cover
Contact Name
Gusstiawan Raimanu
Contact Email
g.raimanu@unsimar.ac.id
Phone
+6281354205726
Journal Mail Official
jurnalagropet@unsimar.ac.id
Editorial Address
Lt. Dasar Gedung Rektorat, Fak. Pertanian, Universitas Sintuwu Maroso Jl. P. Timor No. 1. Poso
Location
Kab. poso,
Sulawesi tengah
INDONESIA
Agropet
ISSN : 46939158     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Agriculture,
Jurnal Ilmiah Agropet (Agropet) is a journal published by Faculty of Agriculture, Universitas Sintuwu Maroso, Indonesia. It is a scientific journal dedicated to publishing the manuscript of the research in the field of agricultural technology, such as agricultural product technology, agricultural engineering and agricultural industries technology. Agropet also publishing various disciplines of animal science, such as animal feed and nutrition; animal reproduction, genetics, and production; social and economic; and animal products science and technology. Agropet has p-ISSN 1963-9158. Jurnal Agropet publish two times per year on June and December.
Articles 106 Documents
Potensi Cendawan Entomopatogen Penicillium sp Terhadap Penggerek Buah Kakao (Conopomorpha cramerella Snellen) Di Lapang Meitry Tambingsila
Agropet Vol 13, No 2 (2016): Volume 13 No 02 Tahun 2016
Publisher : Universitas Sintuwu Maroso

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (165.391 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas genus Penicillium sebagai cendawan entomopatogen terhadap mortalitas penggerek buah kakao C.cramerella dan mengetahui perbedaan peranan cendawan entomopatogen genus Penicillium dalam bentuk tepung dan cair dalam mengendalikan penggerek buah kakao C.cramerell di pertanaman kakao. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Ilmu Alamiah Dasar Universitas Sintuwu Maroso Poso, dan di perkebunan kakao di kecamatan Poso Pesisir yang berlangsung selama 4 bulan.Dalam penelitian ini digunakan desain penelitian Rancangan Acak Kelompok yang terdiri dari 4 perlakuan yaitu P0 (aquades tanpa Penicillium sp., P1(Penicillium sp. pada Media Cair Konsentrasi 106 ), P2 (Penicillium sp. pada Media Beras Konsentrasi 106 ) dan P3 (Insektisida Cloromite 0,05% ) yang diulang sebanyak 4 kali. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa cendawan Penicillium sp pada media beras memberikan hasil terbaik dalam menekan serangan PBK pada buah kakao dengan persentase jumlah buah yang terserang sebesar 12,50% kategori serangan ringan.
ANALISIS PROFITABILITAS USAHA PETERNAKAN AYAM PETELUR BINA TERNAK MANDIRI DI KELURAHAN MAPANE KECAMATAN POSO PESISIR Helmi Mongi
Agropet Vol 11, No 1 (2014)
Publisher : Universitas Sintuwu Maroso

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (88.083 KB)

Abstract

Komoditas unggas mempunyai prospek pasar yang sangat baik karena didukung oleh karakteristik produk unggas yang dapat diterima oleh seluruh masyarakat serta dilihat dari aspek kebutuhan gizi yang dapat dipenuhi jika mengkonsumsi daging dan telur (Soekartawi dkk,  1986).  Akan tetapi dalam menunjang keberhasilan usaha tersebut maka suatu  proses produksi yang dijalankan dalam usaha peternakan harus selalu diupayakan memberdayakan semua potensi, guna memaksimalkan keuntungan.Menurut Rasyaf (2002), besarnya pendapatan dari usaha ternak merupakan salah satu pengukur yang penting untuk mengetahui seberapa jauh suatu usaha peternakan telah berhasil. Karena itu penelitian ini dilakukan untuk mengetahui profit dalam Usaha Peternakan Ayam Petelur “Bina Ternak Mandiri”  di Kelurahan Mapane Kecamatan Poso Pesisir.
PENGARUH PEMBERIAN MULSA ORGANIK TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN TOMAT Endang Sri Dewi HS; Endang Sri Dewi Hs
Agropet Vol 10, No 1 (2013)
Publisher : Universitas Sintuwu Maroso

