cover
Contact Name
Ikhsan Rosyid Mujahidul Anwari
Contact Email
journal@lppm.unair.ac.id
Phone
+6285230081552
Journal Mail Official
journal@lppm.unair.ac.id
Editorial Address
Lembaga Pengabdian dan Pengembangan Masyarakat (LPPM), Universitas Airlangga Gedung Kahuripan Lantai 2 Kampus C Universitas Airlangga Mulyorejo, Surabaya 031) 5995246, Mulyorejo, Kec. Mulyorejo, Kota SBY, Jawa Timur 60115
Location
Kota surabaya,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Layanan Masyarakat (Journal of Public Service)
Published by Universitas Airlangga
ISSN : 25808680     EISSN : 2722239X     DOI : 10.20473/jlm.v3i2.2019.50-52
Jurnal Layanan Masyarakat (Journal of Public Service) (p-ISSN: 2580-8680 , e-ISSN: 2722-239X) is a scientific journal that publishes articles of community service from the application of various scientific disciplines. The purpose of this journal publication is to disseminate the results of community service activities that have been achieved in the field of community service. JLM, in particular, focuses on the main problems in developing the following sciences in community service: health, social sciences, entrepreneurship, technology, and teaching education.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 284 Documents
PELATIHAN PENGELOLAAN DANA MASYARAKAT BERBASIS SYARI’AH Inna Kuswandari; Tika Widiastuti
Jurnal Layanan Masyarakat (Journal of Public Services) Vol. 2 No. 1 (2018): Jurnal Layanan Masyarakat
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (172.796 KB) | DOI: 10.20473/jlm.v2i1.2018.36-38

Abstract

This community service activity aims to increase public awareness and understanding of the importance of implementing shari’ah principles in managing funds and daily economic activities. The benefits derived from the application of the shari’ah principle in addition to the more blessed assets are also not burdensome for all parties involved in economic transactions (fair). The methods used in this activity include counseling (training) and discussion, mentoring process, and evaluation. With the provision of material about the syari’ah system and the shari’ah principle that was implemented on August 3, 2017, the citizens got enlightenment and claimed to understand the shari’ah system more. The output of this activity is the existence of community groups that will implement the Shari’ah principle in managing funds. In addition to the 56th KKN-BBM period, the assistance and evaluation process will also be carried out in conjunction with the implementation of the next KKN-BBM period.AbstrakKegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat akan pentingnya implementasi prinsip syari’ah dalam pengelolaan dana dan kegiatan ekonomi sehari-hari. Manfaat yang diperoleh dari penerapan prinsip syari’ah selain harta lebih berkah juga tidak memberatkan bagi semua pihak yang terlibat transaksi ekonomi (adil). Metode yang digunakan dalam kegiatan ini meliputi penyuluhan (pelatihan) dan diskusi, proses pendampingan, serta evaluasi. Dengan pemberian materi tentang sistem syari’ah dan prinsip syari’ah yang dilaksanakan pada 3 Agustus 2017, warga masyarakat mendapat pencerahan dan mengaku lebih memahami sistem syari’ah. Luaran kegiatan ini adalah adanya kelompok masyarakat yang akan menerapkan prinsip syari’ah dalam mengelola dana. Selain dalam periode KKN-BBM ke-56, proses pendampingan dan evaluasi juga akan dilakukan bersamaan dengan pelaksanaan KKN-BBM periode berikutnya.
PKM PEMBERDAYAAN KELOMPOK PKK DENGAN MODEL URBAN FARMING DI DESA DAWUHAN LOR, KECAMATAN SUKODONO, LUMAJANG, JAWA TIMUR Nanik Furoidah
Jurnal Layanan Masyarakat (Journal of Public Services) Vol. 3 No. 1 (2019): JURNAL LAYANAN MASYARAKAT
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (124.885 KB) | DOI: 10.20473/jlm.v3i1.2019.6-10

