cover
Contact Name
Dr. Agusmanto JB Hutauruk, S.Pd., M.Si
Contact Email
a7hutauruk@uhn.ac.id
Phone
+6282368845747
Journal Mail Official
sepren@uhn.ac.id
Editorial Address
Gedung FKIP Universitas HKBP Nommensen Jl. Sutomo No.4A Medan.
Location
Kota medan,
Sumatera utara
INDONESIA
SEPREN: Journal of Mathematics Education and Applied
ISSN : -     EISSN : 26864452     DOI : https://doi.org/10.36655/sepren.v1i02
Core Subject : Science, Education,
Jurnal Sepren mempublikasikan kajian teori ataupun penelitian empiris terkait dengan matematika, baik dalam pendidikan matematika maupun matematika terapan. Ruang lingkup artikel ilmiah yang dapat diterbitkan dalam Jurnal Sepren ini berupa artikel dari para peneliti pendidikan matematika, peneliti matematika terapan, guru-guru matematika (SD, SMP, SMA) serta dari pemerhati pendidikan matematika dan matematika terapan.
Articles 96 Documents
Pengaruh Model Pembelajaran Think Talk Write Terhadap Hasil Belajar Siswa SMP Negeri 1 Dolok Padamean July Antasari Sinaga
Sepren Vol 1 No 01 (2019): Edisi Pertama
Publisher : Prodi Pendidikan Matematika FKIP Universitas HKBP Nommensen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36655/sepren.v1i01.70

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh model pembelajaran TTW terhadap hasil belajar siswa pada materi opersai aljabar di kelas VIII SMP. Dari hasil data penelitian diperoleh hasil uji normalitas dengan menggunakan uji Liliefors ditemukan bahwa data hasil kedua kelompok berdistribusi normal. Dari hasil uji homogen kelas memiliki varians yang homogen dengan menggunakan uji F. Uji homogenitas Fhitung = 1,1396 < Ftabel yaitu 1,65 dengan taraf kepercayaan a = 0,05. Artinya kedua kelompok sampel homogen. Dari hasil analisis data diperoleh rataan = 12,76 dan simpangan baku = 3,03 untuk kelas eksperimen, serta rataan = 9,20 dan simpangan baku = 2,84 untuk kelas kontrol. Artinya rata-rata dan simpangan baku siswa dikelas eksperimen lebih tinggi dari pada rata-rata dan simpangan baku siswa dikelas kontrol. Untuk uji selisih dua rataan diperoleh thitung = 4,52 dan ttabel = 1,671 ternyata berada pada daerah kritik karena thitung > ttabel yaitu 4,52 > 1,671 maka dapat disimpulkan bahwa rataan kedua sampel berbeda secara signifikan. Model TTW adalah suatu model pembelajaran yang memfasilitasi latihan berbahasa secara lisan dan menulis bahasa tersebut dengan lancar. dari hasil analisis data terdapat pengaruh yang signifikan penggunaan Model Pembelajaran Think Talk Write terhadap hasil belajar matematika siswa pada materi Operasi Aljabar di kelas VIII SMP Negeri 1 Dolok Pardamean Tahun Ajaran 2017/2018
EFEKTIVITAS BAHAN AJAR DENGAN ALUR MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MAHASISWA PRODI MATEMATIKA UHN Suryati Sitepu
Sepren Vol 1 No 01 (2019): Edisi Pertama
Publisher : Prodi Pendidikan Matematika FKIP Universitas HKBP Nommensen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36655/sepren.v1i01.73

