cover
Contact Name
Endang Rudiatin
Contact Email
endang.rudiatin@umj.ac.id
Phone
+6281280020191
Journal Mail Official
endang.rudiatin@umj.ac.id
Editorial Address
Pusat Inkubator Bisnis dan Kewirausahaan Universitas Muhammadiyah Jakarta Business Centre, Lantai I Universitas Muhammadiyah Jakarta Jl. KH Ahmad Dahlan Cireundeu
Location
Kota adm. jakarta selatan,
Dki jakarta
INDONESIA
BASKARA: Journal of Business and Entrepreneurship
ISSN : -     EISSN : 26230089     DOI : 10.24853/baskara
BASKARA: Journal of Business & Entrepreneurship adalah jurnal ilmiah peer-reviewed yang didedikasikan untuk menerbitkan hasil penelitian dan pengabdian masyarakat berkenaan dengan bisnis dan kewirausahaan serta pengembangannya. Jurnal ini juga menerbitkan pemikiran dan pengalaman praktisi Bisnis yang inspiratif dan inovatif. Kontribusi teoritis dikaitkan dengan fakta bahwa kasus tersebut mengkritisi teori yang ada atau melengkapi dan memperkaya teori yang sudah ada. Dengan kata lain kajian teoritis yang bersifat praktis, dapat diterapkan dan dimanfaatkan. Artikel adalah karya asli, berkualitas dan belum pernah diterbitkan di media lainnya. BASKARA: Journal of Business & Entrepreneurship mengundang para dosen, peneliti, pengkaji, praktisi, industri, dan pemerhati serta mahasiswa S1/S2/S3, untuk mengirimkan paper atau artikel ilmiahnya. Paper yang masuk akan di-review secara peer-review. Setelah proses review selesai, hasil review akan diinformasikan kepada penulis paper melalui sistem Open Journal System (OJS). BASKARA: Journal of Business & Entrepreneurship diterbitkan secara berkala, setiap dua kali dalam setahun (Oktober dan April) oleh Pusat Inkubator Bisnis dan Kewirausahaan (PIBK) Universitas Muhammadiyah Jakarta.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 70 Documents
Partisipasi Masyarakat Dalam Model GEULIS (Gerakan Lingkungan Sehat) Perwujudan Desa Siaga di Daerah Dramaga Bogor Sadiyah El Adawiyah; A I Ramadhan
BASKARA : Journal of Business and Entrepreneurship Vol 2, No 2 (2020): Baskara: Journal of Business and Entrepreneurship
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (460.089 KB) | DOI: 10.54268/baskara.2.2.93-106

Abstract

Partisipasi masyarakat menjadi hal yang sangat penting dalam mencapai keberhasilan dan keberlanjutan program pembangunan. GEULIS (Gerakan lingkungan Sehat) di desa Sukawening, Kecamatan Dramaga Kabupaten Bogor yang melibatkan Kader di 7 RW desa Sukawening dalam memberantas jentik nyamuk dengan melakukan pembersihan lingkungan di sekitar desa Sukawening. Hasil pengamatan Indikator keberhasilan suatu program dilihat pada dua indikator yaitu indikator input dan indicator proses. Partisipasi dalam bentuk pikiran diberikan masyarakat ketika menghadiri pertemuan yang membicarakan tentang GEULIS (jentik nyamuk). Pengetahuan dan keterampilan peserta dalam pengamatan dan pemberantasan jentik nyamuk meningkat, sehingga berdampak pada teIjadinya penurunan jumlah penyebaran jentik nyamuk dan penurunan jumlah kejadian demam berdarah khususnya di Desa Sukawening.
Potensi dan Prospek Wisata Syariah dalam Meningkatkan Ekonomi Daerah (Studi Kasus: Kota Bandung) Erda Nuraini; Nouvanda Hamdan Saputra; Lusi Kholisiah
BASKARA : Journal of Business and Entrepreneurship Vol 1, No 2 (2019): Baskara: Journal of Business and Entrepreneurship
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (610.674 KB) | DOI: 10.54268/baskara.1.2.93-104

