Analisa Pengaruh Pemasangan Fuse Saver di Penyulang Karang Joang 13 PT PLN (Persero) UP3 Balikpapan Tridiyah Ayu Kristian
Jurnal Teknik Elektro Uniba (JTE UNIBA) Vol. 7 No. 1 (2022): JTE UNIBA (Jurnal Teknik Elektro Uniba)
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Balikpapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36277/jteuniba.v7i1.197

Abstract

Sistem distribusi mempunyai perangan sebagai penyalur tenaga listrik yang berhubungan secara langsung dengan konsumen. Dalam proses penyaluran tenaga listrik tidak menutup kemungkinan terjadinya gangguan yang dapat mempengaruhi keandalan suatu sistem distribusi. PT PLN (Persero) adalah perusahaan yang bertugas untuk mengelola system ketenagalistrikan di Indonesia yang diwajibkan untuk selalu meningkatkan mutu dan kualitas pelayanan serta keandalannya dalam pendistribusian energi listrik. Sesuai dengan tujuan PT PLN (Persero) yaitu tercapainya kepuasan konsumen. Untuk meningkatkan keandalan penyulang Karang Joang 13 dan meminimalisir gangguan maka dipasang alat proteksi yang disebut fuse saver. Pada penelitian menggunakan data rekap gangguan penyulang Karang Joang 13 sebelum dan sesudah pemasangan fuse saver. Data dianalisis dengan membandingkan nilai SAIDI, sSAIFI, CAIDI, CAIFI, dan ENS, serta Rupiah pendapatan yang hilang. Selain itu diperlukan pula data single line diagram dan data beban gardu di penyulang tersebut. Data-data ini diperoleh dari database PT PLN (Persero) ULP Balikpapan Utara. Sedangkan untuk waktu penelitian dimulai di Bulan Maret Tahun 2022. Hasil penelitian menunjukkan setelah dilakukan pemasangan fuse saver, gangguan penyulang turun 47% menjadi 18 kali, SAIDI turun 97% menjadi 0,06 jam/tahun, SAIFI turun 56% menjadi 1 kali/tahun. Begitu pula dengan CAIDI dan CAIFI masing-masing turun sebesar 95% dan 16% menjadi 0,12 jam/tahun dan 7,98 kali/tahun. Di sisi lain, ENS juga mengalami penurunan sebesar 96% menjadi 1.356kWh dan rupiah pendapatan yang hilang turun 96% menjadi Rp 1.930.736,-. Jika dibandingkan dengan Standar SPLN 68-2:1986 dan IEEE std 1366-2003 juga masih berada di bawah standar.Oleh karena itu dapat dikatakan bahwa pemasangan fuse saver dapat mempengaruhi keandalan pada penyulang Karang Joang 13.
Implementasi Teknologi NFC dengan E-KTP untuk Digital Presensi Notifikasi Bot Telegram Rahma Ningsih; Noor Yulita Dwi Setyaningsih
Jurnal Teknik Elektro Uniba (JTE UNIBA) Vol. 7 No. 2 (2023): JTE UNIBA (Jurnal Teknik Elektro Uniba)
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Balikpapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36277/jteuniba.v7i2.133

Abstract

Saat ini teknologi NFC sedang marak dibicarakan bahkan beberapa perangkat elektronik sudah tersematkan fitur tersebut baik untuk entry level maupun high level. Teknologi NFC menawarkan pertukaran data yang sangat cepat bahkan lebih cepat dari pada bluetoot.. Dengan kelebihan dimiliki tersebut teknologi NFC dapat diimplementasikan pada beberapa kegiatan, salah satu contohnya adalah presensi. Teknologi NFC pada penelitian diimplementasikan sebagai reader atau pembacaan ID E-KTP pada digital presensi yang dapat bekerja sesuai batasan waktu yang ditentukan yang dilengkapi dengan notifikasi dari bot telegram per ID akun pengguna. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah “Research And Development” yang berarti Penelitian dan Pengembangan. Dari penelitian yang sudah dilakukan mendapatkan hasil bahwa sistem dapat bekerja sesuai dengan batasan waktu yang ditentukan, kemudian data presensi tersebut dapat tersimpan di Database Managemet System (DBMS) MySQL dan data tersebut dapat terkirimkan ke setiap ID akun pengguna. Sedangkan jarak pembacaan ID E-KTP dengan teknologi NFC dapat terbaca ≤ 2,5 cm dan untuk jeda waktu pengiriman notifikasi ke ID akun pengguna yaitu 1 detik.
Peningkatan Kemampuan Protokol Komunikasi Jaringan Monitoring Energi Listrik Di Politeknik Negeri Samarinda Prihadi Murdiyat; Abdul Hamid Kurniawan; Marson Ady Putra
Jurnal Teknik Elektro Uniba (JTE UNIBA) Vol. 7 No. 2 (2023): JTE UNIBA (Jurnal Teknik Elektro Uniba)
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Balikpapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36277/jteuniba.v7i2.201