Abstract

Laju pertambahan penduduk, urbanisasi, dan alih fungsi lahan pertanian ke non pertanian ber dampak pada banyak aspek kehidupan mulai dari ketahanan pangan, lingkungan, kesehatan, kenyamanan dan suasana yang asri, segar dan alami. Kelompok PKK Desa Dawuhan Lor, Kecamatan Sukodono, Lumajang, Jawa Timur telah berupaya mengatasi dampak tersebut dengan menanam pepohonan dan tanaman hias di tepi jalan depan rumah serta sayuran yang ditanam di halaman rumah dan tempat-tempat yang memungkinkan. Upaya ini dilaksanakan secara sederhana karena keterbatasan pengetahuan dan teknologi di bidang pertanian. Berdasarkan realita tersebut Tim Pengusul Program Kemitraan Masyarakat (PKM) akan membantu mengatasi permasalahan dengan introduksi penerapan model urban farming diantaranya adalah teknologi hidroponik dan inovasi budidaya sayuran, buah, maupun tanaman bumbu secara portabel. Target yang ingin dicapai adalah terwujudnya swadaya 15 – 25 % kebutuhan sayuran dan bumbu dapur yang digunakan untuk masak sehari-hari serta suasana lingkungan rumah tangga yang lebih asri, alami, segar, sehat dan memberikan kontribusi nyata untuk pemenuhan kebutuhan pangan sehingga dapat mendukung ke arah ketahanan pangan rumah tangga serta menekan pengeluaran belanja untuk membeli sayuran dan bumbu. Metode pendekatan dilaksanakan melalui pendidikan dan pelatihan soft skill, penyuluhan dan tutorial dimaksudkan untuk membuka wawasan dan pengetahuan tentang urban farming; pelatihan skill tentang dasar-dasar urban farming; dan pembentukan kader ketahanan pangan keluarga.
PENGEMBANGAN INDUSTRI KREATIF SIRUP JAMU SEHAT UNTUK PEMBERDAYAAN POSDAYA DI KABUPATEN SIDOARJO Djoko Agus Purwanto; Achmad Toto Poernomo; Febri Annuryanti
Jurnal Layanan Masyarakat (Journal of Public Services) Vol. 1 No. 1 (2017): Jurnal Layanan Masyarakat
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (317.574 KB) | DOI: 10.20473/jlm.v1i1.2017.1-5