Abstract

Penelitian ini merupakan sebuah bahan ajar yang didesain dengan menggunakan alur model pembelajaran problem based learning yang akan meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematika mahasiswa Prodi Pendidikan Matematika FKIP UHN. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana efektivitas bahan ajar dengan alur model pembelajaran problem based learning terhadap kemampuan kemampuan pemecahan masalah mahasiswa prodi matematika UHN. Sampel yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah seluruh mahamahasiswa prodi pendidikan matematika FKIP Universitas HKBP Nommensen yang mengikuti matakuliah Matematika diskrit sebanyak dari 3 kelas. Hasil penelitian yang diperoleh adalah pada tahap I diperoleh pencapaian ketuntasan 89,76% kategori tinggi, Pencapaian waktu ideal 4,10 kategori baik, kemampuan mengajar 4,35 kategori baik sehingga dapat disimpulkan bahwa bahan ajar dengan alur model pembelajaran problem based learning efektif terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika mahasiswa prodi pendidikan matematika FKIP UHN. Selanjutnya pada tahap II diperoleh pencapaian ketuntasan 92,91% kategori tinggi, Pencapaian waktu ideal 4,00 kategori baik, kemampuan mengajar 4,25 kategori baik sehingga dapat disimpulkan bahwa bahan ajar dengan alur model pembelajaran problem based learning efektif terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika mahasiswa prodi pendidikan matematika FKIP UHN.
PERBEDAAN PENDEKATAN PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTUAN SOFTWARE DENGAN PENDEKATAN OPEN ENDED BERBANTUAN SOFTWARE TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS Adi S Situmorang
Sepren Vol 1 No 01 (2019): Edisi Pertama
Publisher : Prodi Pendidikan Matematika FKIP Universitas HKBP Nommensen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36655/sepren.v1i01.75

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat perbedaan peningkatan pemecahan masalah matematika siswa yang diajarkan dengan Pendekatan Pembelajaran Berbasis Masalah berbantuan Software dan Pendekatan Open Ended berbantuan Software. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian quasi eksperimen, dengan populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMA Swasta Parulian 1 Medan yang terdiri dari 6 kelas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata nilai pada kelas eksperimen I yaitu 74,76 sedangkan rata-rata pada kelas eksperimen II yaitu 67,23. Hasil uji prasyarat data proses menyatakan sampel terdistribusi normal dan homogen. Selanjutnya dilakukan uji t satu pihak (α = 0.05). Dari hasil uji t satu pihak dapat disimpulkan bahwa pemecahan masalah matematika siswa yang diajarkan dengan Pembelajaran Berbasis Masalah berbantuan Software lebih baik daripada pemecahan masalah matematika siswa yang diajarkan dengan Pendekatan Open Ended berbantuan Software di kelas X SMA Swasta Parulian 1 Medan.
PERILAKU RESILIENSI MATEMATIS MAHASISWA MELALUI MODEL PROBLEM-BASED LEARNING DENGAN PENDEKATAN METAKOGNITIF Agusmanto J.B. Hutauruk
Sepren Vol 1 No 01 (2019): Edisi Pertama
Publisher : Prodi Pendidikan Matematika FKIP Universitas HKBP Nommensen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36655/sepren.v1i01.76

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji perilaku resiliensi matematis mahasiswa berdasarkan model pembelajaran Problem Based Learning dengan pendekatan metakognitif (PBLM). Kajian yang menjadi fokus penelitian adalah bagaimana perilaku mahasiswa dalam kegiatan pembelajaran yang mencerminkan kemampuan resiliensi matematis. Subjek penelitian yaitu mahasiswa salah satu perguruan tinggi di Kota Medan, yang dibagi menjadi dua kelas yaitu kelas PBLM dan kelas konvensional. Instrumen penelitian berupa wawancara, lembar observasi dan angket yang mengacu pada indikator resiliensi matematis. Temuan penelitian yang diperoleh bahwa mahasiswa kelas PBLM maupun konvensional menunjukkan beberapa perbedaan perilaku resiliensi matematis mereka.
VISUALISASI POHON PERENTANG MINIMUM DALAM SEGMENTASI CITRA DIGITAL Efron Manik
Sepren Vol 1 No 01 (2019): Edisi Pertama
Publisher : Prodi Pendidikan Matematika FKIP Universitas HKBP Nommensen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36655/sepren.v1i01.85