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (41.489 KB)

Abstract

Peningkatan kebutuhan tomat menyebabkan perlu dilakukan teknik produksi yang dapat memnuhi kebutuhan tomat tersebut, salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan menggunakan mulsa organik. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh pemerian mulsa organik terhadap pertumbuhan dan dan hasil tanaman Tomat. Penelitian ini dilaksnankan Desa Pinedapa Kecamatan Poso Pesisir Kabupaten Poso. Pada bulan Februari 2013  sampai Mei 2013. Alat yang  digunakan dalam penelitian ini adalah traktor, aret, bajak, cangkul, gembor, meteran, kamera, handsprayer, ember timbangan analitik dan alat tulis.  Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah benih tomat, mulsa  Jerami, mulsa daun Gamal dan mulsa Alang - alang, air, polybag, pupuk kandang, pupuk SP-36, KCl dan UREA. Penelitian ini disusun menurut pola Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 4 perlakuan yaitu : Tanpa Mulsa (M0),  Mulsa  Jerami (M1), Mulsa daun Gamal (M2), Mulsa Alang – alang (M3). Setiap perlakuan diulang 3 kali sehingga terdapat 12 petak percobaan. Petak percobaan yang dipakai berukuran 3 m x 4 m, dengan jarak tanam 60 cm x 50 cm, sehingga dalam satu petak percobaan terdapat 40 titik tanam/petak. Pemberian mulsa organik jerami, daun gamal,dan alang – alang pada takaran yang sama yaitu 36 kg/petak  pada tanaman tomat memberikan pengaruh, baik pada komponen tumbuh maupun pada komponen hasil.Kata kunci : Mulsa, Organik, Gamal, Tomat
Uji Dan Identifikasi Sifat Fisik Dan Kimia Buah Manggis Di Desa Olumokunde Kecamatan Pamona Timur Yulinda Tanari
Agropet Vol 13, No 1 (2016): Volume 13 No 01 Tahun 2016
Publisher : Universitas Sintuwu Maroso

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (236.687 KB)

Abstract

Sifat fisik dan kimia buah merupakan indikator terhadap kualitas buah manggis. Sifat fisik buah manggis meliputi bobot buah dan bagian-bagiannya, diameter buah serta edibel portion, sedangkan sifat kimia buah meliputi asam padatan terlarut total, asam tertitrasi total dan skoring rasa buah. Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan mengidentifikasi sifat fisik dan kimia buah. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode uji deskriftif untuk sifat fisik; metode titrasi asam, pengujian brix dan uji skoring rasa buah untuk uji kimia buah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa manggis di desa Olumokunde adalah buah dengan kualitas super II,  dengan bagian buah yang dapat dimakan sebesar + 25.89%. Padatan terlarut total buah adalah + 15 brix dengan kandungan asam tertitrasi total sebesar 0,76% dengan rasa manis sedikit asam.
PREVALENSI PENYAKIT CACING PADA AYAM BURAS DI DESA TAENDE DAN TOMATA KECAMATAN MORI ATAS KABUPATEN MOROWALI Yan Alpius Loliwu; Iriany Thalib
Agropet Vol 9, No 1 (2012)
Publisher : Universitas Sintuwu Maroso