Abstract

Indonesian people should be proud of its great natural biodiversity with precious ancestral heritages, such as Indonesian traditional medicine or Jamu. It has been intended to diversify the product of jamu that are affordable and healthy. Recently, it has been known that some luxury hotels in Indonesia creates jamu as a welcome drink, which is not only fresh but also healthful, to attract foreign customers. Empowering the community to be able making jamu syrups is importantly required for attracting many tourists to visit Indonesia. In this program, about 10 and 11 residents in the neighbourhood (RT) of 25 and 59, respectively, in Kebon Agung village, Sukodono district, Sidoarjo Regency were involved. They were trained for making jamu syrup made from lemongrass and mangosteen’s peel using health manufacturing process of traditional medicine i.e., without any chemical preserving, coloring, and taste masking agents, as well as hygienic packaging methods that can be long lasting, aesthetic appearing, and worth selling. The program consisted of training, mentoring, and lecturing to explain the making process of lemongrass and mangosteen peel syrups. The program was conducted until all participants were able to produce their own products well. The first production target was about each 200 bottles of lemongrass and mangosteen peel syrup could be sold. Bottle packaging, packaging equipment, and other supporting equipment will be delivered entirely as initial capital of POSDAYA. Hopefully, after the program is completed, the sustainability of this effort can be continued under the guidance of Universitas Airlangga. AbstrakBangsa Indonesia patut berbangga memiliki keanekaragaman hayati yang luar biasa ditambah dengan warisan nenek moyang yang berharga, salah satunya adalah jamu Saat ini, dirasakan perlu dilakukan diversifikasi pengembangan jamu sebagai minuman sehat sehingga tercipta jamu yang murah, terjangkau masyarakat, dan sehat. Ada kecenderungan beberapa hotel berbintang di Indonesia menciptakan jamu sebagai welcome drink untuk menarik pelanggan, yang tidak hanya segar tetapi juga menyehatkan. Pemberdayaan masyarakat untuk bisa membuat sirup minuman jamu yang sehat perlu lebih dikembangkan sehingga diharapkan dapat menarik wisatawan yang ingin berkunjung ke Indonesia. Dalam kegiatan ini telah dapat dilatih 10 orang warga RT 25 dan 11 orang warga RT 59 Desa Kebon Agung, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sidoarjo dalam pembuatan sirup sereh dan sirup kulit buah manggis dengan cara yang sehat, yaitu tanpa pengawet, tanpa pewarna, dan tanpa penambah rasa, sekaligus cara pengemasannya yang higienis sehingga dapat bertahan lama, memenuhi persyaratan estetis, dan layak jual. Metode yang digunakan adalah pelatihan, pendampingan, serta ceramah untuk menjelaskan pembuatan sirup sereh dan sirup kulit buah manggis hingga peserta mampu memproduksi sendiri dengan baik dan benar. Produksi pertama ditargetkan dapat dibuat 200 botol sirup sereh dan 200 botol sirup kulit buah manggis yang layak untuk dijual. Pembelian botol, peralatan pengemasan botol, dan alat-alat pendukung lainnya akan diserahkan seluruhnya sebagai modal awal dari POSDAYA. Harapannya setelah program selesai, keberlanjutan usaha ini dapat terus dilakukan di bawah binaan Universitas Airlangga.
PELATIHAN PEMIJAHAN IKAN HIAS AIR TAWAR NEON TETRA PADA PELAKU USAHA BUDIDAYA IKAN DI KECAMATAN KRAS, KABUPATEN KEDIRI, JAWA TIMUR Kustiawan Tri Pursetyo; Abdul Manan
Jurnal Layanan Masyarakat (Journal of Public Services) Vol. 1 No. 1 (2017): Jurnal Layanan Masyarakat
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (737.871 KB) | DOI: 10.20473/jlm.v1i1.2017.11-15

Abstract

Neon tetra (Paracheirodon innesi) as one of the commercial fish species of tetra group. Market prospects, especially for national, pretty good. The market outlook is also supported by the scarcity of ornamental fish farmers who cultivate them. One contributing factor, the lack of knowledge about the ratio of the number of parent couples who used because the sex ratio in spawning fish of each species is different. This is related to the determination of the effectiveness of the number of pairs of parent and efficient use of aircraft. One livelihood District of Kras is a fish farming businesses. With the current conditions in which the business prospects of ornamental fish are on the rise, the skills of ornamental fish breeding techniques Neon tetra is an advantage for fish farming businesses. The target outcomes of this community service program is Equipping fish farming businesses in the District Kras with knowledge of engineering and maintenance management of seed breeding freshwater fish neon tetra and increase their income by making freshwater fish neon tetra as commodity diversification ornamental fish.AbstrakNeon tetra (Paracheirodon innesi) sebagai salah satu jenis ikan komersial kelompok tetra. Prospek pasar terutama untuk nasional, lumayan bagus. Salah satu mata pencaharian Kabupaten Kras adalah usaha bertani ikan. Dengan kondisi terkini dimana prospek usaha ikan hias semakin meningkat, keterampilan teknik pemuliaan ikan hias Neon tetra merupakan keuntungan bagi usaha budidaya ikan. Metode yang digunakan menggunakan penyuluhan diskusi, pelatihan, monitoring, dan konsultasi. Hasil target program layanan masyarakat ini adalah Melengkapi usaha budidaya ikan di Kabupaten Kras dengan pengetahuan teknik dan manajemen pemeliharaan bibit ikan air tawar neon tetra dan meningkatkan pendapatan mereka dengan membuat ikan air tawar neon tetra sebagai komoditas diversifikasi ikan hias. Kemampuan memijahkan ikan terutama ikan hias sangat diminati oleh para petani di Kecamatan Kras, Kediri. Hal itu karena para petani sangat menginginkan untuk bisa membudidayakan ikan hias neon tetra tersebut. Para petani dapat mencoba memulai memijahkan sendiri ikan hias Neon Tetra dengan sampel ikan yang dierikan serta dapat berkonsultasi mengenai budidaya ikan hias Neon Tetra sewaktu- waktu di Laboratorium Perikanan FPK Unair.
PELATIHAN PEMBUATAN ES KRIM SAYURAN (MELORIN) KAYA KAROTEN SEBAGAI PROGRAM PEMBERDAYAAN IBU-IBU RUMAH TANGGA DI KECAMATAN GUBENG, SURABAYA Andang Miatmoko; Tutiek Purwati; Noorma Rosita; Muhammad Agus Syamsur Rijal; Dini Retnowati
Jurnal Layanan Masyarakat (Journal of Public Services) Vol. 1 No. 2 (2017): Jurnal Layanan Masyarakat
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (930.774 KB) | DOI: 10.20473/jlm.v1i2.2017.64-68