Abstract

Penelitian ini membahas tentang pariwisata syariah sebagai instrumen diplomasi publik Indonesia untuk meningkatkan kunjungan wisatawan dan meningkatkan ekonomi daerah, karena potensi wisata syariah yang besar diharapkan dapat memiliki pengaruh terhadap perekonomian daerah terutama bagi Kota Bandung sebagai destinasi wisata syariah. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan pendekatan konsep diplomasi publik dan konsep pariwisata syariah. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa diplomasi publik Indonesia dengan menampilkan diri sebagai destinasi wisata syariah dianggap berhasil dapat menarik kunjungan wisatawan mancanegara terutama wisatawan Muslim dan menarik investasi, serta perkembangan wisata syariah juga mengalami peningkatan yang positif, sehingga dengan meningkatnya kunjungan wisata dan investasi dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan perekonomian daerah seperti Kota Bandung sebagai destinasi wisata syariah.
Mendorong Produktivitas Lahan Wakaf di Yayasan Attaqwa: Analisis Bisnis Menggunakan SMINI MARKET dan AHP Lia Hilaliah; Khaerul Umam Noer
BASKARA : Journal of Business and Entrepreneurship Vol 1, No 1 (2018): Baskara: Journal of Business and Entrepreneurship
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (469.501 KB) | DOI: 10.54268/baskara.1.1.1-12

Abstract

Dengan jumlah penduduk muslim terbesar di dunia, Indonesia memiliki potensi yang luar biasa dalam wakaf. Badan Wakaf Indonesia mencatat bahwa jumlah wakaf di Indonesia mencapai 435,768 tanah di Indonesia dengan jumlah area 4,359,443,170 m2 yang dikelola oleh wakif, salah satu wakif adalah Yayasan Attaqwa. Yayasan Attaqwa berdiri sejak 1950 bergerak di bidang pendidikan dan sosial, memiliki aset tanah sebesar 910,629 m2, dan 22% dari total tanah tersebut adalah tanah wakaf. Sebagai nazir, Yayasan Attaqwa, melalui Badan Wakaf Yayasan Attaqwa berkewajiban mengorganisir, memelihara, dan mengoptimalkan tanah wakaf yang ada agar memberikan manfaat penuh bagi ummat. Penelitian ini mencoba memetakan kesempatan bisnis yang dapat diambil untuk mengembangkan potensi tanah wakaf yang ada. Penelitian ini membagi benefit menjadi dua: benefit ekonomi dan benefit sosial, yang kemudian dibagi menjadi lima kriteria: kepercayaan masyarakat, pembukaan lapangan pekerjaan, penjualan, bantuan sosial, dan keberlangsungan infrastruktur fisik. Dari pengamatan dan wawancara, terdapat empat opsi bisnis yang dapat dikembangkan, yaitu koperasi atau minimarket, gelanggang olah raga, pabrik tempe, dan budidaya lele. Dengan melakukan analisis SMINI MARKET dan AHP, penelitian ini menghasilkan kesimpulan bahwa opsi bisnis yang paling banyak memberikan keuntungan adalah koperasi dan budidaya lele. Keuntungan dari koperasi dan budidaya lele pada akhirnya akan dikembalikan kepada masyarakat sebagai penerima manfaat penuh dari penggunaan tanah wakaf yang dilakukan oleh Badan Wakaf Yayasan Attaqwa.
Women’s Role in Mitigation and Disaster Management Lilik Sumarni; Endang Rudiatin
BASKARA : Journal of Business and Entrepreneurship Vol 3, No 1 (2020): Baskara: Journal of Business and Entrepreneurship
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54268/baskara.3.1.1-12