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (76.326 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prevalensi penyakit cacing pada ayam buras di Desa Taende dan Tomata Kecamatan Mori Atas Kabupaten Morowali dan telah dilaksanakan di Desa Taende dan Tomata dari bulan April sampai dengan Mei 2013. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 100 sampel feses ayam buras yang terdiri atas 80 sampel dari Desa Taende dan 20 sampel dari Desa Tomata dengan jumlah betina 53 ekor dan jantan 47 ekor. Sampel diperiksa di Laboratorium Balai Besar Veteriner Maros Propinsi Sulawesi Selatan dengan metode Uji Apung dan di analisis secara deskriptif. Hasil analisis menunjukkan bahwa prevalensi infeksi kecacingan yang terjadi pada ayam buras di Desa Taende dari 80 sampel terdapat 55 sampel yang positif masing-masing sebagai berikut : Capillaria sp 22 sampel/ 27,5%, Syngamus trachea 25 sampel/ 31,25%, Ascaridia galli 4 sampel/ 5%, Heterakis 3 sampel/ 3,75%, Oxyspirura 1 sampel/ 1,25%, Railletina cesticellus 1 sampel/ 1,25%, Eimeria sp 25 sampel/ 31,25% dan di Desa Tomata dari 20 sampel terdapat 16 sampel yang positif masing-masing adalah : Capillaria sp 13 sampel/ 65%, Ascaridia galli 2 sampel/ 10%, Oxyspirura 1 sampel/ 5%, Eimeria sp 5 sampel/ 25%. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa jenis cacing yang menginfeksi saluran pencernaan ayam buras terdiri atas 5 jenis telur cacing Nematoda yaitu telur cacing Capillaria, Ascaridia galli, Heterakis, Syngamus trachea, dan Oxyspirura, dan 1 jenis cacing Cestoda yaitu Railettina cisticellus serta 1 jenis oosista Eimeria sp
Analisis Keuntungan Komoditi Padi Sawah Di Kelurahan Petirodongi Kecamatan Pamona Utara Marten Pangli
Agropet Vol 12, No 1 (2015): Volume 12 No 01 Tahun 2015
Publisher : Universitas Sintuwu Maroso

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (251.715 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat keuntungan usahatani padi sawah di Kecamatan Pamona Utara. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survei dengan pendekatan studi kasus. Metode pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara langsung dan pengisian kuesioner serta mengakses situs resmi dari instansi terkait. Berdasarkan hasil analisis diketahui bahwa dapat dilihat bahwa nilai NPV = Rp. 410.955 > 0, hal ini berarti bahwa usahatani padi sawah layak untuk dijalankan. Nilai BCR = 1,01 > dari 1 maka dapat dinyatakan bahwa usahatani padi sawah berdasarkan perhitungan nilai BCR layak untuk dijalankan. Nilai IRR = 52,722 > tingkat bunga berlaku (18%), dengan demikian dapat dinyatakan bahwa usahatani padi sawah layak untuk dijalankan. Nilai PBP 2 tahun 22 hari adalah waktu yang dibutuhkan untuk pengembalian investasi pada usaha tani padi sawah sebesar    Rp. 24.419.940. Break Even Point selama 2 tahun 11 bulan 17 hari dapat diartikan sebagai waktu yang dibutuhkan usahatani padi sawah untuk mencapai jumlah pendapatan sama dengan jumlah biaya. Titik BEP dicapai pada angka  Rp. 25.829.188.
Pengaruh Pemberian Pupuk Kandang dan Cendawan Mikoriza Arbuskula Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Bawang Merah Lokal Palu Sri Sudewi; Lisa Indriani B
Agropet Vol 14, No 1 (2017): Volume 14 No 01 Tahun 2017
Publisher : Universitas Sintuwu Maroso