Abstract

The low consumption rate of vegetables and fruits in Indonesian population becomes major concerns for health improvement. Ice cream is a type of food that is favored by all people in various ages, even for adults. Training on making vegetable-based ice cream or melorin was held as an effort to provide alternative intake form of vegetables and fruits. The training program was implemented with the partner are housewives community in Gubeng district, Surabaya, especially for those of residents of Gubeng and Mojo sub-districts areas, which have relatively big number of members. The training on making vegetable-based ice cream can be an alternative way to improve people’s nutrition and provide skills to empower local communities.AbstrakRendahnya angka kecukupan konsumsi sayur dan buah dibandingkan angka gizi seimbang pada penduduk Indonesia menjadi perhatian utama bagi upaya peningkatan kesehatan keluarga. Pelatihan pembuatan es krim berbasis sayuran atau melorin diadakan sebagai salah satu wadah untuk memberikan bentuk asupan sayur alternatif dikarenakan produk ini gemar dikonsumsi oleh berbagai kalangan, baik anak-anak, remaja, maupun dewasa. Program ini dilaksanakan dengan mitra sasaran adalah ibu-ibu rumah tangga anggota PKK di wilayah Kecamatan Gubeng Kotamadya Surabaya khususnya warga Kelurahan Gubeng dan Kelurahan Mojo, yang mana memiliki jumlah anggota yang berprofesi sebagai ibu rumah tangga relatif besar. Dengan demikian, pelatihan ini dapat menjadi salah satu upaya untuk memperbaiki gizi masyarakat sekaligus memberikan bekal keterampilan untuk pemberdayaan masyarakat setempat. 
BUDIDAYA BUAH-BUAHAN DI PEMATANG TAMBAK UNTUK MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN WARGA DESA SAWOHAN Soffil Widadah; Achmad Dhany Fachrudin
Jurnal Layanan Masyarakat (Journal of Public Services) Vol. 3 No. 2 (2019): JURNAL LAYANAN MASYARAKAT
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (199.83 KB) | DOI: 10.20473/jlm.v3i2.2019.68-71

