cover
Contact Name
Antonius Prisma Jalu Permana
Contact Email
antonius.prisma@widyakarya.ac.id
Phone
+6281232754772
Journal Mail Official
asawika@widyakarya.ac.id
Editorial Address
Jln. Bondowoso No. 02 Kelurahan Gading Kasri, Kecamatan Klojen, Kota Malang 65115
Location
Kota malang,
Jawa timur
INDONESIA
ASAWIKA: Media Sosialisasi Abdimas Widya Karya
ISSN : 25977210     EISSN : 27214133     DOI : 10.37832
Core Subject : Humanities, Social,
ASAWIKA merupakan jurnal pengabdian masyarakat yang diterbitkan di bawah Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Katolik Widya Karya Malang. Jurnal ASAWIKA terbit sebagai wadah bagi para dosen / pengabdi baik dari dalam universitas maupun dari luar yang ingin untuk mempublikasikan karya pengabdian yang telah dilakukan.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 84 Documents
PEMBANGUNAN SARANA MANDI CUCI KAKUS KOMUNAL DI DAERAH PASCA BENCANA, LOMBOK, NUSA TENGGARA BARAT Y. A. Widriyakara S; Wilhelmina Putri. N; Angelina Novemita. S; Catherina Novita. A
Asawika : Media Sosialisasi Abdimas Widya Karya Vol 4 No 1 (2019): Jurnal Asawika vol 4
Publisher : LPPM Unika Widya Karya Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (395.565 KB) | DOI: 10.37832/asawika.v4i1.23

Abstract

Secara geografis Indonesia terletak di batas lempeng tektonik Eurasia dan Indo Australia. Hal ini membuat Indonesia rawan mengalami bencana alam terutama gempa bumi. Gempa bumi yang terjadi karena adanya tumbukan antar dua lempeng tektonik tersebut menyebabkan kerusakan yang tidak sedikit. Kerusakan akibat gempa bumi berdampak pada aktivitas manusia yang tinggal di daerah yang dilalui oleh gempa. Pulau Lombok merupakan salah satu pulau yang terkena serangkaian bencana gempa bumi di Indonesia. Pembangunan kembali bangunan dan fasilitas umum memakan waktu yang cukup lama, akan tetapi kebutuhan manusia sehari-hari tidak dapat ditunda. Melalui metode pengamatan dapat terlihat bahwa kebutuhan manusia yang penting salah satunya adalah kesehatan. Kesehatan diperlukan untuk keberlangsungan hidup mereka pada daerah bencana. Faktor penting untuk menunjang kesehatan para korban adalah dengan membangun sanitasi yang baik. Sarana sanitasi yang paling berpengaruh pada kesehatan adalah sarana mandi cuci kakus (MCK). Jika ditinjau dari jumlah pemakai yang membutuhkan, maka dapat disimpulkan masyarakat membutuhkan MCK komunal. MCK komunal merupakan fasilitas umum yang dipakai bersama untuk mandi, mencuci, dan buang air. MCK pada daerah pasca bencana harus dibangun sesuai dengan jumlah pemakai, lokasi, sistem penyediaan air bersih, dan sistem pembuangan air limbah. Kesimpulan yang dapat diambil adalah MCK komunal yang dibangun di Lombok sudah memenuhi standar yang ada. Kata Kunci: Lombok, MCK, Pasca Bencana
PKM KRUPUK AMPAS TAHU DI DESA MEDOKAN SEMAMPIR Fadjar Kurnia Hartati; Meithiana Indrasari; Arlin Besari Djauhari; Fedianty Augustinah
Asawika : Media Sosialisasi Abdimas Widya Karya Vol 4 No 2 (2019): Desember: Asawika
Publisher : LPPM Unika Widya Karya Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (378.697 KB) | DOI: 10.37832/asawika.v4i2.24