Abstract

Citra digital dapat disajikan dalam bentuk graf atau graf grid. Segmentasi secara luas digunakan dalam visi komputer. Segmentasi citra dilakukan dalam berbagai pendekatan, antara lain: Pendekatan daerah berkembang, pendekatan batas, pendekatan graf. Masalah yang akan dipelajari dalam tulisan ini adalah apakah ada perbedaan bentuk segmen-segmen jika citra yang diubah dalam graf grid, graf triangular grid, atau graf super grid? Salah satu pendekatan segmentasi citra adalah penggunaan pohon perentang minimum. Caranya adalah sisi-sisi pohon perentang minimum suatu graf yang dibentuk dari citra yang bobot sisinya lebih besar dari ambang batas dihapus. Sehingga terbentuk sub-sub pohon yang merupakan titik-titiknya pembentuk segmen-segmen dari citra. Dari hasil penelitian diperoleh pertama, segmentasi dengan pohon perentang minimum dengan ambang batas (s + ) cocok untuk citra digital yang diubah ke graf grid. Kedua, segmentasi dengan pohon perentang minimum dengan ambang batas (s + ) cocok untuk citra digital yang diubah ke graf triangular grid. Ketiga, segmentasi dengan pohon perentang minimum dengan ambang batas (s + ) tidak cocok untuk citra digital yang diubah ke graf super grid.
Efektifitas Model Pembelajaran Berbasis Proyek Terhadap Mahasiswa Prodi Pendidikan Matematika FKIP Universitas HKBP Nommensen Medan Simon Panjaitan
Sepren Vol 1 No 01 (2019): Edisi Pertama
Publisher : Prodi Pendidikan Matematika FKIP Universitas HKBP Nommensen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36655/sepren.v1i01.88

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran berbasis proyek terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika. Jenis penelitian ini adalah penelitian quasi eksperimen dengan populasi penelitian yaitu seluruh mahasiswa Semester II T.A 2018/2019 Semester Ganjil. Sampel penelitian eksperimen Grup C. Instrumen yang digunakan adalah post test kemampuan pemecahan masalah matematika mahasiswa dengan bentuk essay dan lembar observasi terhadap kegiatan mahasiswa dengan model pembelajaran berbasis proyek. Perhitungan persamaan regresi . Dari uji kelinearan regresi kemampuan pemecahan masalah diperoleh Fhitung = - 0,717 dengan nilai Ftabel= 2,42 sehingga Fhitung< Ftabel atau -0,717 < 2,42 maka H0 diterima. Untuk uji keberartian regresi kemampuan pemecahan masalah diperoleh Fhitung= 34,207 dengan nilai Ftabel= 4,16 sehingga Fhitung > Ftabel atau 34,207 > 4,16, maka H0 diterima. Untuk uji koefisien korelasi kemampuan pemecahan masalah diperoleh dan keberartian koefisien korelasi kemampuan pemecahan masalah diperoleh thitung= 5,863 dan ttabel= 2,04 sehingga thitung > ttabel atau 5,863 > 2,04 maka H0 diterima. Untuk uji koefisien determinasi diperoleh . Berdasarkan uji hipotesis penelitian dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh model pembelajaran berbasis proyek terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika mahasiswa. Sehingga diharapkan model pembelajaran berbasis proyek dapat digunakan sebagai salah satu alternatif untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematika mahasiswa.
PENDEKATAN EKSPLORASI UNTUK MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN SELF-REGULATED LEARNING (SRL) MATEMATIKA SISWA SMP dhia octariani
Sepren Vol 1 No 02 (2020): Edisi April 2020
Publisher : Prodi Pendidikan Matematika FKIP Universitas HKBP Nommensen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36655/sepren.v1i02.193

Abstract

This research is an experimental study with only posttest control design that aims to develop students' mathematical self-regulated learning (SRL) abilities. The population subject is VII grade private junior high school students in one of the schools in Medan. The experimental class gets learning with an exploratory approach and the control class gets conventional learning. With a total number of students 68 students of class VII junior high school consisting of 34 students in the experimental class, and 34 students in the control class. The instruments used in this study were mathematics self-regulated learning (SRL) scale, observation sheets, and questionnaire results. The results of this study indicate that an exploratory approach can improve the ability of mathematical self-regulated learning (SRL) better than using conventional approaches.
M Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Dan Motivasi Belajar Siswa Berbantukan Model Problem Based Learning Metrilitna Sembiring
Sepren Vol 1 No 02 (2020): Edisi April 2020
Publisher : Prodi Pendidikan Matematika FKIP Universitas HKBP Nommensen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36655/sepren.v1i02.194