Abstract

The purpose of KKN-PPM is to improve the welfare of the Sawohan village community in Buduran sub-district. The average size of fish ponds’ embankment in Sawohan village are 4-8 meters in wide, larger than the other. The utilization of course must consider the selection of fruit types, because there are several types of fruits that can survive in hot areas and the results are better when doused with salt water, such as golden cucumber and garbis. Tilted ponds are very beneficial as the flow of rainwater. In addition, a green house was made as an experiment to provide fruit resistance to extreme weather in ponds. In addition, an irrigation system that is sourced from river water is made with the aim of alleviating farmers. water channels as a stream of rainwater so as not to overflow. This method of implementing KKN-PPM starts with debriefing students from experienced farmers. Furthermore, the implementation and practice of planting in ponds and providing education to residents by conducting socialization and seminars. It is expected that the villagers will be motivated and willing to practice. The last hope is that the welfare of the Sawohan village community in Buduran sub-district, Sidoarjo district can be improved.
EFFECT OF DIABETES TRAINING PROGRAM ON KNOWLEDGE AND ASSESSMENT SKILL AMONG GERIATRIC WORKER COMMUNITY IN SURABAYA Zamrotul Izzah; Mahardian Rahmadi; Dewi Wara Shinta; Toetik Aryani; Aniek Setiya Budiatin
Jurnal Layanan Masyarakat (Journal of Public Services) Vol. 1 No. 2 (2017): Jurnal Layanan Masyarakat
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (205.808 KB) | DOI: 10.20473/jlm.v1i2.2017.56-60

Abstract

The prevalence of diabetes mellitus (DM) is higher among other degenerative diseases in Surabaya, Indonesia. Providing information is not sufficient to improve diabetic patients’ compliance and achieve goals of its therapy. Patients’ good awareness as well as emotional and social supports from community plays an important role to improve their compliance and clinical outcomes. Therefore, diabetes training program was delivered to geriatric worker community to improve their knowledge on DM and assessment skill to check the blood glucose level of geriatric diabetic patients. A total of 20 female workers were enrolled in the program. They received a series of lectures on diabetes and its management and gained practical skill on using the self-check blood glucose test. A validated questionnaire was administered to all workers at baseline and at final follow-up to assess knowledge and practice. The overall workers’ awareness increased over than 100%. After finishing the program, all workers joined a diabetic counseling program for geriatric patients in their community. Glucose levels were evaluated from their patients to assess the outcome of the counseling program. The random and fasting blood glucose levels decreased around 31% and 14%, consecutively. This study reveals that diabetes training program for geriatric community workers is beneficial to control blood glucose levels. AbstrakDiabetes melitus (DM) merupakan penyakit degeneratif yang memiliki prevalensi lebih tinggi di antara penyakit degeneratif lainnya di Surabaya, Indonesia. Pemberian informasi saja masih dirasakan belum cukup untuk memperbaiki tingkat kepatuhan pasien diabetes dan mencapai tujuan terapi. Kesadaran pasien serta dukungan emosional dan sosial dari masyarakat berperan penting untuk meningkatkan kepatuhan dan hasil terapi. Oleh karena itu, program pelatihan diabetes dilakukan kepada komunitas pekerja lanjut usia (lansia) untuk meningkatkan pengetahuan mereka tentang penyakit DM dan ketrampilan dalam pemeriksaan kadar glukosa darah. Sebanyak 20 orang pekerja perempuan ikut serta sebagai peserta dalam program ini. Mereka menerima serangkaian materi tentang penyakit DM dan pengelolaannya, serta mendapatkan praktek keterampilan untuk menggunakan tes glukosa darah secara mandiri. Sebagai evaluasi kegiatan, kuesioner diberikan kepada peserta pada awal dan akhir kegiatan. Kesadaran pekerja secara keseluruhan meningkat lebih dari 100%. Setelah akhir kegiatan, semua peserta bergabung dengan program konseling diabetes untuk pasien lansia di komunitas mereka. Tingkat glukosa dievaluasi dari pasien mereka untuk menilai hasil program konseling. Tingkat glukosa darah acak dan puasa menurun sekitar 31% dan 14%, berturut-turut. Studi ini mengungkapkan bahwa program pelatihan diabetes untuk pekerja komunitas lansia ini sangat bermanfaat untuk mengendalikan kadar glukosa darah di komunitas.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT PETAMBAK MELALUI PRODUK INOVATIF OLAHAN HASIL TAMBAK BERBASIS EKOWISATA MANGROVE DI KELURAHAN KEPUTIH, KECAMATAN SUKOLILO KOTA SURABAYA Sri Wiyatiningsih; Sigit Dwi Nugroho; Wahyu Santoso
Jurnal Layanan Masyarakat (Journal of Public Services) Vol. 3 No. 1 (2019): JURNAL LAYANAN MASYARAKAT
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (246.232 KB) | DOI: 10.20473/jlm.v3i1.2019.29-35