Abstract

Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk membantu memberikan solusi pada beberapa permasalahan yang dihadapi oleh ibu Yeni Indah S. sebagai pemilik usaha produktif krupuk yang berada di Desa Medokan Semampir, Kecamatan Sukolilo Kota Surabaya. Metode pelaksanaan Program Kemitraan Masyarakat (PKM) berorientasi kepada solusi dari permasalahan yang disepakati bersama, ada 4 hal yaitu peningkatan manajemen Mitra, peningkatan teknologi, peningkatan produksi dan pengembangan akademis. Hasil kegiatan PKM ini adalah Mitra dapat membuat ampas tahu basah menjadi tepung ampas tahu kering, yang selanjutnya tepung ampas tahu dapat digunakan sebagai pengganti tepung terigu dalam pembuatan kerupuk, mampu melakukan pemasaran dan cara menghitung keuntungan sebuah bisnis secara sederhana. Berdasarkan hal tersebut di atas diharapkan Mitra di Medokan Semampir bisa menambah ekonomi/penghasilan rumah tangga dengan tanpa meninggalkan rumah terlalu lama, sehingga kehidupannya lebih sejahtera. Kata kunci: Ampas, tahu, krupuk, Medokan
PKM KERAJINAN BATIK ECOPRINT DAN TIE DYE DI KOTA MADIUN DAN PONOROGO Lorensius Anang Setiyo Waluyo; Veronika Agustini Srimulyani; Sri Rustiyaningsih
Asawika : Media Sosialisasi Abdimas Widya Karya Vol 4 No 2 (2019): Desember: Asawika
Publisher : LPPM Unika Widya Karya Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (405.354 KB) | DOI: 10.37832/asawika.v4i2.25

Abstract

Program Kemitraan Masyarakat ini bertujuan: 1)melatih dan mendampingi masyarakat agar memiliki bekal ketrampilan pembuatan dan produk ecoprint dan tie dye dan pemasarannya; 2)menumbuhkan wirausaha baru di bidang usaha ecofashion dan bahan fashion teknik tie dye. Kegiatan utama program iniadalah pelatihan dan pendampingan usaha dengan metode participant learning center (PLC) dan participant action (PA) serta fasilitasi pemasaran produk. PLC dilaksanakan dalam kegiatan pelatihan batik dengan teknik ecoprint dan teknik tie dye. PA dilaksanakan dalam bentuk kegiatan pendampingan dan peningkatan keahlian pembuatan ecofashion (syal, hijab, bahan baju) dan bahan fashion dengan teknik tie dye. Kegiatan pemasaran produk dilaksanakan dengan cara melibatkan mitra dalam pameran produk dan menyediakan website marketplace sebagai wadah pemasaran produk secara online, dan penyediaan peralatan untuk memajang produk. Kegiatan lain yang dilakukan adalah pendampingan berupa layanan konsultasi manajemen usaha seperti penentuan harga jual produk, dan pembuatan desain brand produk. Kata Kunci: Pelatihan, Ecoprint, Tie dye
MEMBANGUN PEMBELAJARAN BERBASIS TEKNOLOGI INFORMASI DI UNIVERSITAS KATOLIK WIDYA KARYA MALANG Fransiskus Xaverius Agung Perkasa Jampur; Fery Satria
Asawika : Media Sosialisasi Abdimas Widya Karya Vol 4 No 2 (2019): Desember: Asawika
Publisher : LPPM Unika Widya Karya Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (325.494 KB) | DOI: 10.37832/asawika.v4i2.26