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (464.437 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan informasi tentang pengaruh pemberian jenis pupuk kandang dan CAM terhadap pertumbuhan dan hasil bawang merah lokal Palu. Hasil penelitian ini diharapkan menjadi pedoman di tingkat petani mengenai kelayakan penggunaan pupuk kandang dan CAM sebagai pembenah kualitas tanah guna meningkatkan daya dukung produktivitas lahan secara berkelanjutan. Prlakuan disusn dalam rancangan petak terbagi dengan dua faktor. faktor pertama adalah dua taraf jenis pupuk kandang terdiri dari (P1) pupuk kandang kambing, (P2) pupuk kandang ayam. Faktor kedua merupakan kombinasikan sterilitas media dan pemberian pupuk mikoriza sehingga terdapat empat taraf yaitu (M1) Media non-steril tanpa penambahan CAM; (M2) Media non-steril dengan penambahan CAM; (M3) Media steril tanpa penambahan CAM; dan (M4) Media steril dengan penambahan CMA. Variabel per-tumbuhan yang di amati meliputi tinggi daun, jumlah daun dan jumlah anakan tiap rumpun, bobot segar dan bobot kering tanaman dan hasil biji bawang merah. Hasil analis varian yang berbeda myata di uji lanjut dengan uji beda nyata jujur. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pemberian pupuk kandang kambing memberikan pengaruh terbaik terhadap seluruh parameter pertumbuhan tanaman bawang merah. Media non – steril yang diberi perlakuan mikoriza memberikan pengaruh terbaik terhadap seluruh parameter pertumbuhan tanaman bawang merah, namun tidak memberikan pengaruh nyata terhadap produk hasil umbi.
STUDI PERFORMA AKAR JAGUNG (Zea mays L.) PADA APLIKASI PUPUK ORGANIK DAN ANORGANIK Kurniadinata Kurniadinata; Rusdiansyah Rusdiansyah; Nurul P Palupi
Agropet Vol 14, No 2 (2017): Jurnal Ilmiah AgroPet
Publisher : Universitas Sintuwu Maroso

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (337.791 KB)

Abstract

High adaptability causes maize to be cultivated in different geographical conditions. The physical properties of the soil have an effect on the growth of maize, including the growth and distribution of plant roots. Organik and inorganik applications will affect the growth and development of root maize crops. This study aims to: (1) Identify the effect of application of organik fertilizer (bokashi chicken manure) and inorganik (NPK compound fertilizer) to root growth and development; (2) Developing Rekomedasi root performance optimization technology to improve nutrient uptake and translocation to fruit tissue. The experiment was conducted using non factorial Randomized Block Design (RAK) with 3 replications, the treatment of fertilizer application (P) consisting of 6 levels: c0 = control (without fertilizer); c1 = 100% bokashi Application; c2 = 100% NPK Fertilizer Application; c3 = Bokasi Application 50% + NPK 50%; c4 = Bocation Application 75% + NPK 25%; and c5 = Application Bocation 25% + NPK 75%. The results showed that: (1) the application of 75% and inorganik (25%) organik fertilizer (NPK) increased the total root length, root diameter and root depth respectively 57.4 cm, 58.3 cm and 20.1 cm (2) To increase the growth and development of maize roots the application of combinations of organik and inorganik fertilizers can be given.Keywords: root aeration, root, rhizosphere, fertilizer, maize
Motivasi Dan Persepsi Petani Padi Terhadap Intensi Penggunaan Pupuk Organik Di Desa Leuwibatu Kecamatan Rumpin Kabupaten Bogor Andri Amaliel Managanta
Agropet Vol 13, No 2 (2016): Volume 13 No 02 Tahun 2016
Publisher : Universitas Sintuwu Maroso

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (309.486 KB)

Abstract

Penggunaan pupuk organik dapat diindentifikasi lebih awal melalui intensi. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi motivasi, persepsi terhadap intensi penggunaan pupuk organik, menganalisis hubungan motivasi, persepsi terhadap intensi penggunaan pupuk organik. Menganalisis pengaruh norma subjektif, persepsi pengendalian perilaku dan  sikap individu terhadap intensi penggunaan pupuk organik. Penelitian dilaksanakan dikelompok tani Rahayu Mekar Leuwibatu Kecamatan Rumpin Kabupaten Bogor. Populasi 110 petani dan sampel sebanyak 64 orang petani. Pengujian hipotesis penelitian dilakukan dengan menggunakan model analisis jalur (path analysis) dan pengolahan data menggunakan program Lisrel 9.2 dan smartPLS 3.0. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan antara motivasi dan persepsi  petani padi terhadap intensi penggunaan pupuk organik. Ini berarti semakin tinggi motivasi dan persepsi petani maka akan semakin tinggi pula intensi penggunaan pupuk organik pada petani. Adanya pengaruh dari sikap terhadap perilaku, norma subjektif dan persepsi pengendalian perilaku petani padi terhadap intensi penggunaan pupuk organik.
STUDI HABITAT DAN IVENTARISASI ANGGREK HITAM (Black Orchid) DI KAWASAN HUTAN CAGAR ALAM BANCEA KECAMATAN PAMONA SELATAN, KABUPATEN POSO Andri A. Managanta
Agropet Vol 11, No 1 (2014)
Publisher : Universitas Sintuwu Maroso