Abstract

Nilai estetika dan spesifikasi, serta potensi keanekaragaman hayati merupakan alasan mengapa ekosistem mangrove layak dijadikan tujuan wisata. Masyarakat pesisir Keputih Kecamatan Sukolilo telah menyadari adanya kerusakan kawasan hutan mangrove di lingkungan mereka, dan mereka sudah meminta kepada Pemerintah Daerah untuk mengembalikan kondisi kawasan mangrove mereka seperti semula. Namun kurangnya kepercayaan diri dan kemampuan berusaha mereka menyebabkan mereka belum mampu bergerak sendiri. Pembelajaran dan pemberdayaan masyarakat Kelurahan Keputih Kecamatan Sukolilo dalam memahami dan menempatkan posisi dirinya sebagai masyarakat pesisir dalam pengembangan kawasan wisata mangrove sangat diperlukan. Konsep yang digunakan untuk mengatasi permasalahan adalah membangun kepercayaan dan kerjasama yang baik sehingga program ini dapat didukung oleh semua pihak. Kegiatan KKN PPM yang telah dilaksanakan adalah sosialisasi pentingnya tanaman Mangrove kepada siswa SD, SMA, petambak, nelayan, masyarakat, penyuluhan tentang pengembangan kawasan Ekowisata Mangrove, Green and Clean Kawasan ekowisata, Reboisasi Mangrove kepada masyarakat, pelatihan pengembangan teknologi olahan produksi hasil tanaman mangrove dan olahan produksi hasil laut/tambak, pembuatan kincir air untuk tambak, pelatihan pembibitan dan penanaman mangrove, pembuatan Alat Pengering Tepung Mangrove, pembuatan alat pengasapan bandeng, pelatihan manajemen pengembangan kewirausahaan, lomba Menggambar dan Mewarnai Tanaman Mangrove untuk anak SD, dan lomba Pengolahan hasil tanaman mangrove dan hasil tambak untuk Ibu-ibu PKK.
PENINGKATAN KEMAMPUAN BERHITUNG BERBASIS KOMPUTER PADA SISWA SEKOLAH DASAR DI KABUPATEN JEMBER Mohammad Imam Utoyo; Inna Kuswandari; Yayuk Wahyuni
Jurnal Layanan Masyarakat (Journal of Public Services) Vol. 2 No. 1 (2018): Jurnal Layanan Masyarakat
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (163.669 KB) | DOI: 10.20473/jlm.v2i1.2018.18-20