Abstract

Teknologi informasi tidak dapat dipisahkan dalam kegiatan belajar mengajar terutama dalam tingkat pendidikan di perguruan tinggi. Kebutuhan akan sistem pembelajaran berbasis teknologi informasi menjadi kebutuhan mendasar di Universitas Katolik Widya Karya Malang, tidak semua dosen mampu memanfaatkan teknologi informasi dalam menunjang proses pembelajaran, dan belum tersedianya sebuah sistem yang mampu mewadahi pembelajaran berbasis teknologi informasi tersebut. Solusinya adalah dengan memberikan pemahaman konsep pembelajaran berbasis teknologi informasi, membuat sistem pendukung pembelajaran tersebut, dan mengaplikasikan dalam kegiatan belajar mengajar. Dalam kegiatan pengabdian ini muncul 19 jenis matakuliah (course) pada e-learning oleh peserta pelatihan, selain itu kegiatan ini mendapat respon positif daripimpinan universitas dan dukungan dosen setelah pelatihan yang diadakan yang nampak dari munculnya kebijakan untuk menggunakan e-learning pada tahun ajaran berikutnya. Kata kunci: pembelajaran, teknologi informasi, e-learning
PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN PELAPORAN SPT PPH 21 PADA GERAKAN PEMUDA GPIB GETSEMANI MALANG Christian T. Peilouw; Bintang Kusucahyo
Asawika : Media Sosialisasi Abdimas Widya Karya Vol 4 No 2 (2019): Desember: Asawika
Publisher : LPPM Unika Widya Karya Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (193.93 KB) | DOI: 10.37832/asawika.v4i2.27

Abstract

Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan melaksanakan program pemerintah agar sadar dan taat pajak serta memberi bantuan pelatihan dan pendampingan kepada pemuda gereja sehingga sadar dan taat pajak serta dapat menghitung dan melaporkan SPT PPh 21 secara relevan dan akuntabel.Sasaran kegiatan pelatihan dan pendampingan pelaporan PPh 21 adalah Anggota Gerakan Pemuda GPIB Getsemani Malang. Kegiatan bertempat di Gedung Serba Guna (GSG) GPIB Getsemani Malang dengan jumlah peserta 20 orang.Dari permasalahan yang telah dikemukakan, diperlukan pelatihan dan pendampingan pelaporan SPT PPh 21 dengan rancangan meliputi persipan, pelaksanaan kegiatan dan evaluasi. Tahap persiapan dilakukan melalui diskusi dengan anggota gerakan pemuda GPIB Getsemani untuk mengetahui apakah pemuda sudah sadar dan taat pajak, mengetahui apakah pemuda yang berpenghasilan sudah mempunyai NPWP atau tidak, mengetahui apakah pemuda berpenghasilan dan ber NPWP sudah melaporkan SPT secara relevan dan akuntabel. Menyusun materi seminar dan materi dalam pelatihan serta pendampingan pelaporan SPT. Menyusun evaluasi akhir pendampingan. Hasil kegiatan pelatihan dan pendampingan pelaporan SP PPh 21 menunjukan tingkat keberhasilan dengan indikasi kesesuaian dengan kebutuhan masing-masing pemuda. Banyaknya respon positif sehingga pemuda sadar tentang pentingnya membayar pajak. Efeknya dari pemuda untuk segera membuat NPWW bagi yang sudah berpenghasilan. Pemuda yang telah berpenghasilan dan ber NPWP dapat menghitung serta melaporkan SPT PPh 21 pada tahun selanjutnya dengan relevan dan akuntabel sesuai dengan kebutuhannya Kata Kunci: Pelaporan SPT PPh 21, pendampingan belajar.
PELATIHAN PENGOLAHAN KERUPUK KULIT PISANG DI DESA PAGELARAN KECAMATAN PAGELARAN KABUPATEN MALANG Handini; Antonius Prisma
Asawika : Media Sosialisasi Abdimas Widya Karya Vol 4 No 2 (2019): Desember: Asawika
Publisher : LPPM Unika Widya Karya Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (170.278 KB) | DOI: 10.37832/asawika.v4i2.29