Abstract

Jaringan monitoring penggunaan energi listrik yang dikembangkan Politeknik Negeri Samarinda (Polnes) telah dipasang di lima gedung dalam kampus Polnes sejak tahun 2020 dan menjalani running test selama hampir dua tahun. Walaupun hampir tidak pernah menjalani perawatan, sistem ini secara umum bekerja dengan baik dan hanya mengalami penggantian satu unit mikrokontroler. Walaupun demikian, kemampuan sistem ini perlu terus ditingkatkan antara lain dengan mengubah pola komunikasi yang awalnya searah menjadi dua arah. Pengubahan pola ini akan meningkatkan kemampuan jaringan karena operator tidak hanya bisa mendapatkan data yang dikirim secara regular oleh unit-unit sensor node (SN) tetapi juga mampu mengatur data apa yang diinginkan, bahkan mampu mengatur aktuator yang diletakkan pada SN. Metode yang dilakukan pada penelitian ini meliputi modifikasi mekanisme protokol komunikasi, modifikasi paket data, pemrograman gateway dan SN, dilanjutkan dengan pengujian, dan analisa hasilnya. Hasil pengujian menunjukkan bahwa sembilan jenis perintah dengan tiga inisiator yang berbeda telah menghasilkan mekanisme yang sesuai dengan perencanaan.
Analisis Komunikasi Nirkabel Menggunakan IoT Network Protocols pada Stasiun Cuaca Mini Muhammad Ulum Burhani; Dwi Novianto; Risky Via Yuliantari
Jurnal Teknik Elektro Uniba (JTE UNIBA) Vol. 7 No. 2 (2023): JTE UNIBA (Jurnal Teknik Elektro Uniba)
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Balikpapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36277/jteuniba.v7i2.202

Abstract

Pengaruh cuaca sangat berpengaruh terhadap berbagai kegiatan manusia seperti pada sektor pertanian, kesehatan, transportasi. Informasi tentang iklim berpengaruh untuk menentukan pola tanam, penyiraman, pemetaan agroekologi. Pengembangan sistem mini weather station secara nirkabel dapat menjadi solusi dalam pembacaan parameter cuaca dalam wilayah tertentu. Dalam perkembangannya komunikasi nirkabel menggunakan jaringan internet disebut dengan IoT (Internet of Things) dengan beberapa protokol diantaranya adalah CoAP (Constrained Application Protocol), HTTP (Hypertext Transfer Protocol ), dan MQTT (Message Queuing Telemetry Transport). Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis QoS (Quality of Service) dari protokol komunikasi yang digunakan pada stasiun cuaca mini dengan parameter sensor arah mata angin, sensor intensitas cahaya, sensor tekanan undara, sensor kecepatan angin, sensor curah hujan, sensor suhu, sensor kelembaban. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan diperoleh rerata nilai error dari sensor yang digunakaan adalah 5,69% dengan 3,06% error pada sensor intensitas cahaya;12,5% error pada sensor arah angin; 0,88% error pada sensor tekanan udara; 10,33% error pada sensor kecepatan angin; 6,5% error pada sensor curah hujan; 1,7% error pada sensor suhu dan 4,9% pada sensor kelembaban. Metode pengukuran QoS digunakan untuk mengidentifikasi kualitas pengiriman protokol yang digunakan sehingga memperoleh data throughput sebesar 463,01 bps (bit per secon) dengan kategori sangat baik, delay sebesar 48,767 ms dengan kategori sangat baik, packet loss sebesar 0,0015% dengan kategori sangat baik, serta jitter sebesar 0,02ms dengan kategori baik.
Analisis Half-Wave dan Full-Wave Rectifiers Menggunakan Circuit Lab Online Alpiyan Arif Rojabi; Hana Fatimah Zahra; Pramudika Afriza Fahmi; Nuriah Fadhilaturachman; Diva Nuranty Yovanka; Muhammad Rifyal
Jurnal Teknik Elektro Uniba (JTE UNIBA) Vol. 7 No. 2 (2023): JTE UNIBA (Jurnal Teknik Elektro Uniba)
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Balikpapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36277/jteuniba.v7i2.205

Abstract

Functioning as a current rectifier, the presence of a diodeas an active electronic component cannot be separated in life. Therectifier function of this diode is also known as a rectifier whichworks by converting the alternating current (AC) from a device todirect current (DC). The rectifier can be used in half wave rectifierand full wave rectifier circuits This study aims to analyze moredeeply about the signal output of a half-wave rectifier circuit and theeffect of attention value on the output signal of a full-wave rectifiercircuit. The research was conducted using a literature studyapproach and verification through online experiments using aCircuit Lab simulator. After doing research, it is known that thesignal issued by a half-wave rectifier circuit has no valleys. Whereasin a full wave rectifier circuit it is known that the values have aninfluence on the output signal.
Aplikasi Metode Independent Component Analysis untuk Pemisahan Sinyal Wicara dengan Backsound pada Audio Movie Titon Dutono; Dinda Ayu Oktaviasari; Tri Budi Santoso
Jurnal Teknik Elektro Uniba (JTE UNIBA) Vol. 7 No. 2 (2023): JTE UNIBA (Jurnal Teknik Elektro Uniba)
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Balikpapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36277/jteuniba.v7i2.209