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1826.317 KB)

Abstract

Sulawesi   adalah   pulau   terbesar   dan   terpenting   di  Wallace, suatu wilayah unik di dunia, tempat bercampurnya  tumbuhan  dan  hewan  dari  Asia  dan  Australia.  Apabila  dibandingkan  dengan pulau Jawa dalam luasan yang sama, telah berhasil  dikoleksi 200 spesimen herbarium. Kondisi ini menunjukkan  masih  diperlukan  lebih  banyak  kegiatan  eksplorasi  flora  di  Sulawesi untuk mengungkap kekayan flora dan potensinya.  Sebanyak   27   suku,   40   marga,   dan   76   jenis   pohon  dinyatakan  endemik  di  Sulawesi. Agar  keberadaan  jenis-jenis  anggrek  di  suatu  wilayah   dapat   diketahui   dengan   baik,   diperlukan suatu  penelitian  berupa  eksplorasi  dan  inventarisasi. Eksplorasi  bertujuan  untuk   mengambil  contoh tanaman  yang  mempunyai  nilai  ekonomi  dan  nilai ilmu  pengetahuan   yang  penting, sedangkan inventarisasi  bertujuan  untuk  mendata  keragaman jenis  tanaman  di  suatu  kawasan,  sehingga  apabila nantinya  kawasan  tersebut  mengalami  perubahan ekosistem,  sudah  tersedia  data  keragaman  floranya. Studi habiat dan inventarisasi  dilakukan  di  Kawasan Hutan Cagar Alam Bancea,  Kecamatan Pamona Selatan, Kabupaten Poso  pada  Maret – Oktober  2014. Jenis penelitian yang dilakukan menggunakan metode deskriptif. Bertujuan untuk membuat deskripsi, atau gambaran mengenai kelimpahan keragaman genetik anggrek terlebih khusus anggrek hitam (black orchid) di Kawasan Hutan Cagar Alam Bancea dengan cara mengakumulasi data yang diperoleh.Berdasarkan hasil pengamatan terdapat berbagai jenis anggrek alam yang tumbuh secara alami dan hasil survey identifikasi spesies anggrek yang dilaksanakan ditemukan 24 spesies, 13 genus dan 78 rumpun. Jenis anggrek yang ada di dalam kawasan Hutan Cagar  Alam Bancea antara lain: Eria feroks, Eria rigida, Aerides thibautian, Spathoglottis plicata, Spathoglottis asperata, Spathoglottis sp Thrixspermum trichoglottis, Agrostophyllum stipulatum, Agrostophyllum majus, Dendrobium finlaysonianum, Dendrobium discolor, Dendrobium sp, Coelogyne speciosa, Coelogyne spa, Coelogyne spb, Coelogyne spc, Cymbidium pubescens, Phalaenopsis gigantean, Phalaenopsis bellina, Grammatophyllum scriptum, Grammatophyllum sp, Bulbophyllum ecinolobium, Arundina graminifolia, Lusia sp.Anggrek Hitam ditemukan dominan terdapat pada zona 3 (tiga) ditemukan sebanyak 13 rumpun dan spesies pohon yang menjadi  inang Angrek Hitam (black orchid) adalah Theobrema cacao, Ficus benjamina, Agathis sp, Elmerillia ovalis, Arenga pinnata dan pohon  inang   yang   paling banyak  ditempeli  adalah Agathis sp.Kata Kunci: Anggrek Hitam (black orchid), Studi Habitat, Inventarisasi

Page 1 of 11 | Total Record : 106