Abstract

The impact of climate change caused by global warming is currently one of the trending topics in various media and it is an extremely serious threat to human security. Forest fires, floods, landslides and changes in lifestyles to survive natural disasters are the very significant contributing factors to poverty rates in various parts of the world. The London School of Economics and Political Science conducted a study of 141 countries affected by disasters in the 1981-2002 period and found a close link between natural disasters and women's socioeconomic status. Data from the National Agency for Disaster Management (BNPB) states that women have 14 times of risk for becoming victims of disasters compared to adult men. Women become the most victimized because women prioritize children and their families rather than saving themselves. Although women bear more risks to climate change, women can also have the principal opportunity and role in implementing climate change mitigation adaptation, namely by making women actors in disaster mitigation and drivers of change in parallel to their strong responsibilities to their families. By providing adequate knowledge for women about adaptation and mitigation of disasters, the women can turn themselves to be the strategic activists in coping with disasters for communities living in disaster-prone areas.This study is a comparative discussion of three research results to obtain an overview and find solutions to women's problems from the consequences of climate change, which is a study by changing women from being the most victims of natural disasters to becoming the driving actor for families and communities in overcoming disaster and her ability to survive the post-disaster situation. The conclusion is the three levels of gender roles related to climate change to increase women's adaptive capacity. An adaptation strategy needs the form of 1. Increasing the role of women in the political arena. It is a crucial issue because women's rights can be protected by their presence and role, as well as women in guarding policies. 2. Increasing the role of women in the realm of education. Education is no less important than politics because education will provide a foundation for understanding and self-confidence, bargaining and personal branding for women so that their presence in society will be recognized and will no longer be discriminated. 3. Cultural reconstruction based on gender equality is very important because so far, the notion of patriarchy is still inherent in our culture. Many perspectives are cooptated on the statement that superior (men) are stronger then give rise women mythos that is said to be weak (women). In reality, the presence of women is still fundamental to the aspect of maintaining the economy and education for the continuation and the quality of the life in the society.
Penerapan Design Thinking Pada Usaha Pengembangan Budi Daya Ikan Lele di Desa Pabuaran, Kecamatan Gunung Sindur, Kabupaten Bogor Rahmawati Madanih; Meidhita Susandi; Alya Zhafira
BASKARA : Journal of Business and Entrepreneurship Vol 2, No 1 (2019): Baskara: Journal of Business and Entrepreneurship
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (825.399 KB) | DOI: 10.54268/baskara.2.1.55-64

Abstract

Design thinking sebagai sebuah metode banyak digunakan oleh para ahli untuk mengembangkan usaha bisnis yang berbasis kepada feedback pengguna, teknologi dan solusi. Budi daya ikan lele adalah UMKM yang cukup popular di desa Pabuaran, Gunung Sindur Bogor. Pada akhir tahun 2018, terdapat pengadian masyarakat oleh mahasiswa UMJ dan Polytechnic Singapore di UMKM ini dengan menggunakan pendekatan design thinking dalam upaya menemukan solusi yang tepat untuk permasalahan yang dihadapi oleh para peternak ikan lele. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menguraikan setiap tahapan design thinking tersebut yang meliputi 5 tahapan: sense of sensibility, emphaty, ideation, prototype, dan test.  Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan analisis-deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan tahapan design thinking yang dilakukan belum maksimal karena keterbatasan waktu KKN sehingga prototype yang dihasilkan tidak sampai dilakukan uji test terhadap pengguna. Walaupun demikian, penggunaan metode design thinking dalam KKN merupakan sebuah kemajuan yang perlu dilembagakan karena memiliki proses yang bertahap untuk memberikan sebuah solusi yang dihadapi oleh masyarakat.
Pemberdayaan Karakter Tanggung Jawab Sosial Siswa SD Dalam Membangun Lingkungan Sehat Leila Mona
BASKARA : Journal of Business and Entrepreneurship Vol 1, No 2 (2019): Baskara: Journal of Business and Entrepreneurship
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (322.588 KB) | DOI: 10.54268/baskara.1.2.57-66

Abstract

Sebagai bagian dari harapan masa depan bangsa dan anggota masyarakat, membangun karakter tanggung jawab social (personal social responsibility-PSR) dan peduli pada lingkungan bersih pada siswa SD perlu dilakukan melalui sinergi tiga pusat pendidikan yaitu sekolah, keluarga dan komunitas. Jalur pendidikan nonformal dalam membangun terutama domain kognitif dan afektif dilakukan dalam program Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) memilih tempat di desa Bojong Menteng, yang juga merupakan daerah potensi wisata.  Tujuan PKM adalah untuk memberikan pengetahuan dan memotivasi siswa SD mengenai peduli pada lingkungan sehat dan pentingnya karakter tanggung jawab social individu untuk menjaganya serta mendorong mereka memiliki rencana-rencana dalam menciptakan lingkungan sehat.  Hasil pengabdian membuat peserta memiliki keterlibatan yang aktif. Rencana-rencana yang disampaikan siswa SD yang terlibat dalam kegiatan tersebut menunjukkan gagasan yang beragam, minat untuk terlibat dalam kegiatan PSR menciptakan lingkungan sehat dalam kapasitas yang peserta itu sendiri mampu, juga sangat kreatif dan variatif. Jumlah siswa SD yang menyampaikan minat untuk berkontribusi juga cukup banyak. Diharapkan meski pendekatan kognitif dan afektif lebih difokuskan, namun mengingat rencana-rencana yang disampaikan sangat baik dan variatif, diharapkan siswa mewujudkannya di ranah implementatif (psikomotorik).
The Effect of Enterprise Characteristics and Self Efficacy on Entrepreneurial Decisions Rakhmawati Purba; Sri Winda Hardiyanti Damanik
BASKARA : Journal of Business and Entrepreneurship Vol 3, No 2 (2021): Baskara: Journal of Business and Entrepreneurship
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54268/baskara.3.2.103-111