Abstract

Abstract: Voice analysis in establishing speech and non-speech is carried out by audio signal processing from the sound source. This research focuses on mixed voice data in the form of actor voices (speech signal) and background voices (backsound) from a movie. In this study, sound signal separation has been carried out using the Blind Source Separation (BSS) method to separate mixed signals into a number of forming signals without information about the number of signal sources or the process of mixing these signals. The algorithm used for BSS in this study is the Independent Component Analysis (ICA) algorithm. The actor's voice signal that has been separated from the background sound in a film was tested using MSE and SIR analysis to determine the quality of the separation signal. From the Mean Square Error (MSE) test of the speech signal from the separation results, a test value of 5 seconds was obtained of 0.036, for a duration of 10 seconds the MSE value was 0.0432, and in the data of 15 seconds it produced an MSE value of 0.0558. Signal to Interference Ratio (SIR) analysis of speech signals resulting from separation, for data with a duration of 5 seconds of 14,485, for data measuring 10 seconds obtained SIR of 13,645, and for data with a duration of 15 seconds obtained SIR of 12,533. The output of this sorting process is then used as an input for other necessary signal processing processes. Intisari— Analisis suara dalam menetapkan speech dan non-speech dilakukan dengan audio signal processing dari sumber suara. Penelitian ini berfokus pada data suara campuran berupa suara aktor (speech signal) dan suara latar (backsound) dari sebuah film. Pada penelitian ini telah dilakukan pemisahan sinyal suara dengan menggunakan metode Blind Source Separation (BSS) untuk memisahkan sinyal tercampur menjadi sejumlah sinyal pembentuknya tanpa informasi mengenai jumlah sumber sinyal atau proses tercampurnya sinyal-sinyal tersebut. Algoritma yang digunakan untuk BSS dalam penelitian ini adalah algoritma Independent Component Analysis (ICA). Sinyal suara aktor yang telah terpisah dari suara latar pada sebuah film diuji menggunakan analisa MSE dan SIR untuk mengetahui kualitas sinyal hasil pemisahan. Dari pengujian Mean Square Error (MSE) terhadap sinyal speech hasil pemisahan, diperoleh nilai pengujian pada durasi 5 detik sebesar 0.036, untuk durasi 10 detik nilai MSE yakni 0.0432, dan pada data sebesar 15 detik menghasilkan nilai MSE sebesar 0.0558. Analisa Signal to Interference Ratio (SIR) terhadap sinyal wicara hasil pemisahan, untuk data berdurasi 5 detik sebesar 14.485, untuk data berukuran 10 detik diperoleh SIR sebesar 13.645, dan untuk data dengan berdurasi 15 detik diperoleh SIR sebesar 12.533. Luaran dari proses pemilahan ini selanjutnya digunakan sebagai input bagi proses pengolahan sinyal lainnya yang diperlukan.
Desain Solar Tracking Dual Axis Berbasis Arduino dan Sensor Light Dependent Resistor untuk Meningkatkan Daya Keluaran Sel Surya Hasyim Asyari; Aan Wisnu Aji
Jurnal Teknik Elektro Uniba (JTE UNIBA) Vol. 7 No. 2 (2023): JTE UNIBA (Jurnal Teknik Elektro Uniba)
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Balikpapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36277/jteuniba.v7i2.218

Abstract

Photovoltaic is a semiconductor technology that is used to convert or convert sunlight into electrical energy. The intensity of sunlight is one of the dominant factors for generating electrical energy, so efficiency will increase when the surface of the photovoltaic or solar cell always faces the direction of the sun's rays. In real terms, the position of the arrival of sunlight is always changing because the earth rotates, so that the increase in the production of electrical energy is sought by solar panels to move according to the direction of the sun's rays. The purpose of this research is to design a dual axis tracking that is able to position the photovoltaic to always get the maximum sunlight automatically, as an effort to increase the production of electric power in photovoltaic. The research method consisted of several stages, namely the use of 2 solar cells with a capacity of 120 Wp each and photovoltaic installation, hardware design with dual axis, Arduino-based software development, and the final stage was system testing. The test results show that the average electric power generated by solar cells with dual axis solar tracking is around 1.3 times greater than that of non-solar tracking solar cells. The highest electric power produced by solar cells with solar tracking and non-tracking is 49,28 Watt and 37,66 Watt respectively.

Page 9 of 10 | Total Record : 97