Abstract

Kulit pisang merupakan limbah dari buah pisang yang melimpah dan masih jarang dimanfaatkan. Kulit pisang sementara ini hanya digunakan sebagai pakan ternak atau dibuang begitu saja yang dapat menimbulkan masalah lingkungan, sehingga diperlukan penelitian lebih lanjut untuk dapat meningkatkan nilai guna dari limbah kulit pisang. Selain dimanfaatkan sebagai bahan baku pada makanan, kulit pisang bisa juga memperbaiki kandungan gizi bila diolah menjadi makanan. Sasaran pengabdian ini bersama Kelompok Tani “Anggrek” Desa Pagelaran Kecamatan Pagelaran Kabupaten Malang. Tujuan kegiatan ini adalah menjadikan limbah kulit pisang sebagai produk olahan menjadi kerupuk kulit pisang, sehingga menjadi produk pangan yang lebih awet, murah, mudah dikonsumsi, mempunyai nilai jual tinggi serta penyuluhan tentang pemasaran produk online. Kata Kunci: Kulit Pisang, Kerupuk Kulit Pisang
PENGEMBANGAN BAKAT MINAT DAN PENDIDIKAN KARAKTER DI UPTD “KAMPUNG ANAK NEGERI” SURABAYA Josephine Roosandriantini; Selvia Devy Tiorma
Asawika : Media Sosialisasi Abdimas Widya Karya Vol 5 No 1 (2020): Juni : Asawika
Publisher : LPPM Unika Widya Karya Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (234.692 KB) | DOI: 10.37832/asawika.v5i1.30

Abstract

Abundant natural resources cannot determine the success of a nation in achieving its national goals, but human resources can determine its success. In the times of globalization, Indonesian people really need to develop Human Resources (HR). Thus, character education is needed early on to be able to produce quality human resources to properly support the implementation of development programs. Indonesia often experiences crimes, injustice, corruption, and violence against children, which indirectly shows that our nation is experiencing a character crisis in the society. Therefore, our community service was held in Surabaya's Kampung Anak Negeri (Kanri) because it was necessary to train and develop the character, talent, and interests of the young people from an early age. Our research method is observing and interviewing the people of Kanri so that the community service team could design programs that could beapplied to the children in Kanri. The results of the community service are aimed to optimally develop the potentials, talents, interests, personalities, cooperation, and independence of learners. Keywords: Character, Kanri, Interest, Surabaya
BANTUAN DESAIN BUKIT KONSERVASI KAWASAN SUMBER BRANTAS KOTA BATU Kustamar; Abraham Lomi; Subandiyah Aziz; Eding Iskak Imananto
Asawika : Media Sosialisasi Abdimas Widya Karya Vol 5 No 1 (2020): Juni : Asawika
Publisher : LPPM Unika Widya Karya Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (201.366 KB) | DOI: 10.37832/asawika.v5i1.31

Abstract

Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (DAS) Brantas bagian hulu secara hidrologi masih belum berhasil, hal ini terlihat dari rendahnya debit aliran dasar pada Kali Brantas. Upaya konservasi lahan memerlukan biaya yang tidak sedikit, dan sulit dilakukan manakala tidak mendapat dukungan masyarakat. Oleh karenanya, dalam hali ini dianggap perlu adanya konsep yang dapat memadukan kepentingan: konservasi lahan, dan sarana ekowisata. Sebagian kawasan Sumber Brantas merupakan kawasan imbuhan dari mata air Sumber Brantas, dan merupakan kawasan konservasi. Oleh karena itu dirancang kegiatan perencanaan konservasi lahan yang terpadu dengan sarana Ekowisata. Hasil kegiatan berupa rancang bangun rencana konservasi lahan yang cocok untuk tujuan wisata dan tempat singgah, bagi pengendara yang melintas di sekitar bukit melalui jalan dari Kota Batu ke arah Pemandian Cangar, atau tepatnya di pintu masuk Taman Hutan Rakyat (Tahura) Tumenggung Suryo. Topografi kawasan berupa bukit, yang sebelah kakinya berhadapan dengan Arboretum Sumber Brantas, sehingga sangat potensial jika digunakan juga sebagai paket wisata ekologis. Dalam kawasan tempat singgah ini terdapat beberapa gazebo dengan pemandangan alam pegunungan yang sangat bagus, dan beberapa tempat swa-foto. Tanaman konservasi juga dipilih perpaduan antara tanaman keras dengan tanaman jenis perdu atau gantung yang dapat tumbuh berdampingan. Cara tanam dipilih model dalam pot atau digantung, pada tanaman keras. Limpasan permukaan diangani dengan pembuatan tampungan melingkar di kaki bukit, berupa kolam terbuka yang dimanfaatkan juga sebagai sarana budidaya ikan air tawar. Kata Kunci: Brantas, Ekowisata, Konservasi-lahan
PELATIHAN PEMBUATAN MEDIA PROMOSI DALAM UPAYA MENUMBUHKAN JIWA KEWIRAUSAHAAN BAGI KOMUNITAS MUDA-MUDI PEDULI ANTI KEMISKINAN Novilia Kareja; Antonius Prisma Jalu P.; B. C. Putra Mbulu
Asawika : Media Sosialisasi Abdimas Widya Karya Vol 5 No 1 (2020): Juni : Asawika
Publisher : LPPM Unika Widya Karya Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (142.571 KB) | DOI: 10.37832/asawika.v5i1.32