Abstract

Entrepreneurs are people who have a mental attitude and spirit who are always active, creative, innovative, inventive, initiative and trying to increase income by providing added value to society in their business activities. Young people have started to instill an entrepreneurial spirit since attending school by incorporating entrepreneurial lessons and practices in school. It is intended that after completing education in school, every student has the viewpoint of creating jobs that can support their needs and does not always have the view of working as an employee, both civil servants and private employees. The problem we are facing is that the unemployment rate is getting higher every day and generally after completing their education most of the students become unemployed because there are very few jobs and lack of costs to continue their education to a higher level. This study aims to determine the effect of entrepreneurial characteristics and self-efficacy on entrepreneurial decisions among Madrasah Aliyah students. The independent variables of this study are entrepreneurial characteristics and self-efficacy, while the dependent variable is entrepreneurial decisions. This research is a quantitative descriptive study. The population in this study were students of class XII Madrasah Aliyah. The sampling technique used in this study was purposive sampling technique with a total sample of 36 students. The data collection technique used was a questionnaire. The data analysis technique used is multiple linear analysis. The data used are primary data. The results showed that there was a positive and significant influence on entrepreneurial characteristics and self-efficacy on entrepreneurial decisions.
Peran Pemuda Tani Dalam Pencegahan Penyebaran COVID-19 di Tingkat Petani (Kasus di Kabupaten Magelang) Puji Hartati; Susanto Susanto
BASKARA : Journal of Business and Entrepreneurship Vol 2, No 2 (2020): Baskara: Journal of Business and Entrepreneurship
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (309.412 KB) | DOI: 10.54268/baskara.2.2.107-112

Abstract

Penelitian ini adalah untuk menganalisis peran pemuda tani  mengubah perilaku tentang Cara menjaga kebersihan diri untuk mencegah penularan  Corona Virus Disease-19.  Penelitian dilakukan dengan  pretest dan posttest tanpa menggunakan kontrol. Populasi adalah Kelompok Tani di Kecamatan Ngablak,  sebagai kelas belajar dipilih Kelompok Tani Bumi Lestari. Responden akan diberi penyuluhan tentang 7 (tujuh) cara menjaga kebersihan diri sesuai standar World Health Organization. Metode penyuluhan yang digunakan adalah dengan pendekatan individu/anjangsana. Analisis data menggunakan Uji Gain Ternormalisasi (N-Gain). Hasil analisis  N-Gain Score 0,5 (ketegori sedang). menunjukkan bahwa upaya penyuluhan yang dilakukan menghasilkan perubahan perilaku pada kategori sedang.
Dampak Penerapan PSAK 108 Pada Strategi Meningkatkan Solvabilitas Perusahaan Asuransi Syariah (Study kasus di PT. Asuransi Takaful Umum) R. Melda Maesarach
BASKARA : Journal of Business and Entrepreneurship Vol 2, No 1 (2019): Baskara: Journal of Business and Entrepreneurship
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (676.685 KB) | DOI: 10.54268/baskara.2.1.21-44