Abstract

This community service activity aims to improve students’ understanding and skills in calculating especially the basic calculation operations, namely addition, subtraction, multiplication, and division. Calculating skills for elementary school students is very important as students prepare to understand mathematics material in general or in solving simple problems in everyday life. The target of this activity is elementary school students in grade 2 and grade 3, because when students are in grade 3 elementary school, this numeracy ability must be mastered by students. With the provision of materials using application software, students seem enthusiastic and enthusiastic in participating in the material and practice working on questions. This activity was carried out on Thursday, November 9, 2017 at Nogosari 03 SD Rambipuji Elementary School, Jember, attended by 80 students.AbstrakKegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan meningkatkan pemahaman dan keterampilan siswa dalam berhitung khususnya terhadap operasi hitung dasar, yaitu penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian. Keterampilan berhitung bagi siswa sekolah dasar sangatlah penting sebagai bekal siswa memahami materi matematika secara umum maupun dalam menyelesaikan permasalahan sederhana dalam kehidupan sehari-hari. Sasaran kegiatan ini adalah siswa sekolah dasar kelas 2 dan kelas 3, sebab saat siswa berada di kelas 3 sekolah dasar, kemampuan berhitung ini harus dikuasai oleh siswa. Dengan pemberian materi menggunakan software aplikasi, siswa tampak antusias dan semangat dalam mengikuti materi maupun latihan mengerjakan soal. Kegiatan ini terlaksana pada hari Kamis, 9 November 2017 bertempat di SD Negeri Nogosari 03 Rambipuji, Jember, diikuti oleh 80 siswa.
USAHA PRODUKSI JAMU TERSTANDAR DI PEDESAAN (VILLAGE JAMOE CENTRE) SECARA AGROINDUSTRI MELALUI TEKNOLOGI 6 M SIMPLISIA MENUJU MASYARAKAT SEHAT CERDAS Sunarni Zakaria; Wurlina Wurlina; Achmad Basori; Nurina Hasanatuludhiyah; Dewa Ketut Meles
Jurnal Layanan Masyarakat (Journal of Public Services) Vol. 1 No. 1 (2017): Jurnal Layanan Masyarakat
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (194.743 KB) | DOI: 10.20473/jlm.v1i1.2017.35-39

Abstract

Herbal medicine business is sideline business for mothers largely. Education and training participants of Ipteks bagi Masyarakat (IbM) event not to be organized professionally. The purposes of IbM program are: 1) improve the knowledge of herbal medicine plants 2) improve skilss in selecting, drying , mixing , grinding and make simplicia (6M) 3) increase the efficacy and instant herbal production (dry form) and 4) to develop human resources in the processing of herbs. Methods of IbM program is cooperating with UMKM to held Ipteks bagi Masyarakat (IbM) on knowledge of medicinal plants. Education and training to participants of UMKM business groups that the efficacy of medicinal plants used by the community, how to make retrieval and instant empon- empon and technology of 6 M simplicia. Results IbM activity is a member of UMKM has already implement 1) manufacture in sorting bulbs between the leaves, stems and roots 2) apply the harvest time of toga 3) ways to avoid losing the drying properties 4) herbal packs are labeled (powder or in capsules) and increased income herbal vendors . It is suggested that activities of IbM held continuously every year to monitor the development of UMKM in order to be become the center of herbs by involving students to create new entrepreneurs.  AbstrakBisnis obat herbal merupakan usaha sampingan bagi ibu sebagian besar. Peserta pelatihan dan pelatihan Ipteks bagi Masyarakat (IbM) tidak diorganisir secara profesional. Tujuan program IbM adalah: 1) meningkatkan pengetahuan tanaman jamu 2) memperbaiki skill dalam memilih, mengeringkan, mencampur, menggiling dan membuat simplisia (6M) 3) meningkatkan khasiat dan produksi jamu instan dan 4) untuk mengembangkan sumber daya manusia dalam pengolahan tumbuhan. Metode program IbM bekerja sama dengan UMKM untuk menyelenggarakan Ipteks bagi Masyarakat (IbM) tentang pengetahuan tanaman obat. Pendidikan dan pelatihan kepada peserta kelompok usaha UMKM bahwa khasiat tanaman obat yang digunakan oleh masyarakat, bagaimana membuat teko dan teko empuk dan teknologi 6 M simplicia. Hasil Kegiatan IbM adalah anggota UMKM yang telah menerapkan 1) pembuatan dalam memilah umbi antara daun, batang dan akar 2) mengaplikasikan waktu panen toga 3) cara menghindari kehilangan sifat pengeringan 4) bungkusan herbal diberi label (bedak atau dalam kapsul) dan meningkatkan pendapatan penjual herbal. Disarankan agar kegiatan IbM terus dilakukan setiap tahun untuk memantau perkembangan UMKM agar bisa menjadi pusat tanaman obat dengan melibatkan siswa untuk menciptakan wirausaha baru.

Page 5 of 29 | Total Record : 284