Abstract

Pengabdian Kepada Masyarakat ini dilakukan sebagai bentuk upaya untuk mendukung program pemerintah dalam menggalakkan kewirausahaan dalam masyarakat. Anak asuh dari Komunitas Muda-Mudi Peduli Anti Kemiskinan (KOMPAK) khususnya yang memiliki minat dalam kewirausahaan menjadi sasaran dalam kegiatan pengabdian ini. Peserta memperoleh pemahaman dan keterampilan dalam membuat media promosi, kewirausahaan dan pengelolaan usaha (keuangan) baik bagi yang sudah sebagai pelaku usaha maupun bagi yang ingin menjadi pelaku usaha. Peserta pelatihan menunjukkan peningkatan dalam pengelolaan usaha dari anak asuh KOMPAK khususnya dalam pembuatan media promosi dan penyusunan laporan keuangan usaha setelah dilakukannya pengabdian. Kata Kunci: Kewirausahaan, Media Promosi, dan Pengelolaan Usaha
PENERAPAN METODE HYPNOTEACHING DALAM MENCIPTAKAN PEMBELAJARAN YANG MENYENANGKAN BAGI GURU-GURU SEKOLAH KATOLIK DI KEC. DONOMULYO Agustinus Indradi; Andy Endra Krisna
Asawika : Media Sosialisasi Abdimas Widya Karya Vol 2 No 1 (2017): Juni: Asawika
Publisher : LPPM Unika Widya Karya Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37832/asawika.v1i2.1

Abstract

Dari hasil observasi awal pada kelompok sasaran, yaitu sekolah-sekolah Katolikdi Kecamatan Donomulyo (TK-SMP) ada 4 sekolah yang memiliki 41 guru. Merekarata-rata merupakan guru yayasan dari Yayasan Karmel yang kantor pusatnya beradadi Malang. Sebagian besar dari guru-guru tersebut dalam mengajar masihmenggunakan metode pembelajaran yang konvensional.Tujuan pengabdian pada masyarakat ini adalah memberikan pelatihan bagipeningkatan kompetensi pedagogik para guru di sekolah-sekolah Katolik diKecamatan Donomulyo. Adapun metode yang digunakan adalah perpaduan antarademonstrasi (peragaan hipnosis oleh kedua pemateri), ceramah tentang hipnosis danpemanfaatannya dalam pembelajaran, tanya-jawab, diskusi dan praktik oleh paraguru dalam memberikan kata-kata yang sugestif kepada siswa. Setelah prosespelatihan berakhir dilakukan penyebaran angket untuk mendapat informasi balikandari peserta pelatihan. Sebagian besar peserta menyatakan mendapatkan hal yangbaru dan metode yang digunakan sangat variatif dan menyenangkan. Oleh karena itu,peserta memberi saran agar kegiatan serupa rutin bisa diadakan.