Abstract

Perkembangan perusahaan asuransi syariah saat ini harus pula disertai dengan perkembangan penerapan perlakuan transaksi akuntansi sesuai dengan aturan yang berlaku. Hal ini menjadi sangat vital, karena pada industri seperti asuransi syariah adalah proses membangun kepercayaan masyarakat yang mana dapat menjadi kunci sukses dalam pengembangan asurasni syariah ke depan. Sehingga asuransi syariah harus dapat menyajikan informasi yang cukup, dapat dipercaya dan relevan serta transparansi laporan keuangan yang sesuai dengan syariah menjadi syarat utama dalam membangun kepercayan tersebut. Dengan diberlakukannya penerapan PSAK (Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan) no. 108 oleh Ikatan Akuntan Indoneisa yang mengatur tentang Transaksi Akuntansi Asuransi Syariah, entitas Asuransi Syariah harus memisahkan pencatatan Dana Peserta dan Dana Perusahaan. Sehingga dampaknya Perusahaan Asuransi harus menghitung tingkat Kesehatan Keuangan/solvabilitas  hanya dari dana peserta/dana tabarru’ sedangkan dana pengelola akan diukur kesehatannya dalam kemampuannya memberikan qardh jika dana tabarru’ mengalami defisit. Hal ini selaras dengan Peraturan Menteri Keuangan No.11/PMK.010/2011 tentang Kesehatan Keuangan Usaha Asuransi dan Usaha Reasuransi dengan Prinsip Syariah. Dalam peraturan tersebut, perusahaan asuransi umum syariah harus melakukan dan menjaga kesehatan keuangan  dalam hal tingkat dana tabarru' sesuai ketentuan minimum tingkat solvabilitas yang persyaratkan dari dana yang diperlukan untuk mengantisipasi risiko kerugian yang mungkin timbul sebagai akibat dari deviasi dalam pengelolaan kekayaan dan/kewajiban. Untuk memenuhi ketentuan tersebut industri Asuransi harus memiliki strategi dalam menjaga dan menaikan solvabilitas tabarru’ tersebut. Dengan terpenuhinya solvabilitas minimum tersebut perusahaan asuransi akan mendapat kepercayaan dari peserta bahwa dana tabarru’ mampu dalam memenuhi semua risiko kerugian peserta yang mungkin terjadi. 
Rintisan Usaha Arang Batok Berkualitas Bagi Remaja Putus Sekolah (Studi Kasus di Desa Jampang Bogor) Suharsiwi Suharsiwi; Rahmita Nurul Muthmainnah
BASKARA : Journal of Business and Entrepreneurship Vol 1, No 1 (2018): Baskara: Journal of Business and Entrepreneurship
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (304.279 KB) | DOI: 10.54268/baskara.1.1.13-20

Abstract

Angka kemiskinan di Indonesia merupakan permasalahan yang terus membayangi pelaksanaan pembangunan yang ada, ditandai dengan adanya pengangguran, keterbelakangan dan ketidakberdayaan. Kemiskinan menjadi prioritas dalam pelaksanaan pembangunan nasional serta tidak dapat ditunda penanggulangannya, seperti yang terjadi di Desa Jampang Parung Bogor. Anak-anak muda Desa Jampang tidak banyak yang mendapatkan kesempatan untuk mengenyam pendidikan yang tinggi, demikian juga kondisi ekonomi keluarga membuat mereka tidak menyelesaikan pendidikan SMA. Tingkat kesejahteraan mereka di bawah rata-rata bahkan banyak yang akhirnya bekerja sebagai tukang ojek dan buruh serabutan. Program pemberdayaan yang dilakukan di Desa Jampang Bogor sebagai upaya membuat pemuda-pemuda disana dapat memiliki keterampilan yang dapat bermanfaat bagi masa depan hidupnya. Salah satu program yang dilakukan adalah mengajarkan mereka keterampilan “membuat arang batok kelapa berkualitas”. Usaha arang batok diprediksi dapat menjadi solusi. Bahan baku batok kelapa tergolong limbah yang banyak terdapat di pasar sekitar Parung, sehingga bahan baku dapat diperoleh dengan nilai yang murah. Hasil yang diperoleh dari pelatihan ini, adalah membuat arang dengan kualitas yang baik dan dapat bernilai ekonomi. Arang batok yang terjaga kualitasnya dapat di jual di pabrik briket arang atau karbon aktif, atau masyarakat sekitar dapat menjualnya secara retail ke warung-warung. Kebutuhan arang dari Mitra usaha yang kami pilih, membutuhkan arang batok dengan permintaan yang besar namun kualitanya harus sesuai dengan permintaan mereka, sehingga diharapkan usaha ini dapat berkelanjutan di daerah mereka sehingga para pemuda di Desa Jampang, Parung dapat diberdayakan kemampuannya untuk membuat usaha secara mandiri dan dapat menghasilkan pemasukan yang banyak.