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu. Instrumen yang digunakan berupa tes kemampuan pemecahan masalah matematis dan angket motivasi belajar siswa yang telah valid dan reliabel. Analisis data dilakukan dengan Uji Analisis Regresi dan Anova Dua Jalur dengan menggunakan program SPSS 20. Seluruh data berdistribusi normal dan homogen. Berdasarkan analisis tersebut diperoleh hasil penelitian yaitu (1) terdapat perbedaan pengaruh antara siswa yang diberikan model pembelajaran problem based learning dengan siswa yang diberikan pembelajaran langsung terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis siswa. Hasil analisis kelas eksperimen dengan > dengan besar pengaruh 79,6%. Hasil analisis kelas kontrol dengan > dengan besar pengaruh 74.8% (2) terdapat perbedaan pengaruh antara siswa yang diberikan model pembelajaran problem based learning dengan siswa yang diberikan pembelajaran langsung terhadap motivasi belajar siswa. Hasil analisis kelas eksperimen dengan > dengan besar pengaruh 55,3%. Hasil analisis kelas kontrol dengan > dengan besar pengaruh 8,2% (3) tidak terdapat interaksi antara model pembelajaran dan kemampuan awal masalah terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis siswa. Hasil analisis > dan nilai signifikasi > maka Ho diterima.
Kemampuan Siswa dalam Pemecahan Masalah Matematika dengan Strategi Heuristik Hardi Tambunan
Sepren Vol 1 No 02 (2020): Edisi April 2020
Publisher : Prodi Pendidikan Matematika FKIP Universitas HKBP Nommensen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36655/sepren.v1i02.209

Abstract

The purpose of this study is to describe the ability of students in solving mathematical problems after learning with heuristic strategies. This quasi-experimental study uses a randomize control group pretest-posttest design. The experimental group is a group of students who are taught with heuristic strategies, and the control group is students who are taught with conventional approaches. The population is 280 high school grade X students. Samples n = 74 for the experimental class, and n = 72 for the control class were taken through cluster random sampling. Based on data analysis through analysis of covariant, the results obtained that learning with heuristic strategies are better than conventional approaches to students' ability to solve mathematical problems.
MODEL PEMBELAJARAN PENCAPAIAN KONSEP DENGAN PENDEKATAN ILMIAH TERHADAP KEMAMPUAN REPRESENTATIF MAHASISWA PRODI PENDIDIKAN MATEMATIKA FKIP UHN Adi S Situmorang
Sepren Vol 1 No 02 (2020): Edisi April 2020
Publisher : Prodi Pendidikan Matematika FKIP Universitas HKBP Nommensen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36655/sepren.v1i02.212

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui persentasi ketuntasan kemampuan representatif mahasiswa prodi pendidikan matematika FKIP UHN yang diajarkan dengan desain model pembelajaran pencapaian konsep dengan pendekatan ilmiah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) desain model pembelajaran pencapaian konsep dengan pendekatan ilmiah terhadap kemampuan representatif yang telah dirancang sudah sangat baik karena aktivitas mengajar dosen dari observer pada semua aspek dan indikator model adalah 4,55 dan aktivitas aktif mahasiswa dari hasil observasi adalah 4,51 yang artinya aktivitas aktif mahasiswa berada pada kategori “Sang Baik”. 2) pencapaian ketuntasan kemampuan representatif mahasiswa prodi pendidikan matematika yang mengikuti matakuliah analisis riel 1 tahun akademik 2019/2020 telah tuntas secara klasikal karena 95 orang dari 110 orang atau sekita 86,36% mahasiswa telah mencapai nilai ketuntasan minimal ³75.

Page 1 of 10 | Total Record : 96